Cara Mengobati dan Mencegah Bahaya Infeksi Saluran Kemih (ISK) - Harap berwaspada karena bahaya infeksi saluran kemih atau ISK bisa mengintai siapa saja, terutama pada perempuan dan ibu hamil. Dalam kasus ringan, infeksi saluran kemih disertai dengan gejala anyang-anyangan, rasa sakit saat buang air kecil, atau bahkan ada darah dalam urine. Dan ISK juga bisa menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Bahaya infeksi saluran kemih jika tidak diobati Bila dibiarkan dan tak diobati tuntas, infeksi saluran kemih bisa menyebar dan mengganggu kesehata organ lain. Berikut beberapa komplikasi dan bahaya dari infeksi saluran kemih. 1. Kerusakan ginjal Cara Mengobati dan Mencegah Bahaya Infeksi Saluran Kemih (ISK) - Ginjal merupakan organ yang membantu tubuh menyaring sisa metabolisme tubuh dan membuangnya melalui urine. ISK yang tak diobati bisa memengaruhi fungsi ginjal. ISK terbagi menjadi dua, yakni infeksi saluran atas dan bawah. Infeksi saluran bawah memengaruhi kandung kemih dan saluran uretra, yakni saluran yang membawa urine ke luar tubuh. Jika dibiarkan, bahaya infeksi saluran kemih bagian bawah ini dapat berlanjut dan memicu penjalaran bakteri E. coli, penyebab ISK, dari saluran kemih naik ke ginjal. Dampak fatal ini berlanjut pada infeksi hingga kerusakan pada ginjal, Infeksi ginjal yang tak diobati bisa berlanjut menjadi gagal ginjal, penyakit ginjal kronis, peningkatan tekanan darah, serta infeksi seluruh tubuh (sepsis). 2. Sepsis Cara Mengobati dan Mencegah Bahaya Infeksi Saluran Kemih (ISK) - Tubuh akan melakukan perlawanan untuk melindungi organ lainnya saat infeksi terjadi. Dalam beberapa kasus, salah satu bahaya yang muncul akibat infeksi saluran kemih adalah memicu terjadinya sepsis. Hal ini terjadi ketika tubuh bereaksi berlebihan untuk melawan infeksi. Sepsis dapat memicu peradangan yang meluas dan berpengaruh pada organ lainnya. Hal ini membuat antibodi diproduksi terlalu banyak dan akhirnya masuk ke dalam darah. Akibatnya, darah pun keracunan. Saat itu terjadi, tubuh jadi kekurangan oksigen dan nutrisi, sehingga organ tidak dapat bekerja optimal. Dampak dari sepsis yang bisa terjadi di antaranya demam, peningkatan denyut jantung, sesak napas, dan peningkatan sel darah putih. 3. Masalah kehamilan Cara Mengobati dan Mencegah Bahaya Infeksi Saluran Kemih (ISK) - Infeksi saluran kemih biasanya juga dialami oleh ibu hamil. Jika infeksi saluran kemih tak diobati, ada bahaya yang mengintai kesehatan ibu dan bayi dalam kandungan. Pasalnya, bakteri E. coli dari anus dapat mudah menyebar ke uretra hingga kandung kemih. ISK lebih sering dialami ibu hamil, karena bayi dalam perut memberikan tekanan pada kandung kemih dan saluran kencing. Oleh karenanya, ibu hamil kerap mengalami “kebocoran urine” karena otot panggul yang melemah. Kondisi ini juga memudahkan bakteri menetap pada kandung kemih. Perempuan juga mengalami perubahan fisik saat hamil, seperti saluran kemih yang menjadi lebih lebar. Kondisi tersebut menyebabkan urine terjebak lebih lama di dalam uretra dan memungkinkan bakteri untuk tumbuh. Selain dapat berakibat pada infeksi ginjal, ISK dapat memicu kelahiran prematur. Bakteri E. coli dalam ISK juga meningkatkan risiko kematian pada bayi prematur dan kematian bayi baru lahir. Mencegah ISK sebelum terlambat Setelah mengetahui bahaya infeksi saluran kemih, tentu akan lebih baik Anda mencegahnya ketimbang harus mengobatinya. Sebenarnya, cara mencegah ISK cukup mudah. Anda dapat melakukannya dengan banyak minum air putih untuk meminimalkan perkembangan bakteri. Setidaknya Anda perlu penuhi asupan cairan sebanyak 8 gelas per hari. Agar saluran kemih tetap terjaga kesehatannya dan terhindar bahaya dari ISK, Anda juga bisa mengonsumsi jus cranberry. Cranberry bermanfaat mencegah penempelan bakteri penyebab ISK pada dinding saluran kemih. Selain itu, guna membantu pemulihan dan mencegah kembalinya ISK, maka Anda disarankan untuk: Menggunakan pakaian dalam berdaya serap baik, misalnya yang berbahan Hindari pakaian dan pakaian dalam berbahan sintetik atau berukuran terlalu ketat. Bersihkan area kelamin dengan gerakan searah dari depan ke belakang, untuk mengurangi risiko perpindahan bakteri dari anus ke saluran kencing. Hindari penggunaan bedak maupun sabun dengan bahan dengan pengharum pada area kelamin. Pengobatan Infeksi Saluran Kencing Ada juga cara lain yang bisa Anda terapkan untuk mengobati infeksi saluran kemih, seperti: Kompres perut bagian bawah dengan air hangat. Jangan berhubungan intim sampai infeksi sembuh total. Perbanyak minum air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Mandi atau berendam air hangat selama 15 hingga 20 menit untuk meredakan rasa nyeri. Tidak minum kopi, alkohol, dan makan makanan pedas sampai peradangan infeksi sembuh total. Ada cara lain yang bisa anda gunakan, salah satu caranya yaitu menggunakan cara alami. Cara alami diyakini bisa digunakan sebagai langkah pengobatan yang tepat dan juga aman. Cara alami bisa dilakukan dengan membuat ramuan sendiri maupun dengan obat alami atau obat herbal. Jika ingin memilih menggunakan obat herbal maka pastikan jika obat tersebut memang sudah teruji klinis dan mempunyai izin edar dan resmi BPOM. Selain itu pastikan juga kehalalan produk tersebut dengan memiliki label HALAL MUI. Alangkah lebih baiknya juga jika produk sudah memiliki sertifikat ISO (9001:2015). Obat Infeksi Saluran Kemih (ISK) - Anyang Anyangan - Kencing Nanah/Gonore - Sipilis/Raja Singa - Klamidia - Penyakit Kelamin Herbal Alami Penelusuran yang terkait dengan Cara Mengobati dan Mencegah Bahaya Infeksi Saluran Kemih (ISK) : penyebab infeksi saluran kencing pada pria, gejala infeksi saluran kencing pada wanita, obat infeksi saluran kemih di apotik, infeksi saluran kemih punggung sakit, obat infeksi saluran kencing, makanan yang dilarang penderita infeksi saluran kencing, bisakah infeksi saluran kencing sembuh tanpa obat, berapa lama sembuh dari infeksi saluran kemih