Uploaded by User85796

Kel.8 Identifikasi PMM Sandwich

advertisement
PROSES IDENTIFIKASI
PENGAWASAN MUTU MAKANAN
“SANDWICH”
Dosen Pengajar :
Melina Sari, STP , M.Si
Dosen Pembimbing :
Atika Nuswantari, S.ST
Disusun Oleh:
Kelompok 8
1. Putri Aniq Oktavia
2. Rhevita Shafaa N.A.
3. Rihlah Sa’idah
4. Rina Shobirin
5. Rofifah Khairun N.
(P27835119037)
(P27835119038)
(P27835119039)
(P27835119040)
(P27835119041)
PROGRAM STUDI D-3 GIZI
POLTEKKES KEMENKES SURABAYA
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas rahmat dan ridho Allah SWT, karena dengan rahmat dan ridho-Nya,
kami dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan selesai tepat pada waktunya.
Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada Bu melina selaku dosen mata kuliah
pengawasan mutu makanan
dan Bu atika selaku dosen pembimbing, yang senantiasa
membimbing dan membantu kami.
Kami
meminta maaf jika dalam pembuatan laporan ini masih terdapat banyak
kesalahan dan kekurangan yang luput dari pengawasan. Kami juga mengucapkan maaf dan
terima kasih atas saran dan kritik yang diberikan guna membangun kesempurnaan laporan ini
dimasa mendatang.
Surabaya, 01 Februari 2021
Penulis
ii
DAFTAR ISI
COVER ...................................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................ iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................................... 1
1.2 Tujuan .................................................................................................................... 2
BAB 2 METODE PRODUKSI
2.1 Bahan-Bahan.......................................................................................................... 3
2.2 Alat ........................................................................................................................ 3
2.3 Cara Pembuatan ..................................................................................................... 4
BAB 3 TEKNIS PRODUKSI
3.1 Rencana Penerimaan Stok BahanBaku .................................................................. 5
3.2 Penyimpanan Bahan Baku ..................................................................................... 6
3.3 Persiapan Produksi............................................................................................... 11
3.4 Proses Produksi .................................................................................................... 11
BAB 4 HASIL PRODUKSI
4.1 Pengemasan ......................................................................................................... 13
4.2 Distribusi Dan Penyimpanannya ......................................................................... 13
BAB 5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan .......................................................................................................... 15
5.2 Saran .................................................................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 16
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pangan merupakan kebutuhan manusia yang sangat mendasar karena berpengaruh
terhadap eksistensi dan ketahanan hidup manusia. Manusia membutuhkan energi dalam
menjamin keberlangsungan proses kehidupannya dan untuk memperoleh energi tersebut
maka manusia harus mengkonsumsi makanan yang berasal dari bahan pangan dengan
berbagai kandungan zat gizi di dalamnya. Pangan secara umum dapat didefinisikan
sebagai segala sesuatu yang dapat dikonsumsi oleh manusia. Pangan berdasarkan
Peraturan pemerintah (PP) Nomor 68 Tahun 2002 adalah segala sesuatu yang berasal dari
sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukkan sebagai
makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan,
bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan,
dan/atau pembuatan makanan atau minuman. Sementara dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI, 1990), pangan adalah kata benda yang berarti makanan. Sedangkan,
kata makanan tersebut memiliki tiga pengertian, yaitu (1) segala apa yang boleh dimakan
(seperti: penganan, lauk-pauk, kue); (2) segala bahan yang dimakan atau masuk ke dalam
tubuh yang membentuk atau mengganti jaringan tubuh, memberikan tenaga atau
mengatur semua proses dalam tubuh; dan (3) rezeki.
Pangan olahan adalah makanan atau minuman hasil proses dengan cara atau
metode tertentu dengan atau tanpa bahan tambahan. Pangan merupakan kebutuhan dasar
manusia yang terpenting disamping papan, sandang, pendidikan, dan kesehatan karena
tanpa pangan tiada kehidupan dan tanpa kehidupan tidak ada kebudayaan. Pangan secara
legal tercantum dalam undang-undang tentang pangan yaitu undang-undang No 7, tahun
1996. Tujuan disusunnya undang-undang pangan adalah untuk melindungi konsumen dari
resiko kesehatan serta membantu konsumen dalam mengevaluasi, dan memilih bahan dan
produk pangan yang akan mereka konsumsi.
Setiap orang membutuhkan pangan yang bermutu dan bergizi karena sangat
penting dalam menunjang kebutuhan hidup sehari-hari. Makanan yang bermutu dan
bergizi adalah makanan yang diperlukan seorang untuk dapat hidup sehat dan produktif.
Berdasarkan Standar Internasional ISO 8402 yang sudah diadopsi ke dalam SNI 19-84021996 tentang Manajemen Mutu dan Jaminan Mutu, maka mutu diartikan sebagai:
keseluruhan gambaran dan karakteristik suatu produk yang berkaitan dengan kemampuan
untuk memenuhi atau memuaskan kebutuhan yang dinyatakan secara langsung maupun
secara tidak langsung. Sedangkan menurut PP Nomor 28 tahun 2004 pengertian mutu
pangan adalah nilai yang ditentukan atas dasar kriteria keamanan pangan, kandungan gizi,
dan standar perdagangan terhadap bahan makanan. makanan, dan minuman.
Makanan aman adalah makanan yang bebas dari komponen-komponen berbahaya
atau organisme yang dapat menyebabkan keracunan atau menimbulkan penyakit.
