ELASTISITAS PENAWARAN Elastisitas Dalam ilmu ekonomi, elastisitas penawaran didefinisikan sebagai derajat kepekaan jumlah penawaran suatu barang dengan harga barang itu sendiri. Elastisitas penawaran mengukur persentase perubahan jumlah penawaran yang terjadi akibat persentase perubahan harga. Sebagai contoh, jika harga sebuah barang naik 10%, jumlah penawarannya naik 20%, maka koefesien elastisitas penawarannya adalah 20%/10% = 2.[1][2] Jumlah barang yang ditawarkan, dalam jangka pendek, berbeda dengan jumlah barang yang diproduksi, karena sebuah perusahaan biasanya tidak langsung menawarkan semua produknya ke konsumen, melainkan menyimpan sebagian produknya untuk dijual dikemudian hari (atau biasa disebut sebagai stok barang). Meskipun demikian, dalam jangka panjang, jumlah barang yang ditawarkan dianggap sama dengan jumlah barang yang diproduksi. Elastisitas penawaran adalah istilah dalam dunia ekonomi untuk mendefinisikan pengaruh terhadap besar atau kecilnya level kepekaan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terkait perubahan harga dari barang tersebut. Menurut teori ekonomi dasar, penawaran suatu barang akan meningkat ketika harganya naik. Sebaliknya, penawaran suatu barang akan berkurang ketika harganya turun. ecara keseluruhan, elastisitas penawaran mengukur seberapa banyak penawaran atau permintaan suatu produk berubah berdasarkan perubahan harga tertentu. Elastis artinya produk dianggap sensitif terhadap perubahan harga. Inelastis artinya produk tidak sensitif terhadap pergerakan harga. Dalam pasar, produsen bersaing satu sama lain untuk mendapatkan keuntungan. Karena keuntungan tidak pernah konstan sepanjang waktu atau di berbagai barang, pengusaha mengalihkan sumber daya dan tenaga kerja ke barang-barang yang lebih menguntungkan dan menjauhi barangbarang yang kurang menguntungkan. Hal ini menyebabkan peningkatan pasokan barang-barang bernilai tinggi dan penurunan pasokan barangbarang bernilai rendah. Koefisien Elastisitas Keterangan Contoh Inelastis sempurna Walaupun terjadi perubahan harga, perubahan barang yang ditawar tetap sama (tidak berubah) Tanah, air 0<n<1 Inelastis Penjual kurang peka terhadap perubahan harga sebesar 1%, sehingga terjadi perubahan barang yang ditawar sebesar <1% Kebutuhan primer/pokok n=1 Elastis uniter Setiap perubahan harga sebesar 1%, terjadi perubahan barang yang ditawar sebesar 1% Kebutuhan sekunder 1<n<∞ Elastis Penjual peka terhadap perubahan harga sebesar 1%, sehingga terjadi perubahan barang yang ditawar sebesar >1% Barang-barang elektronik dan mewah n=∞ Elastis sempurna Walaupun tidak terjadi perubahan harga, perubahan barang yang ditawar selalu berubah-ubah BBM, Sembako n=0 Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran antara lain: Akses barang. Bahan-bahan yang digunakan untuk menciptakan barang sewajarnya terjangkau agar penjual dapat menjualkan barangnya kepada pembeli dengan mudah. Akses bahan yang susah akan mengakibatkan harga barang yang ditawarkan semakin meningkat. Jumlah barang di pasar. Semakin banyak barang di pasar akan mengakibatkan perubahan harga barang yang ditawarkan. Teknologi yang semakin maju dapat meningkatkan produksi barang yang akan ditawarkan ataupun menghasilkan bahan-bahan yang mudah diakses. Daya tahan barang. Setiap barang memiliki daya tahan waktu yang berbeda-beda. Semakin lama daya tahan barangnya, semakin elastis. Sedangkan semakin cepat daya tahan barangnya, semakin inelastis. Waktu. Semakin panjang waktu yang diperlukan untuk menyesuaikan keseimbangan pasar, maka semakin elastis permintaan suatu barang. ELASTISITAS PENAWARAN Elastisitas penawaran adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar kecilnya jumlah barang yang ditawarkan atau tingkat kepekaan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap perubahan harga barang. Keterangan: ΔQ : perubahan jumlah penawaran ΔP : perubahan harga barang P : harga mula-mula Q : jumlah penawaran mula-mula Es : koefisien elastisitas penawaran Elastisitas harga penawaran dikatakan: 1. Elastis jika Es> 1 2. Inelastis jika Es< 1 3. Elastis uniter jika Es= 1 4. Elastisitas sempurna jika Es= ~ 5. Inelastis sempurna jika Es= 0 Faktor apa yang memengaruhi elastisitas penawaran? 