Uploaded by wandii_85

Cara Membuat Absensi Sederhana Menggunakan Google Application

advertisement
Cara Membuat Absensi Sederhana
Menggunakan Google Application
Pada kesempatan ini saya akan coba tulis kembali sedikit ilmu
yang saya baru pelajari akhir-akhir ini. Dikarenakan efek
COVID19, di tempat saya bekerja saat ini memberlakukan WFH
(Work From Home) yang mana salah satu kendalanya atau
tantangannya adalah teknis absensi yang efektif untuk
menandakan seorang karyawan masuk tidak nya, yang biasanya
kalau di kantor cukup ke mesin absensi, setor sidik jari dan beres
data tercatat.
Di divisi saya untuk teknis absensi yang kami gunakan adalah
dengan cara memposting di WA grup share live location
dan photo/video call dengan atasan sebanyak 3x
sehari. Jam masuk, jam istirahat dan jam pulang. Dan di
akhir harus direkap sebagai record absen yang nantinya saya rasai
akan dibutuhkan bagi HRD untuk perhitungan gaji dll.
Sekian intronya mari kita langsung mulai ke tutorial Membuat
absensi sederhana menggunakan google application berdasarkan
sistem absensi yang berlaku di divisi saya. Prosesnya agak teknikal
jadi ikuti setiap langkahnya dengan teliti.
PERSIAPAN
Untuk persiapannya sangat mudah sekali adalah kita harus punya
google account dan login ke accountnya. baik itu google acount
yang gratisan (yang biasanya mempunyai alamat email dengan
ujung @gmail.com) atau yang menggunakan domain sendiri di
google accountnya (@domainkamu.com).
BAHAN-BAHAN
1.
Google Form (untuk collect data)
2.
Google Sheet (untuk menampung data, otomatis terbuat dari
isian form)
3.
Google Data Studio (untuk memvisualisasi data yang
terkumpul di google sheet) biar lebih mudah difahami dan
terstruktur dalam mebaca data.
A. Membuat Google Form untuk
mengkoleksi data.
A1. Login ke dalam akun google atau gmail kamu
A2. Buka google form pada link
ini https://docs.google.com/forms/u/0/ dan buat form dengan
mengklik yang ditandai merah
Dengan mengklik yg ditandai merah kita akan membuat form baru
A3. Tampilan pembuatan google form dan pembuatan field
Form isian Nama Karyawan
1.
adalah nama form yang nantinya sebagai nama file form di
google drive kita
2.
Judul di halaman form
3.
Field atau Jenis data yang mau dikoleksi
4.
Type data untuk nomor 3 (saya pilih dropdown karena jenis
data yang saya pilih adalah nama karyawan yang sudah
terdaftar diperusahaan)
5.
List Pilihan dari nama karyawan (karena saya pilih
dropdown di type data, harus mengisi list data ini)
6.
Untuk menambah field atau isian data lainnya yang mau
kita koleksi datanya
7.
Ini untuk mengatur isian form ini wajib di isi atau tidak.
Jika wajib jangan kosong alias harus di isi.
Terus klik nomor 6 untuk membuat field-field baru selanjutnya
yang dibutuhkan untuk direkap. Ini yang saya buat.
Field Divisi
Nama field “Divisi”, type data “Drop Down”, Pilihannya nama-nama Divisi. Dan “Wajib diisi”
nya di aktifkan
Field Jenis Absen
Nama Field “Jenis Absen”, Type Data “Drop-down”, List absen “masuk, istirahat, pulang” wajib
diisi
Field Tanggal Absen
Nama field “Tanggal” untuk record tanggal saat absen, Type data “Tanggal” / “Date” kalau
seting bahasa inggris, wajib diisi
Field Jam Absen
Nama field “Jam”, Type data “Waku” / “Time” kalau setingan bahasa inggris di googlenya,
wajib diisi
Field Bukti Screenshoot sudah absen di grup WA
Nama field “Shareloc Foto”. Type data “Upload file”, hanya izinkan file tertentu centang
“gambar” / “Image”. Jumlah maksimum file “1” biar hanya bisa upload 1 file saja. Ukuran file
maksimal “1 Mb” biar tidak cepat penuh google drive kita. Kita bisa set ukuran maksimal
memori untuk menerima gambar dan jika sudah terpenuhi tidak akan bisa lagi menerima upload
foto, dalam hal ini di gambar kita set 1GB. FYI: untuk google drive kita dapat gratis s.d 15 GB
Pas kita pilih type data “Upload file” akan ada pemberitahuan ini, klik “Lanjutkan” saja.
