proposal proyek sistem informasi

advertisement
PROPOSAL PROYEK SISTEM INFORMASI
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ABSENSI DAN
PENGGAJIAN PADA PT. PERIKANAN NUSANTARA (PERSERO)
Nama
: Deny Sefrianto
NIM
: 09.39010.0023
Program
: DIII (Diploma Tiga)
Jurusan
: Manajemen Informatika
SEKOLAH TINGGI
MANAJEMEN INFORMATIKA & TEKNIK KOMPUTER
SURABAYA
2012
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ABSENSI DAN
PENGGAJIAN PADA PT. PERIKANAN NUSANTARA (PERSERO)
PROPOSAL
Diajukan sebagai syarat untuk mengerjakan Proyek Sistem Informasi
Oleh :
Nama
: Deny Sefrianto
NIM
: 09.39010.0023
Program : DIII (Diploma)
Jurusan
: Manajemen Informatika
Surabaya, 13 September 2012
Disetujui:
Pembimbing
Titik Lusiani, M.Kom., OCA.
NIDN. 0714077401
A. Judul
Rancang Bangun Sistem Informasi Absensi dan Penggajian Karyawan
Pada PT. Perikanan Nusantara (Persero)
B. Latar Belakang Masalah
PT. Perikanan Nusantara (Persero) merupakan salah satu perusahaan yang
bergerak dalam bidang galangan kapal atau perbaikan. Jumlah karyawan yang
dimiliki saat ini kurang lebih 25 personel dan dapat bertambah sesuai kebutuhan
perusahaan. Semakin besar perusahaan, semakin banyak Sumber daya
manusia(SDM) yang dibutuhkan. Berdasarkan hal itu maka suatu perusahaan
dituntut untuk melakukan manajemen SDM yaitu suatu upaya untuk mengelola
SDM semakin kompeten sesuai keahlian yang dimiliki sehingga kinerja
perusahaan semakin efektif dan efisien.
Prosedur absensi dan penggajian pada PT. Perikanan Nusantara (Persero)
masih menggunakan proses manual. Banyaknya transaksi yang terjadi dan arus
dokumen yang beredar berdampak pada lambatnya proses absensi, penggajian,
penilaian kerja dan pencarian data absensi. Dengan memanfaatkan perkembangan
teknologi sistem informasi, maka dalam proyek ini dibuatlah sistem informasi
absensi dan penggajian karyawan pada PT. Perikanan Nusantara (Persero).
Maka dengan adanya sistem informasi absensi dan penggajian ini diharapkan
dapat memperbaiki sistem yang ada sehingga dapat membuat pekerjaan yang
dulunya dilakukan secara manual dan lambat akan dapat berubah menjadi cepat,
tepat dan akurat. Hal ini dapat mempermudah dalam penyajian informasi yang
efiktif dan efisien baik bagi pimpinan maupun admin sehingga kedua belah pihak
mendapatkan pelayanan yang memuaskan.
C. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan
permasalahannya adalah bagaimana membuat sistem informasi absensi dan
penggajian pegawai pada PT. Perikanan Nusantara (Persero).
D. Batasan Masalah
Batasan masalah pada Sistem Informasi Absensi Karyawan dan Penggajian
pada PT. Perikanan Nusantara (Persero) adalah sebagai berikut :
1.
Data yang diambil berasal dari bagian administrasi PT. Citra Persada
Indonesia yaitu Data absensi pegawai pada bulan januari tahun 2012.
2.
Proses absensi pegawai.
Sistem ini hanya mengolah Proses absensi pegawai setiap harinya, Yaitu
absen masuk dan absen pulang. Dan setiap bulan akan menghasilkan rata-rata
jumlah masuk setiap pegawai.
3.
Proses Penggajian pegawai
Sistem ini hanya mengolah Proses perhitungan gaji setiap pegawai yang di
dalamnya juga ada perhitungan tunjangan anak dan tunjangan kesehatan.
E. Tujuan
Tujuan pada Sistem Informasi Absensi Karyawan dan Penggajian pada
PT. Perikanan Nuantara (Persero) adalah sebagai berikut :
1.
Membuat Sistem Informasi Absensi Karyawan pada PT. Perikanan
Nusantara (Persero) secara efektif dan efisien.
2.