Makanan yang sehat dan aman merupakan faktor penting untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat, oleh karena itu kualitas dan keamanan pangan baik secara biologi,
kimia maupun secara fisik harus selalu dipertahankan, agar masyarakat sebagai pengguna
1
produk pangan tersebut dapat terhindar dari penyakit karena makanan atau penyakit
bawaan makanan dan atau keracunan makanan. Pemahaman tentang sifat-sifat bahan dan
perubahan perubahan yang terjadi dapat digunakan untuk menilai dan menetapkan mutu
bahan tersebut. Selain itu hal tersebut dapat juga digunakan untuk menentukan cara-cara
penanganan dalam usaha mempertahankan mutunya dalam hal ini diperlukan cara-cara
analisis komponen penting yang berpengaruh terhadap mutu. Mengingat makanan harus
tersedia setiap saat, sedangkan jumlah penduduk semakin bertambah, maka keadaan ini
menuntut kita untuk berusaha meningkatakan dan mempercepat pengadaan pangan.
Berdasarkan kenyataan dan diketahui bersama bahwa dewasa ini masalah jaminan mutu
dan keamanan pangan terus berkembang sesuai dengan tuntutan dan persyaratan
konsumen serta dengan tingkat kehidupan dan kesejahteraan manusia.
Sandwich adalah makanan yang dibuat dari bermacam-macam roti (bread) yang
diiris (merupakan belahan tipis) dan diisi dengan berbagai isian. Pada umumnya sandwich
disajikan sebagai hidangan selingan (snack) untuk orang-orang yang tidak mempunyai
cukup waktu untuk makan, misalnya sebagai bekal orang yang bekerja, dalam perjalanan
dan sebagainya. Sandwich merupakan salah satu makanan yang digemari oleh banyak
orang. Pada satu buah sandwich sudah mencakup karbohidrat, protein, dan lemak. Selain
itu, sandwich juga dapat diisi dengan sayuran atau buah-buahan. Namun sandwich harus
disajikan dalam keadaan segar/baru. Hal itu akan mempengaruhi bahan baku sandwich.
Oleh karena itu, kami membuat laporan mengenai Proses Identifikasi Pengawasan Mutu
Makanan Sandwich. Di dalam laporan ini akan dibahas mengenai cara penanganan bahan
baku pembuatan sandwich dan mengetahui sifat masing masing bahan baku yang dapat
mempengaruhi mutu makanan sandwich.
1.2 Tujuan
1. Supaya mahasiswa dapat memahami apa saja yang perlu diperhatikan dalam
mempertahankan mutu atau kualitas suatu produk.
2. Supaya mahasiswa dapat memahami serangkaian apa saja yang dilakukan produsen
dalam memproduksi suatu produk.
3. Supaya mahasiswa dapat mengetahui langkah apa saja yang perlu dipersiapkan
sebagai produsen untuk membuat suatu produk.
4. Supaya mahasiswa dapat menentukan apa saja langkah berikutnya yang perlu
dilakukan untuk mengelola hasil produksi agar menarik perhatian konsumen.
2
BAB 2
METODE PRODUKSI
“RESEP SANDWICH”
Porsi : 2 Buah
Kalori : 252 kkal
2.1 Bahan-Bahan
 Bahan Utama:
1. 4 Lembar Roti Tawar
 Bahan Isian:
1. 2 Lembar Keju Cheedar
2. 2 Lembar Smoked Beef / Patty Beef
3. 2 Butir Telur
4. 2 Lembar Selada
5. 1 Buah Tomat
6. 0,5 Buah Timun
7. Margarin Secukupnya
8. Garam Secukupnya
9. Lada Secukupnya
 Bahan Topping:
1. Saus Cabe Secukupnya
2. Mayones Secukupnya
2.2 Alat
1. Talenan
2. Pisau
3. Teflon
3
2.3 Cara Membuat
1. Siapkan talenan dan pisau, lalu iris tipis memanjang “Tomat” dan “Timun”, atau
sesuai selera. Sisihkan dahulu.
2. Masih dengan talenan dan pisau. Ambil “Roti Tawar”, lalu potong kulitnya. Kini
ambil “Margarin”, lalu oles sedikit pada bagian depan dan belakang roti.
3. Siapkan teflon, gunakan api sedang lalu panggang “Roti Tawar” yang sudah dioles
margarin. Sebentar saja sekitar 30 detik.
4. Siapkan lagi teflon, lalu lelehkan “Margarin”. Lanjut masak “Telur” dengan cara
diceplok. Taburi juga sedikit “Garam” dan “Lada”. Angkat, sisihkan.
5. Siapkan lagi teflon dan lelehkan “Margarin”. Kini masak “Smoked Beef” hingga
matang, atau sekitar 2 - 3 menit.
6. Ambil 1 Lembar “Roti Panggang”, lalu beri “Isian” dan “Sayuran”, tambah juga
“Saus Cabe” dan “Mayones” sesuai selera, lalu tutup 1 Lembar “Roti Panggang” lagi.
4
BAB 3
TEKNIS PRODUKSI
3.1 Rencana Penerimaan atau Pembelian Bahan Baku
Rencana pembelian bahan baku produk sandwich
1. Roti tawar dari jerman
Disebutkan roti jerman memiliki ciri khas roti yang mengenyangkan, padat,
mengembang, dan ciabatta (tidak ada gula, susu, bahan tinggi lemak, kaya omega 9
dan baik untuk kolestrol jahat).
2. Keju cheddar dari inggris
Disebutkan bahwa keju cheddar dari inggris bertekstur rapat dan kencang,
tetapi bersifat lembut; cenderung meleleh di mulut, dengan rasa yang padat dan
merata.
.
3. Smoked beef dari kupang
Karena meskipun minim bumbu dan terasa gurih karena rasa asin dari garam.
