RUMUS RUMUS PENTING FISIKA TOPIK : LISTRIK Tutor : Santo Edi S Prinsip super posisi kuat medan listrik I. LISTRIK STATIS I.1. + Q2 Hukum Coulomb E1 F q xq 1 2 1 F r2 q1 r q2 I.2.2 Pada Plat sejajar Diantara keping (0 < r < d) Dimana ; k E r o 4 r o E E I.2. Medan Listrik Yaitu daerah yang muatan listrik dipengaruhi A Diluar Keping (r < d)...........E = 0 I.3. Potensial Listrik I.3.1 oleh Muatan titik q’ Q r o r = Permitivitas relatif medium > 1 Untuk medium udara r = 1, maka k = 9 x 109 Nm2/c2 Catatan : Muatan listrik sejenis terjadi gaya tolak menolak Muatan listrik berlawanan jenis terjadi gaya tarik menarik r + + + + Q dimana A 1 r = Permitivitas relatif medium > 1 Untuk medium udara r = 1, Q Q1 ER E2 q q Maka F k 1 2 r2 I.2.1 - F dimana F = E q’ ; q' q’ = muatan uji E kQ Maka : E r2 Arah vektor E : Bila muatan Q positif, maka arah E radial menjauhi muatan Q, Bila muatan Q negatif, maka arah E radial menuju muatan Q Q Pada suatu titik r q’ Vp = E . r Untuk beberapa muatan : Catatan : Jika Q positif, maka Vp positif Jika Q negatif, maka Vp negatif I.3.2 Pada Plat Sejajar * Diantara keping (0 < r < d) V =E.d V Qd A r o * Diluar keping (r > d) V =E.r + + + + r - - RUMUS RUMUS PENTING FISIKA TOPIK : LISTRIK Tutor : Santo Edi S I.3.3. Bola Konduktor Medan Listrik Potensial Listrik C : Kapasitas kapasitor V : Potensial pada ujung-ujung kapasitor II.2. V k Q R (r < R) Ek Q R2 V k Q R E k Q r2 V k Q r (r = R) Di luar Bola (r > R) Q Usaha Listrik kQ kQ W = r1 r2 q W = q V Dimana : W = Ek II. KAPASITOR II.1. Fungsi Kapasitor a. Menyimpan Muatan Listrik Q = C.V Menyimpan Energi Listrik W = ½ C V2 A b. Kapasitor bola berongga jari-jari r C = 4 R r o R untuk medium udara = l r Co = 4 R r o maka Cmedium = Co r c. Dua Bola Berongga Sepusat W = - Ep r2 r1 b. A C r o d =>1 r Untuk medium udara = l maka r sehingga : Cmedium = Co r A Di kulit Bola I.5. a. Kapasitor Keping Sejajar medium Di dalam Bola E = 0 Jenis - Jenis Kapasitor a C b II.3. 4 a x b r o a b Susunan Kapasitor a. Susunan Seri C1 C2 Qgab = Q1 = Q2 Vgab = V1 + V2 + . . 1 1 1 ... C C C gab 1 2 Untuk n kapasitor identik, maka : Cgab = C / n RUMUS RUMUS PENTING FISIKA TOPIK : LISTRIK Tutor : Santo Edi S b. Susunan Paralel III. 3. Alat Alat Ukur Listrik C1 Vgab = V1 = V2 = . . . Qgab = Q1 + Q2 + . . . Cgab = C1 + C2 + . . . C2 Untuk n kapasitor identik, maka : Amperemeter : Rsh Rd n 1 Voltmeter : RD = RV x ( n - 1 ) Rd dan RV = hambatan dalam alat n Batas Ukur Baru ( BUB) Batas Ukur Lama ( BUL) Cgab = n.C III. LISTRIK DINAMIS IV. MEDAN MAGNET INDUKSI III. 1 Tahanan/Hambatan Kawat IV.1. Kuat Medan Magnet l Hambatan kawat : R = (ohm) A = hambatan jenis, yang bergantung pada jenis bahan dan suhu kawatnya. Hukum Ohm : i = V/R atau V = i x R Susunan Tahanan : Seri : Rtot = R1 + R2 + R3 + ..... itot = i1 = i2= i3 = ..... Vtot = V1 + V2 + V3 + ..... Paralel : 1 1 1 1 +.... Rtot R1 R2 R3 itot Vtot = i1 + i2+ i3 + ..... = V1 = V2 = V3 = ..... a. Kawat lurus pendek : B= i o (cos + cos ) 1 2 4 a b. Kawat lurus panjang tak hingga : B= i o 2 a c. Kawat melingkar sumbu pusat: B= iN o . a sin 2 r2 d. Kawat Melingkar di pusat lingkaran : B= iN o 2a III. 2. Hukum Kirchoff f. Kawat Solenoida dan Toroida : Hukum Kirchoof I : imasuk = ikeluar B= Hukum Kirchoff II : E + i.R = 0 E + i.R = VAB iN o L Pada Solenoida : L = Panjang Solenoida pada toroida : L = keliling toroida (untuk loop) (tegangan jepit) RUMUS RUMUS PENTING FISIKA TOPIK : LISTRIK Tutor : Santo Edi S IV.2. Arah Medan Magnet Arah Medan Magnet : Kaidah tangan kanan dengan di kepal : Ibu jari : Arah arus Lipatan Jari : Arah putaran medan magnet di sekitar arus c. Hukum Lent’z V = B. l . v sin = sudut B dengan v VI. ARUS & TEGANGAN BOLAK BALIK IV.3. Gaya pada Medan Magnet Imaks = 2 Ieff I = Imaks sin wt Gaya Lorenz : a. Arus listrik memotong Medan Magnet F = B .i. L sin w = kecepatan sudut = 2 f b. Muatan listrik memotong Medan Magnet F = B .Q. V sin jari - jari lintasan : R = m . V / B.Q Vmaks = 2 Veff V = Vmaks sin wt 2 T Rangkaian R-L-C Seri : R C L c. Dua kawat lurus sejajar berarus listrik : F= i i l o12 2 a Arah arus searah : Gaya tarik menarik Arah arus berlawanan : Gaya tolak menolak Momen Kopel : M = N. A. B. i sin Fluks Magnet : = B. A. cos = sudut medan magnet dengan garis normal bidang V. INDUKSI ELEKTROMAGNETIK V. 1. GGL Induksi : a. Hukum Faraday : d N =N dt t V=misal : V = ½ B.w.L2 (kawat diputar) AC V2 = VR2 + (VL - VC )2 dan Z2 = R2 + ( XL - XC )2 Kuat arus : I = V Z Dimana : XL = L dan XC = 1 /(. C) Faktor daya : cos = R / Z = beda sudut fase antara V dengan I Sifat Rangkaian Induktif ( XL > XC) V = Vmaks sin (wt + ) Tegangan mendahului Arus Sifat Rangkaian Kapasitif ( XL < XC) V = Vmaks sin (wt - ) b. Hukum Henry : Arus mendahului Tegangan V=- Sifat Rangkaian Resistif ( XL = XC) V = Vmaks sin wt Tegangan dan arus sefase di i L =-L dt t L = induktansi diri = (Henry) Generator : V = N .B .A . sin V = Vmaks sin Tegangan maksimum : Vmax =N .B .A . Frekuensi Resonansi : f = 1 2 1 LC RUMUS RUMUS PENTING FISIKA TOPIK : LISTRIK Tutor : Santo Edi S