Uploaded by User55595

Deretan cara sederhana untuk mengatasi kencing nanah dan ngilu setelah onani

advertisement
Deretan cara sederhana untuk mengatasi kencing nanah dan ngilu
setelah onani - Penis keluar nanah merupakan gejala dari suatu penyakit,
seperti penyakit menular seksual (PMS) atau infeksi saluran kemih. Kondisi
ini biasanya disertai keluhan lain, yakni nyeri pada penis atau rasa perih
ketika pipis. Keluarnya nanah dari penis adalah kondisi yang perlu segera
diobati oleh dokter. Penis adalah organ intim pria yang merupakan bagian
dari sistem reproduksi maupun sistem saluran kemih. Melalui penislah,
tubuh pria mengeluarkan racun dan cairan berlebih lewat urine, serta
sperma dan air mani yang berperan dalam proses pembuahan. Karena
fungsinya ini, sudah sepatutnya kesehatan dan kebersihan penis dijaga
dengan baik.
Layanan Via WhatsApp Otomatis [KLIK DISINI]
Penis yang normal tidak akan mengeluarkan nanah. Ketika keluar nanah,
atau cairan berwarna putih kental, kuning, kehijauan, atau kemerahan
seperti darah dari penis, maka kondisi ini menandakan adanya masalah
kesehatan atau penyakit yang menyerang organ intim pria.
Penyebab Penis Keluar Nanah
Ada beberapa penyakit yang dapat menyebabkan penis keluar nanah, di
antaranya:
1. Gonore atau kencing nanah
Gonore adalah salah satu penyakit menular seksual yang disebabkan oleh
bakteri Neisseria gonorrhoeae. Sebagian pria yang terkena gonore tidak
menunjukkan adanya keluhan atau gejala. Namun sebagian lainnya dapat
menunjukkan gejala berupa penis keluar nanah disertai rasa nyeri atau
perih saat buang air kecil. Meski jarang terjadi, gonore pada pria juga bisa
ditandai dengan pembengkakan pada testis.
Gonore yang sering kambuh dan tidak diobati dapat menyebabkan
ketidaksuburan, baik pada pria maupun wanita. Pria yang memiliki gonore
juga berisiko tinggi menularkan penyakit ini pada pasangan
seksualnya. suntikan ceftriaxone atau antibiotik azithromycin yang
diminum. Obat-obatan tersebut bisa diperoleh sesuai resep dokter.
2. Nongonococcal urethritis (NGU)
Nongonococcal urethritis merupakan penyakit infeksi yang terjadi pada
saluran kemih. NGU sering kali disebabkan oleh infeksi bakteri, misalnya
karena penyakit menular seksual.
Pada pria, uretritis bisa menyebabkan penis mengeluarkan nanah yang
disertai gejala lain yang mirip gonore. Karena gejalanya mirip, maka
kondisi ini juga perlu diperiksakan ke dokter. Untuk menentukan apakah
keluarnya nanah dari penis disebabkan oleh gonore atau NGU, dokter
dapat melakukan pemeriksaan urine dan nanah yang keluar dari penis.
Jika terbukti terkena NGU, maka dokter dapat memberikan pengobatan
dengan antibiotik. Beberapa pilihan antibiotik yang biasanya digunakan
untuk mengobati NGU adalah doxycycline, azithromycin, metronidazole,
dan moxifloxacin.
3. Balanitis
Balanitis adalah infeksi atau radang pada kepala dan kulup penis.
Penyebabnya bisa infeksi bakteri atau jamur hingga alergi atau iritasi kulit
di sekitar kepala penis. Penyakit ini bisa terjadi akibat kebersihan penis
yang tidak terjaga. Balanitis juga lebih berisiko terjadi pada pria yang tidak
disunat.
Selain penis keluar nanah, gejala balantis lainnya adalah kulit penis kering
yang disertai gatal, nyeri, dan bengkak di kulit sekitar pangkal penis. Untuk
mengobati balanitis, biasanya dokter akan memberi resep obat salep
berupa krim antigatal, antijamur, dan antibiotik.
4. Klamidia
Klamidia merupakan infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri
Chlamydia trachomatis. Gejala klamidia antara lain penis keluar nanah
atau cairan kehijauan yang disertai nyeri ketika berkemih, gatal di sekitar
lubang penis, dan nyeri di salah satu atau kedua testis. Sama seperti
penyakit menular seksual akibat infeksi bakteri lainnya, penyakit ini perlu
diobati dengan obat antibiotik.
5. Kanker penis
Kanker penis merupakan jenis kanker langka yang terjadi pada kulit dan
area penis. Gejalanya antara lain:
=> Penis keluar nanah atau cairan yang berbau busuk.
=> Muncul benjolan pada penis.
=> Luka pada penis yang tidak sembuh-sembuh dalam waktu empat
minggu.
