jaringan komputer

advertisement
MAKALAH
AKSES KOMPUTER
M. Aditya Putra S
(Layanan yang ditawarkan ISP & Sistem Biaya Berlangganan)
0
Yulia Wirautami
(Macam Jaringan Komputer & Hardware Jaringan)
Rivaldi Nadilla
(Hardware Akses Internet)
Kharisma Ario
(Media Transisi)
SMAN 3 PONTIANAK
2013
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
1. PENDAHULUAN
2. Akses Internet
2.1Macam Jaringan Komputer
2.1.1 Local Area Network
2.1.2 Metropolitan Area Network
2.1.3 Wide Area Network
2.2 Hardware Jaringan
2.2.1 REPEATER
2.2.2 HUB
2.2.3 SWITCH
2.2.4ROUTER
i
ii
3
3
5
1
2.2.5BRIDGE
2.2.6 NETWORK CARD
2.3 Hardware Akses Internet
2.3.1 Modem
2.4 Media Transisi
2.4.1 Media Kabel
2.4.2 Media Nirkabel
2.5 Layanan yang ditawarkan ISP
2.5.1 Dial Up
2.5.2 Mobile Acces
2.5.3 Hotspot
2.5.4 Dsl
2.6 Sistem Biaya Berlangganan
2.6.1 Volume Base
2.6.2 Time Base
2.6.3 Flat Rate Unlimited
3 Penutup
3.1 Kesimpulan
3.2 Daftar Pustaka
8
9
12
13
14
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan karunia dan nikmat bagi umat-Nya.
Alhamdulilah Makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran TIK dengan
Judul “AKSES INTERNET”, karena terbatasnya ilmu yang dimiliki oleh penulis maka
Makalah ini jauh dari sempurna untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat
penulis harapkan.
Akhirnya penulis berharap semoga Makalah ini bermanfaat khususnya bagi kelompok
kami dan umumnya bagi pembaca.
2
1 Pendahuluan
Perkembangan teknologi komputer meningkat dengan cepat, hal ini terlihat
pada era tahun 80-an jaringan komputer masih merupakan teka-teki yang ingin
dijawab oleh kalangan akademisi, dan pada tahun 1988 jaringan komputer mulai
digunakan di universitas-universitas, perusahaan-perusahaan, sekarang memasuki
era milenium ini terutama world wide internet telah menjadi realitas sehari-hari
jutaan manusia di muka bumi ini.
Selain itu, perangkat keras dan perangkat lunak jaringan telah benar-benar
berubah, di awal perkembangannya hampir seluruh jaringan dibangun dari kabel
koaxial, kini banyak telah diantaranya dibangun dari serat optik (fiber optics) atau
komunikasi tanpa kabel.
Dibawah ini akan dibahas lebih banyak lagi dijelaskan mengenai Akses
Internet secara teknis.
2 Akses Internet
3
2.1 Macam Jaringan Komputer
2.1.1 Jaringan LAN (Local Area Network)
Jaringan LAN adalah jaringan komputer yang hanya mencakup wilayah kecil,
seperti jaringan komputer kampus, warnet, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah
atau yang lebih kecil. LAN bisa dioperasikan dengan menggunakan berbagai
perangkat jaringan yang cukup sederhana dan populer, seperti menggunakan kabel
UTP (Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain sebagainya. Contoh
dari jaringan LAN seperti komputer-komputer yang saling terhubung di sekolah, di
perusahaan, Warnet, maupun antar rumah tetangga yang masih mencakup wilayah
LAN.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri.
Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN
sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya
tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer
atau scanner. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat
berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan
menggunakan aplikasi yang sesuai. Keuntungan dari
penggunaan Jenis Jaringan Komputer LAN seperti lebih irit
dalam pengeluaran biaya operasional, lebih irit dalam
penggunaan kabel, transfer data antar node dan komputer labih
cepat karena mencakup wilayah yang sempit atau lokal, dan tidak memerlukan
operator telekomunikasi untuk membuat sebuah jaringan LAN.
