BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesulitan dalam

advertisement
12
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kesulitan dalam mencari informasi mengenai makanan yang sesuai dengan
kebutuhan tubuh merupakan kendala dalam menentukan pemilihan makanan. Dengan
tidak tersedianya informasi tersebut mengakibatkan banyak orang yang kebingungan
dalam memilih makanan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh mereka. Terlebih lagi
untuk orang yang ingin menjalankan program diet harus mengetahui jenis makanan
yang tersedia agar mereka bisa mengkonsusmsi makanan mana yang baik bagi
mereka. Orang yang akan menjalankan program diet juga harus mengetahui info
nutrisi yang disajikan pada makanan agar mereka mengetahui berapa nutrisi yang
akan dibutuhkan oleh tubuh mereka. Namun saat ini jarang sekali mendapatkan
informasi tersebut.
Beberapa website yang terdapat saat ini seperti www.Freedieting.com, dan
www.fatsecret.co.id . website ini memberikan pelayanan berupa menghitung kalori
yang dibutuhkan setiap hari, website ini sangat berguna sekali terlebih untuk
pengguna yang akan menjalankan program diet, namun website tersebut hanya
menyediakan kalkulator untuk menghitung kebutuhan kalori setiap harinya dan tidak
memberikan makaanan apa yang dikonsumsi. Sehingga dalam pembuatan tugas akhir
yang akan dilakukan yaitu membuat Sistem deskripsi nutrisi makanan dimana konsep
yang
digunakan
sama
dengan
website
www.Freedieting.com
dan
www.fatsecret.co.id yaitu dapat menghitung kebutuhan kalori yang dibutuhkan bagi
tubuh, namun yang menjadikan sistem deskripsi nutrisi makanan ini berbeda dari
website tersebut yaitu dapat memberikan alternative makanan yang dapat dipilih
berdasarkan hasil perhitungan dari kalori yang dibutuhkan tubuh.
Berdasarkan hal tersebut akan dibuatkan sebuah sistem deskripsi nutrisi
makanan berbasis website, dimana dengan adanya sistem tersebut akan memudahkan
13
pengguna dalam mencari informasi yang terkait dengan makanan yang mendukung
kesehatan mereka terlebih lagi bagi orang yang ingin melakukan program diet. Pada
sistem yang akan dibuat inputan yang akan dilakukan oleh user itu sendiri berupa
jenis makana. Kemudian untuk output dari sistem yang akan dibuat berupa info
nutrisi (jumlah kalori, jumlah lemak, jumlah protein, jumlah karbohidrat dan jumlah
serat pada makanan), sistem juga akan menampilkan bahan-bahan pada makanan
tersebut. Selain itu juga sistem akan mengutamakan user friendly agar memudahkan
serta memuaskan dalam pencarian deskripsi makanan. Dengan seperti itu maka
pengguna dapat melakukan kegiatan dietnya dengan baik tanpa harus khawatir
dengan makanan yang ia konsumsi.
Hasil yang nantinya akan didapatkan dalam sistem deskripsi nutrisi makanan
berbasis website ini, yaitu dapat membantu pengguna untuk mendapatkan alternative
makanan yang bisa dijadikan pertimbangan untuk
digunakan oleh pengguna yang
ingin menjalankan program diet.
1.2.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersbut, penulis merumuskan permasalahan yang
dihadapi dalam penelitian yaitu:
1. Bagaimana merancang dan mengimplementasikan sistem yang mampu
mendeskripsikan nutrisi makanan berbasis website ?
2. Bagaimana merancang dan mengimplementasikan sistem yang mampu
memberikan kenyamanan bagi pengguna ?
1.3.Batasan Masalah
Adapun batasan masalah pada penelitian ini yaitu:
1. Menggunakan makanan yang bersfesifikasi untuk diet.
2. Menggunakan PHP server 5.6.8
deskripsi nutrisi makanan.
dalam
pengimplementasian sistem
14
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai penulis dari penelitian ini adalah :
1. Membuat sistem yang mampu memberikan deskripsi nutrisi makanan
agar pengguna dapat dimudahkan dalam menjalankan program diet.
