Uploaded by basudewa

penawaran-140414213227-phpapp01-dikonversi

advertisement
EKONOMI MIKRO
“ PENAWARAN “
NI NYOMAN YASRI PURWANI
A1B113162
PENAWARAN
Jumlah barang ditawarkan produsen pada berbagai tingkat
harga selama satu periode tertentu
Jumlahnya penawaran sebagai akibat adanya permintaan dan
sebaliknya, sehingga antara penawaran dan permintaan tidak
dapat dipisahkan.
Hukum Penawaran
Apabila harga naik, maka jumlah barang/jasa yang ditawarkan
meningkat/bertambah,Jika harga barang/jasa turun, maka
jumlah barang/jasa yang ditawarkan berkurang/turun.
Hukum penawaran berbanding lurus dengan harga barang.
Hukum ini juga tidak berlaku mutlak (cateris paribus).
 Faktor-faktor yg mempengaruhi penawaran :
 Harga barang itu sendiri
 Harga barang lain yg terkait
 Harga faktor produksi
 Biaya produksi
 Teknologi produksi
 Jumlah pedagang /penjual
 Tujuan perusahaan
 Kebijakan pemerintah
Dlm analisis penawaran harus dimisalkan faktor-faktor
lainnya tidak berubah atau ceteris paribus
Harga barang itu sendiri
Jika harga barang naik  penjual cenderung menambah
jumlah barang yg ditawarkan
 Hukum penawaran :
Semakin tinggi harga barang  semakin banyak jumlah
barang yg ditawarkan
Semakin rendah harga barang  semakin sedikit jumlah
barang yg ditawarkan
Harga barang lain yg terkait
Bila harga barang substitusi naik  penawaran
suatu barang akan bertambah dan sebaliknya.
Harga barang X naik  konsumen membeli barang
Y (substitusi barang X)  permintaan barang Y
naik  mendorong produsen meningkatkan hasil
produksinya  penawaran barang Y meningkat
Bila harga barang komplemen naik  penawaran
suatu barang akan berkurang dan sebaliknya
Harga faktor produksi
Faktor produksi :tingkat upah. bahan baku, tingkat bunga modal
Bila harga faktor produksi naik  maka
 Perusahaan memproduksi output lebih sedikit dengan jumlah
anggaran tetap
 Laba perusahaan berkurang shg tidak menarik  pengusaha
akan pindah ke industri lain  penawaran barang berkurang
•
Biaya produksi
Faktor produksi naik  biaya produksi naik  produsen
mengurangi hasil produksi  penawaran barang berkurang
Teknologi Produksi
Kemajuan teknologi  mengurangi biaya produksi 
penawaran barang meningkat
Kemajuan teknologi menimbulkan efek :
 Produksi dapat ditambah lebih cepat
 Biaya produksi semakin murah
Jumlah pedagang /penjual
Jumlah pedagang bertambah  penawaran barang bertambah
dan sebaliknya
Tujuan perusahaan
Bila tujuan perusahaan memaksimumkan keuntungan 
perusahaan tidak memanfaatkan kapasitas perusahaannya
secara maksimal tetapi menggunakan pada tingkat produksi
yang memberikan keuntungan maksimum
◦ Bila tujuan perusahaan memaksimumkan hasil produksinya 
penawaran barang tersebut bertambah
Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah dapat mempengaruhi penawaran suatu
barang
Fungsi Penawaran
 Adlh penawaran yang dinyatakan dlm hubungan matematis dengan
faktor-faktor yang mempengaruhi
 Tingkat penawaran :variabel tidak bebas (dependent variable)
karena besarnya nilai ditentukan oleh variabel- variabel lain
 Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran :variabel bebas
(independent variable)
Sx = f (Px, Py,Pi,C, tek,ped,tuj,kebij.)
