Uploaded by User110075

harus dibaca lagi

advertisement
PENDEKATAN PROGRAM KESEHATAN
MASYARAKAT TAHUN 2018
DIREKTUR JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT
Bekasi, 04 Oktober 2017
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
1
SISTEMATIKA
1.
2.
3.
4.
5.
PENDAHULUAN
KEGIATAN KESMAS TAHUN 2018
SUBSTANSI INTEGRATIF
KEBIJAKAN PEMBIAYAAN
PENUTUP
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
2
PENDAHULUAN
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
3
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PROGRAM KESMAS 2018
STRATEGI
KEBIJAKAN
1. Penguatan Pelayanan Kesehatan
Primer dalam Upaya Kesehatan
Masyarakat melalui
pemberdayaan masyarakat
2. Penerapan Pendekatan
Keberlanjutan Pelayanan
(Continuum of Care)
3. Mendorong lintas sektor
mewujudkan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat
1. Akselerasi Pemenuhan Akses
Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak,
Remaja, dan Lanjut Usia yang
Berkualitas
2. Mempercepat Perbaikan Gizi
Masyarakat
3. Meningkatkan Penyehatan
Lingkungan
4. Meningkatkan Promosi Kesehatan
dan Pemberdayaan Masyarakat
5. Meningkatkan Upaya Kesehatan Kerja
dan Olahraga
6. Meningkatkan Dukungan
Manajemen dan Pelaksanaan
Tugas Teknis Lainnya pada
Program Kesehatan Masyarakat
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
PENDEKATAN
• HITS (2017)
2018
• PENGUATAN
MANAJEMEN
PROGRAM
• TANGGUNG JAWAB
ADMINISTRATIF ADA
PADA KEPALA
BIDANG
4
3-16
Oktober
2017
22 Juni
2019 –
3 Agust
2019*
Pendaftaran Parpol dan
Penyerahan Syarat Pendaftaran
Parpol kepada KPU
17
Februari
2018
Penetapan Partai Politik
Peserta Pemilu
4-17 Juli
2018
Pengajuan daftar calon anggota
DPR, DPRD Provinsi dan DPRD
Kab/Kota
4-10
Agustus
2018
Kampanye putaran II pasangan
calon peserta pemilu presiden
dan wakil presiden
7
Agustus
2019*
Pemungutan dan Penghitungan
Suara putaran II pemilu presiden
dan wakil presiden*
17-23
Sept
2019*
Pendaftaran Pasangan Calon
Presiden dan Wakil Presiden
20 Sept
2018
Penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPR,
DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota serta
penetapan dan pengumuman pasangan calon
peserta pemilu Presiden dan Wakil Presiden
23 Sept
201813 April
2019
Sumber : Litbang “Kompas” diolah
dari Peraturan KPU No. 7/2017
Penetapan hasil pemilu
Presiden dan Wakil Presiden
putaran II pasca-putusan MK*
Pelaksanaan Kampanye calon anggota
DPR, DPD, DPRD serta pasangan calon
Presiden dan Wakil Presiden
17 April
2019
Pemungutan dan
Penghitungan Suara
1
Oktober
2019
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
20
Oktober
2019
Sumpah janji pelantikan
Presiden dan Wakil Presiden
*Pemilihan Presiden putaran II
digelar jika tidak ada pasangan
capres-cawapres yang
memperoleh suara lebih dari
50% suara sah di pemungutan
suara 17 April 2019
Pengucapan sumpah dan janji
anggota DPR dan DPD
5
REKAPITULASI INDIKATOR PROGRAM KESMAS MENURUT
RENSTRA SD TRIWULAN III TAHUN 2017
KATEGORI
ACHIEVED
PENILAIAN
Gap Realisasi/Target ≤ 0
TOTAL INDIKATOR
KETERANGAN
9
•
•
•
•
•
Kesga (4)
Gizi (2)
KesjaOR (1)
Promkes (1)
Kesling (1)
Kesling (5)
Kesga (4)
Gizi (3)
KesjaOR (3)
Promkes (3)
Setditjen (1)
ON TRACK
Gap Realisasi/Target 0 sd ≤ 25%
19
•
•
•
•
•
•
OFF TRACK
Gap Realisasi/Target > 25 %
2
• Gizi (1)
• Promkes (1)
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
6
PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT
NO
1
2
PROGRAM /
KEGIATAN
Pembinaan Gizi
Masyarakat
Pembinaan
Kesehatan
Keluarga
INDIKATOR
TARGET
REALISASI
95%
44,10
90%
30,40
Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI
eksklusif
44%
52,90
Persentase balita kurus yang mendapat makanan tambahan
80%
45,00
20%
20,40
85%
56,73
Persentase persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan (PF)
81%
53,07
Persentase kunjungan neonatal pertama (KN1)
Persentase Puskesmas yang melaksanakan penjaringan
kesehatan peserta didik
Jumlah buku saku tentang Kesehatan Reproduksi yang dicetak
dan didistribusikan ke KUA ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
81%
58,39
50%
61,71
23.000
23.000
Persentase ibu hamil KEK yang mendapat pemberian makanan
tambahan (PMT)
Persentase ibu hamil yang mendapatkan Tablet Tambah Darah
(TTD) 90 tablet selama masa kehamilan
Persentase remaja putri yang mendapatkan Tablet
Tambah Darah (TTD)
Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal ke
empat (K4)
Ket.
7
PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROGRAM /
KEGIATAN
INDIKATOR
TARGET
REALISASI
Pembinaan
Upaya
Kesehatan
Kerja dan
Olahraga
Persentase Jemaah haji yang diperiksa kebugaran
jasmani
30 %
45,31
Persentase Puskesmas melaksanakan kesehatan
olahraga bagi anak SD
75%
26,43
Terbentuknya Pos UKK di Wilayah Kerja Puskesmas
1020
818
4
Dukungan
Manajemen
Persentase realisasi kegiatan administrasi dukungan
manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya
Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat
92%
65,70
5
Promosi
Kesehatan dan
Pemberdayaan
Masyarakat
Jumlah kabupaten/kota yang melaksanakan minimal 5
tema kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
100
26
Persentase desa yang mengalokasikan dana desa untuk
UKBM
30%
6,20
Persentase Posyandu aktif
50%
35
3
Ket.
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
8
PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT
NO
6
PROGRAM /
KEGIATAN
Penyehatan
Lingkungan
INDIKATOR
TARGET
REALISASI
Jumlah Desa/Kelurahan yang melaksanakan STBM
35.000
37.659
35%
23,47
Jumlah Tempat Tempat Umum (TTU) yang diawasi
memenuhi syarat kesehatan lingkungan
135.494
71.895
Persentase tempat pengelolaan makanan (TPM)
yang dilakukan pengawasan
20%
15,79
Jumlah kabupaten/kota sehat (kumulatif)
366
355
1.000
256
Persentase sarana air minum yang dilakukan
pengawasan
Jumlah pasar yang memenuhi syarat kesehatan
yang dilakukan pengawasan
Ket
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
9
ANALISIS PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM/KEGIATAN
INDIKATOR
Pembinaan Gizi Masyarakat Persentase ibu hamil KEK yang mendapat pemberian makanan tambahan
(PMT)
Pembinaan Gizi Masyarakat Persentase ibu hamil yang mendapatkan Tablet Tambah Darah (TTD) 90
tablet selama masa kehamilan
Pembinaan Kesehatan
Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal ke empat (K4)
Keluarga
Pembinaan Kesehatan
Persentase Puskesmas yang melaksanakan kelas ibu hamil
Keluarga
Pembinaan Kesehatan
Persentase kunjungan neonatal pertama (KN1)
Keluarga
Persentase bayi baru lahir mendapat Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
Pembinaan Gizi Masyarakat
Pembinaan Gizi Masyarakat Persentase balita kurus yang mendapat makanan tambahan
Pembinaan Kesehatan
Keluarga
Pembinaan Upaya
Kesehatan Kerja dan
Olahraga
Pembinaan Gizi Masyarakat
Pembinaan Kesehatan
Keluarga
Persentase Puskesmas yang melaksanakan penjaringan kesehatan peserta
didik
Persentase Puskesmas melaksanakan kesehatan olahraga bagi anak SD
Persentase remaja putri yang mendapatkan Tablet
Tambah Darah (TTD)
Persentase Puskesmas yang menyelenggarakan kegiatan kesehatan remaja
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
TARGET
REALISASI
Ket.
