MATEMATIKA DISKRIT ο± Graf Bipartite ο± Komplemen Graf ο± Subgraf ο± Derajat Graf Bipartite (Bipartite Graph) Definisi 8.2 Graf Sederhana (Simple Graph) adalah graf yang tidak memiliki loop ataupun garis paralel. Contoh 8.5 Gambarlah semua graf sederhana yang dapat dibent uk dari 4 titik {a, b, c, d} dan 2 garis Penyelesaian : Sebuah garis dalam graf sederhana selalu berhubung an dengan 2 buah titik. Oleh karena ada 4 titik, maka 4! 4 ada = = 6 garis yang mungkin dibuat, yaitu g 2! 2! 2 aris-garis yang titik-titik ujungnya adalah {a, b}, {a, c}, {a, d}, {b, c}, {b,d}, dan {c, d}. Dari keenam garis yang mungkin tersebut, selanjutnya dipilih 2 diantara 6! 6 nya. Jadi, ada = = 15 buah graf yang mungkin dibentuk. Graf4!2! 2 graf tersebut dapat dilihat pada gambar 6! 6 × 5 × 4! = = 15 4! 2! 4! 2! Definisi 8.3 Graf lengkap (Complete Graph) dengan n titik (simbo l πΎπ ) adalah graf sederhana dengan n titik, di mana s etiap 2 titik berbeda dihubungkan dengan suatu garis . Teorema 8.1 Banyaknya garis dalam suatu graf lengkap dengan n t π(π−1) itik adalah buah. 2 Contoh 8.6 Gambarlah K2, K3, K4, K5, K6 Penyelesaian : Definisi 8.4 Suatu graf G disebut Graf Bipartite apabila V(G) mer upakan gabungan dari 2 himpunan tak kosong V1 d an V2 dn setiap garis dalam G menghubungkan sua tu titik dalam V1 dengan titik dalam V2. Apabila dalam Graf Bipartite setiap titik dalam V1 be rhubungan dengan setiap titik dalam V2, maka graf nya disebut Graf Bipartite Lengkap. Jika V1 terdiri dari m titik dan V2 terdiri dari n titik, maka graf Bipartite Lengkapnya sering diberi simbol πΎπ,π . Contoh 8.7 Tentukan mana di antara graf-graf berikut yang merup akan graf bipartite dan bipartite lengkap. V1 terhubung dgn v2 & v6 V3 terhubung dgn v2 & v4 V5 terhubung dgn v4 & v6 Kelompok/himpunan pertama: v1, v3, v5 (dalam satu klmpk/himp. Tdk boleh ada yg saling terhubung) Kelompok/himpunan kedua: v2, v4, v6 (dalam satu klmpk/himp. Td k boleh ada yg saling terhubung) Graf bipartite Penyelesaian a) Jelas bahwa titik-titik grafnya terbagi menjadi 2 bagian, yaitu V1= {v1, v2, v3} dan V2 = {v4, v5}. Setiap titik dalam V1 dihubungkan dengan setiap titik dalam V2 sehingga grafnya merupakan πΎ3,2 . b) Hanya merupakan graf bipartite saja karena titik-titik dalam graf terbagi menj adi 2 bagian, yaitu V1= {v1, v3} dan V2 = {v2, v4}. Akan tetapi tidak semua titik dalam V1 dihubungkan dengan semua titik dalam V2 (v1 dihubungkan denga n v4). Dengan pengaturan letak titik-titiknya, maka graf Gambar 8.10 (c) dapat dig ambarkan sebagai graf pada Gambar 8.11. Gambar 8.11 c) d) Tampak bahwa titik-titiknya terbagi menjadi 2 bagian, yaitu V1 = {v1, v3, v5} d an V2={v2, v4, v6}. Setiap garis menghubungkan sebuah titik dalam V1 denga n sebuah titik dalam V2 sehingga grafnya merupakn graf bipartite. Perhatikan bahwa meskipun tampak berbeda, sebenarnya graf pada Gamba r 8.10 (d) sama dengan graf Gambar 8.10 (a) sehingga graf Gambar 8.10 (d ) adalah πΎ3,2 . Komplemen Graf Definisi 8.5 Komplemen suatu graf G (simbol πΊ) dengan n titik adal ah suatu graf sederhana dengan Titik-titik πΊ sama deng an titik-titik G. Jadi V(πΊ) = V(G). Garis-garis πΊ adalah komplemen garis-garis G terhadap Graf Lengkapnya (Kn). πΈ πΊ = πΈ πΎπ − πΈ πΊ Titik-titik yang dihubungkan dengan garis dalam G tida k terhubung dalam πΊ. Sebaliknya, titik-titik yang terhub ung dalam G menjadi tidak terhubung dalam πΊ. Sub-Grab Definisi 8.6 Misalkan G adalah suatu graf. Graf H dikatakan Sub graf G bila dan hanya bila: V(H) ⊆ V(G) E(H) ⊆ E(G) Setiap garis