Kerugian dari penggunaan Jenis Jaringan LAN adalah cakupan wilayah jaringan
lebih sempit sehingga untuk berkomunikasi ke luar jaringan menjadi lebih sulit dan
area cakupan transfer data tidak begitu luas.
LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator
telekomunikasi
2.1.2 MAN (Metropolitan Area Network)
MAN adalah jaringan komputer yang meliputi area yang lebih besar dari
LAN, area yang digunakan adalah dalam sebuah negara. Dalam hal ini jaringan
komputer menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan LAN ke dalam
lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu: jaringan pada Bank
(sistem Online Perbankan). Untuk membuat suatu jaringan MAN, biasanya
diperlukan
adanya
operator
telekomunikasi untuk menghubungkan
antar jaringan komputer. MAN biasanya
mampu menunjang data teks dan suara,
bahkan dapat berhubungan dengan
4
jaringan televisi kabel atau gelombang radio.
Keuntungan MAN yaitu,Cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk
berkomunikasi menjadi lebih efisien, mempermudah dalam hal berbisnis,
keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik. Kerugian MAN ialah biaya
operasional mahal,Instalasi infrastrukturnya tidak mudah,rumit jika terjadi trouble
jaringan (network trouble shooting), dapat menjadi target operasi oleh para
Cracker untuk mengambil keuntungan pribadi, dan untuk memperbaiki jaringan
MAN diperlukan waktu yang cukup lama.
2.1.3 WAN (Wide Area Network)
WAN adalah jaringan komputer dengan jangkauan area geografi yang paling
luas, antar negara, antar benua bahkan keluar angkasa (sebagai contoh jaringan
internet yang menggunakan sistem koneksi satelit). WAN biasanya
menggunakan
kabel
fiber
optic
serta
menanamkannya di dalam tanah maupun
melewati jalur bawah laut. Keuntungan WAN
seperti cakupan wilayah jaringannya lebih luas
dari Jenis Jaringan Komputer LAN dan MAN,
tukar-menukar informasi menjadi lebih rahasia
dan terarah karena untuk berkomunikasi dari
suatu negara dengan negara yang lainnya
memerlukan keamanan yang lebih, dan juga
lebih mudah dalam mengembangkan serta
mempermudah dalam hal bisnis. Kerugian dari
Jenis Jaringan WAN seperti biaya operasional yang dibutuhkan menjadi lebih
banyak dan mahal, sangat rentan terhadap bahaya pencurian data-data penting,
perawatan untuk jaringan WAN menjadi lebih berat, susah dalam instalasi
infrastrukturnya dan rumit jika terjadi trouble jaringan (network trouble shooting).
2.2 Hardware Jaringan
2.2.1 REPEATER
Repeater adalah suatu perangkat yang dipasang di titik-titik tertentu dalam
jaringan untuk memperbarui sinyal-sinyal yang di transmisikan agar mencapai
kembali kekuatan dan bentuknya yang semula, guna memperpanjang jarak yang
dapat di tempuh. Ini di perlukan karena sinyal-sinyal mengalami perlemahan dan
perubahan bentuk selama transmisi. Repeater juga merupakan alat yang dapat
menerima sinyal digital dan memperkuatnya untuk diteruskan kembali. Repeater
juga dapat memperjauh jarak transmisi data. disamping itu, repeater dapat
memperkecil noice pada sinyal transmisi yang datang.
Repeater pada umumnya diletakkan disuatu tempat ketinggian ,antennanya pun
ditinggikan lagi yang biasanya diletakkan diatas tower sehingga jangkauan pancaran
akan lebih jauh. Memperkirakan jarak jangkau repeater,
secara sangat sederhana adalah dengan melihat area dari
5
lokasi tersebut dengan mata kita, bila yang terlihat sangat luas, maka hampir dapat
dipastikan, sejauh mata kita memandang, sampai sanalah area yang dapat dicover
oleh repeater itu, ( Line Of Sight ). Peformance sebuah repeater dipengaruhi pula
oleh ,daya pancar repeater, sensitivitas, serta sel ektivitas dari repeater itu sendiri.
