PowerPoint 프레젠테이션

advertisement
PENGANTAR BISNIS
Chapter 5
STRUKTUR ORGANISASI
ORGANISASI
• Organisasi :
organisasi merupakan gabungan unit sosial yang mempu
nyai anggota dua orang atau lebih yang dikoordinasikan
untuk mencapai sejumlah tujuan
• Pengorganisasian
proses pengaturan sumber daya organisasi untuk menca
pai tujuan yang diinginkan dengan memperhatikan lingku
ngan yang ada
FUNGSI ORGANISASI
Fungsi Organisasi (James D Money) :
• Fungsi lini
fungsi untuk melakukan pengambilan keputusan yang
capai tujuan bisnis yang spesifik
• Fungsi staff
fungsi untuk mendukung usaha-usaha posisi lini
akan men
Fungsi staff dibagi tiga golongan :
• Informative staff : mengajukan data, bahan atau informasi
• Advisory staff : memberikan saran, pertimbangan, nasehat
• Supervisory staff : memberikan bantuan pengawasan, apakah masih sesuai de
ngan rencana , apakah sudah efektif dan efisien?
STRUKTUR ORGANISASI
Struktur Organisasi (Organizational Structure)
 Bagaimana tugas pekerjaan secara formal dibagi, dikelompokkan
dan dikoordinasikan
 susunan dan hubungan-hubungan antar komponen bagian-bagian
dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan
 Mengindentifikasikan tanggung jawab bagi masing-masing jabatan
pekerjaan dan hubungan antara jabatan-jabatan itu sendiri.
Struktur organisasi perusahaan dapat digambarkan dengan
Organizational Chart
“
Dalam mendirikan organisasi diperlukan fondasi dan kerangka organisasi yang
baik agar dapat dipakai untuk mencapai tujuan. Fondasi dan kerangka yang
dimaksud adalah prinsip-prinsip organisasi dan struktur organisasi ”
STRUKTUR ORGANISASI
Bagan Organisasi
Bagan Organisasi (Organizational Chart):
sebuah diagram yang menunjukkan interaksi diantara
tanggungjawab pekerja.
Board of Directors
Alur Perintah (Chain of Command):
mengindentifikasi posisi pekerjaan, kepada siapa kary
awan bertanggung jawab
President
CFO
VP of Marketing
Sales Manager
VP of Operations
Advertising
TIPE ORGANISASI
• Organisasi lini
• Organisasi lini dan staff
• Organisasi fungsional
TIPE ORGANISASI
• Organisasi lini
struktur organisasi yang hanya memiliki posisi-posisi lini dan tidak memiliki
posisi-posisi staff
President
CFO
Account Manager
VP of Marketing
Sales Manager
VP of Operations
Assembly Line
Supervisor
Sales Rep
Assembly Line
Workers
TIPE ORGANISASI
• Organisasi lini dan staff
struktur organisasi yang memiliki baik posisi lini maupun posisi staff dan memb
erikan wewenang dari manajemen di tingkat yang lebih tinggi kepada para kary
awan
CEO/President
Administrative
Assistant
Legal
Department
Vice-President
R&D
Vice-President
Marketing
Vice-President
Manufacturing
Marketing
Manager
Marketing
Research
Administrative
Assistant
Marketing
Manager
Lini
Staff
TIPE ORGANISASI
• Organisasi fungsional
organisasi yang disusun berdasarkan sifat dan macam-macam fungsi yang harus
dilaksanakan
President
Direktur pemasaran
Direktur keuangan
Direktur operasional
ELEMEN DASAR DALAM MERANCANG STRUKTUR
ORGANISASI
1. Spesialisasi kerja
Sampai tingkat mana tugas dalam organisasi dipecah-pecah
menjadi pekerjaan terpisah-pisah
Spesialisasi kerja:
• Meningkatkan efisiensi menggunakan keterampilan karyawan
• Meningkatkan keterampilan karyawan melalui pengulangan pekerjaan
• Mengurangi jeda waktu perpindahan antar lini produksi dapat meningkatkan
produktivitas
• Pelatihan untuk spesialisasi lebih efisien
• Mendorong penggunaan dan penciptaan alat/mesin khusus
ELEMEN DASAR DALAM MERANCANG STRUKTUR
ORGANISASI
2. Departementalisasi
Dasar yang dipakai dalam pengelompokkan
Pengelompokkan berdasarkan tujuan :
•
•
•
•
•
Fungsi
Produk
Geografis
Proses
Customer
Pengelompokkan berdasarkan proses :
• Proses bisnis
• Proses manajemen
ELEMEN DASAR DALAM MERANCANG STRUKTUR
ORGANISASI
3. Rentang kendali (span of control)
Jumlah bawahan yang dapat diatur manajer secara efektif dan
efisien
Perlunya rentang kendali dalam organisasi :
Keterbatasan waktu
 Keterbatasan pengetahuan
 Keterbatasan kemampuan
 Keterbatasan perhatian
 Rentang Kendali setiap pemimpin / manager tidak sama (relatif)

FAKTOR YANG MEMBATASI RENTANG KENDALI
•
•
•
•
•
•
•
Sifat dan terperincinya rencana
Posisi Manager dalam perusahaan
Dinamis & Statisnya Organisasi
Efektivitas Komunikasi
Tipe pekerjaan yang dilakukan
Kecakapan & Pengalaman Manager
Dedikasi dan Partisipasi bawahan.