Dengan minimnya bumbu, aroma asap dan rasa daging benar-benar terkecap.
4. Telur dari blitar
Karena peternak telur di Kabupaten Blitar dalam seharinya bisa memproduksi
telur seharinya mencapai 450 ton selain itu telur juga bersih dan dibungkus rapi.
5. Tomat dari jakarta
Karena jakarta merupakan penghasil tomat terbesar di indonesia.
6. Selada dan timun dari malang
Karena harga sayuran dari kota malang termasuk murah dan masih segar
karena setelah dipetik langsung dijual oleh para petani.
7. Margarin dari denmark
Karena denmark merupakan penghasil susu terbaik sehingga banyak
perusahaan penghasil produk olahan susu terdapat di denmark.
8. Garam dan lada dari indonesia
Indonesia sebagai negara yang memiliki wilayah lautan yang sangat luas tentu
saja menghasilkan produk garam yang teratur setiap tahunnya serta memiliki ladang
lada terbesar yang terletak dipulau sumatera tentu dengan kualitas yang baik.
9. Saus cabe dari indonesia
Tentu saja karena indonesia memiiki ladang cabai yang luas yaitu dipulau
lombok yang juga mengekspor sampai keluar negri tentu dengan kualitas terbaik
sehingga dapat diolah menjadi produk saus yang unggul dipasaran.
5
10. Mayonaise dari saudi arabia
Karena saudi termasuk negara yang penduduknya yang suka dengan makanan
berlemak sehingga banyak hidangan mereka menggunakan mayonaise sehingga
negara saudi banyak mengekspor mayonaise.
3.2 Penyimpanan Bahan Baku
Berikut Cara Penyimpanan Bahan-Bahan Sandwich:
3.2.1 Penyimpanan keju
Menyimpan keju lebih baik diletakkan di sebuah wadah yang bersih dan kering,
dibungkus dengan tisu makan atau kain lembut dan tipis. Berikan sedikit ruangan untuk
keju bernafas, kemudian simpan di dalam lemari es. Wadah sebaiknya terbuat dari
plastik saja.
3.2.2 Penyimpanan Roti Tawar
Dalam menyimpan roti ada 5 hal yang harus diperhatikan, antara lain:
1. Bungkus Roti Dengan Plastik Atau Aluminium Foil
Aluminium foil akan menyimpan kelembaban alami roti agar tidak mengering
atau mengeras. Jika roti dilengkapi dengan kertas pembungkus, buang dan bungkus
dengan plastik atau aluminium foil untuk disimpan. Jika roti diiris, dapat ditutup
dengan kemasan plastik aslinya. Meninggalkan roti di dalam pembungkus kertas,
atau membiarkannya terbuka di meja dengan sisi yang telah dipotong menghadap ke
bawah bisa mempertahankan kerenyahan kulit luar roti. Namun, jika roti terpapar ke
udara, roti akan basi dalam beberapa jam.
2. Simpan Roti Pada Suhu Ruangan
Suhu ruangan yang benar harus berada disekitar 20° C atau 68° F. Pastikan
juga menjauhkan roti dari paparan sinar matahari langsung. Menyimpan roti dengan
metode ini memperpanjang ketahanan roti hingga dua hari kedepan.
3. Masukan Roti Ke Frezzer
Jika terdapat banyak roti yang akan basi dalam beberapa hari kedepan, hal
yang harus dilakukan yaitu dengan membekukan roti-roti tersebut. Proses ini akan
mencegah roti menjadi basi. Pastikan untuk menyimpannya dalam kantong freezer
plastik dan pertimbangkan untuk mengiris roti sebelum membeku. Durasi
penyimpanan roti dalam freezer antara 7 - 14 hari.
4. Simpan Roti Di Tempat Hampa Udara
Salah satu hal yang membuat roti menjadi berjamur dan rusak adalah udara.
Karena, oksigen membawa partikel-partikel kecil yang dapat tumbuh di roti dan
menyebakan roti berjamur. Masukan roti kedalam ziplock atau wadah kedap udara.
Dapat membuat roti bertahan lebih lama.
5. Jangan Masukan Roti Ke Kulkas
6
Memasukan roti ke kulkas merupakan hal yang lumrah dilakukan oleh orang
Indonesia. Hal ini terjadi karena kulkas mudah ditemukan hampir di mana saja.
Namun, proses pembekuan yang setengah-setengah di dalam kulkas dapat
menyebakan roti menjadi lembab. Hal ini menyebakan roti akan lebih cepat rusak,
berbeda dengan freezer yang memiliki titik beku di bawah 0° C.
3.2.3 Penyimpanan Smooked Beef
1. Agar lebih tahan lama, simpan daging asap ke dalam kulkas. Namun, sebelumnya
bungkus dengan plastik atau jika ingin lebih tahan lama masukkan ke dalam wadah
kedap udara terlebih dahulu.
2. Pilih daging asap dalam kemasan plastik yang di-vacuum. Karena kualitasnya akan
tetap terjaga dan aromanya tidak berubah.
3.2.4 Penyimpanan Telur
1. Cuci Telur Sebelum Disimpan
Bahan makanan apapun yang dibeli dari luar, sebaiknya dibersihkan atau
dicuci terlebih dahulu. Cucilah di bawah air mengalir. Pastikan telur yang akan
disimpan sudah bebas dari kotoran-kotoran yang menempel di cangkangnya.
Kotoran yang menempel pada cangkang tersebut bisa saja mengandung bakteri yang
mengontaminasi isi telur.