dalam H memiliki titik ujung yang sama dengan garis tersebut dalam G Dari definisi 8.6, ada beberapa hal yang dapat ditur unkan: Sebuah titik dalam G merupakan subgraf G Sebuah garis dalam G bersama-sama dengan titik-ti tik ujungnya merupakan subgraf G Setiap graf merupakan subgraf dari dirinya sendiri Dalam subgraf berlaku sifat transitif: jika H adalah subgraf G dan G adalah subgraf K, maka H ad alah subgraf K. Contoh 8.10 Apakah dalam Gambar 8.14 (a) –(b) di bawah ini, apaka h H merupakan subgraf G? , Derajat (Degree) Definisi Misalkan v adalah titik dalam suatu graf G. Derajat titik v (simbol d(v)) adalah jumlah garis yang berhubungan dengantitik v dan garis suatu loop dihitung dua kali. De rajat total G adalah jumlah derajat semua titik dalam G. Tentukan derajat tiap-tiap titik dalam graf pada gambar berapa derajat totalnya? Gambar 8.17 Penyelesaian: 1. π π£1 = 4 ππππππ πππππ π¦πππ πππβπ’ππ’ππππ ππππππ π£1 πππππβ π2 , π3 dan loop π1 yang dihitung dua kali. 2. π π£2 = 2 karena garis yang berhubungan dengan π£2 adalah π2 πππ π3 3. π π£3 = π π£5 1 ππππππ πππππ π¦πππ πππβπ’ππ’ππππ ππππππ π£3 πππ π3 4. π π£4 = 2 karena garis yang berhubungan dengan π£4 adalah loop π5 yang dihitung 2 kali. π·ππππππ‘ π‘ππ‘ππ = 6π=1 π π£π = 4 + 2 + 1 + 2 + 1 + 0 = 10 Teorema Derajat total suatu graf selalu genap Soal Latihan 1. Berapa jumlah titik yang dimiliki oleh suatu graf G jika G memiliki a. 16 garis dan semuanya berderajat 2 b. 21 garis, 3 titik berderajat 4, dansisanya berderajat 3 c. 24 garis dan semuanya berderajat sama Penyelesaian 1. a. Setiap garis memberikan 2 derajat, jadi πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = 2 × 16 = 32 πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = ππ=1 π(π£π ) πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = 2+2+2+...+2 πππππππ‘ π‘ππ‘ππ= 2n 32 = 2π π = 16 Jadi banyak titiknya ada 16 b. πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = 2 × 21 = 42 πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = ππ=1 π(π£π ) πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = 4 + 4 + 4 + (3 + 3 + … +3(n-3) 42 = 12 + 3(n-3) 42 − 12 = 3 π − 3 30 = 3π − 9 39 = 3π π = 13 Jadi banyak titik nya ada 13 c. πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = 2 × 48 = 42 πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = ππ=1 π(π£π ) misal k = derajat-derajat titik πππππππ‘ π‘ππ‘ππ = π + π + π + … + ππ 48 = ππ π= 48 π Jadi banyak titik nya ada π = 48 π 2. Tentukan apakah ada graf sederhana dengan 5 titik yang masing-masin g berderajat berikut ini a. 3,3,3,3,2 b. 1,2,3,4,5 c. 1,2,3,4,4 d. 3,4,3,4,3 e. 0,1,2,2,3 f. 1,1,1,1,1 Penyelesaian a. Tidak dapat dibentuk dengan graf sederhana ( karena memiliki garis p aralel, yaitu garis-garis yang dihubungkan dengan titik yang berderaja t 2 di atas) b. Tidak dapat dibentuk graf ( karena total derajatnya bernilai ganjil dan memiliki garis paralel) c. Tidak dapat dibentuk graf (karena memiliki garis paralel) d. Tidak dapat dibentuk graf (karena memiliki garis paralel) e. Tidak dapat dibentuk graf (karena memiliki garis paralel) f. Tidak dapat dibentuk graf (karena total derajatnya bernilai ganjil) 3. Apakah ada graf sederhana yang terdiri dari 15 titik dan masin g-masing berderajat 5? 4. Graf G yang terdiri dari 21 garis memiliki 7 titik berderajat 1, 3 titik berderajat 2, 7 titik berderajat 3, dan sisanya berderajat 4, b erapa banyak titik dalam G? Berapa jumlah titik dalam G jika sela in titik-titik tersebut. G jyga memiliki 6 titik berderajat 0 Sekian dan Terima kasih