+
+/-
-
-
+
+
+/-
+
tanda (+) dan (-) pada fungsi penawaran menunjukkan pengaruh
masing-masing variabel bebas terhadap penawaran barang X
Sx
Px
Py
Pi
=
=
=
=
penawaran barang X
harga barang X
harga barang Y (substitusi ataukomplementer)
harga faktor produksi
C
tek
ped
tuj
=
=
=
=
biaya produksi
teknologi produksi
jumlah pedagang /penjual
tujuan perusahaan
kebij = kebijakan pemerintah
Kurva Penawaran
Menggambarkan hubungan antara harga dan jumlah barang yang
ditawarkan, dimana sifat dari hubungan tersebut searah.
Berbentuk garis yang naik dari kiri bawah ke kanan atas yang
berarti terdapat hubungan (+) antara harga dan jumlah barang
yang ditawarkan
 Dalam analisis kurva penawaran dibedakan antara
penawaran dan jumlah barang yg ditawarkan.
 Penawaran  keseluruhan dari kurva penawaran
 Jumlah barang yg ditawarkan  jumlah barang yang
ditawarkan pada suatu tingkat harga tertentu.
Bila terjadi perubahan harga  perubahan jumlah barang
yang ditawarkan  terjadi pergerakan sepanjang kurva
penawaran (movement along supply curve)
 Bila terjadi perubahan faktor non harga (ceteris paribus) 
kurva penawaran bergeser ke kiri atau ke kanan.
Bergeser ke kanan  jumlah barang yang ditawarkan lebih
banyak pada harga yang sama.
Bergeser ke kiri  jumlah barang yang ditawarkan lebih
sedikit pada harga yang tetap.
Pergeseran kurva penawaran = perubahan penawaran
yang berarti perubahan meningkat atau perubahan menurun.
Penawaran meningkat :
 Pada tingkat harga tertentu  jumlah barang yang
ditawarkan bertambah
 Pada jumlah tertentu dari barang akan ditawarkan dengan
harga lebih rendah dari sebelumnya.
Penawaran menurun :
 Pada tingkat harga tertentu  jumlah barang ditawarkan
berkurang
 Pada jumlah tertentu dari barang akan ditawarkan dengan
harga lebih tinggi dari sebelumnya.
S2
S
S1
A2
A
A1
P
P1
P2
B
D
C
Q1 Q3
Q
Q2
Perubahan harga  gerakan sepanjang kurva penawaran
Perubahan non harga  pergeseran kurva penawaran 
perubahan penawaran (meningkat /menurun)
Kasus Pengecualian
 Kurva penawaran tenaga kerja
 Kurva penawaran tenaga kerja yang berbentuk
melengkung dan membalik ke arah berlawanan
(backward bending supply curve)
Bentuk kurva mempunyai kemiringan negatif
 Kurva penawaran tenaga kerja dalam masyarakat
miskin  mempunyai sudut kemiringan
negatif
(slope)
upah
ayah
W1
ibu
W2
W*
anak
W3
jam kerja
jam kerja
Kurva penawaran tenaga kerja
Pada tk upah W *  pekerja
merasa seluruh waktu
digunakan utk bekerja 
mengurangi jam kerja
(backward bending labour
supply)
L1
L2
L3
Kurva penawaran tenaga kerja
dalam masyarakat miskin
Beberapa faktor yg berkaitan dengan perubahan
produksi perikanan
Perubahan harga
 Harga naik  konsumsi produk tersebut berkurang  jumlah
produk yang ditawarkan bertambah  terjadi pertambahan
produk yang tidak segar.
 Harga turun  permintaan naik dan jumlah produk yang
ditawarkan berkurang.
Kondisi cuaca
 Menyebabkan perubahan pada hasil per satuan luas pemeliharaan
atau penangkapan
Biaya produksi
 Biaya produksi naik  nelayan /petani mengalihkan usahanya.
Kemungkinan kenaikan permintaan
Kenaikan
harga akibat rendahnya hasil produksi
biasanya bersifat sementara.
Kenaikan harga akibat permintaan meningka dapa
bersifat
permanen 
sehingga t
t
produsen
dapat
meningkatkan produksi dalam jangka waktu
panjang.
Subsidi dan dorongan pemerintah
 Membantu tingkat jaminan harga dan kemantapan harga
 memantapkan produksi
Penawaran Hasil Perikanan
Berbeda dengan penawaran hasil industri (pabrik)
Penawaran Hasil Industri

Penawaran dapat diperbesar /
diperkecil dengan cepat. Jika terjadi
kelebihan dapat ditahan di pasar
sampai kondisi membaik.