1. Kapasitas cadangan produksi. 2. Stok produk jadi dan komponennya. 3. Kemudahan dan biaya faktor substitusi/mobilitas. 4. Jangka waktu dan kecepatan produksi. Elastisitas Penawaran Price elasticity of supply yaitu suatu ukuran yang bersifat kuantitatif untuk menunjukkan seberapa besar pengaruh perubahan harga terhadap perubahan jumlah barang yang ditawarkan (Amaliawati & Murni, 2017:87). Koefisien price elasticity of supply adalah suatu angka yang menunjukkan persentase jumlah barang yang ditawarkan dibagi persentase perubahan harga. Ada dua cara yang digunakan untuk menentukan koefisien elastisitas penawaran yaitu (Amaliawati & Murni, 2017:88): a. Elastisitas titik (point elasticity), mengukur elastisitas penawaran pada 1 titik. Rumusan ini hanya menerangkan satu tingkat harga dan satu tingkat kuantitas saja. Keterangan: ES = elastisitas harga penawaran di titik tertentu. ΔQ = perubahan jumlah barang yang ditawarkan (Q2-Q1) Q = jumlah barang yang ditawarkan ΔP = perubahan harga barang (P2-P1) P = harga yang terjadi pada titik tertentu b. Elastisitas busur (arc elasticity), mengukur koefisien elastisitas penawaran titik tengah antara 2 titik dalam suatu kurva penawaran. Nilai koefisien elastisitas penawaran selalu positif, penyebabnya perubahan quantity of supply dengan perubahan price selalu bersamaan arah. Bentuk-bentuk Price Elasticity of Supply 1. Supply yang elastis, ES > 1, jumlah barang yang ditawarkan bertambah dengan kecepatan yang lebih cepat dari kenaikan harga. 2. Supply yang inelastic, ES < 1, artinya jumlah barang yang ditawarkan bertambah dengan kecepatan yang lebih lambat dari kenaikan harga. 3. Supply unit elastis, ES=1, artinya jumlah barang yang ditawarkan bertambah dengan kecepatan yang sama dengan kenaikan harga. 4. Supply yang perfectly elastic, ES = ~ artinya jumlah barang yang ditawarkan dapat berubah, pada tingkat harga tetap. 5. Supply yang perfectly inelastic , ES=0, artinya jumlah barang yang ditawarkan tetap, sementara harga berubah-rubah. Faktor-faktor yang mempengaruhi Price Elasticity of Supply Besar kecilnya elastisitas penawaran terhadap perubahan harga sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain (Sukirno, 2005:119): 1. Perubahan biaya produksi Bila biaya produksi bertambah sangat besar untuk menambah kuantitas supply maka kurva penawaran akan bersifat inelastis. Bila biaya produksi bertambah dalam jumlah kecil untuk menambah kuantitas supply maka kurva penawaran akan bersifat elastis. 2. Jangka waktu proses produksi Jangka waktu sangat pendek (momentary run), pada waktu ini penjual tidak dapat merubah atau menambah barang yang ditawarkan. Penyebab adalah pada waktu tersebut semua faktor produksi tidak dapat dirubah atau ditambah karena semuanya bersifat fixed. Sehingga dalam jangka waktu momentary run kurva supply bersifat perfectly inelastis. Jangka pendek (short run), pada waktu ini penjual dapat merubah/menambah barang yang ditawarkannya. Penyebabnya pada waktu ini sebagian faktor produksi ada yang dapat diubah artinya bersifat variable dan sebagian lagi tidak bisa ditambah karena bersifat fixed. Sehingga dalam waktu ini bersifat inelastis. Jangka