Uploaded by User80424

3f528746fe48cc60226a8162951c03da

advertisement
TUGAS EVOLUSI SOAL KE 6-10
NAMA
: NADYA DWICAHYA
NIM
: 1820801021
NO. ABSEN : 20
6. Bagaimanakah evolusi siklus hidup pada tumbuhan vaskuler tak berbiji?
JAWAB:
Tumbuhan vaskuler tak berbiji dimulai 360 juta tahun yang lalu yaitu
pada masa Karbon. Siklus hidupnya didominasi oleh generasi sporofit sama
halnya dengan Cooksonia. Evolusi hidupnya cenderung beradaptasi dengan
kehidupan darat ditandai oleh berkurangnya dominasi generasi gametofit. Pada
jenis paku-pakuan, ada dua macam tumbuhan sporofit yakni paku homospora
dan paku heterospora. Diketahui bahwa paku homospora menghasilkan spora
yang sama dalam hal bentuk maupun ukurannya, sementara paku heterospora
menghasilkan dua jenis spora yaitu megaspora (menghasilkan gametofit betina
atau disebut arkegonium) dan mikrospora (menghasilkan gametofit jantan atau
anteridium). Pada anggota paku heterospora, diantaranya ada yang berevolusi
kembali ke air.
7. Tumbuhan vaskuler tak berbiji terdiri atas 3 divisi, sebutkan!
JAWAB:
Divisi lycophyta (berevolusi selama masa devon dan mendominasi
daratan selama masa karbon, berevolusi menjadi dua kelompok yakni jenis
pohon berkayu dan jenis herba, lalu lycophyta raksasa punah pada akhir
periode karbon dan hanya tersisa jenis kecil dari lychophyta yang hidup
sebagai epifit pada pohon lain), Divisi Sphenophyta atau disebut pula paku
ekor kuda (paku homospora yang ada sejak masa devon, dan mendominasi
pada masa karbon, namun hanya bertahan satu genus pada masa sekarang yaitu
genus Equisetum), dan Divisi Pterophyta (dikenal sebagai pakis, sering
ditemukan pada daerah tropika, ukuran dan jenisnya bermacam-macam contoh
pakis yang berukuran besar adalah pakis haji).
8. Bagaimanakah perbedaan antara gametofit tumbuhan vaskuler tak berbiji
dengan tumbuhan berbiji?
JAWAB:
Pada tumbuhan vaskuler tidak berbiji generasi gemetofitnya sangat kecil
dan terdapat di permukaan tanah. Jika dibandingkan dengan bryofita dan pakupakuan, maka gametofit tumbuhan berbiji semakin kecil dan terlindung dalam
jaringan reproduktif yang lembab pada generasi sporofit.
9. Apa keistimewaan cara penyebaran keturunan pada tumbuhan berbiji?
JAWAB:
Keistimewaannya yaitu tidak seperti pada tumbuhan lumut dan paku
yang penyebaran keturunannya menggunakan spora, pada tumbuhan berbiji
peran spora digantikan oleh biji. Hal ini dikarenakan struktur biji yang
multiseluler dan makroskopis serta pada biji terdapat embrio sporofit yang
terbungkus oleh cadangan makanan di dalam suatu jaringan pelindung, tidak
seperti spora yang mikroskopis serta bersel tunggal. Semua tumbuhan biji
adalah
heterospora
yang
menghasilkan
megasporangia
(menghasilkan
megaspora atau gametofit betina) dan mikrosporangia (menghasilkan
mikrospora atau gametofit jantan).
10. Sebutkan divisi gimnosperma yang masih ada hingga saat ini, dan divisi
manakah yang paling beranekaragam?
JAWAB:
Divisi gimnospermae yang masih ada hingga sekarang terdiri dari 4
divisi yaitu divisi Cycadophyta (tumbuhan biji terbka yang menyerupai palem
namun bukan palem sejati), divisi Ginkgophyta (daunnya berbentuk kipas yang
akan berubah warna keemasan serta rontok dimusim gugur. Ginkgo merupakan
spesies yang masih hidup saat ini), divisi Gnetophyta (teridiri dari 3 genus
yang tampaknya berbeda serta tidak berkerabat satu sama lain yaitu genus
Weltwitschia, Gnetum. dan Ephedra yang berupa semak), dan divisi
Coniferophyta (bunganya berupa konus atau sporofil yang mirip sisik. Semua
conifer seperti pinus, cemara, juniper, cedar, cipres, dan redwood tidak
menggugurkan daunnya dimusim dingin). Adapun divisi yang paling
beranekaragam yaitu divisi Gnetophyta karena memiliki 3 genus yang berbeda
dan tidak berkerabat satu sama lain dengan sebaran luas di daerah tropika serta
morfologi yang beragam contohnya genus Ephedra yang berupa semak
sementara Gnetum gnemon dari genus Gnetum berupa pohon.
Download