2. Simpan Dalam Kulkas
Menyimpan telur dapat dilakukan dengan dua cara, salah satunya meletakkan
dalam kulkas. Menurut dua ilmuwan Kedokteran Hewan asal Universitas Bristol,
Dr. Rosamund Baird dan Dr. Jane, bakteri yang mudah mengontaminasi telur adalah
bakteri salmonella. Untuk menghindarinya, disarankan meletakkan telur dalam
ruangan bersuhu dingin sehingga bakteri tersebut tidak dapat berkembang biak.
Food and Drug Administration (FDA) mewajibkan semua telur disimpan di
bawah 45° F (7° C), sejak mereka dicuci sampai dibeli. Dengan begitu telur bisa
tahan 4-5 minggu.
Mungkin cara ini agak awam bagi masyarakat, namun di negara maju telur
biasa disimpan dalam freezer. Namun perlu diingat, telur yang hendak disimpan
dalam freezer bukan yang masih diselimuti oleh cangkang. Jadi, perlu memecahkan
telur terlebih dahulu dan menyimpannya dalam wadah tertutup. Bisa juga dilakukan
pemisahan antara putih dan kuning telurnya.
Menurut FDA, bila pengin menyimpan dalam freezer, pastikan juga freezermu
memiliki suhu di bawah 0° F (-18° C). Dengan cara ini, telur bisa tahan hingga satu
tahun lamanya dalam freezer.
3. Hindari Meletakan Telur Di Area Pintu Kulkas
Meski rak telur terletak di pintu kulkas, namun hal ini justru dapat membuat
telur cepat rusak. Guncangan saat membuka dan menutup pintu kulkas dapat
menimbulkan kerusakan pada isi telur. Selain itu, suhu di sekitaran pintu kulkas juga
7
mudah berubah-ubah akibat sering dibuka dan ditutup, yang berakibat pada
ketidakstabilan umur telur.
4. Menyimpan Di Suhu Ruang
Selain kulkas, telur juga bisa disimpan dalam suhu ruang, namun sayangnya
hanya akan bisa bertahan 1-2 minggu saja. Sebelum disimpan, jangan lupa untuk
mencuci telur terlebih dahulu. Keringkan dan letakkan secara terpisah dengan
menggunakan rak khusus atau kardus telur biar enggak terguncang atau
terkontaminasi dengan bahan makanan lain.
3.2.5 Penyimpanan Selada
Cara menyimpan selada yang tepat adalah sebagai berikut:
 Pastikan selada sudah dicuci bersih.
 Keringkan dengan alat pengering atau tepuk-nepuk daun dengan handuk bersih.
Pastikan seluruh bagian selada kering menyeluruh untuk menjaga kelembapannya.
 Letakkan daun selada di atas tisu hingga menutupi seluruh bagiannya, lalu gulung
dengan rapi.
 Masukkan gulungan tisu berisi selada ke dalam kantong plastik bening.
 Simpan di dalam rak sayuran pada kulkas dengan suhu mendekati 0° C.
 Selada akan bertahan selama 5 - 10 hari.
3.2.6 Penyimpanan Timun
Cara menyimpan timun yang tepat adalah sebagai berikut:
 Sebelum menyimpan mentimun, cuci bersih buah mentimun di bawah air mengalir.
Ini agar kandungan pestisida maupun bakteri lainnya hilang.
 Jika mentimun sudah dicuci bersih, angin-anginkan mentimun sebentar hingga
airnya asat. Sebaiknya mentimun disimpan dalam kondisi bersih dan kering.
 Masukkan mentimun ke dalam kantong kertas dan simpan di tempat yang sejuk.
Hindari menyimpan mentimun di tempat yang lembab apalagi panas dan terkena
sinar matahari langsung.
 Ketika menyimpan mentimun di lemari es, usahakan untuk menyimpannya di tempat
sayuran. Hindari menyimpan mentimun di freezer karena ini justru akan
membuatnya mudah busuk. Mentimun yang disimpan di freezer juga akan lebih
mudah berair saat dikeluarkan dari lemari es.
 Sebaiknya, mentimun tidak disimpan lebih dari tiga hari. Buah mentimun yang
disimpan di waktu yang sangat lama akan lebih mudah rusak dan busuk. Saat
menyimpan mentimun, usahakan agar tidak menyimpan mentimun dalam kondisi
sudah dikupas atau dipotong. Mentimun yang sudah dikupas atau dipotong akan
lebih mudah mengalami kerusakan.
3.2.7 Penyimpanan Tomat
1. Simpan Di Suhu Ruangan
8
Simpanlah tomat dalam wadah terbuka dengan suhu ruangan 13-21° C. Hal ini
dikarenakan buah tomat merupakan golongan tanaman tropis yang terbiasa dengan
suhu udara yang normal. Dengan ini, resiko pematangan yang tidak merata dan
pembusukan yang lebih cepat dapat berkurang.
2. Simpan Dengan Posisi Stem Side Down
Posisi penyimpanan juga berpengaruh terhadap kesegaran tomat. Stem side
down adalah cara menyimpan tomat dengan posisi pangkal tangkai berada di bawah.
Cara ini dilakukan untuk mencegah masuknya oksigen ke dalam tomat. Karena
oksigen yang masuk ke dalam akan mempercepat proses pembusukan. Jadi, dengan
posisi stem side down kesegarannya akan terjaga lebih lama.
3. Jangan Buang Tangkai Hijaunya
Tangkai pada tomat berfungsi sebagai penghambat masuknya bakteri ke dalam
buah. Dengan tangkai tersebut, tomat tidak akan cepat matang dan mudah busuk
karena masuknya bakteri. Namun, jika ditemukan tomat yang dijual dalam keadaan
tidak bertangkai. Bisa disiasati dengan menempelkan selotip atau plester pada
pangkal buah. Sehingga buah tomat akan lebih tahan lama dan terlihat fresh.
