SKB PENILAIAN INVESTASI -SITI ARIQAH AULIYAH-1892142062- -AKUNTANSI B- 1 PENGERTIAN Investasi merupakan suatu tindakan melepas dana saat sekarang dengan harapan untuk dapat menghasilkan arus dana di masa yang akan datang dengan jumlah yang lebih besar dari dana ya ng dilepaskan pada saat investasi awal (initial investment). Ditinjau dari ruang lingkup usaha, investasi dibagi 2, yaitu: 1. Investasi pada aktiva nyata (real assets atau rel investment), 2. Investasi pada aktiva keuangan (financial assets atau financial investment). Ditinjau dari segi kepastian memperoleh keuntungan, investasi dibagi menjadi 2, yaitu: 1. Investasi bebas resiko (free risk investment). 2. Investasi berisiko (risk investment). Risiko investasi adalah kemungkinan hasil yang didapatkan tidak sesuai dengan apa yang diharapakan. Dalam konteks Manajemen investasi, risiko merupakan besarnya penyimpangan antara tingkat pengembalian yang diharapakan (expected return) dengan tingkat pengembalian yang dicapai secara nyata (actual return). Adapun konteks resiko dibedakan menjadi 2, yaitu: 1. Risiko sistematis (systematic risk). 2. Risiko non sistematis (unsystematic risk). 2 JENIS-JENIS INVESTASI 1. Investasi berdasarkan asetnya. 2. Investasi berdasarkan pengaruh. 3. Investasi berdasarkan sumber pembiayaan. 4. Investasi berdasarkan bentuk. 5. Investasi berdasarkan waktu. 3 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT INVESTASI Kondisi Internal Perusahaan Kondisi Ekstrnal Perusahaan Kondisi internal adalah faktor-faktor yang berada di bawah kontrol Perusahaan, seperti tingkat efisiensi, kualitas SDM dan teknologi. Sedangkan faktor non-teknis, seperti kepemilikan hak dan atau kekuatan monopoli, kedekatan dengan pusat kekuasaan, dan penguasaan jalur informasi. Kondisi eksternal yang perlu dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan akan investasi utama adalah perkiraan tentang tingkat produksi dan pertumbuhan ekonomi domestik maupun internasional. 4 TAHAPAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI Menurut Sharpe (1995), pada dasarnya ada beberapa tahapan dalam pengambilan keputusan investasi, antara lain: 1. Menentukan kebijakan investasi. 2. Analisis sekuritas. 3. Pembentukan portofolio. 4. Melakukan revisi portofolio. 5. Evaluasi kinerja portofolio. 5 NILAI TERCATAT INVESTASI (Carrying Amount of Investment) Investasi Lancar Investasi Jangka Panjang Pelepasan Investasi (Disposal of Investment) dan Pemindahan Investasi 6 METODE PENILAIAN INVESTASI 7 Net Present Value (NPV) NPV adalah selisih jumlah kas yang dihasilkan pada sebuah proyek investasi dan nilai investasi yang diperlukan atau selisih PV dari sebuah proyek dan investasi awal. Rumus yang digunakan : 8 INTERNAL RATE of RETURN (IRR) IRR ialah menentukan tingkat bunga yang akan menjadikan jumlah nilai sekarang dari arus kas bersih yang diharapkan akan diterima (PV of future proceeds) sama dengan jumlah nilai sekarang dari pengeluaran modal (PV Rumus yang digunakan : 9 PAYBACK PERIOD (PP) Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk dapat menutup kembali pengeluaran investasi dengan menggunakan proceeds atau aliran kas netto (net cash flow). Rumus : 10 PROFITABILITY INDEX (PI) PI merupakan metode yang menghitung perbandingan antara nilai arus kas bersih yang akan datang dengan nilai investasi yang sekarang. Rumus yang digunakan : 11 ACCOUNTING RATE OF RETURN (ARR) ARR menghitung rata-rata laba bersih (earning after tax) dari suatu proyek dibagi nilai tunai investasi. Jika hasil lebih besar daripada biaya modal proyek, maka dianggap proyek tersebut layak dan begitupula sebaliknya. Rumus yang digunakan : 12 -END- THANK YOU! 13