95%
44,10
33 Prov melapor
90%
30,40
33 Prov melapor
85%
56,73
34 Prov melapor
84%
85,03
33 Prov melapor
81%
58,39
34 Prov melapor
44%
32,90
32 Prov melapor
80%
45,00
33 Prov melapor
50%
61,71
34 Prov melapor
75%
26,43
23 Prov melapor
20%
20,40
33 Prov melapor
35%
51,10
34 Prov melapor
10
40.00
20.00
0.00
30.43
0
GRAFIK PERSENTASE IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET TAMBAH
DARAH
90 TABLET SELAMA KEHAMILAN NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
100.00
80.00
44.1
0.00
120
100
80
60
40
20
0
20.00
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
56.23
55.70
55.12
54.46
54.34
54.09
53.28
52.88
51.24
50.87
50.74
50.72
50.29
50.10
49.30
49.00
48.77
47.44
45.59
45.54
34.40
30.15
25.13
22.40
21.42
20.07
8.45
40.00
56.73
68.12
66.86
66.37
66.12
64.68
62.81
57.67
60.00
JATENG
DKI
JATIM
JABAR
DIY
NTB
BALI
NASIONAL
SULUT
SULSEL
SUMUT
SULTRA
KALTENG
BENGKULU
SUMSEL
JAMBI
SUMBAR
ACEH
LAMPUNG
KEPRI
BANTEN
RIAU
BABEL
KALTARA
KALTIM
KALSEL
KALBAR
GORONTALO
SULTENG
NTT
MALUT
SULBAR
MALUKU
PAPBAR
PAPUA
20
80.00
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
99.78
99.44
97.47
96.28
94.52
94.32
92.74
92.18
89.70
85.03
84.01
82.05
79.90
75.53
75.00
71.97
70.75
55.59
40
42.5
41.9
33.7
32.9
32.6
27.1
22.4
18.7
18
8.5
GRAFIK CAKUPAN PEMBERIAN PMT BUMIL KEK NASIONAL
S/D TW III TAHUN 2017
JATENG
KALTIM
NTB
LAMPUNG
RIAU
SUMSEL
BABEL
DIY
JATIM
BANTEN
BALI
SULTENG
GORONT…
SULSEL
JABAR
JAMBI
SULUT
KEPRI
SUMBAR
BENGKULU
KALBAR
KALSEL
NASIONAL
SULTRA
KALTENG
MALUKU
SULBAR
KALTARA
NTT
SUMUT
ACEH
PAPBAR
15.23
PAPUA
13.99
DKI
13.50
MALUT 0.00
60.00
100.0
97.7
93.5
93.2
92.8
92.3
86.8
85.0
80.2
77.9
72.3
71.9
70.6
66.6
64.3
64.1
62.1
60.1
59.6
50.4
49.9
45.9
44.5
60
29.16
28.78
27.91
27.83
27.75
25.86
24.54
24.51
23.22
22.19
20.23
18.29
10.20
8.80
8.44
PAPUA
NTT
KEPRI
JAMBI
GORONTALO
BENGKULU
SUMSEL
SULTRA
RIAU
ACEH
BABEL
MALUT
DKI
BALI
SULSEL
SULBAR
SUMBAR
LAMPUNG
SUMUT
KALTARA
BANTEN
JABAR
SULUT
NASIONAL
JATENG
SULTENG
JATIM
NTB
KALTIM
KALSEL
DIY
MALUKU
KALBAR
KALTENG
PAPBAR
80
48.42
48.33
43.62
40.74
40.52
38.91
37.96
37.31
36.90
35.86
35.41
35.33
33.88
33.79
33.74
33.03
32.13
32.08
100
BENGKULU
BABEL
SULSEL
BALI
DIY
SUMBAR
KALSEL
SUMSEL
JATIM
JABAR
BANTEN
NTB
GORONTALO
SUMUT
KALTARA
MALUT
JATENG
JAMBI
NASIONAL
KALBAR
SULBAR
KALTIM
KALTENG
KEPRI
ACEH
SULTRA
NTT
SULUT
LAMPUNG
SULTENG
MALUKU
RIAU
DKI
PAPUA
PAPBAR
ANALISIS PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT UNTUK BUMIL
100.00
GRAFIK CAKUPAN PELAYANAN ANTENATAL MIN 4 KALI (K4) NASIONAL
S/D TW III TAHUN 2017
GRAFIK PERSENTASE PUSKESMAS MELAKSANAKAN KELAS BUMIL
TINGKAT NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
11
100
80
60
40
20
0
100
100
87.64
87.46
87.28
86.72
86.32
84.26
82.67
80.82
80.52
80.38
77.92
76.78
76.63
74.06
70.75
68.20
57.31
51.41
39.53
37.56
37.42
32.92
25.63
25.28
25.12
24.75
19.34
14.48
10.58
9.52
8.57
0.00
0.00
GRAFIK PERSENTASE BAYI BARU LAHIR MENDAPAT INISIASI MENYUSUI
DINI (IMD) NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
120
100
80
60
40
20
0
100.00
96.08
94.62
93.69
89.95
86.52
85.02
83.99
83.18
81.47
78.04
77.51
76.93
76.52
74.04
70.09
69.10
68.19
61.44
61.22
56.92
51.95
45.11
45.04
39.78
35.85
34.10
32.96
32.70
30.63
24.85
23.69
18.20
1.18
0.00
77.25
70.30
69.66
68.77
67.10
65.20
64.38
64.25
63.24
63.20
62.71
59.65
58.39
57.31
53.23
51.12
50.94
46.62
43.36
43.25
41.84
41.60
40.09
38.64
36.07
35.76
35.16
32.16
31.29
30.40
27.25
26.27
23.74
19.97
12.00
JATENG
SUMSEL
DKI
SUMBAR
ACEH
JATIM
JAMBI
JABAR
SUMUT
RIAU
BALI
BANTEN
NASIONAL
BENGKULU
BABEL
KEPRI
LAMPUNG
SULUT
SULSEL
NTT
KALBAR
KALTARA
SULTRA
NTB
DIY
KALTIM
GORONTALO
KALSEL
KALTENG
SULTENG
MALUT
SULBAR
PAPBAR
MALUKU
PAPUA
100
80
60
40
20
0
PAPUA
GORONTALO
SUMSEL
JAMBI
NTT
SULTRA
BENGKULU
JABAR
KEPRI
LAMPUNG
DKI
SULSEL
RIAU
BALI
SUMBAR
BABEL
SULUT
SULBAR
SUMUT
SULTENG
ACEH
KALTARA
NTB
NASIONAL
KALBAR
MALUT
JATIM
MALUKU
KALTIM
KALSEL
DIY
JATENG
BANTEN
KALTENG
PAPBAR
120
DKI
PAPUA
GORONTALO
DIY
NTB
SULBAR
KEPRI
SULTRA
BABEL
JAMBI
SULSEL
KALTARA
BENGKULU
SUMBAR
MALUT
KALTIM
KALBAR
ACEH
SUMUT
RIAU
SUMSEL
BALI
KALSEL
NASIONAL
JATIM
JATENG
JABAR
BANTEN
KALTENG
LAMPUNG
MALUKU
SULUT
SULTENG
NTT
PAPBAR
ANALISIS PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT UNTUK BAYI
GRAFIK CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS PERTAMA (KN1)
NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
GRAFIK CAKUPAN PEMBERIAN PMT BALITA KURUS NASIONAL
S/D TW III TAHUN 2017
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
12
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
94.21
93.22
DIY
BANTEN
4.10
3.97
3.13
2.13
1.27
KALTENG
PAPBAR
MALUT
SULBAR
PAPUA
KALTARA
SULBAR
MALUKU
PAPBAR
PAPUA
13.50
24.69
47.98
NTT
SUMUT
50.75
MALUKU
24.75
57.19
LAMPUNG
JAMBI
61.16
RIAU
29.05
61.18
SUMSEL
BENGKULU
61.71
NASIONAL
30.04
62.43
SULTENG
KALBAR
62.77
SULUT
37.72
65.71
KALTIM
SULSEL
66.07
71.67
BALI
KALTARA
79.18
SULTRA
69.12
86.30
KEPRI
ACEH
87.60
JATIM
70.82
89.25
GORONTALO
KALSEL
90.64
JABAR
92.80
100
JATENG
SUMBAR
100
104.43
BABEL
NTB
DKI
GRAFIK PERSENTASE PUSKESMAS MELAKSANAKAN KESEHATAN OLAHRAGA BAGI ANAK SD
TINGKAT NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
KALTIM
KALBAR
BANTEN
JABAR
0.00
JATENG
12.50
MALUT
0.00
18.84
LAMPUNG
SUMBAR
22.05
SUMSEL
2.60
23.00
RIAU
SULTRA
26.43
NASIONAL
8.89
27.68
SULSEL
NTT
28.33
BENGKULU
42.35
ACEH
30.87
47.11
SUMUT
KALSEL
47.50
JATIM
37.95
52.94
DKI
KALTENG
56.83
JAMBI
39.73
67.77
DIY
KEPRI
72.50
BALI
100.00
GORONTALO
82.26
100.00
SULTENG
BABEL
100.00
SULUT
120
100
80
60
40
20
0
100.00
120
100
80
60
40
20
0
NTB
ANALISIS PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT UNTUK ANAK SEKOLAH
GRAFIK PERSENTASE PUSKESMAS YANG MELAKSANAKAN PENJARINGAN KESEHATAN UNTUK PESERTA DIDIK
TINGKAT NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
13
63.37
62.81
62.29
KALBAR
DIY
BANTEN
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
37.81
36.18
33.93
30.32
25.45
24.87
24.57
18.22
12.88
JATIM
ACEH
KALTARA
SULUT
SULSEL
SULTENG
KALTIM
SULTRA
DKI
7.12
0.51
PAPUA
KALTENG
7.95
38.38
JAMBI
PAPBAR
39.06
MALUT
9.63
39.66
BENGKULU
SUMUT
40.18
RIAU
48.24
63.52
KALSEL
MALUKU
66.46
NTB
51.10
67.12
KEPRI
NASIONAL
67.92
80.48
LAMPUNG
NTT
92.42
SUMBAR
69.01
97.83
SUMSEL
JABAR
100
GORONTALO
71.28
100
BALI
SULBAR
100
JATENG
120
100
80
60
40
20
0
100
18.65
16.94
15.84
14.32
13.50
13.04
12.20
12.17
11.28
7.08
7.02
6.87
3.12
2.86
1.88
SULSEL
RIAU
KALBAR
KALSEL
KEPRI
KALTENG
ACEH
SUMUT
JATENG
SULUT
BENGKULU
MALUKU
SUMSEL
KALTIM