4. Pisahkan Tomat Dengan Bahan Makanan Lain
Diketahui bahwa tomat merupakan bahan makanan yang mudah busuk. Maka
dari itu, sepatutnya tomat disimpan terpisah dengan bahan makanan lain terutama
sayur mayur. Cara ini dilakukan untuk menghindari penularan pembusukan antar
bahan makanan.
5. Gunakan Plastik Untuk Menyimpan Tomat Yang Terlalu Matang Di Kulkas
Keempat cara diatas dilakukan untuk tomat dengan kematangan yang sedang,
pengecualian pada poin ini. Teknik menyimpan dalam plastik hanya boleh
dipraktekan pada tomat yang sudah terlalu matang dengan tanda warna kulit yang
semakin memerah dan tekstur buah yang lunak. Caranya adalah ambil tomat yang
akan disimpan dan pastikan dalam keadaan kering. Buang tangkainya dan letakkan
pada plastik. Setelah itu, tutup rapat. Lalu masukkan ke dalam lemari es. Cara ini
efektif untuk mempertahankan tekstur dan warna alami tomat sampai dengan 3 hari.
3.2.8 Penyimpanan garam
1. Pindah Garam ke Tempat Baru
Jangan gunakan plastik atau bungkus kemasan ketika menyimpan garam.
Selain karena tidak enak dan sedap dipandang mata, keduanya tidak bisa menjaga
kualitas dan kandungan sehat dari garam, jadi pindahkan garam ke tempat lain.
Untuk wadahnya, bisa menggunakan bahan apapun seperti keramik, plastik,
kaca, dan bahan lain yang kokoh. Namun utamakan yang tidak tembus cahaya atau
transparan. Dengan cara ini juga garam akan kedap udara dan tidak terpapar sinar
matahari langsung.
2. Tutup Rapat Wadah
9
Kebiasaan kecil seperti ini sangat krusial untuk menjaga garam yang bagus.
Setelah memakai, pastikan wadah tertutup rapat dan kedap udara. Tutup sewajarnya
asal isi terhindar dari kontaminasi luar.
3. Simpan Di Wadah Kering
Ingat untuk selalu menjaga wadah garam kering dan terbebas dari air. Pastikan
ketika mengisi ulang, wadah yang digunakan tidak lembab. Hal terpenting adalah
tidak ada titik air yang membuat genangan dalam garam.
4. Siapkan Sendok Khusus
Sendok yang berair maupun panas harus dihindari ketika mengambil garam
Jadi sebaiknya gunakan sendok khusus agar kandungan yodium tidak rusak.
5. Simpan Di Tempat Sejuk
Ingat selalu untuk tidak menyimpannya di tempat yang dapat terpapar sinar
matahari langsung. Selain itu, jangan simpan di dekat kompor, baik di atas maupun
di samping. Panas dari kompor bisa membuat garam mudah cair dan yodium
menjadi rusak. Oleh karena itu dianjurkan untuk menaruh di tempat sejuk, kalau
perlu di rak yang agak tertutup
3.2.9 Penyimpanan Margarin
Karena mengandung sodium, mentega biasa lebih tahan bakteri dibandingkan
dengan mentega tawar. Saat menyimpan mentega di suhu ruang, pastikan
menyimpannya di dalam wadah yang tertutup rapat dan kedap udara. Jika suhu ruangan
dapur lebih dari 21° C, ada baiknya untuk menyimpan margarin di dalam kulkas.
3.2.10 Penyimpanan Lada
1. Pastikan lada yang akan disimpan benar-benar sudah kering merata dan baik.
2. Pilih lada yang butirannya padat.
3. Karung tempat menyimpan lada kualitasnya bagus dan lada dalam karung penuh
dan dijahit rapi bagian tutupnya.
4. Simpan lada di ruangan yang kering atau jangan sampai basah terkena air.
5. Lantai gudang atau rumah tempat menyimpan lada dilapisi papan, jangan sampai
karung lada menyentuh lantai semen atau keramik.
6. Karung lada berikutnya ditumpukkan saja diatas karung lada sebelumnya atau yang
berada di bagian bawah.
7. Biarkan lada disimpan dalam suhu kamar.
8. Usahakan lada dalam karung yang disimpan jangan sampai dilubangi tikus. Agar
mencegah kontaminasi
3.2.11 Penyimpanan Saus Sambal
Pastikan botol saus sambal tertutup rapat dan diletakkan di tempat yang sejuk,
jauh dari cahaya matahari. Hal ini dianjurkan karena ketahanan suatu bahan makanan
sangat terperngaruh pada suhu ruangan. Semakin tinggi kelembapan dan suhu
10
ruangan, semakin tidak dapat bertahan bahan makanan tersebut. Selain itu juga akan
makin mudah terkontaminasi.
3.2.13 Penyimpanan Mayones
Mayones merupakan salah satu makanan yang sebaiknya tidak disimpan di
kulkas terlalu lama. USDA merekomendasikan bahwa setelah segelnya dibuka,
mayones harus digunakan dalam waktu dua bulan. Namun jika disimpan dalam suhu
kamar, mayones harus segera dimakan tidak lebih dari dua jam. Sedangkan mayones
buatan sendiri, harus segera dikonsumsi dalam waktu lima hari.