=> Ruam atau kemerahan pada penis.
=> Perdarahan dari penis atau dari bawah kulup.
=> Penebalan kulit penis atau kulup yang membuatnya sulit untuk ditarik
kembali (fimosis).
=> Perubahan warna kulit penis atau kulup.
=> Pengobatan kanker penis tergantung pada area yang terkena dan
tingkat penyebaran kanker. Pengobatan kanker penis bisa diupayakan
dengan kemoterapi, terapi radiasi, dan operasi.
Pencegahan Penis Keluar Nanah
Untuk terhindar dari penyakit-penyakit yang dapat menyebabkan penis
keluar nanah, Anda perlu menerapkan beberapa langkah pencegahan
berikut:
=> Tidak bergonta-ganti pasangan seksual.
=> Menggunakan kondom ketika berhubungan seksual.
=> Tidak bergonta-ganti pasangan seksual.
=> Menggunakan kondom ketika berhubungan seksual.
=> Penis keluar nanah tidak boleh diremehkan. Jika Anda mengalami
keluhan ini, segeralah periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan
penanganan.
De Nature Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang
Obat Tradisional (OT) dari dalam Negeri, yang mencoba mengangkat dan
menghidupkan kembali Budaya Nenek Moyang kita Yaitu Jamu Tradisional
sebagai salah satu warisan leluhur budaya bangsa yang perlu dilestarikan.
Produk De Nature untuk Gonore, Kencing Nanah, Sipilis, Rajasinga,
Infeksi Saluran Kencing (ISK) yaitu Gang Jie dan Gho Siah
-|Sekedar informasi untuk kenyamanan Konsumen, bahwa Produk dari
perusahaan kami ini sudah memiliki:
=> Ijin Resmi Perusahaan dari Kementrian Kesehatan
=> Ijin BPOM, yang artinya sudah lulus uji stabilitas Produk
=> Sertifikat
Halal
MUI,
sehingga
kehalalannya
bisa
dipertanggungjawabkan
=> Apoteker Yang berpengalaman
=> Sudah melewati Proses Sortir Bahan Baku, Guna Menjaga Mutu Produk
=> Proses Produksi Sesuai Alur CPOTB (Cara Pembuatan Obat
Tradisional Yang Baik Dan Benar)
Dimana Anda Bisa Mendapatkan Obat Kencing Nanah/ Sipilis/
Gonore?
Layanan Via WhatsApp Otomatis [KLIK DISINI]
HARGA 1 PAKET (GANG JIE + GHO SIAH) = Rp. 295.000,KELEBIHAN OBAT HERBAL
1. Tidak menimbulkan efek samping
Obat herbal berasal dari tumbuhan yang telah tersedia di alam ini.
Pengolahan obat herbal dilakukan secara alami, tradisional, tanpa
campuran bahan kimia atau sintetik. Oleh karena itu, obat-obatan herbal
tidak memiliki efek samping dan aman digunakan.
2. Bebas racun
obat herbal bersifat bebas racun. Dengan pemakaian yang tepat obat
herbal aman dikonsumsi oleh siapa pun. Bahkan, obat herbal dapat
dijadikan sebagai peluruh racun (detoks) di dalam tubuh.
3. Mudah diproduksi
Obat herbal dihasilkan dengan pengolahan sederhana berbagai bagian
tumbuhan, seperti akar, daun, buah, biji, bunga, kulit kayu, dan lain-lain.
Pengolahan obat herbal tidak membutuhkan alat dan teknologi modern.
Biasanya obat herbal diolah dengan cara direbus, ditumbuk, atau dicampur
sesama bahan herbal dengan komposisi tertentu.
4. Menghilangkan sumber penyakit
Obat herbal bekerja secara menyeluruh (holistic). Selain menyembuhkan
gejala penyakitnya , obat herbal bekerja sampai ke sumber penyakitnya.
Dengan demikian obat herbal meningkatkan sistem kekebalan tubuh
sebagai cara untuk melawan penyakit.
5. Multi khasiat
Obat herbal memiliki banyak khasiat. Satu obat herbal saja bisa digunakan
untuk mengobati lebih dari satu penyakit. Misalnya, jintan hitam atau
habbatussauda dapat menyembuhkan asam urat, migrain, diabetes,
hepatitis, bahkan kanker.
6. Mudah diperoleh
Obat herbal lebih mudah diperoleh. Anda tidak perlu meminta resep dokter
maupun pergi ke apotek untuk mendapatkan obat herbal. Namun demikian,
Anda tetap membutuhkan petunjuk orang yang ahli di bidang herbal dalam
pemakaiannya. Pemakaian obat apapun secara sembarangan tidak
disarankan.
7. Lebih murah
Obat herbal cenderung lebih murah dibanding obat kimia
PASTIKAN UNTUK PEMESANAN KE AGEN RESMI DE NATURE YANG
TERPERCAYA !
Download