MALUT
14
0.00
0.00
PAPBAR
0.00
NTT
DIY
0.00
18.70
JATIM
DKI
19.39
20.36
NASIONAL
SUMBAR
22.37
GORONTALO
19.83
23.99
BANTEN
LAMPUNG
24.31
SULTRA
19.98
27.44
SULTENG
NTB
27.55
33.44
41.37
44.33
52.16
98.06
100.00
KALTARA
JAMBI
BALI
BABEL
SULBAR
JABAR
PAPUA
100
80
60
40
20
0
BABEL
ANALISIS PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT UNTUK REMAJA
GRAFIK PERSENTASE REMAJA PUTRI YANG MENDAPATKAN TABLET TAMBAH DARAH (TTD)
NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
GRAFIK PERSENTASE PUSKESMAS YANG MENYELENGGARAKAN KEGIATAN KESEHATAN REMAJA TINGKAT
NASIONAL S/D TW III TAHUN 2017
HAL HAL YANG PERLU DILAKUKAN PROVINSI
1. Mencermati kondisi data capaian indicator tiap kab kota yang
terintegrasi
2. Melakukan Analisis data capaian yang telah dilaporkan oleh
kab/kota  Anomali data dari setiap kelompok sasaran yang sama
3. Memberikan Konfirmasi dan umpan balik data capaian kepada
kab/Kota
4. Melaporkan update data capaian s/d TW III paling lambat 31
Oktober 2017
5. Menugaskan Kab/Kota untuk melakukan hal yang sama terkait data
capaian yang di terima dari Puskesmas.
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
15
SUBSTANSI INTEGRATIF
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
16
100 Kab/Kota Stunting
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
17
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
18
Pilar Penanganan Stunting
PILAR 1
Komitmen dan
Visi Pimpinan
Tertinggi Negara
PILAR 2
PILAR 3
PILAR 4
PILAR 5
Kampanye
Nasional Berfokus
pada pemahaman,
perubahan
perilaku,
komitmen politik
dan akuntabilitas
Konvergensi,
Koordinasi, dan
Konsolidasi Program
Nasional, Daerah,
dan Masyarakat
Mendorong
Kebijakan
“Nutritional
Food Security”
Pemantauan
dan Evaluasi
INTERVENSI GIZI SPESIFIK
INTERVENSI GIZI SENSITIF
TUMBUH KEMBANG ANAK YANG MAKSIMAL
(dengan kemampuan emosional, sosial dan fisik siap untuk belajar, berinovasi dan berkompetisi)
MENINGKATKAN DAYA SAING
MENGURANGI KESENJANGAN/INEQUALITY
Konsep penanggulangan stunting
PENCEGAHAN
PENANGANAN
1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
(HPK)
STIMULASI – PENGASUHAN dan
PENDIDIKAN BERKELANJUTAN
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
20
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
21
KERANGKA KONSEP PENURUNAN STUNTING
Program
• Perbaikan Gizi
Masyarakat
• PKGBM
• GSC
• PKH
• PAUD-GCD
• PAMSIMAS
• SANIMAS
• STBM
• BKB
• KRPL
• Kegiatan Lain
Intermediate
Outcome
Intervensi Efektif
1. Pemberian Tablet Tambah
Darah (remaja putri, catin,
bumil)
2. Promosi ASI Eksklusif
3. Promosi Makanan
Pendamping-ASI
4. Suplemen gizi mikro (Taburia)
5. Suplemen gizi makro (PMT)
6. Tata Laksana Gizi
Kurang/Buruk
7. Suplementasi vit.A
8. Promosi garam iodium
9. Air bersih, sanitasi, dan cuci
tangan pakai sabun
10. Pemberian obat cacing
11. Bantuan Pangan Non-Tunai
Konsumsi
Gizi yang
Adekuat
Pola Asuh
yang
tepat
Akses ke
pelayanan
kesehatan,
dan
kesehatan
lingkungan
Remaja Putri
Bumil & Busui:
• Anemia
• BBLR
• ASI Eksklusif
• Kecacingan
Stunting
Baduta:
• Diare
• Gizi buruk
Enabling Factor
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
22
Advokasi, JKN, NIK, Akta Kelahiran, Dana
Desa, Dana Insentif Daerah, Keamanan dan Ketahanan Pangan
22
Program 1000 HPK
KUALITAS REMAJA PUTRI
INTERVENSI SENSITIF :
1. Penyediaan akses dan ketersediaan air bersih serta
sarana sanitasi (jamban sehat) di keluarga
INTERVENSI PENDIDIKAN :
3. Pendidikan dan KIE Gizi Masyarakat
4. Pemberian Pendidikan dan Pola Asuh dalam Keluarga
5. Pemantapan Akses dan Layanan KB
6. Penyediaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan
Jaminan Persalinan
7. Pemberian Edukasi Kespro
PRIMER
PROGRAM 1000 HPK
INTEGRASI KEGIATAN
2. Pelaksanaan fortifikasi bahan pangan
1. Pendidikan Kespro di Sekolah
2. Pemberian edukasi gizi remaja
3. Pembentukan konselor sebaya untuk
membahas seputar perkembangan remaja
SEKUNDER
HOLISTIK LINTAS GENERASI
PENCEGAHAN STUNTING
KUALITAS REMAJA PUTRI
INTERVENSI KESEHATAN :
INTERVENSI SPESIFIK :
1. Suplementasi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri
1. Suplementasi Tablet Besi Folat pada Bumil
3. Promosi Gizi Seimbang
2. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Bumil KEK
4. Pemberian Suplementasi Zink
3. Promosi dan Konseling IMD dan ASI Eksklusif
5. Penyediaan akses PKPR (Pelayanan Kesehatan Peduli
Remaja) di Puskesmas
4. Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA)
2. Pemberian obat cacing pada Remaja Putri
5. Pemantauan Pertumbuhan di Posyandu
PEMBERDAYAAN ORANG
TERDEKAT (SUAMI, ORANG TUA,
GURU, REMAJA PUTRA)
INTERVENSI SOSIAL :
1. Penggerakan Toma (Tokoh Masyarakat) untuk
mensosialisasikan Keluarga Berencana
2. Penyediaan Bantuan Sosial dari Pemda untuk
Keluarga Tidak Mampu (Keluarga Miskin)
TERSIER
PEMBERDAYAAN ORANG
TERDEKAT (SUAMI, ORANG
TUA, GURU, REMAJA PUTRA)
INTERVENSI KESEHATAN :
1. Konsultasi perencanaan kehamilan dengan
melibatkan suami dan keluarga (orang tua)
2. Pelayanan kontrasepsi bagi Suami untuk
penundaan kehamilan
3. Bimbingan konseling ke Bidan bersama
dengan suami untuk penentuan tempat dan
penolong persalinan
4. Pendidikan Kespro bagi Remaja Putra
5. Mempersiapkan konseling Calon Pengantin
6. Pemberian Imunisasi
7. Pemberian Makanan Tambahan Balita Gizi Kurang
8. Pemberian Vitamin A
9. Pemberian Taburia pada Baduta
10. Pemberian Obat Cacing pada Bumil
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
23
PENANGANAN STUNTING
CFC
PENIMBANGAN BALITA
1. PMT Pemulihan
2. Konseling
GIZI KURANG
KONSELING
SUPLEMENTASI GIZI
YANKES DASAR
ANAK
USIA > 2
TAHUN
TERLAMBAT PENANGANAN
(SUDAH TERJADI STUNTING)
TFC
1. Puskesmas
2. Rumah Sakit
BGM
DAN GIZI
ANUNG untuk PERENCANAAN
2018 KESMAS
BURUK
24
ANTISIPASI PADA ANAK-ANAK
SUDAH STUNTING
PENYIAPAN SDM
JANGKA PANJANG
INVESTASI GIZI LINTAS GENERASI
1. Mengupayakan perbaikan SDM
yang telah stunting sejak dini
dengan pengasuhan yang baik
2. Persiapan “mencetak” generasi
anak berprestasi pada usia sekolah
dengan pengembangan UKS
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
25
LOKUS 100 KAB/KOTA PENURUNAN STUNTING
TOTAL COVERAGE 100 % PELAKSANAAN PERCEPATAN PERBAIKAN GIZI
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
26
PENJELASAN TOTAL COVERAGE
• Ibu Hamil KEK: 857.165 Orang
• PMT yang tersedia: 460.000 (65% dari sasaran ibu hamil KEK)
• Ibu hamil KEK di 100 Kab Kota: 256.119 orang  seluruhnya harus mendapatkan PMT
• Sisanya 203.881 paket PMT harus terbagi secara proporsional ke 414 kab kota lainnya
untuk ibu hamil KEK.