 Peningkatan produksi
dapat
memperkecil biaya per unit.
 Out put dari industri dapat
disesuaikan dng harga. Bila
harga turun  out put dikurangi
dan bila harga naik  out put
dapat ditambah.
 Produksi tidak tergantung pada
alam
Penawaran Hasil Perikanan

Penawaran tidak dapat
ditambah atau dikurangi dengan
cepat.
 Peningkatan produksi
dapat
meningkatkan biaya per unit.
 Out put sukar disesuaikan dengan
harga bila produksi meningkat 
harga relatif rendah.
Bila produksi turun  harga
relatif naik.
 Produksi sangat tergantung pada
alam
Elastisitas Penawaran (Es)
 Ratio antara perubahan relatif jumlah barang yang ditawarkan dengan
perubahan relatif harga.
% perub. juml. barang yangditawarkan
Es = ---------------------------------------------------% perub.Harga
 Terdapat 5 golongan elastisitas :
 Sempurna
 Elastis (bila perubahan harga menyebabkan perubahan yang relatif besar
terhadap penawaran)
 Uniter (bila kurva tsb bermula dari titik 0)
 Tidak elastis (bila perubahan harga menimbulkan perubahan relatif kecil
terhadap penawaran)
 Tidak elastis sempurna (penawaran tidak bertambah walau harga bertambah
tinggi)
Secara grafis tingkat elastisitas penawaran terlihat dari slope
kurva penawaran :makin datar, makin elastis penawaran
suatu barang.
S
S
P
Q
Q
elastisitas sempurna
tidak elastisitas sempurna
P
P
S
S
P1
S
tidak elastis
P
Q
Q
Q Q1
elastis uniter
P
S
elastis
P1
P
Q
Q
Q1
Faktor-faktor yg mempengaruhi elastisitas penawaran
 Jenis Produk
 Produk pertanian / perikanan tidak elastis karena tidak
memberikan respon cepat terhadap perubahan harga.
 Produk industri  elastis
 Sifat perubahan biaya produksi
 Penawaran tidak elastis bila penambahan produk
 Dilakukan dng mengeluarkan biaya yang sangat tinggi
 Faktor-faktor produksi yang diperlukan sulit diperoleh
 Tergantung pada tingkat penggunaan kapasitas alat produksi.
Penawaran elastis bila penawaran dapat ditambah dengan
biaya tambahan tdk terlalu besar.
 Jangka waktu
Masa singkat  penawaran bersifat tidak elastis
sempurna karena sulit menambah dlm jangka waktu
amat singkat.
Jangka pendek  penawaran bersifat tidak elastis karena
sulit menambah kapasitas alat-alat produksi dalam jangka
pendek  pertambahan produksi tidak terlalu besar.
 Jangka panjang  penawaran bersifat elastis.
Produksi dan jumlah barang mudah ditambah 
kenaikan harga < daripada kenaikan harga jangka panjang.
Jangka Waktu & Elastisitas Penawaran
Penawaran pada masa amat singkat
P
D1
S
Kenaikan permintaan
DD  D1D1 karena
jumlah barang tidak
dapat ditambah 
harga naik P  P1
D
P1
D1
P
D
O
Q
Q
Penawaran pada jangka pendek
D1
S
D
P1
D1
P
D
Q Q1
Penggunaan faktor-faktor
produksi lebih intensif 
menambah prod. barang
Q  Q1 shg kenaikan
permintaan DD  D1D1
tidak menaikkan harga
sebesar kenaikan harga
seperti yang terjadi
pada masa singkat
karena penawarannya
yang bersifattidak elastis
Penawaran pada jangka panjang
D1
D
S
P1
P
D1
D
Q
Q1
Permintaan bertambah
dari DD  D1D1
dalam jangka panjang
jumlah barang dapat
ditambah dari Q  Q1
sehingga kenaikan
harga P  P1 <
daripada kenaikan
harga yang terjadi pada
jangka
waktu singkat dan
pendek
Download