Untuk meningkatkan kekuatan pancaran, selain meletakkan repeater pada tempat
yang tinggi, maka digunakan pula Antenna dengan penguatan ( gain ) yang besar.
Fungsi Repeater ialah :
 Untuk mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari Server (pemancar)
 Untuk memperjauh sinyal dari Server (pemancar)
 Untuk mempermudah akses sinyal Wifi dari Server
 Untuk mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari Server (pemancar)
 Untuk memperjauh sinyal dari Server (pemancar)
 Untuk mempermudah Client akses sinyal Wifi dari Server
 Untuk memperbanyak Client
 Untuk memperkuat Sinyal agar Client-Client kita tidak lari / pindah ke yang lain
 Untuk perang Jaringan / Networking sinyal kalau banyak pesaing
2.2.2 HUB
HUB adalah alat penghubung antar komputer, semua jenis komunikasi hanya
dilewatkan oleh hub. HUB digunakan untuk sebuah bentuk
jaringan
yang
sederhana
(misal
hanya
untuk
menyambungkan beberapa komputer di satu group IP lokal)
ketika ada satu paket yang masuk ke satu port di hub, maka
akan tersalin ke port lainnya di hub yg sama dan semua
komputer yg tersambung di hub yang sama dapat
membaca paket tersebut. Hub mempunyai kecepatan
transfer data sampai dengan 100 Mbps bahkan switch sudah dikembangkan sampai
kecepatan 1 Gbps.
2.2.3 SWITCH
Switch Sebuah alat yang menyaring/filter dan melewatkan(mengijinkan lewat)
paket yang ada di sebuah LAN atau perangkat jaringan komputer yang berfungsi
sebagai konektor / penghubung. Dilihat dari fungsinya , terlihat mirip dengan Hub.
Perbedaan kedua alat ini adalah soal besaran luas jaringan yang dapat dikerjakan
dan besaran kecepatan transfer data . Switch memiliki cakupan luas jaringan yang
lebih besar dari Hub , dan Switch juga memiliki kecepatan
yang lebih tinggi dibanding dengan Hub . Sampai saat ini
besaran kecepatan transfer data tertinggi Hub adalah 100
Mbps . Sementara Switch telah dikembangkan untuk dapat
6
melakukan fungsinya dengan kecepatan diatas 100 Mbps . Bahkan ada yang
hampir mendekati kecepatan 1Gbps . Perbedaan Switch dan Hub juga terletak di
tempat keduanya bekerja . Switch bekerja pada Layer 2 dan Layer 3 . Sementara
Hub bekerja pada Layer 1 . Switch bekerja berdasarkan alamat MAC pada NIC (
Network Interface Card). Hal ini bertujuan untuk mengetahui kemana paket data itu
akan dikirim dan diterima. Sistem ini juga dibentuk agar tidak terjadi tabrakan pada
jalur pengiriman data (collision ) antara port satu dengan yang lain .
2.2.4 ROUTER
Router adalah alat yang bertugas untuk mengantarkan paket data dalam
jaringan. Router dapat digunakan jika tersambung paling tidak dengan dua jaringan
yang berbeda sehingga pengaturan tersebut membutuhkan sebuah router. Router
juga merupakan penghubung dalam jaringan Router berada di sisi gateway sebuah
tempat dimana dua jaringan LAN atau lebih untuk
disambungkan. Router menggunakan HEADERS dan daftar
tabel pengantar (Forwarding Table) untuk menentukan posisi
yang terbaik untuk mengantarkan sebuah paket jaringan dan
juga menggunakan protokol seperti ICMP,HTTP untuk
berkomunikasi dengan LAN lainnya dengan konfigurasi terbaik
untuk jalur antar dua host manapun. Router berfungsi sebagai
alat untuk mentransfer paket data dari satu port ke port yang lain. Router digunakan
dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP . Router jenis ini disebut IP
Router . Router digunakan untuk memperluas jaringan data yang kecil ke jaringan
yang luas . Contohnya dari jaringan LAN , oleh Router diperluas menjadi jaringan
berbasis Internet .