• Prioritas pada ibu hamil KEK dari keluarga sangat miskin, miskin
• Memanfaatkan Makanan lokal sebagai PMT pemulihan
• PMT pusat (pemulihan )  PMT penyuluhan + pemanfaatan makanan
lokal
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
27
ILUSTRASI INTERVENSI GIZI
BAGI IBU HAMIL
Promosi
Suplementasi Taburia
Promosi Suplementasi
vitamin A
Pemberian
Kelambu
berinsektisida
Penyediaan Air
Bersih
AREA
INTERVENSI SPESIFIK
AREA
INTERVENSI SENSITIF
Pemberian
TTD
Pendidikan dan
Konseling Gizi
Promosi ASI Eksklusif
Promosi MP ASI
Kelas Ibu
Hamil
Pemberian Obat
Cacing
Pengendalian
penyakit HIV dan
AIDS
Promosi Imunisasi
bagi Bayi
JAMPERSAL
Suplementasi PMT
bagi Ibu Hamil KEK
Promosi
Makanan
Berfortifikasi
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
JKN
Pengendalian
penyakit Malaria
Promosi dan
kampanye gizi
seimbang dan
perubahan perilaku
28
INTERVENSI KEMENTERIAN KESEHATAN
DALAM UPAYA PERBAIKAN GIZI
Intervensi Gizi Sensitif lingkup Kemenkes:
Intervensi Gizi Spesifik
1. Pemantauan pertumbuhan dan perkembangan
1. Pemberian Tablet Tambah Darah untuk remaja putri, calon
2. Penyediaan air bersih dan sanitasi
pengantin, ibu hamil (suplementasi besi folat)
3. Pendidikan gizi masyarakat
2. Promosi dan kampanye Tablet Tambah Darah
4. Imunisasi
3. Kelas Ibu Hamil
5. Pengendalian penyakit Malaria
4. Pemberian kelambu berinsektisida dan pengobatan bagi ibu
6. Pengendalian penyakit TB
7. Pengendalian penyakit HIV/AIDS
hamil yang positif malaria
8. Edukasi kesehatan seksual dan reproduksi
5. Suplementasi vitamin A
pada remaja
6. Promosi ASI Eksklusif
9. Jaminan Kesehatan Nasional
7. Promosi Makanan Pendamping-ASI
10. Jaminan Persalinan (Jampersal)
8. Suplemen gizi mikro (Taburia)
11. Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan
Keluarga (PIS PK)
9. Suplemen gizi makro (PMT)
12. Nusantara Sehat
10. Promosi makanan berfortifikasi termasuk garam beryodium
13. Akreditasi Puskesmas dan RS
dan besi
11. Promosi dan kampanye gizi seimbang dan perubahan perilaku
12. Tata Laksana Gizi Kurang/Buruk
13. Pemberian obat cacing
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
29
14. Zinc untuk manajemen diare
HAL YANG PERLU DILAKUKAN PROVINSI
1. Memastikan kelompok sasaran mendapatkan intervensi secara total
coverage dan menyeluruh.
2. Memastikan kendali operasional ada di Kabid Kesmas, dukungan data
dan informasi dari masing-masing Seksi serta lintas program.
3. Memastikan lintas program melakukan intervensi totalitas dalam
kesamaan waktu dan unit analisisnya.
4. Melakukan pengendalian secara manajerial dengan benar, menyiapkan
dash board atau data pantau untuk pengambilan keputusan.
5. Mengintegrasikan dan menjadikan lokus PIS PK serta semua komponen
pelatihan sebagai reinforce factors atau faktor penguat.
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
30
PIS PK – Implementasi dan
Pengembangan
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
31
ROADMAP PROGRAM INDONESIA SEHAT
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA
Tahun 2017
2926
Puskesmas,
34 Prov, 514
Kab/Kota
PENGUATAN (PELATIHAN MANAJEMEN PUSK
TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM INDONESIA
SEHAT
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA)
2926
Puskesmas
•
Tahun 2018
Total 5852
Puskesmas,
34 Prov, 514
Kab/Kota
•
PELATIHAN :
KELUARGA
SEHAT
MANAJEMEN
PUSKESMAS
TERINTEGRASI
PISPK
PELAKSANAAN DAN PENGUATAN
PROGRAM INDONESIA SEHAT
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
32
102
PAPUA
PAPUA BARAT
1494
JAMBI
2584
EVALUASI PELAKSANAAN
PENDATAAN
KELUARGA SEHAT TAHUN 2017
MALUKU
4622
GORONTALO
4684
MALUKU UTARA
6013
NUSA TENGGARA TIMUR
6358
SULAWESI BARAT
6386
KALIMANTAN TENGAH
6541
KALIMANTAN UTARA
7583
SULAWESI UTARA
7957
SULAWESI TENGAH
8043
BALI
8386
13300
BENGKULU
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
17325
KALIMANTAN TIMUR
17835
KALIMANTAN SELATAN
19352
KEPULAUAN RIAU
23968
SULAWESI TENGGARA
25444
NANGGROE ACEH DARUSSALAM
25931
NUSA TENGGARA BARAT
28293
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
29005
Indikator KS yang perlu perhatian:
7. Penderita Hipertensi berobat teratur (25.07%)
6. Penderita TB paru berobat sesuai standar (30.94%)
9 . Tidak ada anggota keluarga yang merokok (40.66%)
30798
KALIMANTAN BARAT
34195
RIAU
39830
DKI JAKARTA
77219
BANTEN
86995
LAMPUNG
113086
SUMATERA SELATAN
130957
SULAWESI SELATAN
143447
SUMATERA BARAT
207948
JAWA BARAT
255342
SUMATERA UTARA
548072
JAWA TENGAH
550812
JAWA TIMUR
0
100000
200000
ANUNG
untuk PERENCANAAN 300000
2018 KESMAS
400000
500000
33
600000
HAL HAL YANG PERLU DILAKUKAN PROVINSI
•
•
•
Mengambil inisiatif untuk Proaktif dalam mencermati data hasil pelaksanaan
kunjungan keluarga khususnya: Keluarga mengikuti KB, Ibu bersalin di faskes,
Bayi diberi ASI eksklusif, Keluarga mempunyai air bersih dan mempunyai akses/
menggunakan jamban sehat dan JKN (data yang baik di maintenance dan yang
belum di lakukan intervensi spesifik)
Memperluas cakupan kunjungan rumah s/d total coverage dengan strategi
khusus
Melakukan Identifikasi permasalahan kesehatan berdasarkan data kunjungan
keluarga sehingga muncul prioritas permasalahan yang perlu ditindaklanjuti.