panjang (long run), pada jangka panjang penjual tidak bisa merubah atau menambah barang yang ditawarkannya karena pada waktu tersebut semua faktor produksi dapat dirubah, sehingga kurva bersifat elastis. Dimana Es adalah koefisien elastisitas penawaran, QB jumlah baru barang yang di tawarkan, QA adalah jumlah penawaran yang asal, PB adalah tingkat harga yang baru, PA adalah tingkat harga yang asal. Koefisien elastisitas penawaran yang dihitung dengan rumus diatas juga akan menghadap imasalah yang sama seperti dalam menghitung elastisitas permintaan, yaitu akan diperolah dua nilai koefisien elastisitas. Untuk mengatasinya dapat menggunakan cara yang sama dengan dalam menghitung nilai koefisien elastisitas permintaan, yaitu nilai koefisien penawaran dihitung dengan menggunakan rumus titik-tengah. TINGKAT ELASTISITAS KURVA PENAWARAN Elastisitas penawaran mempunyai sifat-sifat yang sama dengan elastisitas permintaan. Elastisitas mempunyai wujud apabila penjual bersedia menjual barangnya pada suatu harga tertentu. Apabila penawaran suatu barang bersifa telastis sempurna, kurva penawarannya sejajar dengan sumbu datar. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ELASTISITAS PANAWARAN • SIFAT PERUBAHAN BIAYA PRODUKSI Penawaran tidak akan bersifat elastis apabila kenaikan penawaran hanya dapat dilakukan dengan mengeluarkan biaya yang sangat tinggi. Tetapi kalau penawaran dapat ditambah dengan mengeluarkan biaya tambahan yang tidak terlalu besar, penawaran akan bersifat elastis. Apabila produksi ditambah, tergantung kepada banyak faktor. Salah satu faktornya yang penting adalah sampai dimana tingkat penggunaan kapasitas alat produksi yang dimiliki perusahaan. Dalam keadaan ini kurva penawaran akan menjadi tidak elastis, terutama apabila faktor-faktor produksi yang diperlukan untuk menaikkan produksi sangat suka runtuk di peroleh. JANGKA WAKTU ANALISIS Masa Amat Singkat Yang dimaksud dengan masa amat singkat adalah jangka waktu dimana para penjual tidak akan menambah penawarannya. Dengan demikian penawarannya tidak elastis sempurna. Jangka Pendek Di dalam jangka pendek kapasitas produksi yang ada tidak dapat ditambah. Tetapi setiap perusahaan masih bisa menaikkan produksi dengan kapasitas yang tersedia itu dengan cara menggunakan faktor-faktor produksi, termasuk barang modal, secara lebih intensif. Antara lain caranya adalah memperpanjang tenaga kerja, memperbaiki manajemen produksi, 10 menggunakan tenaga kerja yang efektif dan sebagainya. Usaha ini akan dapat menambah produksi barang yang ditawarkan. Jangka Panjang Produksi dan jumlah barang yang ditawarkan dapat dengan mudah ditambah dalam jangka panjang. Toko Sepatu Sahabat pada akhir tahun melakukan cuci gudang untuk semua jenis sepatu, dari sepatu anak-anak sampai dewasa. Harga sepatu anak yang semula Rp20.000,00 turun menjadi Rp15.000,00. Akibat penurunan harga, jumlah permintaan sepatu anak-anak meningkat dari 1.000 menjadi 4.000. Jadi koefisien elastisitasnya bisa dihitung seperti berikut: DAFTAR PUSTAKA https://id.wikipedia.org/wiki/Elastisitas_penawaran#:~:text=Dalam%20ilmu%20ekonomi%2C%20ela stisitas%20penawaran,terjadi%20akibat%20persentase%20perubahan%20harga. https://www.wartaekonomi.co.id/read319400/apa-itu-elastisitas-penawaran https://www.zenius.net/prologmateri/ekonomi/a/1105/elastisitas-penawaran http://coreaccountingindonesia.blogspot.com/2018/10/elastisitas-permintaan-danpenawaran.html#:~:text=b.%20Elastisitas%20busur%20(arc%20elasticity,perubahan%20price%20sel alu%20bersamaan%20arah. https://www.slideshare.net/chubbiembems/elastisitas-40817968?from_action=save https://www.akuntansilengkap.com/ekonomi/rumus-elastisitas-permintaan-penawaran-contohsoal/