2.2.5 BRIDGE
Bridge adalah alat yang digunakan pada suatu jaringan yang berfungsi untuk
memisahkan sebuah jaringan yang luas menjadi segment yang lebih kecil. Bridge
juga bisa dikatakan sebagai sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk
memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge membaca
alamat MAC (media access control0 dari setiap paket data yang diterima yang
kemudian akan mempelajari dridging table untuk memutuskan apa yang akan
dikerjakan bridge selanjutnya pada paket data tersebut, apakah diteruskan atau di
abaikan. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media
jaringan yang berbeda.
Terdapat
tiga
jenis
bridge
jaringan
yang
umum
dijumpai:
-Bridge Lokal adalah sebuah bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen
jaringan lokal.
-Bridge Remote dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan (link) antara
LAN
untuk
membuat
sebuah
Wide
Area
Network.
-Bridge Nirkabel adalah sebuah bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN
berkabel dan jaringan LAN nirkabel.
Keuntungan dan Kelemahan Bridge yaitu memperluas/menambah jarak dari
network yang ada,menambah jumlah workstation pada network,mengurangi
kemacetan traffic (dengan network partitioning),menyediakan koneksi ke network
yang berbeda (misalnya Ethernet ke Token Ring) dan memindahkan data melalui
7
intermediate
network
dengan
protokol
yang
berbeda.
Kelemahannya yaitu bridge tidak bisa memblokir paket broadcast,menambah delay
pada jaringan.
2.2.6 NETWORK CARD
Kartu jaringan atau Network Interface Card (NIC) adalah sebuah kartu yang
berfungsi sebagai jembatan(penghubung) dari komputer ke sebuah jaringan
komputer. Jenis NIC yang beredar, terbagi menjadi 2 jenis, yakni NIC yang bersifat
fisik, dan NIC yang bersifat logis.
Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring, dan lainnya;
sementara NIC yang bersifat logis adalah Looback Adapter dan Dial-up Adapter,
disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang
disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh
pengguna/dinamis.
Tugas dari Network Interface Card adalah untuk mengubah aliran data paaralel
dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di
atas media jaringan. Media yang umum digunakan antara lain adalah kabel UTP
Category 5 atau Enhanced Category 5(Cat5e), kabel fiber-optic, atau radio.
Komputer dapat berkomunikasi dengan Network Interface Card dengan
Menggunakan beberapa metode, yakni I/O yang dipetakan ke memori DMA(Direct
Memory Access) atau memory yang digunakan bersama-sama. Sebuah aliran data
paralel akan dikirimkan kepada kartu NIC dan disimpan terlebih dahulu di dalam
memori kartu sebelum dipaketkan menjadi beberapa frame berbeda-beda, sebelum
akhirnya dapat ditransmisikan melalui media jaringan. Proses pembuatan frame ini
akan menambahkan header dan trailer terhadap data yang hendak dikirimkan yang
mengandung alamat, pen-sinyalan, atau informasi pengecekan kesalahan. Frameframe tersebut kemudian akan diubah menjadi pulsa-pulsa elektronik(voltase,
khusus untuk kabel tembaga), pulsa-pulsa cahaya yang dimodulasikan(khusus
untuk kabel fiber-optic), atau gelombang mikro(jika menggunakan radio/jaringan
tanpa kabel).
Network Interface Card yang berada dalam pihak penerima akan memproses
sinyal yang diperoleh dalam bentuk terbalik, dan mengubah sinyal-sinyal tersebut ke
dalam aliran bit(untuk menjadi frame jaringan) dan mengubah bit-bit menjadi aliran
data paralel dalam bus komputer penerima. Beberapa fingsi tersebut dapat dimiliki
oleh NIC secara langsung, diinstalasikan di dalam Firmware, atau dalam bentuk
perangkat lunak yang diinstalasikan dalam sistem operasi
2.3 Hardware Akses Internet
2.3.1 MODEM
Modem adalah singkatan dari modulator dan demodulator. Modulator berfungsi
untuk melakukan proses menumpangkan data pada sinyal informasi ke sinyal
pembawa agar dapat dikirim ke pengguna melalui media tertentu, proses ini biasa
disebut dengan proses modulasi. pada proses ini data dari komputer yang
berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog. Sedangkan Demodulator
berfungsi sebagai proses mendapatkan kembali data yang dikirim oleh pengirim.