Membuat Sistem Informasi Penggajian Karyawan pada PT. Perikanan
Nusantara (Persero) secara efektif dan efisien.
3.
Membuat laporan dari informasi yang telah dihasilkan oleh Sistem
Informasi Absensi Karyawan dan Penggajian.
F. Manfaat
Manfaat yang diberikan kepada PT. Perikanan Nusantara (Persero)
melalui sistem informasi ini adalah pemanfaatan teknologi informasi untuk
mengelola data pegawai, memantau ketepatan waktu dan kedisiplinan para
pegawai, dan menghitung gaji yang akan diterima oleh tiap pegawai tiap
bulannya. Lebih detilnya manfaat sistem informasi ini adalah sebagai berikut:
1.
Direktur
Manfaat dari sistem informasi ini bagi direktur adalah agar direktur bisa
mendapat laporan tentang semua hal yang bersangkutan dengan pegawai
yaitu absensi pegawai, dan penggajian pegawai.
2.
Bagian Personalia
Manfaat dari sistem informasi ini bagian Personalia adalah bagian Personalia
bisa mengatur kegiatan absensi pegawai.
3.
Kepala Bagian Keuangan
Manfaat dari sistem informasi ini bagi kepala bagian keuangan adalah kepala
bagian keuangan bisa mengatur transaksi penggajian pegawai.
G. Landasan Teori
1.
Sistem Informasi
Dalam kehidupan sehari-hari orang sering menyamakan makna
istilah sistem dengan cara. Istilah sistem dari bahasa Yunani yaitu Systema
yang berarti penempatan atau mengatur.
Pengertian sistem menurut Mulyadi (2008 : 2) adalah “sekelompok
unsur yang erat berhubungan satu dengan lainnya, yang berfungsi
bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu”.
Sedangkan menurut Agus Mulyanto (2009:29) “Sistem informasi
merupakan suatu komponen yang terdiri dari manusia, teknologi
informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan, menganalisis,
dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan”.
2. Desain Sistem
Setelah tahap analisa sistem selesai dilakukan, maka analis sistem
telah mendapatkan gambaran yang jelas apa yang harus dikerjakan.
Kemudian memikirkan bagaimana membentuk sistem tersebut. Menurut
Jogiyanto (2004:197) desain sistem dapat diartikan sebagai berikut :
1. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem.
2. Pendefinisian dari kebutuhan – kebutuhan fungsional.
3. Persiapan untuk rancang bangun implementasi.
4. Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.
5. Berupa gambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari
beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan
berfungsi.
6. Menyangkut konfigurasi dari komponen – komponen perangkat lunak dan
perangkat keras dari suatu sistem.
3. Absensi Pegawai
Absensi pegawai adalah pencatatan dan pengolahan kehadiran
pegawai yaitu dilakukan secara terus menerus untuk menunjang
peningkatan kinerja pegawai, pencatatan dilakukan setiap hari jam kerja.
4. Penggajian Pegawai
Penggajian berasal dari kata dasar gaji yang berarti suatu bentuk
balas jasa ataupun penghargaan yang diberikan secara teratur kepada
seorang pegawai atas jasa dan hasil kerjanya. Gaji sering juga disebut
sebagai upah, dimana keduanya merupakan suatu bentuk keompensasi,
yakni imbalan jasa yang diberikan secara teratur atas prestasi kerja yang
diberikan kepada seorang pegawai. Perbedaan gaji dan upah hanya terletak
pada kuatnya ikatan kerja dan jangka waktu penerimaannya. Seseorang
menerima gaji apabila ikatan kerjanya kuat, sedang seseorang menerima
upah apabila ikatan
kerjanya kuat.
Dilihat
dari jangka waktu
penerimaannya, gaji pada umumnya diberikan pada setiap akhir bulan,
sedang upah diberikan pada setiap hari ataupun setiap minggu. Dalam hal
ini, pengertian gaji untuk seterusnya disebut gaji pokok.
Besarnya gaji pokok yang diberikan kepada seorang karyawan,
biasanya sangat tergantung dengan latar belakang pendidikan yang
dimiliki. Kemampuan maupun pengalaman kerjanya. Tunjanagn adalah
unsure-unsur balas jasa yang diberikan dalam nilai rupiah secara langsung
kepada karyawan individual dan dapat diketahui secara pasti. Tunjanagn
diberikan
kepada
karyawan
dimaksud
agar
dapat
menimbulkan/
meningkatkan semangat kerja dan kegairahan bagi para karyawan.