Fungsinya mengizinkan form untuk menyimpan foto yang di upload ke Google drive nya yang
buat form.
Semua sudah beres jadilah form absen untuk di isi setiap
karyawananya. Untuk versi live bisa klik link berikut: Form
Absen Live (harus login google)
Untuk melihat formnya tersebut setelah kita selesai membuatnya
adalah dengan mengklik gambar mata di pojok kanan atas.
Klik untuk melihat live formnya, akan terbuka tab baru di browser anda.
NOTE: Agar google form anda bisa di akses pastikan
yang akan mengisi form nya untuk login terlebih
dahulu di akun googlenya masing-masing karena kita
menambahkan opsi upload file dalam isiannya.
B. Membuat Google Sheet untuk
menampung data
Kita lanjut ke bagian kedua adalah menjadikan data yang sudah di
input menjadi data spreadsheet di google Sheet. Berikut caranya:
B1. Buka google form editor kita, Klik Tab “Respons” dan klik ikon
google sheet yang berwarna Hijau.
Klik tab “Respons” lalu klik ikon warna hijau yang ditandai merah
B2. Setelah Klik ikon hijau akan muncul jendele untuk membuat
file google sheet. Tugas kita beri nama filenya dan klik “Buat” /
“Create”.
No. 1 untuk membuat nama file nya, Setelah kita membuat nama filenya klik Nomor 2 “Buat” /
“Create”.
Setelah itu tomatis akan dilempar ke tab baru di browser ke
halaman google sheet dari file yang kita buat. Persis seperti file
excel yang nantinya menampung semua data yang di input di form
secara realtime.
Tampilan data google sheet yang di input di form.
C. Visualisasikan Data dengan
Google Data Studio
Bagian ini adalah bagian yg saya baru pelajari, jadi mohon maaf
kalau ada yang keliru bisa diluruskan. Sekali lagi ini sangat
teknikal ada menggunakan sedikit syntax bahasa pemrograman.
Tapi kamu gak usah khawatir cukup ikuti saja. Ok lanjutt..
C1. Buka google data studio pada link
berikut https://datastudio.google.com/ dan buat report baru.
Tampilan google data studio, terus buat report baru dengan mengklik yang di tandai merah
Setelah klik kalau kita sama sekali baru biasanya akan di sambut
dengan pengenalan singkat data studio itu apa klik “Mulai” /
“Start”, terus persetujuan persyaratan ceklis pada setuju paling
bawah di scroll saja dan apakah kita bersedia untuk menerima
email terkait google studio. Jawabannya pilih Ya saja semua kalau
bingung haha.
C2. Menambahkan sumber data untuk report kita, yang mana
sumber datanya adalah file google sheet yang tadi kita buat.
Caranya:
Pilih Google Spreadsheet
Izinkan google studio mengakses Google sheet kita
Setelah di izinkan, muncul nama-nama file sheet kita, pilih data absensi nya, klik “Tambahkan”
Akan muncul ini, klik “Tambahkan ke Laporan”
Inilah tampilan kita untuk mendesain data kita, klik yang ditandai merah pojok kiri atas untuk
merubah Judul Laporan kita
Judul sudah saya rubah, terus Klik menu “Sumber daya” / “Resource”, pilih paling atas “Kelola
sumber data yang ditambahkan”
Sumber data yang kita pilih tadi, Klik “Edit”
Inilah tampilah edit sumber data
Rubah type data field “Shareloc Foto” dari URL menjadi “Text”. Klik no.2 terus no.3 yang
ditandai merah
Klik “Tambah Kolom”
Nama kolom isi dengan “idgambar”. Untuk nomor 2 di isi dengan:
SUBSTR(Shareloc Foto, 34, 33)
Terus klik “Simpan”
Setelah itu kembali dengan klik “Semua Kolom”
Klik “Tambah Kolom” lagi
1. Nama kolom di isi “Gambar”, 2. di isi nomor 2 dengan copy paste text di bawah, 3. Klik
“Simpan”, 4. Kembali dengan klik “Semua Kolom”
IMAGE(CONCAT(“https://drive.google.com/uc?id=",idgambar),
Nama)
Akan muncul 2 field baru, setelah itu klik “Selesai”, setelah itu pojok kanan atas terus klik
“Tutup” / “Close”
C3. Mendesain tampilan Data
Setelah proses di sumber data selesai sampai klik “Ttutup”, kita
akan di bawa ke halaman desain data seperti berikut:
Yang sebelah kiri adalah bidang tampilan data, yang sebelah kanan adalah cutomisasi untuk
object yang kita pilih di bidang tampilan data.