3.3 Persiapan Produksi
Sandwich biasanya disiapkan menurut pesanan dan penyajiannya biasanya
membutuhkan kerja yang kompleks. Persiapan dilakukan dengan tujuan menyusun
seluruh bahan dan peralatan sehingga mudah dijangkau untuk meminimalkan gerakan
dan memastikan efisiensi waktu penyusunan akhir. Langkah-langkah yang perlu di
lakukan adalah:
1. Menyiapkan Bahan.
Seluruh bahan sandwich dibersihkan dan disiapkan dengan cermat. Beberapa
bahan perlu ada yang dimasak terlebih dahulu.
2. Susun Dan Simpan Bahan.
Susun seluruh bahan sandwich pada tempat yang mudah dijangkau. Item
yang dingin harus disimpan dalam lemari pendingin sepanjang waktu. Sandwich bar
atau sejenis steam table untuk pendingin biasanya sering digunakan. Daging, keju,
dan sayuran harus ditutup dengan baik untuk mencegah dehidrasi atau kontaminasi.
Beberapa bahan dapat di bagi-bagi menurut bobot atau jumlah dan kemudian
dibungkus sendiri sendiri untuk disimpan.
3. Pilih Dan Susun Peralatan.
Peralatan besar yang dibutuhkan untuk membuat sandwich adalah peralatan
untuk menyiapkan di antaranya adalah pemotong daging, griddles, grill,
penggorengan, broiler dan juga peralatan penyimpanan seperti refrigerator sandwich
bar untuk bahan yang dingin dan steam table untuk bahan yang panas. Menu
sandwich yang sederhana akan membutuhkan penggunaan alat dasar tangan seperti:
spatula, spreader, portion scoops dan talenan. Pastikan bahwa perlengkapan sudah
memadai sehingga memungkinkan kerja lebih cepat dan menghindari keterlambatan
atau cross-contamination (dapat mencampur rasa).
3.4 Proses Produksi
Sandwich dengan jenis hot closed sering digunakan untuk pelayanan langsung
atau pelayanan dari meja ke meja. Hot closed sandwich seperti hamburger seringkali
disajikan secara open-faced condiment seperti mustrad, mayonaise dan garnish (dapat
berupa irisan tomat, bawang bombay, acar daun lettuce) yang di sajikan di samping atau
pada salah satu bagian roti yang terbuka. Hal ini dilakukan agar dapat menambah cantik
11
penyajian dan memungkinkan konsumen untuk menyusun dan memilih bahan sandwich
seperti yang diinginkan.
Meskipun sandwich dapat menjadi makanan utama sandwich dapat disajikan
bersama selada atau bahan karbohidrat lainnya. Potato chip dan french fried potato juga
dapat menjadi teman yan cocok dan mungkin juga dapat menjadi makanan ringan dan
memberikan tekstur yang renyah. Salad kentang dan makaroni juga dapat menjadi teman
sajian sandwich. Sandwich yang disajikan dengan piring biasanya disajikan dengan cole
slow, salad buah atau salad hijau campurkan kecil sebagai pendamping.
Sandwich kualitas bagus terbuat dari bahan yang segar dan disipakan dengan baik
serta disajikan dengan cara yang menarik dan mengunggah selera, rasa, warna, dan
tekstur roti, olesan dan isian harus tepat serta saling melengkapi. Tampilan sandwich
yang paling sederhana atau dasar sekalipun dapat ditingkatkan penampilannya dengan
penyusunan yang baik dan pemotongan yang tepat.
Teknik yang baik untuk membuat sandwich dengan cepat adalah dengan
mengurangi gerak yang tidak di perlukan. Artinya setiap step yang sama dilakukan pada
saat yang sama “combining steps rather than by just plain hurrying up” Menyelesaikan
satu step pada waktu yang bersamaan lebih menguntungkan dari pada menyelesaikan
sandwich satu persatu. Ada beberapa tindakan yang perlu di lakukan untuk membuat
sandwich tampak lebih menarik. Antara lain:
1. Trimming
Trimming yaitu memotong bagian bagian yang tidak diperlukan seperti kulit
roti yang mengeras, bagian filling yang menonjol keluar dan sebagainya. Trimming
dilakukan untuk mendapatkan bentuk sandwich yang lebih baik menarik dan sehat.
Bagian luar roti yang disentuh tangan di potong sebelum sandwich dihidangkan.
2. Cutting
Sandwich kadang-kadang perlu dipotong menjadi bagian bagian yang lebih
kecil sesuai dengan pola pengaturan yang akan dilakukan dan juga untuk
memudahkan sandwich di makan. Ada beberapa cara memotong sandwich:
 Double Cut: yaitu setelah sandwich terbentuk kemudian di potong menjadi dua
belahan yang masing-masing bentuk merupakan segitiga.
 Triangles: yaitu setelah sandwich terbentuk kemudian di potong menjadi empat
yang masing-masing bentuk akan merupakan segitiga kecil.
3. Arranging Atau Dressing
Sebenarnya tidak ada satu pola yang harus diikuti untuk mengatur sandwich
diatas piring. Cara pengaturan sangat tergantung pada pebuatan sandwich. Sandwich
yang sudah di potong diatur sedimikian rupa diatas piring sehingga tampak lebih
menarik tidak ada bagian yang menonjol keluar piring dan tidak menutupi logo atau
simbol hotel pada piring.
4. Garnishing
Tujuan memberi hiasan pada sandwich yaitu mebuat penampilan (appearance)
sandwich menjadi lebih baik dan juga menambah kalori dan gizi sandwich.
