keputihan berbau darah haid - Darah haid yang berwarna abu-abu bukanlah hal yang normal. Salah satu hal yang sering menjadi pemicunya adalah kondisi vaginosis bakterial. Ini adalah jenis keputihan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Gardnerella vaginalis. Pada penyakit ini, gejala lainnya adalah bau yang sangat amis pada cairan vagina. Untuk WhatsApp Otomatis [KLIK DISINI] Setelah darah menstruasi berhenti, seringkali terjadi keputihan. Keputihan atau lendir yang keluar dari vagina ini berfungsi membersihkan serta melembapkan vagina, sekaligus mencegah terjadinya infeksi. Keputihan setelah haid bisa bervariasi pada tekstur dan warnanya, tergantung dari fase-fase dalam satu siklus menstruasi. Meski umumnya normal, ada juga keputihan yang tidak normal dan mengindikasikan adanya gangguan kesehatan. Mencermati keputihan setelah menstruasi bisa memberi gambaran tentang kesehatan vagina Anda. Memahami apa yang normal dan apa yang tidak juga bermanfaat dalam deteksi dini dan mengatasi gangguan di rahim dan vagina. Beberapa penyebab keputihan setelah haid Baik keputihan normal maupun tidak, penyebab keputihan pascahaid yang paling sering dijumpai meliputi: 1. Sisa darah haid Setelah darah haid berhenti, kadangkala keluar lendir kecokelatan selama beberapa hari kemudian. Kemungkinan besar, ini adalah sisa darah haid yang masih tertinggal dan dikeluarkan dari rahim. Lendir ini biasanya hanya sedikit dan tidak sampai memerlukan penggunaan pembalut. 2. Ovulasi Bagi pemiliki siklus haid yang normal (28 hari), sering keluar lendir berwarna agak putih, kemudian menjadi bening selama kira-kira dua minggu setelah hari pertama haid. Keputihan seperti ini bisa menjadi pertanda meningkatnya hormon estrogen sampai terjadi proses ovulasi. 3. Penggunaan pil KB Kontrasepsi hormonal, seperti pil KB, dapat meningkatkan kadar estrogen dan progesteron dalam tubuh kaum hawa. Dampaknya adalah produksi lendir vagina yang lebih banyak, sehingga keputihan lebih sering terjadi. 4. Bacterial vaginosis Dalam vagina sebenarnya terdapat bakteri-bakteri yang membantu dalam menjaga kesehatan area intim tersebut. Tapi jika jumlah bakteri baik dan bakteri jahat menjadi tidak seimbang, terjadilah gangguan kesehatan berupa bacterial vaginosis dengan gejala berupa keputihan. 5. Infeksi jamur Infeksi jamur pada vagina bisa terjadi kapan saja. Salah satu gejalanya adalah keputihan setelah haid atau sebelumnya, yang biasa diiringi rasa gatal di vagina. 6. Penyakit menular seksual Keputihan bisa menjadi salah satu gejala penyakit ini. Beberapa jenis penyakit menular seksual yang menyebabkan keputihan adalah klamidia, trikomoniasis, dan gonore. Cermati warna lendir keputihan agar tahu kondisi vagina Lendir yang keluar dari vagina tidak selalu berwarna putih seperti istilah keputihan. Terkadang, keputihan bisa berwarna kuning, bening, merah muda, maupun kehijauan. Mari cermati arti di balik warna-warna tersebut. 1. Merah Warna lendir merah bisa bervariasi dari merah muda, merah terang, hingga merah tua yang mendekati coklat. Umumnya, lendir merah terang hingga gelap adalah darah menstruasi. Bila seorang perempuan menopause mengalami kemunculan lendir merah dari vagina, segera cek ke dokter. Pasalnya, kondisi ini bisa jadi gejala kanker rahim atau kanker leher rahim (serviks). Di samping itu, lendir merah muda mungkin saja hanya spotting yang terjadi sebelum darah haid keluar. Pada beberapa kasus, lendir ini juga bisa menjadi tanda menempelnya hasil pembuahan ke dinding rahim. Sementara darah merah muda yang keluar setelah Anda berhubungan seks, biasanya merupakan tanda adanya iritasi ringan pada vagina. 2. Putih Lendir putih bervariasi dari warna putih gading hingga kuning pucat. Jika hanya keluar keputihan tanpa ada keluhan lain, biasanya kondisi ini normal dan berfungsi sebagai lubrikasi vagina. Namun bila keputihan setelah haid atau sebelumnya, memiliki konsistensi bergumpal-gumpal (mirip keju cottage) atau diiringi bau tak sedap yang cukup menyengat, kondisi ini bisa jadi merupakan gejala infeksi jamur. 3. Kuning Warna lendir kuning pucat biasanya masih termasuk keputihan normal. Tapi jika warnanya kuning agak gelap hingga kuning-kehijauan, kondisi ini bisa menjadi tanda terjadinya infeksi seksual menular. Segera periksakan diri ke dokter untuk memastikannya. 