02 Modul ke: Fakultas FTSP Program Studi Teknik Sipil Perencanaan dan Pengendalian Proyek PROJECT PLANNING Lily Kholida, S.T, M.T Project Planning WHAT IS PROJECT PLANNING ? Project Planning ANTILL&W OODHEAD IMAN SOEHARTO , 1999 CALLAHAN proses yang mencoba meletakkan dasar tujuan dan sasaran termasuk menyiapkan segala sumber daya untuk mencapainya berarti memilih dan menentukan langkahlangkah kegiatan di masa datang yang diperlukan untuk mencapai tujuan. sebuah proses memilih satu metode dan urutan bekerja untuk diaplikasikan pada sebuah proyek, dari berbagai macam cara dan urutan yang mungkin dapat dilakukan Project Planning WHY PROJECT PLANNING IS NEEDED? Perencanaan dibuat untuk mencapai efektifitas dan efisiensi yang tinggi dari sumber daya yang akan digunakan selama masa pelaksanaan proyek agar diperoleh biaya pelaksanaan yang minimum. Sumber daya yang harus direncanakan meliputi : waktu, biaya, tenaga kerja, peralatan dan safety Project Planning FUNGSI PERENCANAAN FUNGSI PENGORGANISA SIAN FUNGSI PENGENDALI AN Project Planning MANAGER PROYEK Definable Manageable Estimateable Independent Integratable Measurable Adaptable Project Planning WBS Planning Tools RAM GANTT CHART Project Planning • WORK BREAKDOWN STRUCTURE MENURUT PMI : pondasi proyek yang mendefinisikan pekerjaan sesuai objektif proyek dan menentukan susuanan struktur pekerjaan hingga menjadi lengkap suatu metode pengorganisasian proyek menjadi struktur pelaporan hierarkis. WBS digunakan untuk melakukan Breakdown atau memecah tiap proses pekerjaan menjadi lebih detail, hal ini dimaksudkan agar proses perencanaan proyek memiliki tingkat yang lebih baik Project Planning • WORK BREAKDOWN STRUCTURE WBS disusun berdasarkan dasar pembelajaran seluruh dokumen proyek meliputi kontrak, gambar-gambar dan spesifikasi. Proyek kemudian diuraikan menjadi bagian-bagian dengan mengikuti pola struktur dan hirarki tertentu menjadi item-item pekerjaan yang cukup terperinci. Project Planning TUJUAN WORK BREAKDOWN STRUCTURE • Memecahkan program/proyek ke dalam bagian yang terkelola dari pekerjaan sebagai fasilitas perencanaan dan pengendalian biaya, jadwal dan konten teknis. • Secara cepat WBS dibuat untuk mengembangkan program/proyek dengan mengidentifikasi total pekerjaan terlaksana dan terbagi pekerjaan ke dalam elemen yang terkelola dengan tingkatan level perincian. • Melengkapi komunikasi antar personel proyek. • Menjaga konsistensi dalam pengendalian dan pelaporan proyek. • Cara efektif untuk melengkapi tugas manajemen. Project Planning CARA MEMBUAT WORK BREAKDOWN STRUCTURE • Dari gambaran utuh proyek tersebut, kemudian akan terjadi pembagian menurut hirarki yang makin lama makin terinci dengan lingkup yang juga mengecil sedangkan kompleksibilitasnya makin berkurang sampai akhirnya dianggap cukup terinci tetapi masih dapat dikelola dengan baik. Suatu paket kerja sebagai paket kerja terkecil memenuhi sifat-sifat : • Masih dapat dikelola • Dapat direncanakan jadwal pelaksanaan dan jadwal anggarannya • Mudah diukur kemajuan pelaksanaan serta pemakaian biayanya • Dapat dikaji kualitas kerja dan hasil akhirnya • Jika diintegrasikan dengan WBS lainnya akan menjadi lingkup proyek secara keseluruhan Project Planning Project Planning Project Planning ORGANIZATIONAL BREAKDOWN STRUCTURE (OBS) Pengaturan organisasi dapat dituangkan ke dalam pemetaan pada WBS dengan menggunakan Organizational Breakdown Structure (OBS) yang menghasilkan sebuah Responsibility Assignment Matrix (RAM) Project Planning INTEGRASI WBS DAN OBS Setiap work package atau aktivitas disertai dengan kode WBS dan OBS yang mengindikasikan siapa yang bertanggung jawab atas delivery yang dipaketkan. Project Planning PENJADWALAN Penjadwalan adalah penentuan waktu dan urutan pelaksanaan dalam proyek untuk memberikan penyelesaian keseluruhan waktu. Project Planning PENGENDALIAN Pengendalian adalah suatu kegiatan pengawasan/monitoring suatu proyek agar proyek bisa berjalan lancar dan mendapatkan mutu yang baik, penggunaan biaya dan waktu serta evaluasi atau pengambilan langkah-langkah yang diperlukan pada saat pelaksanaan, agar proyek dapat selesai sesuai dengan yang direncanakan. Project Planning FUNGSI PERENCANAAN VS FUNGSI PENGENDALIAN SASARAN PENCAPAIAN SUMBER DAYA WAKTU MUTU PERENCANAAN Memberi pegangan bagi pelaksana mengenai alokasi sumber daya untuk melaksanakan kegiatan PENGENDALIAN Memantau apakah hasil kegiatan yang telah dilakukan sesuai dengan patokan yang telah digariskan dan memastikan penggunaan sumber daya yang efektif dan efisien Memberikan rencana waktu Memantau waktu penyelesaian pekerjaan agar pelaksanaan dan melakukan bisa diselesaikan tepat waktu tindakan koreksi bila terjadi keterlambatan Menentukan kualitas Melakukan pengawasan pekerjaan agar memenuhi melalui kegiatan QC dan kriteria perencanaan melakukan perbaikan bila terjadi penyimpangan dari kualitas yang telah ditentukan Daftar Pustaka • Project Management Institute, A Guide to Project Management Body of • • • • • • • • Knowledge, 2008 edition Dahlan, Ahmad & Yan Parta Wijaya. Perencanaan dan Pengendalian Proyek Konstruksi. Jurnal Rekayasa Sipil, Volume V, No.2 Oktober, 2009. Tamin, Rizal Z. Sistem Perencanaan dan Pengendalian Proyek (SP3). ITB. 2010 Soeharto, Iman. Manajemen Proyek (Dari Konseptual sampai Operasional) Jilid 1dan 2 Edisi kedua. Penerbit Erlangga. Jakarta. 1999. Ahuja et al. Project Management. Techniques in Planning and Controlling Construction Projects. John Wiley & Sons, Inc. 1994. Hendrickson, C. Project Management for Construction, Second Edition, prepared for world wide web publication, Version 2.1. 2003. Department of Energy Office of Management, Budget and Evaluation. Project Management Practice Work Breakdown Structure, U.S Rev E, June 2003. Project Management Institute. Practice Standard for Work Breakdown Structure. Newton Square, Pennsylvania, USA. 2001. Postula, Frank D. WBS Criteria for Effective Project Control. Journal of AACE Transaction. 1991 Terima Kasih Lily Kholida, S.T, M.T