12
BAB 4
HASIL PRODUKSI
4.1 Pengemasan
Dalam menentukan kemasan suatu produk makanan produsen harus pintar dalam
memilih kemasan yang aman dan tidak memiliki kandungan yang berbahaya. Produsen
juga harus memperhatikan kemasannya yang digunakan apakah sesuai dengan standar
pengemasan, seperti terdapat logo yang aman digunakan untuk makanan. Oleh karena
itu, kemasan untuk produk sandwich menggunakan kemasan pembungkus (paper wrap)
yang ber-lisensi ramah lingkungan, seperti food grade, recycleable, dan eco-friendly.
 Lisensi food grade dalam hal ini berarti kemasan tersebut memang diciptakan ramah
dengan makanan dan tidak mengandung racun yang membahayakan jika digunakan
sebagai kemasan untuk makanan.
 Lisensi recycleable. Lisensi berarti kemasan tersebut menggunakan bahan–bahan
baku yang bisa didaur ulang dengan mudah oleh alam.
 Lisensi eco-friendly berarti kemasan tersebut ramah lingkungan dan tidak mencemari
lingkungan.
Berikut gambar logo foodgrade, ecofriendly, dan recyclable
Kemasan untuk sandwich yang digunakan secara keseluruhan ialah paper wrap.
Paper wrap digunakan sebagai pembungkus awal sandwich, kemudian kotak segitiga
untuk memberikan perlindungan lebih sekaligus, serta jika perlu diberikan juga paper
bag untuk memudahkan pelanggan membawa produk tersebut.
4.2 Distribusi dan Penyimpanan
Sandwich merupakan produk makanan yang lebih enak dan nikmat, jika
dikonsumsinya pada saat masih hangat atau fresh langsung dari penjualnya. Sandwich
13
pada umumnya disajikan sebagai hidangan selingan atau dijadikan sebagai snack untuk
orang - orang yang tidak mempunyai banyak waktu, sandwich biasanya digunakan
sebagai bekal untuk sekolah, bekerja atau piknik. Sandwich juga dapat dijadikan sebagai
menu sarapan pagi dan menu makan siang. Untuk mendistribusikan sandwich kepada
konsumen bisa dilakukan dengan cara menawarkan langsung kepada konsumen (dengan
membuka outlet/kedai). Lokasi penjualan yang bisa dipilih adalah lokasi yang terletak
dipinggir jalan dekat dengan kawasan sekolah, kawasan kampus, kawasan perkantoran
atau kawasan pusat perbelanjaan.
Target pasar yang ingin dituju ialah mereka yang berjenis kelamin pria ataupun
wanita, berada pada kelompok rentang usia 10 tahun ke atas yang berprofesi sebagai
pelajar, mahasiswa, ataupun karyawan. Selain itu, sandwich juga bisa dikatakan produk
makanan untuk mereka yang sibuk sampai-sampai tidak sempat untuk sarapan dan yang
tidak punya waktu banyak untuk makan. Sandwich juga bisa didistribusikan dengan
menitipkan produk ke kantin suatu kantor, atau kantin di sekolah.
14
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
15
DAFTAR PUSTAKA
Pudjirahaju, Astutik. 2017. Pengawasan Mutu Pangan.
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2018/05/Pengawasan-MutuPangan_SC.pdf (Diakses Pada 02 Februari 2021)
http://repo.unsrat.ac.id/2032/1/PENGAWASAN_MUTU_DGN_COVER_MUKA_17-0718.pdf (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Agmasari, Silvia. 2018. Pecinta Roti Harus Tahu, Ini Negara Penghasil Roti Terbaik Di
Dunia. https://travel.kompas.com/read/2018/12/10/132127927/pecinta-roti-harus-tahu-ininegara-penghasil-roti-terbaik-di-dunia?page=all. (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Aan. 2020. Keju Cheddar.
https://id.wikipedia.org/wiki/Keju_Cheddar#:~:text=Keju%20ini%20berasal%20dari%20des
a,per%20tahunnya%20di%20Britania%20Raya. (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Ashdiana, I made. 2011. Sei, Daging Sapi Asap Asli Indonesia.
https://travel.kompas.com/read/2011/05/10/13152820/sei.daging.asap.asli.indonesia. (Diakses
Pada 02 Februari 2021)
Doni, Meidian dona. 2018. Produksi Telur 450 Ton Perhari, Kabupaten Blitar Jadi
Penyetok Utama Telur Ke Jakarta.
https://jatimtimes.com/baca/175202/20180710/140618/produksi-telur-450-ton-perharikabupaten-blitar-jadi-penyetok-utama-telur-ke-jakarta (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Nursyabila. Maghfira. 2019. 8 Daerah Ini Juaranya Pengekspor Tomat, Nomor 1 Tak
Disangka-Sangka. https://economy.okezone.com/read/2019/09/10/320/2102863/8-daerah-inijuaranya-pengekspor-tomat-nomor-1-tak-disangka-sangka (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Supriyatno, Helmi. 2018. Pinggiran Sungai Amprong Kab. Malang Jadi Tempat Petani
Jual Sayur. https://www.harianbhirawa.co.id/pinggiran-sungai-amprong-kab-malang-jaditempat-petani-jual-sayur/ (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Anonim. 2019. Berkenalan Dengan Arla, Salah Satu Produsen Susu Terbesar Di Eropa.
https://kumparan.com/kumparanmom/berkenalan-dengan-arla-salah-satu-produsen-susuterbesar-di-eropa-1r7Fd2sYWDV (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Gischa, Serafica. 2020. Lada, Rajanya Rempah-Rempah Dunia Ada Di Indonesia.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/01/11/100000569/lada-rajanya-rempah-rempahdunia-ada-diindonesia?page=all#:~:text=Sebenarnya%20lada%20bisa%20dijumpai%20dari,daerah%20pe
nting%20sebagai%20pusat%20lada.&text=Selain%20Jambi%2C%20wilayah%20Sumatera%
20yang,Lampung%2C%20Aceh%2C%20dan%20Tapanuli. (Diakses Pada 02 Februari 2021)
Awaludin. 2019. Cabai Dan Peluang Ekspor.