Sistem penggajian merupakan suatu proses yang menentukan
tingkat perkembangan, kemajuan, dan kerja para staf. Tanpa adanya suatu
kebijakan yang tepat dalam suatu penggajian, maka akan dapat
menimbulkan berbagai masalah seperti :
1. Semanagat kerja yang rendah karena adanya sistem yang tidak stabil.
2. Kemarahan dan kegelisahan sebagai akibat dari adanya struktur
penggajian yang tidak adil
3. Prestasi yang rendah dan kurangnya motivasi dalam menyelesaikan
suatu pekerjaan.
H. Metode Penelitian
1. Rancangan Penelitian
a. Metode Observasi
Dalam sistem informasi dilakukan pendekatan dengan survey untuk
mengetahui masalah apa yang bisa dikerjakan sesuai dengan materi ilmu yang
dimiliki. Survey ini dilakukan untuk mendapatkan informasi dan data yang
berhubungan dengan penyelesaian masalah, selain itu juga untuk mengetahui
proses – proses apa yang ada dalam PT. Perikanan Nusantara.
b. Metode Wawancara
Metodologi wawancara adalah penelitian yang dilakukan selama
melakukan sistem informasi rekrutmen dan penggajian karyawan pada PT.
Perikanan Nusantara. Dengan mencatat semua data-data yang kita butuhkan,
kemudian kita olah menjadi sebuah informasi yang lebih akurat demi
suksesnya program yang dibuat. Dimana dalam mendapatkan data-data
diperoleh dari narasumber.
c. Studi Kepustakaan
Dilakukan dengan cara mencari informasi dari berbagai literatur yang
berhubungan dengan pembuatan sistem informasi rekrutmen dan penggajian
kaeryawan pada PT. Perikanan Nusantara.
2. Analisis, Perancangan dan Implementasi
a. Analisis
Menganalisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem
baru. Dalam analisis sistem digunakan metode - metode yang telah dijelaskan
pada poin rancangan penelitian di atas, yaitu metode observasi, metode
wawancara, dan studi kepustakaan.
b. Perancangan
Perancangan sistem merupakan tahap pengembangan setelah analisis
sistem dilakukan. Beberapa proses dalam perancangan sistem yaitu pembuatan
dokumen flow, sistem flow, Context Diagram, Hierarchy Input Output
(HIPO), Data Flow Diagram (DFD), Entity Relational Diagram (ERD),
struktur tabel, dan desain input output untuk dibuat aplikasi selanjutnya.
c.
Implementasi
Teknologi yang digunakan untuk menjalankan aplikasi sistem informasi
koperasi simpan pinjam pada koperasi wanita sekar wangi kediri sebagai
berikut:
1. Software Pendukung
a. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Professional Version 2002
b. Microsoft Visual Studio 2005
c. Microsoft SQL Server 2005
2. Software Pendukung
a. Komputer dengan processor 2GHz atau lebih tinggi
b. VGA 32MB bit dengan resolusi 1024 x 768 atau lebih tinggi
c. Memori RAM 256MB atau lebih tinggi
d. Monitor
I. Jadwal Kerja
Jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan dalam sistem informasi rekrumen
dan penggajian karyawan pada PT. Perikanan Nusantara dapat dilihat pada tabel
1. jadwal kerja.
Tabel 1. Jadwal Kerja
No.
Kegiatan
September
1
1. Observasi
2. Wawancara
3. Penyusunan
Proposal
4. Analisa Sistem
5. Perancangan
Sistem
6. Pembuatan
Program
7. Uji Program
8. Implementasi
Program
9. Penyusunan
Laporan
10. Studi
Kepustakaan
2
3
Oktober
4
1
2
3
November
4
1
2
3
Desember
4
1
2
3
4
DAFTAR PUSTAKA
Hartono, Jogiyanto., 1990, Analisa dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta :
Penerbit Andi.
Mulyadi., 2008, Sistem Akuntansi. Cetakan Keempat. Penerbit Salemba Empat,
Jakarta.
Mulyanto, Agus., 2009, Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Download