MEMBEDAKAN RENTANG KENDALI
Tall Organizational
(rentang kendali yang sempit)
Short Organizational
(rentang kendali yang luas)
CEO
President
CEO/President
CFO
Salesperson 1
Salesperson 2
Salesperson 3
Salesperson 4
Sales Manager
Salesperson
• Rentang kendali yang sempit
Satu karyawan mengawasi satu orang karyawan lain
•Rentang kendali yang luas
presiden/CEO yang akan mengawasi langsung seluruh karyawan
Salesperson 5
ELEMEN DASAR DALAM MERANCANG STRUKTUR
ORGANISASI
1. Rantai komando
Garis tidak terputus dari wewenang yang terentang dari puncak organisasi
ke eselon terbawah dan memperjelas siapa melapor ke siapa
2. Sentralisasi dan desentralisasi
•
•
Sentralisasi
tingkat dimana pengambilan keputusan dipusatkan pada suatu titik tung
gal dalam organisasi
Desentralisasi
keleluasaan di mana pengambilan keputusan didorong ke bawah pada
tingkat pekerja yang terendah
3. Formalitas
Tingkat di mana pekerjaan dalam organisasi itu dibakukan
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI
1. Perumusan tujuan yang jelas
Tujuan torganisasi harus dirumuskan secara jelas agar dapat
dipahami oleh anggota organisasi. Hal ini dapat menambah keyakinan
dan motivasi anggota organisasi dalam menjalankan tugas. Dan anggota
organisasi dapat mengetahui beberapa hal antara lain :
a. Hal-hal yang diharapkan organisasi dari anggota masing-masing.
b. Hal-hal yang diharapkan anggota dari organisasi.
c. Kesesuaian tujuan organisasi dengan tujuan pribadi anggota
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI
2. Pembagian tugas pekerjaan
pembagian tugas pekerjaan merupakan aktivitas untuk membagi tugas
pekerjaan kedalam satuan tertentu atau dalam bagian-bagian yang
khusus.
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI
3.
Delegasi kekuasaan
Adalah penyerahan sebagian hak untuk mengambil tindakan yang
diperlukan, dari atasan kepada bawahan atau dari karyawan yang
sederajat dalam suatu organisasi.
4. Rentangan kekuasaan
Adalah asas yang berkenaan dengan penentuan jumlah bawahan atau
tanggung jawab yang harus berada di bawah pengawasan pimpinan.
5. Tingkatan tata jenjang
Adalah jumlah tingkatan menuntut kedudukan dari atas ke bawah yang
tiap-tiap tingkatan terdapat pejabat dengan tugas, wewenang dan
tanggung jawab tertentu
PRINSIP-PRINSIP ORGANISASI
6. Kesatuan perintah dan tanggung jawab
Adalah perintah dan tanggung jawab yang diterima setiap pelaksana
hanya dari satu atasan saja sehingga saluran komunikasinya tegas.
7. Koordinasi
Adalah kondisi keharmonisan hubungan orang-orang dan pekerjaannya
dalam kerjasama yang selaras dan serasi yang diarahkan pada pencapaian
tujuan. Koordinasi dapat dilakukan dengan :
a. Integrasi : usaha menyatu padukan unsur kegiatan sehingga tercipta
kesatuan yang utuh.
b. Simplifikasi : usaha membuat pekerjaan yang ruwet menjadi mudah.
c. Sinkronisasi : upaya menciptakan hubungan selaras, serasi dan
seimbang antar orang-orang dalam organisasi.
LANGKAH-LANGKAH PENGORGANISASIAN
1.
Penetapan dan pengembangan aktivitas
Adalah pembagian, penggolongan dan penyusunan aktivitas- aktivitas yang
akan dilaksanakan, sehingga menjadi kelompok yang sama sifatnya dalam
pelaksanaan
2. Penyusunan organ/wadah
Langkah ini dimaksudkan untuk mewadahi segenap kegiatan
yang telah tersusun.
3. Mengisi organ
Mengisi dengan tugas, kekuasaan, wewenang dan tanggungjawab serta mema
sukkan kegiatan yang telah tersusun ke dalam organ yang telah dibentuk
LANGKAH-LANGKAH PENGORGANISASIAN
4. Menghubungkan organ satu dengan yang lain dengan garis wewen
ang dan tanggung jawab
Adalah suatu aktivitas untuk menetukan hubungan kekuasaan dan tanggung
jawab berdasarkan atas wewenang formal.
5. Melengkapi organ dengan alat perlengkapan yang diperlukan
Alat yang dipakai harus tepat dengan corak pekerjaan.
6. Menempatkan orang yang tepat pada masing-masing organ
Penempatan orang harus disesuaikan dengan corak pekerjaan yang ia dapat
kerjakan, karena orang inilah yang menerima pendelegasian atau pelimpahan
wewenang.
LANGKAH-LANGKAH PENGORGANISASIAN
7. Membuat bagan organisasi
Untuk menggambarkan struktur organisasi diatas kertas
atau suatu gambar yang melukiskan secara skematis dari
satuan tugas, kekuasaan, dan tanggung jawab serta hubungan
antara unit-unit dalam suatu organisasi
Bagan organisasi dapat dilukiskan dalam berbagai bentuk yaitu :
a. Bagan organisasi bentuk Piramid.
b. Bagan organisasi bentuk Vertical.
c. Bagan organisasi bentuk Horisontal.
d. Bagan organisasi bentuk Setengah lingkaran.
e. Bagan organisasi bentuk Lingkaran.
KARAKTERISTIK UMUM ORGANISASI YANG BAIK
•
•
•
•
Appropriate (cocok dan tepat)
Adequate (memadai)
Effective (efektif)
Efficient (efisien)
KARAKTERISTIK UMUM ORGANISASI TIDAK BAIK
• Pengambilan keputusan seringkali terlambat ataupun
seringkali kurang baik.
• Organisasi tidak mampu bereaksi dengan baik terhadap peru
bahan kondisi lingkungan.
• Dalam organisasi seringkali terjadi pertentangan.
TERIMA KASIH
Download