Untuk menjaga kesehatan mental sebagai koselor, sebaiknya koselor mengenali dan memahami kondisi diri. untuk itu, silahkan tuliskan seberapa jauh kamu mengenali dirimu dan apa yang perlu kamu tingkatkan dan pertahankan dari dirimu untuk bisa menjadi seorang konselor. Saya cukup memahami diri saya meskipun belum sepenuhnya saya bisa mengatasinya, saya tipe orang yg menomorsatukan diri saya alasannya karena sangat peduli dengan mental saya, sehingga membuat saya terlalu blak-blakan dan terkadang mungkin menyakiti hati orang. Kadang saya berfikir apa mungkin saya kelewatan? Maka saya akan segera meminta maaf jika saya merasa saat saya menjaga mental saya saya malah menyakiti orang lain. Hal diatas saya lakukan atas dasar dulunya saya selalu memprioritaskan oranglain diatas kepentingan saya sendiri dan saya tidak nyaman akan hal itu, saya tidak mau sampai kehilangan diri saya sendiri demi menyenangkan orang lain. Memprioritaskan diri sendiri adalah hal yg menyenangkan, saya merasa saya mulai mencintai diri saya sendiri semenjak melakukannya. Bersyukur adalah bentuk penerimaan diri yang saya lakukan, dulunya saya merasa tidak puas, iri akan ini itu dan membuat saya menjadi pembenci. Semenjak mengubah pola pikir dengan bersyukur saya bahagia dan mampu berdamai dengan masalalu. Hal yang perlu dtingkatkan Kemampuan bersosial saya masih kurang, saya tidak pandai berbasa-basi Soal kesehatan saya jarang olah raga dan sering makan micin Pengalaman dan wawasan saya masih kurang