STRATEGI INTEGRASI PENURUNAN STUNTING
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
34
GERMAS implementasi dan
pengembangan
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
35
PENGUATAN GERMAS
PENCANANGAN
SUDAH DILAKUKAN ADVOKASI
PENGGALANGAN KOMITMEN 17 PROV,
PENCANANGAN DI 34 PROV, FORUM
KOORDINASI GERMAS 63 KAB/KOTA,
PENGGERAKAN MASSA DI 56 KAB/KOTA,
DAN 25 KAB KOTA TELAH
MELAKSANAKAN 5 TEMA KAMPANYE
GERMAS DI 3 SALURAN MEDIA
PEMANTAPAN
PEMBUDAYAAN
PERILAKU
SEHAT
PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT,
KELUARGA
SEHAT
•PERLUASAN DENGAN OPD
SETEMPAT
•KERJASAMA DENGAN
AKADEMISI DAN DUNIA
USAHA
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
36
HAL HAL YANG PERLU DILAKUKAN PROVINSI
1. Memperluas Jangkauan komitmen di luar sektor kesehatan (Perusahaan
swasta, Sekolah, ORMAS, Media massa, Akademisi, Dunia Usaha)
2. Melakukan advokasi ke gubernur agar diterbitkannya instruksi gubernur
tentang GERMAS
3. Menerbitkan kebijakan internal dinkes Provinsi untuk membudayakan
hidup sehat (seperti kegiatan olahraga, konsumsi buah dan sayur dalam
jamuan rapat, deteksi dini secara berkala, penerapan kawasan tanpa
rokok, penyediaan sarana ruang menyusui)
4. Memperkuat forum diskusi lintas program
5. Menyusun rencana kegiatan sector kesehatan dengan sector lainnya
6. Melakukan kampanye penggerakan masyarakat melalui TV, Radio,
Talkshow, Pameran dan Media Cetak
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
37
KEGIATAN KESMAS 2018
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
38
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAN
PROGRAM PRIORITAS 2018
Memperhatikan sasaran RPJMN 2015-2019 dan melihat tantangan strategis 2018 dan di masa mandatang,
maka Prioritas Pembangunan dan Program Prioritas 2018 adalah :
I.
PENDIDIKAN
1. Pendidikan Vokasi
2. Peningkatan kualitas guru
II. KESEHATAN
3. Peningkatan Kesehatan Ibu
dan Anak
4. Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit
5. Preventif dan Promotif (Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat)
III. PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
6. Penyediaan Perumahan Layak
7. Air Bersih dan Sanitasi
IV. PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA
8. Pengembangan 3 Kawasan Pariwisata (dari 10)
9. Pengembangan 5 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
(dari 10)
10. Pengembangan 3 Kawasan Industri (KI) (dari 14)
11. Perbaikan Iklim Investasi dan Penciptaan Lapangan
Kerja
12. Peningkatan Ekspor Barang dan Jasa Bernilai
Tambah Tinggi
VII. PENANGGULANGAN KEMISKINAN
17. Jaminan dan Bantuan Sosial Tepat Sasaran
18. Pemenuhan Kebutuhan Dasar
19. Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi
V. KETAHANAN ENERGI
13. EBT dan Konservasi Energi
14. Pemenuhan Kebutuhan Energi
IX. PEMBANGUNAN WILAYAH
22. Pembangunan Wilayah Perbatasan dan Daerah
Tertinggal
23. Pembangunan Perdesaan
24. Reforma Agraria
25. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (a.l
Kebakaran Hutan)
26. Percepatan Pembangunan Papua
VI. KETAHANAN PANGAN
15. Peningkatan Produksi pangan
16. Pembangunan sarana dan prasarana pertanian
(termasuk irigasi)
VIII.INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS, DAN
KEMARITIMAN
20. Pengembangan Sarana dan Prasarana
Transportasi (darat, laut, udara, dan inter-moda)
21. Pengembangan Telekomunikasi dan Informatika
X.
POLITIK, HUKUM, PERTAHANAN & KEAMANAN
27. Penguatan Pertahanan
29, Kepastian Hukum
28. Stabilitas Politik dan Keamanan
30. Reformasi Birokrasi
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
39
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
40
STRATEGI KEGIATAN PRIORITAS NASIONAL,
BIDANG DAN KHUSUS 2018
Pembinaan Dalam Peningkatan Persalinan di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
Regular Third Country Training Program (TCTP) Maternal and
Child Health Handbook
Pembinaan Dalam Peningkatan Pelayanan Antenatal
Pembinaan Dalam Peningkatan Kunjungan Neonatal Pertama
Pembinaan Pelayanan Penjaringan Kesehatan Bagi Peserta Didik
Kelas 1, 7, dan 10
Pembinaan Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia
Pembinaan Pelaksanaan Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat
Pengawasan terhadap sarana air minum
Pengawasan Tempat-Tempat Umum (TTU) yang
memenuhi syarat kesehatan
Pengawasan Tempat Pengelolaan Makanan (TPM)
yang memenuhi syarat
Pengawasan pasar sehat (prioritas)
Pengawasan Pengelolaan Limbah Medis di RS
Pembinaan Pelaksanaan Kab/Kota Sehat
Penguatan Sanitasi dalam rangka Pelaksanaan Asian
Games dan Asian Para Games
Pembinaan dan Pembentukan Pos Upaya
Kesehatan Kerja (UKK)
Pembinaan Pemeriksaan Kebugaran Jasmani Jemaah Haji
Pembinaan Pelaksanaan Kesehatan Olahraga bagi Anak
SD
Pembinaan Fasilitas Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja
Indonesia (TKI) yang Memenuhi Standar
Pembinaan Pelaksanaan Gerakan Pekerja Perempuan
Sehat produktif (GP2SP)
Dukungan Event OR Asian Games dan Asian Para Games
KESLING
Dukungan Sarana Dan Prasarana Pembinaan Kesehatan Keluarga
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Kab/Kota
Penyediaan Makanan Tambahan bagi Ibu Hamil Kurang
Energi Kronis (KEK)
Penyediaan Makanan Tambahan bagi Balita
Kekurangan Gizi
Penguatan intervensi Paket Gizi (PMT, vit A, TTD) pada
Ibu Hamil dan Balita
Kampanye Hidup Sehat melalui Berbagai Media
PRIORITAS RKP 2018
BIDANG KESEHATAN
Pemberdayaan Masyarakat
Peningkatan Surveilans Gizi
DUKMAN
PMT Anak Sekolah
Dukungan Sektoral dalam Pelaksanaan
Hidup Sehat
Pembinaan dalam Peningkatan Status Gizi Masyarakat
Layanan Dukungan Manajemen
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
Sosialisasi Germas
melibatkan DPR 169 lokasi
di 34 Prov
41
PAGU ANGGARAN PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT
TAHUN 2018 (dalam ribuan)
NO
KEGIATAN
1
KESEHATAN KELUARGA
2
KESEHATAN LINGKUNGAN
3
4
5
6
ALOKASI
PRIORITAS
NASIONAL
ALOKASI
PRIORITAS
KHUSUS
60.201.945
229.691.500
997.700
KESEHATAN KERJA
DAN OLAHRAGA
37.508.402
709.180
GIZI MASYARAKAT
1.013.169.761
PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
DUKUNGAN MANAJEMEN
DAN PELAKSANAAN TUGAS
TEKNIS LAINNYA
TOTAL
ALOKASI PRIORITAS BIDANG
KEGIATAN
192.019.445
10.000.040
240.689.240
32.370.626
70.588.208
1.050.361.100
104.292.774
84.266.196
1.706.880
JUMLAH
131.817.500
37.191.339
271.142.076
1.611.713.684
GAJI
OPERASION
AL KANTOR
399.938.475
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
375.434.850
72.214.923
72.214.923
17.136.419
17.136.419
173.617.538
2.102.710.381
42
ALOKASI PAGU ANGGARAN PUSAT - KANTOR DAERAH DAN
DEKONSENTRASI TAHUN 2018 (dalam ribuan rupiah)
NO
KEGIATAN
PUSAT
KANTOR
DAERAH
DEKON
JUMLAH
60.079.466
1
KESEHATAN KELUARGA
2
KESEHATAN LINGKUNGAN
3
KESEHATAN KERJA DAN OLAH RAGA
4
GIZI MASYARAKAT
5
PROMOSI KESEHATAN DAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
6
DUKUNGAN MANAJEMEN DAN
PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS
LAINNYA
111.608.071
TOTAL PAGU KESMAS
1.432.580.558
192.019.445
131.939.979
81.845.123
158.844.117
240.689.240
32.547.661
38.040.547
70.588.208
217.056.431
833.304.669
1.050.361.100
216.591.675
158.843.175
375.434.850
24.331.219
37.678.248
173.617.538
24.331.219
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018
KESMAS
645.798.604
2.102.710.381
43
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
1.