Pada proses ini data akan dipisahkan dari frekuensi tinggi dan data yang berupa
sinyal analog akan diubah kembali menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh
8
komputer. Jadi kesimpulannya fungsi modem adalah sebuah perangkat keras
yang berfungsi untuk komunikasi dua arah yang merubah sinyal digital menjadi
sinyal analog atau sebaliknya untuk mengirimkan pesan/data ke alamat yang dituju.
Bisa juga diartikan sebagai perantara untuk menghubungkan komputer kita ke
jaringan internet.
Banyak jenis - jenis modem yang ada pada saat ini, jenis modem dapat dibedakan
berdasarkan pemasangannya dan jaringannya. jika berdasarkan pemasangannya
modem bisa dibedakan menjadi modem internal dan modem eksternal sedangkan
berdasarkan jaringannya modem bisa dibedakan menjadi modem dengan media
kabel dan meodem dengan media tanpa kabel.

Modem Internal merupakan sebuah kartu yang dipasangkan pada slot
motherboard. keuntungan modem ini adalah cara pemasangannya mudah
dan harganya relatif lebih murah.

Modem eksternal adalah modem yang dipasang diluar komputer, biasanya
ditancapkan pada slot USB.

Modem yang menggunakan media kabel yaitu sebuahmodem yang
menggunakan kabel sebagai media perantaranya ( contoh: TV kabel dan
jaringan telepon)

Modem tanpa kabel, modem ini menggunakan media tanpa kabel untuk
perantaranya (contoh:modem GSM, Modem CDMA dan lain-lain)
2.4 Media Transmisi
Media transmisi adalah media yang menghubungkan antara pengirim dan
penerima informasi (data), karena jarak yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah
menjadi kode/isyarat, dan isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai
macam cara untuk diubah kembali menjadi data.
Kegunaan Media Transmisi
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk
menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan
pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti teleponn, komputer, televisi, dan
radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada
pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah
telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang
berbeda-beda dalam pengiriman datanya.
Karakteristik media transmisi ini bergantung pada:

Jenis alat elektronika

Data yang digunakan oleh alat elektronika tersebut

Tingkat keefektifan dalam pengiriman data

Ukuran data yang dikirimkan
9
2.4.1 MEDIA KABEL
1.
Twisted Pair Cable
Twisted pair cable atau kabel pasangan berpilin terdiri dari dua buah konduktor yang
digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan interferensi
lektromagnetik dari luar seperti radiasi elektromagnetik dari kabel Unshielded
twisted-pair (UTP),dan crosstalk yang terjadi di antara kabel yang berdekatan.
Ada dua macam Twisted Pair Cable, yaitu:
10

Kabel STP (Shielded Twisted Pair) merupakan salah satu jenis kabel yang
digunakan dalam jaringan komputer. Kabel ini berisi dua pasang kabel
(empat kabel) yang setiap pasang dipilin. Kabel STP lebih tahan terhadap
gangguan yang disebebkan posisi kabel yang tertekuk. Pada kabel STP
attenuasi akan meningkat pada frekuensi tinggi sehingga
menimbulkan crosstalk dan sinyal noise.

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) banyak digunakan dalam instalasi
jaringan komputer. Kabel ini berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya
dipilin (twisted). Kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung (unshilded).
Kabel UTP mudah dipasang, ukurannya kecil, dan harganya lebih murah
dibandingkan jenis media lainnya. Kabel UTP sangat rentan dengan efek
interferensi elektris yang berasal dari media di sekelilingnya.
2.
Coaxial Cable
Kabel koaksial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan
dua buah konduktor. Kabel ini banyak digunakan untuk
mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi mulai 300 kHz
keatas. Karena kemampuannya dalam menyalurkan
frekuensi tinggi tersebut, maka sistem transmisi dengan
menggunakan kabel koaksial memiliki kapasitas kanal yang
cukup besar.
