Uploaded by User55595

Cara Mengobati keputihan berbau habis berhubungan

advertisement
Cara Mengobati keputihan berbau habis berhubungan - Darah haid
yang berwarna abu-abu bukanlah hal yang normal. Salah satu hal yang
sering menjadi pemicunya adalah kondisi vaginosis bakterial. Ini adalah
jenis keputihan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Gardnerella vaginalis.
Pada penyakit ini, gejala lainnya adalah bau yang sangat amis pada cairan
vagina.
Untuk WhatsApp Otomatis [KLIK DISINI]
Setelah darah menstruasi berhenti, seringkali terjadi keputihan. Keputihan
atau lendir yang keluar dari vagina ini berfungsi membersihkan serta
melembapkan vagina, sekaligus mencegah terjadinya infeksi.
Keputihan setelah haid bisa bervariasi pada tekstur dan warnanya,
tergantung dari fase-fase dalam satu siklus menstruasi. Meski umumnya
normal, ada juga keputihan yang tidak normal dan mengindikasikan
adanya gangguan kesehatan.
Mencermati keputihan setelah menstruasi bisa memberi gambaran tentang
kesehatan vagina Anda. Memahami apa yang normal dan apa yang tidak
juga bermanfaat dalam deteksi dini dan mengatasi gangguan di rahim dan
vagina.
Beberapa penyebab keputihan setelah haid
Baik keputihan normal maupun tidak, penyebab keputihan pascahaid yang
paling sering dijumpai meliputi:
1. Sisa darah haid
Setelah darah haid berhenti, kadangkala keluar lendir kecokelatan selama
beberapa hari kemudian. Kemungkinan besar, ini adalah sisa darah haid
yang masih tertinggal dan dikeluarkan dari rahim. Lendir ini biasanya
hanya sedikit dan tidak sampai memerlukan penggunaan pembalut.
2. Ovulasi
Bagi pemiliki siklus haid yang normal (28 hari), sering keluar lendir
berwarna agak putih, kemudian menjadi bening selama kira-kira dua
minggu setelah hari pertama haid. Keputihan seperti ini bisa menjadi
pertanda meningkatnya hormon estrogen sampai terjadi proses ovulasi.
3. Penggunaan pil KB
Kontrasepsi hormonal, seperti pil KB, dapat meningkatkan kadar estrogen
dan progesteron dalam tubuh kaum hawa. Dampaknya adalah produksi
lendir vagina yang lebih banyak, sehingga keputihan lebih sering terjadi.
4. Bacterial vaginosis
Dalam vagina sebenarnya terdapat bakteri-bakteri yang membantu dalam
menjaga kesehatan area intim tersebut. Tapi jika jumlah bakteri baik dan
bakteri jahat menjadi tidak seimbang, terjadilah gangguan kesehatan
berupa bacterial vaginosis dengan gejala berupa keputihan.
5. Infeksi jamur
Infeksi jamur pada vagina bisa terjadi kapan saja. Salah satu gejalanya
adalah keputihan setelah haid atau sebelumnya, yang biasa diiringi rasa
gatal di vagina.
6. Penyakit menular seksual
Keputihan bisa menjadi salah satu gejala penyakit ini. Beberapa jenis
penyakit menular seksual yang menyebabkan keputihan adalah klamidia,
trikomoniasis, dan gonore.
Cermati warna lendir keputihan agar tahu kondisi vagina
Lendir yang keluar dari vagina tidak selalu berwarna putih seperti istilah
keputihan. Terkadang, keputihan bisa berwarna kuning, bening, merah
muda, maupun kehijauan. Mari cermati arti di balik warna-warna tersebut.
1. Merah
Warna lendir merah bisa bervariasi dari merah muda, merah terang, hingga
merah tua yang mendekati coklat. Umumnya, lendir merah terang hingga
gelap adalah darah menstruasi.
Bila seorang perempuan menopause mengalami kemunculan lendir merah
dari vagina, segera cek ke dokter. Pasalnya, kondisi ini bisa jadi gejala
kanker rahim atau kanker leher rahim (serviks).
Di samping itu, lendir merah muda mungkin saja hanya spotting yang
terjadi sebelum darah haid keluar. Pada beberapa kasus, lendir ini juga
bisa menjadi tanda menempelnya hasil pembuahan ke dinding rahim.
Sementara darah merah muda yang keluar setelah Anda berhubungan
seks, biasanya merupakan tanda adanya iritasi ringan pada vagina.
2. Putih
Lendir putih bervariasi dari warna putih gading hingga kuning pucat. Jika
hanya keluar keputihan tanpa ada keluhan lain, biasanya kondisi ini normal
dan berfungsi sebagai lubrikasi vagina.
Namun bila keputihan setelah haid atau sebelumnya, memiliki konsistensi
bergumpal-gumpal (mirip keju cottage) atau diiringi bau tak sedap yang
cukup menyengat, kondisi ini bisa jadi merupakan gejala infeksi jamur.
3. Kuning
Warna lendir kuning pucat biasanya masih termasuk keputihan normal.
Tapi jika warnanya kuning agak gelap hingga kuning-kehijauan, kondisi ini
bisa menjadi tanda terjadinya infeksi seksual menular. Segera periksakan
diri ke dokter untuk memastikannya.
4. Abu-abu
Lendir keputihan yang berwarna abu-abu biasanya merupakan gejala
terjadinya bacterial vaginosis. Keluhan lain yang juga mungkin dirasakan
adalah gatal, iritasi, vagina kemerahan dan bau yang tidak sedap. Segera
periksakan diri ke dokter bila keputihan setelah haid berwarna abu-abu.