PROVINSI
GRAFIK TREN
DKI JAKARTA
73.21
59.96
86.32
84.59
2.
JAWA BARAT
57.33
3.
JAWA TENGAH
92.87
69.89
4.
DIY
84.66
75.46
5.
18.55
99.75
87.72
70.05
JAWA TIMUR
100.00
11.77
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
44
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
PROVINSI
GRAFIK TREN
6.
ACEH
76.67
52.77
7.
SUMATERA UTARA
84.77
64.06
8.
SUMATERA BARAT
93.12
RIAU
84.04
9.
10. JAMBI
97.35
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
77.96
96.25
99.01
98.26
92.23
80.96
93.50
100.00
45
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
PROVINSI
GRAFIK TREN
11. SUMATERA SELATAN
79.73
80.33
96.36
98.84
12. LAMPUNG
93.37
92.44
91.90
13. KALIMANTAN BARAT
77.61
76.73
14. KALIMANTAN TENGAH
79.68
79.94
15. KALIMANTAN SELATAN
85.18
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
82.65
95.80
95.74
46
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
PROVINSI
GRAFIK TREN
16. KALIMANTAN TIMUR
56.17
17. SULAWESI UTARA
95.00
80.69
93.54
99.20
86.85
18. SULAWESI TENGAH
92.77
98.08
88.05
95.81
19. SULAWESI SELATAN
98.33
87.84
97.88
20. SULAWESI TENGGARA
90.74
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
92.05
47
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
PROVINSI
GRAFIK TREN
85.53
21. MALUKU
72.83
22. BALI
84.86
80.35
97.63
23. NUSA TENGGARA BARAT
89.59
81.56
98.13
36.96
24. NUSA TENGGARA TIMUR
96.44
99.42
94.15
89.52
25. PAPUA
42.38
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
54.80
48
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
PROVINSI
GRAFIK TREN
99.26
26. BENGKULU
94.10
27. MALUKU UTARA
83.22
94.21
93.84
63.75
28. BANTEN
74.58
29. BANGKA BELITUNG
89.80
95.31
69.96
85.29
97.30
95.38
30. GORONTALO
96.24
85.85
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
49
TREN REALISASI DEKON TA 2014 -2016 DI 34 PROVINSI
NO.
PROVINSI
31. KEPULAUAN RIAU
32. PAPUA BARAT
GRAFIK TREN
87.64
54.28
98.51
95.25
47.11
92.65
33. SULAWESI BARAT
34. KALIMANTAN UTARA
72.32
66.58
-
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
57.08
47.24
93.08
50
HAL-HAL YANG PERLU DILAKUKAN PROVINSI
• Mendiskusikan KESANGGUPAN DAN KEMAMPUAN Provinsi dalam
upaya PENYERAPAN DANA DEKONSENTRASI untuk mencapai target
97%
• Melakukan Inventarisasi seberapa besar SUMBER DAYA (RESOURCES)
yang dimiliki untuk pelaksanaan kegiatan yang belum terselesaikan
• Melakukan Identifikasi dan tentukan KEGIATAN YANG BERDAYA
UNGKIT TINGGGI terhadap pencapaian output program kesehatan
masyarakat
• Menetapkan DEADLINE DAN PJ PENYELESAIAN TUGAS
ADMINISTRATIF secara jelas dan berikan REWARD AND
PUNISHMENT terhadap hasil kinerja yang diberikan
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
51
DUKUNGAN PEMBIAYAAN
LAINNYA
DAK NON FISIK
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
52
JKN, JAMPERSAL,
DAK FISIK, APBD
HIERARKHI PELAYANAN
KESEHATAN
UKP
UKM
RSUP, RS ,BBKPM
VERTIKAL,
TERSIER
RSUD, BALAI KES MASY,
SEKUNDER
PRAKTEK SPESIALIS
PUSK, BP, DOKTER
PRAKTEK
POS YANDU,
POSKESDES, KLG
DEKON, DAK FISIK DAN
NON FISIK, APBD
PRIMER
MASYARAKAT/ KELUARGA
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
KEMKES, DINKES PROV,
BBKPM
DINKES KAB/KOTA,
BALAI KES MASY
PUSKESMAS
POS YANDU,
POSKESDES, KLG
53
DEFINISI UKM
(PERPRES 72/2012 tentang SKN)
UKM (UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT) adalah setiap kegiatan yang dilakukan
oleh pemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah
kesehatan di masyarakat.
UKM mencakup upaya-upaya promosi kesehatan, pemeliharaan kesehatan,
pemberantasan penyakit menular, penyehatan lingkungan, dan penyediaan
sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pengamanan sediaan farmasi dan alat
kesehatan, pengamanan penggunaan zat aditif (bahan tambahan makanan)
dalam makanan dan minuman, pengamanan narkotika, psikotropika, zat adiktif
dan bahan berbahaya, sesrta penanggulangan bencana dan bantuan kemanusiaan
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
54
STRATA UKM
(PERPRES 72/2012 tentang SKN)
UKM PRIMER
1. UKM PRIMER adalah UKM tingkat dasar, yaitu yang
mendayagunakan ilmu pengetahuan dan teknologi
kesehatan dasar yang ditujukan kepada masyarakat
2. Ujung tombak penyelenggara UKM PRIMER adalah
Puskesmas yang didukung secara lintas sektor dan
didirikan sekurang-kurangnya satu di setiap kecamatan.
Puskesmas bertanggungjawab atas masalah kesehatan
di wilayah kerjanya
3. Tiga fungsi utama Puskesmas : (1) pusat penggerak
Sekurang-kurangnya ada enam jenis pelayanan tingkat
dasar yang harus dilaksanakan oleh Puskesmas, yakni
promosi kesehatan; kesehatan ibu dan anak, dan
keluarga berencana; perbaikan gizi; kesehatan
lingkungan; pemberantasan penyakit menular; dan
pengobatan dasar
4. Peran aktif masyarakat dan swasta dalam
penyelenggaraan UKM PRIMER diwujudkan melalui
berbagai upaya yang dimulai dari diri sendiri, keluarga
sampai dengan upaya kesehatan bersama yang
bersumber masyarakat (UKBM).
UKM SEKUNDER
1. UKM SEKUNDER adalah UKM tingkat
lanjutan, yaitu yang mendayagunakan ilmu
pengetahuan dan teknologi kesehatan
spesialistik yang ditujukan kepada
masyarakat
2. Penanggungjawab UKM SEKUNDER adalah
Dinkes Kab/Kota yang didukung secara
lintas sektor.
3. Dinkes Kab/Kota mempunyai dua fungsi
utama, yaitu fungsi manajerial dan fungsi
teknis kesehatan
4. Fungsi manajerial mencakup perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian, serta
pengawasan dan pertanggungjawaban
penyelenggaraan pembangunan kesehatan
di Kab/Kota
5. Fungsi teknis kesehatan mencakup
penyediaan pelayanan kesmas tingkat
lanjutan, yakni dalam rangka melayani
kebutuhan rujukan Puskesmas
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
UKM TERSIER
1. UKM TERSIER adalah UKM tingkat unggulan,
yaitu yang mendayagunakan ilmu
pengetahuan dan teknologi kesehatan
subspesialistik yang ditujukan kepada
masyarakat
2. Penanggungjawab UKM TERSIER adalah
Dinkes Provinsi dan Kementerian Kesehatan
yang didukung secara lintas sektor.