2. Menguji fungsionalitas dan non-fungsionalitas sistem apakah sudah
terpenuhi atau tidak.
1.5.Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dengan dilakukannya penelitian ini adalah sistem yang
dibangun akan dapat memberikan deskripsi makanan diet agar pengguna dapat
dimudahkan dalam menjalankan program diet.
1.6. Metodelogi Penelitian
Dalam metodologi penelitian ini akan membahas mengenai tahapan-tahapan
yang akan dilakukan dalam pembuatan Sistem rekomendasi makanan untuk
perbaikan nutrisi berbasis website.
1.6.1. Pengumpulan Data
Pada penelitian ini, peroses pengumpulan data akan dilakukan dengan
menggunakan teknik data sekunder yakni rekam data sebelumnya. Teknik data
sekunder dilakukan untuk mendapatkan data menu makanan diet ,info nutrisi pada
menu makanan, jenis makanan,serta porsi pada menu makanan tersebut yang sudah
ada sebelumnya.Teknik pengumpulan data sekunder juga dilakukan dengan studi
literatur, dimana dapat dilakukan dengan mempelajari buku atau jurnal untuk
digunakan sebagai refrensi.
1.6.2.Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Pada penelitian ini dalam membangun sistem rekomendasi makanan untuk
perbaikan nutrisi berbasis website, digunakan metode pengambangan perangkat lunak
15
yakni model proses Waterfall. Model proses ini terdiri dari 5 fase yaitu Requirements
Analysis and Definition, System and Software Design, Implementtation, Integration
and System Testing. Pada setiap fasenya akan dilakukan evaluasi dan dokumentasi
apakah fase tersebut sudah dilakukan dengan benar sebelum melanjutkan ke fase
berikutnya. Pengujian sistem akan dilakukan dengan teknik pengujian sistem yaitu
White Box Testing dan Black Box Testing. Pengujian ini dilakukan agar perangkat
lunak yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan user.
1.6.3.Eksperimen dan Pengujian Metode
Dalam penelitian ini sistem akan di kembangkan menggunakan model peroses
Waterfall. Berikut ini adalah fase-fase yang akan dilakukan yaitu :
1. Analisis dan Definisi Kebutuhan (Requirements Analysis and Definition)
Melakukan analisis kelengkapan data menu makanan diet yang mengandung
nutrisi, bahan-bahan makanan yang digunakan, sifat makanan, kegunaan dari
makanan tersebut, jenis makanan, serta porsi pada makanan.
2. Desain sistem dan perangkat lunak (System and Software Design)
Dari
kebutuhan - kebutuhan yang didapatkan dari tahap analisis akan dilakukan
perancangan sistem deskripsi makanan berbasis website, peroses perancangan
ini meliputi perancangan data, perancangan fungsional, dan perancangan
interface. Untuk perancangan data dari sistem akan menggunakan ERD dan
DFD untuk merancang atau mendeskripsikan sistem rekomendasi makanan
untuk pemenuhan nutrisi berbasis website.
3. Implementasi
(Implementation)
Pada
tahap
ini,
peneliti
akan
mengimplementasikan perancangan sistem yang sudah dibuat ke dalam
bahasa pemrograman dengan komponen-komponen
pendukung
yang
digunakan dalam tahap implementasi ini yaitu:
a. Basis data server menggunakan MySQL
b. Sistem
ini
menggunakan
bahasa
pemrograman
PHP
dalam
pengimplementasiannya. Kemudian masing-masing fungsi yang ada
pada sistem akan diuji sehingga mendapatkan output yang sesuai.
16
4.
Integrasi dan Pengujian Sistem (Integration and System Testing)
Pada
tahapan ini, setelah sistem selesai di buat maka akan dilakukan
pengujian,pengujian yang digunakan dalam sistem ini adalah white box dan
black box untuk mengetahui apakah sistem sudah berjalan dengan baik atau
tidak.
5.
Pengoprasian
dan
Maintenance
(Operation
and
maintenance)
Setelah sistem selesai dibuat dan diuji, maka sistem sudah bisa di operasikan.
Download