4. Abu-abu Lendir keputihan yang berwarna abu-abu biasanya merupakan gejala terjadinya bacterial vaginosis. Keluhan lain yang juga mungkin dirasakan adalah gatal, iritasi, vagina kemerahan dan bau yang tidak sedap. Segera periksakan diri ke dokter bila keputihan setelah haid berwarna abu-abu. 5. Bening Keputihan dengan lendir bening dan konsistensi lentur dan licin seperti putih telur merupakan hal yang normal. Lendir ini menandakan proses ovulasi pada tubuh kaum hawa. Keputihan setelah haid lebih sering merupakan kondisi normal. Namun tetaplah waspada dan periksakan diri ke dokter bila Anda mengalami keputihan gejala keputihan bergumpal-gumpal, berbusa, serta diiringi bau amis atau bau tak sedap yang menyengat, rasa gatal, dan sakit pada vagina, serta nyeri perut atau panggul. Cara Menyembuhkan Keputihan di sertai bau Mencegah Keputihan Tidak Normal Untuk menghindari terjadinya keputihan yang tidak normal, berikut beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan: => Jaga agar vagina tetap kering dan tidak lembap dengan selalu mengeringkannya setelah buang air kecil. Menjaga agar vagina tetap kering dapat juga dilakukan dengan: => Menggunakan celana yang tidak terlalu ketat. => Tidak terlalu sering menggunakan stoking. => Kenakan celana dalam berbahan katun, bukan sintetis. Celana dalam katun memungkinkan lebih banyak udara ke vagina dan mencegah lembap. => Tidak mengenakan celana dalam saat tidur di malam hari. Basuh kemaluan dari depan ke belakang setelah buang air kecil bukan sebaliknya. Vagina sebenarnya adalah organ yang dapat membersihkan diri sendiri. Menggunakan cairan pembersih vagina justru berisiko merusak keseimbangan alami bakteri dan jamur di dalamnya. Ketidakseimbangan ini akan memicu vaginosis bakterial. Untuk membersihkan vagina, gunakan air hangat dan sabun yang tidak beraroma kuat. Namun sebisa mungkin, hanya gunakan air saja. => Hindari penggunaan parfum, bedak pada vagina. Penggunaan parfum dan sabun dapat menyebabkan nyeri pada vagina dan keluarnya cairan vagina yang tidak normal. => Selain itu hindari penggunaan bahan-bahan berikut yang dapat membuat iritasi dan menyebabkan keluarnya cairan tidak normal dari vagina: => Penggunaan pelembut atau detergen yang beraroma kuat saat mencuci celana dalam. => Pembalut beraroma/berparfum. => Tisu toilet beraroma. => Konsumsi makanan sehat dengan nutrisi seimbang. => Konsumsi yoghurt atau suplemen yang mengandung laktobasilus. => Hindari terlalu sering berendam dalam air panas. => Cuci pakaian dalam dengan air hangat. => Ganti pembalut secara teratur saat datang bulan. => Mencegah lebih baik daripada menyembuhkan. => Jagalah kebersihan daerah intim Anda agar terhindar dari infeksi yang menyebabkan keputihan tidak normal. Cara Menyembuhkan Keputihan secara alami Cara Menyembuhkan Keputihan yang berlebihan, Masalah wanita yang terkadang membuat tidak nyaman adalah rasa gatal ketika mengalami keputihan. Tidak semua keputihan berbahaya pada jenis tertentu, namun keputihan adalah salah satu tandanya perubahan fisiologis. Jika mengalami keputihan yang berbau amis, berwarna kekuning-kuningan, keabu-abuan dan kecoklatan disertai dengan rasa gatal ini merupakan tanda keputihan abnormal yang harus segera ditangani. Dapat segera di tuntaskan Jika penyembuhan tepat dan tidak asal menggunakan obat. Obat herbal adalah cara efektif mengobati infeksi pada saluran kencing sampai tuntas. Hal ini di sampaikan pakar herbalis. Obat Herbal dapat meningkatkan sistem imun dan dapat mengembalikan metabolisme tubuh. Sehingga anda mempunyai dua keuntungan bila menggunakan obat herbal. Untuk WhatsApp Otomatis [KLIK DISINI] Sekedar informasi untuk kenyamanan Konsumen, bahwa Produk dari perusahaan kami ini sudah memiliki: - Ijin Resmi Perusahaan dari Kementerian Kesehatan - Ijin BPOM, yang artinya sudah lulus uji stabilitas Produk - Sertifikat Halal MUI, sehingga kehalalannya bisa dipertanggungjawabkan - Apoteker Yang berpengalaman - Sudah melewati Proses Sortir Bahan Baku, Guna Menjaga Mutu Produk - Proses Produksi Sesuai Alur CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik Dan Benar) Produk yang kami tawarkan kali ini adalah. Obat yang berbahan herbal Dapat di konsumsi pada pria dan wanita. Tidak menimbulkan efek samping saat di konsumsi. “ incoming search tearms “ => Obat keputihan => Obat keputihan alami => Obat alami keputihan => Obat tradisional keputihan => Obat herbal keputihan => Obat keputihan tradisional => Obat keputihan tradisional paling ampuh => Obat keputihan gatal => Obat herbal untuk keputihan => Obat alami untuk keputihan => Obat keputihan alami yang paling manjur => Obat keputihan herbalCara mengobati keputihan => Jamu keputihan PROSEDUR PEMESANAAN Pembayaran Terlebih Dahulu Lalu Barang Kami Kirimkan Kesehatanlah yang paling utama. Segera konsultasi kan penyakit yang sedang bersarang dalam tubuh Anda. Karena hidup sehat tanpa adanya rasa sakit adalah dambaan setiap orang.