Keunggulan kabel koaksial adalah dapat digunakan untuk menyalurkan informasi
sampai dengan 900 kanal telepon, dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya
perawatan lebih rendah, karena menggunakan penutup isolasi maka kecil
kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain. Kelemahan kabel koaksial
adalah mempunyai redaman yang relatif besar sehingga untuk hubungan jarak jauh
harus dipasang repeater-repeater, jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap
gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan. sebenarnya
tidak ada yang berguna bagi anjing-anjing rumahan
Ada beberapa jenis kabel koaksial, yaitu :
3.

thick coaxial cable (mempunyai diameter besar)

thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih kecil).
Fiber Optic
Serat optik adalah saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau
plastik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari
suatu tempat ke tempat lain. Berdasarkan mode transmisi yang
digunakan serat optik terdiri atas Multimode Step Index, Multimode
Graded Index, dan Singlemode Step Index.
Keuntungan serat optik adalah lebih murah, bentuknya lebih
ramping, kapasitas transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang
hilang, data diubah menjadi sinyal cahaya sehingga lebih cepat,
tenaga yang dibutuhkan sedikit, dan tidak mudah terbakar.
Kelemahan serat optik antara lain biaya yang mahal untuk peralatannya,
11
memerlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit, memerlukan
peralatan khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya, serta untuk
perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini. Selain
merupakan keuntungan, sifatnya yang tidak menghantarkan listrik juga merupakan
kelemahannya karena memerlukan alat pembangkit listrik eksternal.
2.4.2 MEDIA NIRKABEL
Jaringan nirkabel adalah bidang disiplin yang berkaitan dengan komunikasi antar
sistem komputer tanpa menggunakan kabel. Jaringan nirkabel ini sering dipakai
untuk jaringan komputer baik pada jarak yang dekat (beberapa meter, memakai
alat/pemancar bluetooth) maupun pada jarak jauh (lewat satelit). Bidang ini erat
hubungannya dengan bidang telekomunikasi, teknologi informasi, dan teknik
komputer. Jenis jaringan yang populer dalam kategori jaringan nirkabel ini meliputi:
Jaringan kawasan lokal nirkabel (wireless LAN/WLAN), dan Wi-Fi.
Jaringan nirkabel biasanya menghubungkan satu sistem komputer dengan sistem
yang lain dengan menggunakan beberapa macam media transmisi tanpa kabel,
seperti: gelombang radio, gelombang mikro, maupun cahaya infra merah.
Pada tahun 1970 Norman Abramson, seorang profesor di University of Hawaii,
mengembangkan komputer pertama di dunia jaringan komunikasi, ALOHAnet,
menggunakan biaya rendah seperti ham-radio. Dengan bi-directional topologi
bintang, sistem komputer yang terhubung tujuh ditempatkan lebih dari empat pulau
untuk berkomunikasi dengan komputer pusat di Pulau Oahu tanpa menggunakan
saluran telepon.
"Pada tahun 1979, FR Gfeller dan U. Bapst menerbitkan makalah di Proceedings
IEEE pelaporan percobaan jaringan area lokal nirkabel menggunakan komunikasi
infra merah disebarkan. Tak lama kemudian, pada tahun 1980, P. Ferrert
melaporkan percobaan penerapan kode satu radio spread spectrum untuk
komunikasi di terminal nirkabel IEEE Konferensi Telekomunikasi Nasional. Pada
tahun 1984, perbandingan antara infra merah dan CDMA spread spectrum untuk
komunikasi jaringan informasi kantor nirkabel diterbitkan oleh IEEE Kaveh Pahlavan
di Jaringan Komputer Simposium yang muncul kemudian dalam IEEE
Communication Society Magazine. Pada bulan Mei 1985, upaya Marcus memimpin
FCC untuk mengumumkan ISM band eksperimental untuk aplikasi komersial
teknologi spread spectrum. Belakangan, M. Kavehrad melaporkan percobaan sistem
PBX nirkabel kode menggunakan Division Multiple Access. Upaya-upaya ini
mendorong kegiatan industri yang signifikan dalam pengembangan dari generasi
baru dari jaringan area lokal nirkabel dan diperbarui beberapa lama diskusi di radio
portabel dan mobile industri.