Selanjutnya kita klik di bidang kosong pada tampilan data untuk
memilih tempalate tampilan data kita.
Kita pilih template tampilan sebelah kanan yang kita inginkan
Selanjutnya kita pilih kotak table tampilan data di bidang data
untuk kita setting customisasinya. Ikuti setingan berikut:
Untu Data, nomor 1 kita pilih tanggal, nomor 2 sesuai gambar, nomor 3 pilih 25 saja file yang
tampil dalam 1 halaman.
Pilih tab gaya, dan atur seperti di atas. Nomor 1 ukuran 18 px, nomor 2 hilangkan centang
“Nomor baris”
Setalah seting data dan seting gaya di atas, kita atur juga geser dan
tarik ukuran besar kolomnya tnggal drag dengan mouse Maka
tampilannya akan seperti berikut:
Tampilan setingan di atas
Terus setelah itu kita lanjutkan untuk menambah kolom foto di
samping table tersebut caranya:
Tapi sebelum itu, agar gambar muncul di laporan, kita harus
seting public folder gambar yang di upload pas isi form. Karena
secara default file gambar yang kita upload bersifat private. Begini
caranya:
a. buka kembali setingan google form untuk absen, ke tab
“Respon”, terus paling bawah klik “Lihat Folder”
Klik “Lihat Folder” untuk membuka folder di google drive yang telah di upload yang isi form
Setelah klik kita akan dilempar ke tab baru yang membuka folder
google drive yang berisi semua foto yang di upload saat isi form.
Setelah itu kita klik folder di atas yang di tandai merah:
Setlah itu akan muncul sebuah folder, terus klik kanan pada folder
tersebut terus klik “Dapatkan link yang bisa dibagikan”.
Cara setting folder foto di google drive agar jadi public dan bisa di panggil di laporan
Sudah beres untuk menseting folder gambar agar tampil di
laporan. Selnajutnya Kita kembali ke google data studio untuk
menambahkan kolom gambar di laporan:
Klik tambahkan diagram, pilih tabel yang di tandai merah
Setelah itu kita tempatkan di bidang laporan sesuaikan ukuran
dan posisinya. Terus setelah itu kita seting data dan gaya nya lagi
dengan setingan seperti berikut:
Untuk seting data ikuti gambar ini saja, Dimensi rentang tanggal kita pilih “Tanggal”, untuk
dimensi kita pilih “Gambar” saja. Untuk baris per halaman kita pilih “1”
Untuk gaya:
Untuk seting gaya kita hanya hilangkan ceklis pada “Nomor baris”
Maka setelah itu tampilannya akan seperti berikut:
Selanjutnya tinggal menambahkan judul, filter yang kita inginkan,
dan jika perlu share secara public laporan tersebut.
Yang merah untuk menambahkan filter, yang biru untuk menambah teks
Untuk setingan filter bagian “Dimensi rentang tanggal” nya harus
sama dengan table yaitu tanggal. Untuk bagian dimensinya itu
terserah kita data mana yang mau di filter, misal dalam kasus ini
yang saya filter: Nama, Tanggal dan Jenis Absen.
Setingan Filter Nama
Maka sudah jadilah Laporan sederhana kita, untuk melihat
hasilnya kita bisa klik “Tampilan” :
Sudah jadi laporan, kita, kalau mau lihat hasilnya bisa klik “Tampilan”
Kita bisa mengontrol siapa saja yang bisa melihat report tersebut
dengan mengklik “Bagikan” di samping kiri tombol “Tampilan”.
Berikut kalau mau dilihat secara publik oleh semua orang: Klik
“Bagikan”
Pilih “kelola Akses” terus pilih “Siapa saja yang memiliki link dapat melihat”
Tinggal copy paste deh linknya ke orang yang ingin kita kasih lihat
laporannya. Kalau saya yang buat ya kasi ke atasan sama tim saya
aja, biar tahu rekapan absennya.
Ini link Contoh laporan yang saya buat pada tutorial ini silahkan
kalau mau coba isi absen:
Form isi Absen klik Di sini (harus keadaan login google)
Laporan Real time bisa lihat klik Di sini
Demikian cara membuat laporan sederhana membuat absen
online dengan 3 layanan google secara gratis ini. Kita juga bisa
explore laporan-laporan lain yang ingin kita buat sesuai
kebutuhan dan kreativitas kita agar dalam membaca lebih
menyenangkan dan terlihat canggih haha.
Terimakasih semoga bermanfaat.
Salam
Download