3. Dinkes Provinsi dan Kementerian Kesehatan
mempunyai dua fungsi, yaitu fungsi
manajerial dan fungsi teknis kesehatan
4. Fungsi manajerial mencakup perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian, serta
pengawasan dan pertanggungjawaban
penyelenggaraan pembangunan kesehatan
di provinsi/nasional
5. Fungsi teknis kesehatan mencakup
penyediaan pelayanan kesmas tingkat
unggulan, yakni dalam rangka melayani
kebutuhan rujukan dari Kab/Kota dan
Provinsi
6. Dalam melaksanakan fungsi teknis
kesehatan, Dinkes Provinsi dan Kementerian
Kesehatan perlu didukung oleh berbagai
pusat unggulan yang dikelola oleh sektor
kesehatan dan sektor pembangunan lainnya
55
HAL-HAL YANG PERLU DILAKUKAN PROVINSI
• Membahas Fungsi Teknis rujukan UKM tersier yang dapat dilakukan
oleh Provinsi, contoh : penyediaan buffer stock teknologi untuk
pemeriksaan SHK (Skrinning Hipotiroid Kongenital)
• Tentukan Fungsi Manajerial kegiatan rujukan UKM tersier oleh Provinsi,
contoh : Pelaksanaan P1, P2 dan P3 dalam penggerakan GERMAS
dengan melibatkan SKPD dan Badan Usaha di tingkat Provinsi
• Segera koordinasikan dan rumuskan kegiatan dan besaran alokasi yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan rujukan UKM tersier di Provinsi
• Tetapkan rencana kegiatan ke dalam RKA APBD Provinsi
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
56
SASARAN PROGRAM DESMIGRATIF
• Pada Tahun 2016  Pilot Project di Desa Kuripan, Kecamatan Watu
Malang, Wonosobo dan Desa Kenanga Kecamatan Sindang
Indramayu
• Pada Tahun 2017  60 Kabupaten/Kota, 120 Desa, diresmikan
oleh Presiden pada tanggal 20 Mei 2017
• Pada Tahun 2018  130 Desa
• Pada Tahun 2019  150 Desa
• TOTAL DESA S/D AKHIR 2019  400 DESA
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
57
DAFTAR PROVINSI, KABUPATEN/KOTA, KECAMATAN DAN 120 DESA SASARAN
SERTA PUSKESMAS DENGAN WILAYAH KERJA PROGRAM DESMIGRATIF TAHUN 2017
No.
Provinsi
1 Sumatera Utara
2 Jambi
3 Lampung
4 Banten
5 Jawa Barat
6 Jawa Tengah
Kabupaten/Kota
1 Deli Serdang
Deli Serdang
2 Kerinci
Kerinci
3 Lampung Tengah
Lampung Tengah
4 Lampung Timur
Lampung Timur
5 Tangerang
Tangerang
6 Serang
Serang
7 Indramayu
Indramayu
8 Sukabumi
Sukabumi
9 Cianjur
Cianjur
10 Cirebon
Cirebon
11 Garut
Garut
12 Karawang
Karawang
13 Majalengka
Majalengka
14 Subang
Subang
15 Batang
Batang
16 Demak
Demak
17 Kendal
Kendal
18 Grobogan
Grobogan
19 Wonosobo
Wonosobo
20 Brebes
Brebes
Kecamatan
Desa
1 Tanjung Morawa
1 Tanjung Morawa B.
2 Sunggal
2 Mulyo Rejo
3 Air Hangat Timur
3 Sungai Abu
4 Siulak
4 Koto Tengah
5 Bumi Nabung
5 Bumi Nabung Ilir
6 Gunung Sugih
6 Buyut Utara
7 Way Jepara
7 Jepara
8 Bandar Sri Bawono
8 Bandar Agung
9 Mekar Baru
9 Mekar Baru
10 Kronjo
10 Bakung
11 Tirtayasa
11 Lontar
12 Pontang
12 Linduk
13 Juntinyuat
13 Juntinyuat
14 Krangkeng
14 Dukuhjati
15 Curugkembar
15 Curugkembar
16 Kebonpedes
16 Jambeneggang
17 Pagelaran
17 Gelar Anyar
18 Cilaku
18 Sukasari
19 Pangenan
19 Rawaurip
20 Susukan
20 Wiyong
21 Cisurupan
21 Cipaganti
22 Bayongbong
22 Hegarmanah
23 Cilamaya Kulon
23 Pasir Jaya
24 Pedes
24 Kertamulya
25 Ligung
25 Ampel
26 Ligung
26 Kedung Kencono
27 Compreng
27 Compreng
28 Pusaka Negara
28 Pusaka Ratu
29 Pecalungan
29 Randu
30 Subah
30 Gondang
31 Karangawen
31 Jragung
32 Kebonagung
32 Megonten
33 Ringinarum
33 Puworejo
34 Ngampel
34 Winong
35 Klambu
35 Menawan
36 Godong
36 Rajek
37 Leksono
37 Lipursari
38 Kaliwiro
38 Tracap
Larangan
39KESMAS
Rengaspendawa
ANUNG39
untuk
PERENCANAAN 2018
40 Wanasari
40 Glonggong
Nama Puskesmas
Tanjung Morawa
Mulyo Rejo
Kemantan/Sungai Tutung
Siulak Gedang/Siulak Mukai
Bumi Nabung
Gunung Sugih
Way Jepara
Sribawono
Mekar Baru
Kronjo
Tirtayasa
Pontang
Junti Nyuat
Krangkeng
Curugkembar
Kebon Pedes
Pagelaran
Sukasari
Pangenan
Susukan
Cisurupan
Bayongbong
Bayur Lor/Pasir Rukem
Pedes
Ligung
Ligung
Compreng
Pusaka Negara
Pecalungan
Subah
Karangawen I/Karangawen II
Kebonagung
Ringinarum
Ngampel
Klambu
Godong I/Godong II
Leksono I/Leksono II
Kaliwiro
Larangan
Wanasari
58
No.
Provinsi
7 Jawa Timur
Kabupaten/Kota
21 Sragen
Sragen
22 Pemalang
Pemalang
23 Banyumas
Banyumas
24 Cilacap
Cilacap
25 Jepara
Jepara
26 Kebumen
Kebumen
27 Pati
Pati
28 Tegal
Tegal
29 Kediri
Kediri
30 Lamongan
Lamongan
31 Trenggalek
Trenggalek
32 Magetan
Magetan
33 Banyuwangi
Banyuwangi
34 Pamekasan
Pamekasan
35 Ponorogo
Ponorogo
36 Madiun
Madiun
37 Sampang
Sampang
38 Tulungagung
Tulungagung
39 Blitar
Blitar
40 Gresik
Gresik
Kecamatan
41
42
43
44
45
46
47
Desa
Ngrampal
41 Gabus
Karangmalang
42 Mojorejo
Pemalang
43 Sugihwaras
Petarukan
44 Nyamplungsari
Gumelar
45 Cihonje
Rawalo
46 Losari
Binangun
47 Sidaurip
Binangun
48 Widara Payung Wetan
48 Nalumsari
49 Batugede
Nalumsari
50 Muryolobo
49 Ayah
51 Kalibangkang
Ayah
52 Candirenggo
50 Kayen
53 Pasuruhan
51 Gabus
54 Sugihrejo
52 Suradadi
55 Suradadi
53 Pagerbarang
56 Kertaharja
54 Ngacar
57 Bedali
55 Ringinrejo
58 Deyeng
56 Solokuro
59 Payaman
57 Brondong
60 Brengkok
58 Dongko
61 Dongko
59 Watulimo
62 Prigi
60 Parang
63 Pragak
61 Karas
64 Sobontoro
62 Tegaldlimo
65 Tegaldlimo
63 Cluring
66 Taman Agung
64 Waru
67 Waru Timur
65 Pegantenan
68 Pasanggar
66 Jenangan
69 Paringan
Jenangan
70 Kemiri
67 Kebonsari
71 Kebonsari
68 Dagangan
72 Segulung
69 Karang Penang
73 Tlambah
Karang Penang
74 Karang Penang Onjur
70 Sumbergempol
75 Mirigambar
71 Kaligawir
76 Betak
72 Kesamben
77 Siraman
73 Kademangan
78 Plosorejo
ANUNG74
untuk
PERENCANAAN
2018
KESMAS
Pancong
79 Campurejo
75 Dukun
80 Mentaras
Nama Puskesmas
Ngrampal
Karangmalang
Mulyorejo/Kebondalem, Paduraksa
Petarukan
Gumelar
Rawalo
Binangun
Binangun
Nalumsari
Nalumsari
Ayah I/Ayah II
Ayah I/Ayah II
Kayen
Gabus I/Gabus II
Suradadi
Pagerbarang
Ngancar
Sambi
Payaman
Brondong
Dongko
Watulimo
Parang
Taji
Tegaldlimo
Benculuk
Waru
Pegantenan
Jenangan/Setono
Jenangan/Setono
Kebonsari
Dagangan/Jetis
Karang Penang
Karang Penang
Sumbergempol
Kalidawir
Kesamben
Kademangan
Panceng
Mentaras
59
No.