https://www.antaranews.com/berita/801078/cabai-dan-peluang-ekspor (Diakses Pada 02
Februari 2021)
16
Qamarina, Futri. 2019. Cara Membuat Sandwich Telur Keju Untuk Sarapan.
https://caramembuat.id/cara-membuat-sandwich/. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Anonim. 2014. Tips Menyimpan Keju Yang Benar Agar Tidak Berjamur.
https://www.fimela.com/lifestyle-relationship/read/3728152/tips-menyimpan-keju-yangbenar-agar-tidakberjamur#:~:text=Menyimpan%20keju%20lebih%20baik%20diletakkan,sebaiknya%20terbu
at%20dari%20plastik%20saja.&text=Beberapa%20keju%20yang%20berjamur%20ada%20y
ang%20masih%20bisa%20dimakan. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Supargo, Albert. 2019. 5 Tips Menyimpan Roti Supaya Tahan Lama.
https://travel.kompas.com/read/2019/08/08/190700627/5-tips-menyimpan-roti-supaya-tahanlama?page=all (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Dini. 2011. Daging Asap Siap Santap.
https://lifestyle.kompas.com/read/2011/04/07/09172527/Daging.Asap.Siap.Santap#:~:text=*
%20Agar%20lebih%20tahan%20lama%2C%20simpan,terjaga%20dan%20aromanya%20tida
k%20berubah. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Anonim. 2020. 5 Tips Menyimpan Stok Telur Supaya Lebih Tahan Lama.
https://kumparan.com/kumparanfood/5-tips-menyimpan-stok-telur-supaya-lebih-tahan-lama1tCBQ8z5yWk (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Safitri, Adelia marista. 2020. Cara Tepat Mencuci Dan Menyimpan Selada Agar Tahan
Lama. https://hellosehat.com/nutrisi/tips-makan-sehat/cara-mencuci-daun-selada/#gref.
(Diakses Pada 01 Februari 2021)
Rohmitriasih, Mimi. 2019. Cara Menyimpan Buah Mentimun Agar Segar Dan Tahan
Lama. https://www.fimela.com/lifestyle-relationship/read/3890350/cara-menyimpan-buahmentimun-agar-segar-tahanlama#:~:text=Sebaiknya%20mentimun%20disimpan%20dalam%20kondisi,dan%20terkena%
20sinar%20matahari%20langsung. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Ayuning, Nuke diah. 2019. Begini Cara Efektif Simpan Tomat Supaya Tahan Lama.
https://www.idntimes.com/food/dining-guide/nuke-diah-ayuning/begini-cara-efektif-simpantomat-supaya-tahan-lama-exp-c1c2/5. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Anonim. 2019. Cara Simpan Garam Yang Tepat Agar Kualitas Terjaga.
https://endeus.tv/artikel/cara-simpan-garam-yang-tepat-agar-kualitas-terjaga (Diakses Pada
01 Februari 2021)
Fitria, Linda. 2018. Bikin Bingung, Menyimpan Mentega Sebaiknya Di Kulkas Atau Suhu
Ruang Ya?.
https://www.google.com/search?q=cara+penyimpanan+margarin&oq=cara+penyimpanan+m
argarin+&aqs=chrome..69i57j0i22i30l2.10452j1j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8 (Diakses
Pada 01 Februari 2021)
Edwardi. 2019. Inilah Tps Menyimpan Lada Supaya Tahan Lama.
https://bangka.tribunnews.com/2019/09/25/inilah-tips-menyimpan-lada-supaya-tahan-lama
(Diakses Pada 01 Februari 2021)
17
Inderawati, Dyan mega. 2017. Jangan Simpan Saus Sambal Di Kulkas.
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/2846056/jangan-simpan-saus-sambal-dikulkas#:~:text=Pastikan%20botol%20saus%20sambal%20tertutup,dapat%20bertahan%20ba
han%20makanan%20tersebut. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Lestari Raka. 2018. Selain Mayones, 4 Makanan Ini Tidak Boleh Disimpan Terlalu Lama
Di Kulkas. https://www.medcom.id/rona/kesehatan/zNA7ZXAk-selain-mayones-4-makananini-tidak-boleh-terlalu-lama-disimpan-dikulkas#:~:text=Mayones%20merupakan%20salah%20satu%20makanan,tidak%20lebih%20d
ari%20dua%20jam. (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Dwiki. 2016. Sandwich (Pengertian, Komposisi, Jenis, Pembuatan, Teknik Pembuatan,
Penyajian, Porsi, Standar). http://ilmuhotelku.blogspot.com/2016/07/sandwich-pengertiankomposisi-jenis.html?m=1 (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Anonim. 2019. Bab IV.
http://repository.unika.ac.id/18544/5/12.30.0161%20CAKRA%20TRIATMAJA%20%282.9
2%29..pdf%20BAB%20IV.pdf (Diakses Pada 01 Februari 2021)
Anonim. 2021. Peluang Usaha Sandwich Bakar Dan Analisa Usahanya.
https://www.tokomesin.com/peluang-usaha-sandwich-bakar-dan-analisa-usahanya.html
(Diakses Pada 01 Februari 2021)
Anonim. 2019. Bab I.
http://repository.unika.ac.id/18544/2/12.30.0161%20CAKRA%20TRIATMAJA%20%282.9
2%29..pdf%20BAB%20I.pdf (Diakses Pada 01 Februari 2021)
18
Download