Generasi pertama dari modem data nirkabel dikembangkan pada awal 1980-an oleh
operator radio amatir, yang sering disebut sebagai radio paket ini. Mereka
menambahkan komunikasi data pita suara modem, dengan kecepatan data di
bawah 9.600-bit / s, untuk yang sudah ada sistem radio jarak pendek, biasanya
dalam dua meter band amatir. Generasi kedua modem nirkabel dikembangkan FCC
segera setelah pengumuman di band eksperimental untuk non-militer penggunaan
spektrum penyebaran teknologi. Modem ini memiliki kecepatan data yang diberikan
atas perintah ratusan kbit / s. Generasi ketiga modem nirkabel ditujukan untuk
kompatibilitas dengan LAN yang ada dengan data tingkat atas perintah Mbit / s.
12
Beberapa perusahaan yang mengembangkan produk-produk generasi ketiga
dengan kecepatan data diatas 1 Mbit / s dan beberapa produk sudah diumumkan
oleh waktu pertama IEEE Workshop on Wireless LAN.
2.5 Layanan Yang ditawarkan ISP
Terdapat berbagai jenis layanan akses internet yang ditawarkan ISP, tentunya
dengan harga dan fasilitas yang beragam. Jenis-jenis layanan tersebut antara lain
sebagai berikut.
2.5.1 Dial Up
Layanan jenis ini merupakan layanan akses internet melalui kabel telepon. Anda
membutuhkan dial up modem untuk layanan jenis ini. Umumnya, ISP membagi
layanan ini dalam beberapa jenis paket layanan, seperti personal dial-up dan
corporate dial-up. Personal dial-up umumnya ditujukan bagi para pengguna akses
internet yang hanya mengaktifkan internet apabila diperlukan dan rata-rata hanya
beberapa jam sehari. Adapun corporate dial-up diperuntukkan bagi perkantoran
yang pengguna internetnya cukup tinggi. Untuk memperoleh layanan akses internet,
tentunya Anda perlu melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Anda cukup
mendatangi perusahaan penyedia jasa internet dan melengkapi persyaratan
administrasi. Selanjutnya, Anda akan diberi user name dan password yang dapat
Anda gunakan untuk mengakses internet. Terdapat pula paket layanan instan yang
seakan-akan tidak mengharuskan Anda melakukan registrasi, yaitu telkomnet instan
yang disediakan PT. Telkom. Sebenarnya, proses registrasi telah dilakukan ketika
Anda memasang saluran telepon dan biaya akses internet digabungkan dalam
tagihan telepon.
2.5.2 Mobile Access
Mobile Access merupakan layanan akses internet yang dapat Anda peroleh secara
mudah dan praktis melalui perangkat telepon selular Anda. Untuk menggunakan
layanan ini, Anda memerlukan telepon selular yang mendukung teknologi mobile
access, baik telepon selular berbasis CDMA Ataupun GSM.
Selain telepon selular, terdapat pula mobile access modem yang dapat Anda
gunakan untuk akses internet menggunakan komputer. Anda dapat memanfaatkan
layanan mobile access melalui komputer pribadi, notebook/laptop, PDA, telepon
selular, dan perangkat lainnya yang menunjang. Perlu Anda perhatikan layanan ini
terbatas pada lingkup kerja (coverage area) dari operator telepon selular tersebut.
2.5.3 Hot Spot
Hot Spot adalah istilah yang diberikan kepada suatu lingkup area tertentu yang di
dalamnya Anda dapat terhubung ke internet. Jadi, untuk memperoleh akses
internet, Anda tinggal menghubungkan komputer Anda, biasanya laptop/
notebook yang mendukung teknologi Wi-Fi. Hot spot umumnya terdapat pada area
umum tertentu, seperti mall, bandara, kampus, dan cafe.