Provinsi
8 Kalimantan Barat
9 Nusa Tenggara Barat
10 Nusa Tenggara Timur
Kabupaten/Kota
Kecamatan
Desa
41 Malang
76 Pagelaran
81 Brongkal
Malang
77 Kalipare
82 Arjowinangun
42 Ngawi
78 Kendal
83 Majasem
Ngawi
79 Gerih
84 Randusongo
43 Jember
80 Sumber Baru
85 Gelang
Jember
81 Tanggul
86 Darungan
44 Sumenep
82 Arjasa
87 Kolo-kolo
Sumenep
Arjasa
88 Gelaman
45 Sambas
83 Tebas
89 Dungun Perapakan
Sambas
Tebas
90 Pangkalan Kongsi
46 Bima
84 Ambalawi
91 Rite
Bima
85 Sape
92 Sari
47 Lombok Utara
86 Gangga
93 Genggelang
Lombok Utara
Gangga
94 Bentek
48 Lombok Tengah
87 Batukliang Utara
95 Aik Berik
Lombok Tengah
88 Kopang
96 Bebuak
49 Lombok Barat
89 Gerung
97 Banyu Urip
Lombok Barat
Gerung
98 Babussalam
50 Lombok Timur
90 Labuan Haji
99 Korleko
Lombok Timur
91 Aikmel
100 Lenek Lauq
51 Kupang
92 Amarasa Selatan
101 Buraen
Kupang
93 Fatuleu
102 Camplong II
52 Timor Tengah Selatan
94 Toianas
103 Bokong
Timor Tengah Selatan
95 Amanuban Barat
104 Tubuhe
53 Flores Timur
96 Ile Mandiri
105 Riang Kemie
Flores Timur
97 Ile Boleng
106 Helanlangowuyo
54 Sumba Barat Daya
98 Loura (Laura)
107 Lete Konda
Sumba Barat Daya
99 Kodi Bangedo
108 Walla Ndimu
55 Ende
100 Lio Timur
109 Ranggatalo
Ende
101 Ende
110 Azuramba Barat
56 Alor
102 Alor Barat Laut
111 Lefokisu
Alor
103 Pantai Timur
112 Mawar
57 Belu
104 Raihat
113 Asumanu
Belu
105 Kakuluk Mesak
114 Kabuna
58 Sikka
106 Megapanda
115 Done
Sikka
107 Mego
116 Dobo
59 Kupang Kota
108 Alak
117 Namosan
Kupang Kota
109 Maulafa
118 Naimata
ANUNG
untuk
PERENCANAAN
2018
KESMAS
60 Timor Tengah Utara
110 Insana Barat
119 Atmen
Timor Tengah Utara
111 Insana Barat
120 Usapinonot
Nama Puskesmas
Pagelaran
Kalipare
Kendal
Widodaren
Sumber Baru
Tanggul
Arjasa
Arjasa
Tebas/Segarau/Sungai Kelambu
Tebas/Segarau/Sungai Kelambu
Ambalawi
Sape
Gangga
Gangga
Teratak
Kopang/Moncan
Gerung/Dasan Tapen
Gerung/Dasan Tapen
Korleko
Aikmel/Lenek/Kalijaga
Sonraen
Camplong
Hauhasi
Nulle
Oka/Waimena
Ile Boleng
Radamata
Walla Ndimu
Watuneso
Ndetundora/Ria Raja
Kokar/Alor Kecil/Ternate
Tamalabang/Bakalang
Haekesak
Ainiba/Haliwen/Atapupu
Megapanda
Lekebai
Alak
Sikumana/Penfui
Mamsena
Mamsena
60
DESA MIGRAN PRODUKTIF
Penanganan Desa Kantong TKI Secara Terpadu
KEGIATAN PEMBENTUKAN COMMUNITY PARENTING



LAYANAN
MIGRASI
USAHA
PRODUKTIF
COMMUNITY
PARENTING
KOPERASI
DESMIGRATIF


1. IPK On Line
2. Bimbingan/
Konseling
Kerja
3. Pendataan/
Pendaftaran
awal
1. Pelatihan
Usaha
2. Bantuan
Sarana/ Modal
Usaha
3. Pendampingan
4. Pemasaran
1. Pelatihan
Mengasuh Anak
2. Layanan
Konseling
3. Taman Bacaan
4. Rumah Belajar
Anak
1. Simpan
Pinjam
2. Serba Usaha
3. Pembiayaan
TKI
4. Pengelolaan
Remitansi TKI
Komunitas Pengasuhan dan Tumbuh
Kembang Anak. Pola Asuh Orang Tua yang
Mendukung Perkembangan Anak
Kelas Ibu Hamil, Perawatan Kesehatan
Selama Ibu Hamil
Pos Pelayanan Terpadu(Posyandu)
•
Pemantauan Status Gizi Anak dan
Balita
•
Penyuluhan Gizi Makanan
•
Penyelenggaraan Imunisasi
•
Pemberdayaan Lansia untuk keluarga
Upaya Kesehatan Pencegahan dan Pelayanan
Penyakit Tidak Menular dan Penyakit
Menular
Rumah Sehat
Puskesmas
melalui
penguatan pada
kegiatan UKBM

Posyandu

Posbindu

Pos UKK

Poskesdes
KEGIATAN KESEHATAN LAYANAN MIGRASI
PELAKSANA




KEMEN
PPPA
PELAKSANA
Informasi Syarat Kesehatan bagi CTKI
Surveilans Penyakit Menular bagi CTKI
dan TKI Purna.
Informasi Pemeliharaan Kesehatan bagi
Calon TKI Selama di Desa.
Informasi Pemeliharaan Kesehatan bagi
TKI selama di negara penempatan.
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
61
PERAN DAERAH DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DESMIGRATIF BIDANG KESEHATAN
DINKES PROVINSI
DINKES KAB./KOTA
 Memahami konsep dan sasaran Program
Desmigratif
 Melakukan sosialisasi tentang Program
Desmigratif
 Membuat perencanaan dan penggaran
untuk dukungan Program Desmigratif
 Memberikan dukungan bagi Puskesmas
untuk penguatan Posyandu, Posbindu dan
Rumah Sehat.






PUSKESMAS
 Melaksanakan kegiatan penguatan Posyandu
melalui penambahan fungsi meja 4 di Posyandu
dengan fungsi community parenting
 Melaksanakan penguatan Posbindu dengan
memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan
dan pencegahan dini penyakit tidak menular di
setiap Posbindu di desa migran produktif
 Peningkatan upaya kesehatan keluarga desa
migran produktif melalui pelaksanaan rumah
sehat sesuai indikator di desa migran produktif .
Memberikan informasi tentang syarat
 Peningkatan pelayanan perawatan kesehatan
kesehatan bagi CTKI
selama hamil, pemberdayaan lansia untuk
Menyelenggarakan surveilans penyakit
keluarga, kesehatan pola asuh orang tua yang
menular bagi CTKI dan TKI Purna.
mendukung perkembangan anak, dan upaya
Memberikan informasi upaya kesehatan
kesehatan pencegahan dan pelayanan
bagi Calon TKI selama di Desa.
penanganan penyakit tidak menular dan penyakit
Memberian informasi pelayanan
menular kepada keluarga di desa migran
kesehatan bagi TKI selama di negara
produktif.
penempatan.
Mendorong RSUD sebagai Sarkes
Puskesmas dalam melaksanakan upaya kesehatan
Pemeriksaan Kesehatan CTKI
Terintegrasi dengan pelaksanaan program di
Memberikan edukasi kesehatan bagi calon
Puskesmas.
TKI dan keluarganya.
ANUNG untuk PERENCANAAN
2018 KESMAS
62
PENUTUP
• Komitmen peningkatan penyerapan anggaran TA 2018 sebesar 97% dengan
memperhatikan trend capaian 3 tahun sebelumnya
• Perencanaan program kesehatan masyarakat tahun 2018 dengan
melanjutkan pendekatan Holistik, Integratif, Tematik, Spasial dengan
penekanan penguatan manajemen program
• Dukungan pelaksanaan kegiatan UKM rujukan berjenjang perlu di
rumuskan bentuk kegiatan yang lebih implementatif.
• Dukungan dan komitmen daerah dalam SINERGITAS PENYELENGGARAN
PROGRAM DESMIGRATIF utamanya di bidang kesehatan
• Pemantapan pelaksanaan GERMAS di tahun 2018 agar terwujud budaya prilaku
hidup sehat termasuk Pengukuran Kebugaran dan lingkar perut SECARA
BERKALA.
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
63
TERIMA KASIH
SALAM SEHAT – TETAP NKRI
ANUNG untuk PERENCANAAN 2018 KESMAS
64
Download