5. Bening
Keputihan dengan lendir bening dan konsistensi lentur dan licin seperti
putih telur merupakan hal yang normal. Lendir ini menandakan proses
ovulasi pada tubuh kaum hawa.
Keputihan setelah haid lebih sering merupakan kondisi normal. Namun
tetaplah waspada dan periksakan diri ke dokter bila Anda mengalami
keputihan gejala keputihan bergumpal-gumpal, berbusa, serta diiringi bau
amis atau bau tak sedap yang menyengat, rasa gatal, dan sakit pada
vagina, serta nyeri perut atau panggul.
Cara Menyembuhkan Keputihan di sertai bau
Mencegah Keputihan Tidak Normal
Untuk menghindari terjadinya keputihan yang tidak normal, berikut
beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan:
=> Jaga agar vagina tetap kering dan tidak lembap dengan selalu
mengeringkannya setelah buang air kecil. Menjaga agar vagina tetap
kering dapat juga dilakukan dengan:
=> Menggunakan celana yang tidak terlalu ketat.
=> Tidak terlalu sering menggunakan stoking.
=> Kenakan celana dalam berbahan katun, bukan sintetis. Celana dalam
katun memungkinkan lebih banyak udara ke vagina dan mencegah
lembap.
=> Tidak mengenakan celana dalam saat tidur di malam hari.
Basuh kemaluan dari depan ke belakang setelah buang air kecil bukan
sebaliknya.
Vagina sebenarnya adalah organ yang dapat membersihkan diri sendiri.
Menggunakan cairan pembersih vagina justru berisiko merusak
keseimbangan alami bakteri dan jamur di dalamnya. Ketidakseimbangan
ini akan memicu vaginosis bakterial. Untuk membersihkan vagina, gunakan
air hangat dan sabun yang tidak beraroma kuat. Namun sebisa mungkin,
hanya gunakan air saja.
=> Hindari penggunaan parfum, bedak pada vagina. Penggunaan parfum
dan sabun dapat menyebabkan nyeri pada vagina dan keluarnya cairan
vagina yang tidak normal.
=> Selain itu hindari penggunaan bahan-bahan berikut yang dapat
membuat iritasi dan menyebabkan keluarnya cairan tidak normal dari
vagina:
=> Penggunaan pelembut atau detergen yang beraroma kuat saat mencuci
celana dalam.
=> Pembalut beraroma/berparfum.
=> Tisu toilet beraroma.
=> Konsumsi makanan sehat dengan nutrisi seimbang.
=> Konsumsi yoghurt atau suplemen yang mengandung laktobasilus.
=> Hindari terlalu sering berendam dalam air panas.
=> Cuci pakaian dalam dengan air hangat.
=> Ganti pembalut secara teratur saat datang bulan.
=> Mencegah lebih baik daripada menyembuhkan.
=> Jagalah kebersihan daerah intim Anda agar terhindar dari infeksi yang
menyebabkan keputihan tidak normal.
Cara Menyembuhkan Keputihan secara alami
Cara Menyembuhkan Keputihan yang berlebihan, Masalah wanita yang
terkadang membuat tidak nyaman adalah rasa gatal ketika mengalami
keputihan. Tidak semua keputihan berbahaya pada jenis tertentu, namun
keputihan adalah salah satu tandanya perubahan fisiologis. Jika
mengalami keputihan yang berbau amis, berwarna kekuning-kuningan,
keabu-abuan dan kecoklatan disertai dengan rasa gatal ini merupakan
tanda keputihan abnormal yang harus segera ditangani.
Dapat segera di tuntaskan Jika penyembuhan tepat dan tidak asal
menggunakan obat. Obat herbal adalah cara efektif mengobati infeksi pada
saluran kencing sampai tuntas. Hal ini di sampaikan pakar herbalis. Obat
Herbal dapat meningkatkan sistem imun dan dapat mengembalikan
metabolisme tubuh. Sehingga anda mempunyai dua keuntungan bila
menggunakan obat herbal.
Untuk WhatsApp Otomatis [KLIK DISINI]
Sekedar informasi untuk kenyamanan Konsumen, bahwa Produk dari
perusahaan kami ini sudah memiliki:
- Ijin Resmi Perusahaan dari Kementerian Kesehatan
- Ijin BPOM, yang artinya sudah lulus uji stabilitas Produk
- Sertifikat Halal MUI, sehingga kehalalannya bisa dipertanggungjawabkan
- Apoteker Yang berpengalaman
- Sudah melewati Proses Sortir Bahan Baku, Guna Menjaga Mutu Produk
- Proses Produksi Sesuai Alur CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional
Yang Baik Dan Benar)
Produk yang kami tawarkan kali ini adalah. Obat yang berbahan herbal
Dapat di konsumsi pada pria dan wanita. Tidak menimbulkan efek samping
saat di konsumsi.
“ incoming search tearms “
=> Obat keputihan
=> Obat keputihan alami
=> Obat alami keputihan
=> Obat tradisional keputihan
=> Obat herbal keputihan
=> Obat keputihan tradisional
=> Obat keputihan tradisional paling ampuh
=> Obat keputihan gatal
=> Obat herbal untuk keputihan
=> Obat alami untuk keputihan
=> Obat keputihan alami yang paling manjur
=> Obat keputihan herbalCara mengobati keputihan
=> Jamu keputihan
PROSEDUR PEMESANAAN
Pembayaran Terlebih Dahulu Lalu Barang Kami Kirimkan
Kesehatanlah yang paling utama. Segera konsultasi kan penyakit
yang sedang bersarang dalam tubuh Anda. Karena hidup sehat tanpa
adanya rasa sakit adalah dambaan setiap orang.
Download