2.5.4 DSL (Digital Subcriber Line)
13
DSL menggunakan saluran telepon sebagai media tansmisi data. Akan tetapi,
frekuensi yang digunakan berbeda dengan frekuensi suara sehingga saluran
internet dan saluran telepon dapat digunakan secara bersamaan. Kecepatan
Transmisi data yang ditawarkan layanan DSL ini jauh lebih cepat dibandingkan
layanan dial-up. Untuk beberapa area tertentu, layanan transmisi (downstream)
sudah dapat diakses dengan kecepatan hingga 3 Mbps. Bandingkan dengan
layanan dial-up yang hanya memiliki kecepatan hingga 56 KBps. Saat ini, di
Indonesia baru PT. Telkom yang menyediakan paket layanan ini melalui paket
Speedy.
2.6 Sistem Biaya Berlangganan
Terhubung ke internet pada dasarnya tidak memerluakan biaya apapun. Biaya
yang harus anda keluarkan adalah biaya sewa peralatan ISP yang anda gunakan
untuk akses internet. Terdapat tiga sistem perhitungan pembayaran yang ditagihkan
pihak penyedia jasa akses internet kepada pelanggannya. berikut tida jenis
perhitungan pembayaran.
2.6.1. Volume Base, Sistem perhitungan jenis ini mengacu pada jumlah data yang
diambil internet. pada dasarnya, perhitungan berdasarkan kelipatan kilobyte data
yang diambil, contohnya Rp 10 per kB atau Rp 5 per kB. Volume base banyak
digunakan untuk mendapatkan akses melalui operator telepon selular berbasis GSM
ataupun CDMA. Koneksi volume basi sebaiknya anda pilih jika anda sering
mengakses informasi yang berbasis teks karena informasi berbasis teks ukuran
datanya relatif lebih kecil dibandingkan dengan bentuk grafis atau gambar.
2.6.2. Time Base, Sisitem perhitungan biaya jenis ini mengacuh pada beberapa
lama koneksi internet terhubung dengan komputer anda. Umumnya sistem
perhitungan biaya time base digunakan untuk jenis koneksi Dial up. Adapun
perhitungannya biasanya dilakukan untuk koneksi setiap menit, contohnya Rp 75
per menit atau juga Rp 25 per menit. Koneksi dengan sistem time base lebih baik
dipilih untuk anda yang sering mengambil file-file berukuran besar seperti video.
2.6.3. Flat Rate/Unlimited, Sistem flat rate/unlimited meruapakan sistem
pembayaran yang ditagihkan dengan tarif tetap untuk jangka waktu tertentu,
misalnya setiap bulan. Dengan sisitem ini, anda dapat memiliki akses internet setiap
saat, bahkan anda dapat terus online selama dalam satu bulan tanpa biaya
tambahan. Sistem pembayaran jenis ini disediakan beberapa operator telepon
selular indonesia juga beberapa ISP dengan koneksi memalui kabel. Pembiayaan
dengan sistem flat rate/unlimited ini tepat digunakan bagi mereka yang selalu
browsing atau online terus-menerus.
3 Penutup
3.1 Kesimpulan
Dari Pembahasan diatas tentang “AKSES INTERNET” dapat disimpulkan
 Banyak perangkat yang dibutuhkan untuk mengakses internet.
14
 Berbagai macam jaringan dan perangkat untuk layanan mengakses
internet
 ISP berperan sangat penting untuk menghubungkan antara user dan
internet
 Perkembangan zaman menuntut teknologi terbaru
3.2 Daftar Pustaka
www.google.com
http://aiirm59.blogspot.com/2013/03/bab-i-pendahuluan-a.html
http://azizberbagiinfo.blogspot.com/2013/02/macam-macam-hardware-jaringan.html
http://galpil.blogspot.com/2012/09/media-transmisi-dengan-kabel.html
http://ilmupedia.net/penjelasan-lengkap-fungsi-modem
http://id.shvoong.com/internet-and-technologies/software/2235868-jenis-jasa-isp/
wikipedia.com
15
Download