Uploaded by User49020

4. BAB II - Tinjauan Proyek

advertisement
BAB II
TINJAUAN PROYEK
2.1 Tinjauan Instansional
2.1.1 Owner
Sinarmas Land merupakan salah satu perusahaan properti terbesar di
Indonesia yang menyediakan beragam produk berupa kota mandiri,
perumahan, kawasan komersial dan industri, hotel hingga resort wisata.
Perusahaan ini terus berkembang dan terus berinovasi terbukti beberapa
produk sudah dibangun tidak hanya di Indonesia namun sampai di kawasan
Asia dan Eropa. Tidak sedikit beberapa karyanya mendapat penghargaan
salah satunya Green Office Park yang berlokasi di Jl. Grand Boulevard BSD
City.
Sinarmas Land merupakan jaringan dari perusahaan PT. Duta Pertiwi dan
PT. Bumi Serpong Damai.Tbk. Memulai usahanya pada tahun 1988, seiring
berjalannya waktu perusahaan muda mendorong industri dengan proyek
9
berupa apartemen, pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, dan bahkan kota
dan kawasan industri dengan tingkat kreativitas dan inovasi yang lebih dan
juga belum ada sebelumnya.
Visinya adalah menjadi pengembang properti terkemuka di Asia Tenggara,
dengan reputasi yang dipercaya oleh pelanggan, karyawan dan seluruh
pemangku kepentingan terkait. Sinarmas Land menawarkan kehidupan
berkualitas
di
sebuah
lingkungan
yang
dibangun
dan
dikelola
mengedepankan teknologi dan inovasi terkini, berlandaskan kearifan, dan
pengalaman secara berkelanjutan. Untuk mencapainya dengan cara
memelihara keseimbangan aspek ekonomi, kesejahteraan sosial, dan
pastinya kelestarian lingkungan. Misinya adalah membangun Bumi Serpong
Damai (BSD), dimulai pada tahun 1989 dan sekarang dikenal sebagai
perumahan kota yang paling sukses di Indonesia. BSD sekarang terdaftar
sebagai perusahaan properti dengan nilai pasar terbesar di Bursa Efek
Indonesia.
Beberapa
prinsip
berlaku
untuk
pengembangan
ITC
(International Trade Center) Mangga Dua, sebagai rumus untuk
mendapatkan keuntungan dari peluang penjualan strata title untuk ruang
bisnis ritel. Dari satu tempat di pusat perdagangan yang sibuk di Jakarta,
gagasan ITC telah berkembang ke hampir setiap sudut kota-kota besar di
Indonesia.
10
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Retail & Hospitality Sinarmas Land
Sumber: Dokumen Perusahaan
11
2.1.2 Konsultan Perencana
ILATAAJ merupakan singkatan dari Inter-Linkages of Aptitudes Toways
Arrays of Architectural Juxtapositions. Berdiri sejak 2009, studio ini telah
berkembang pesat hingga mampu menarik klien yang merupakan
pengembang besar seperti Sinarmas Land, Summarecon Agung, dan Lippo
Malls. “Kami selalu bertujuan untuk mencapai kualitas detail arsitektur
setinggi mungkin dalam pekerjaan kami, yang menghasilkan sebuah
apresiasi yang baik untuk sebagian besar proyek kami yang telah selesai”.
Ujar Andrew Tirta. Beliau merupakan pendiri sekaligus direktur utama
ILATAAJ.
Andrew memiliki gelar Master Arsitektur dari Proyek Laboratorium
Penelitian Desain Asosiasi Arsitektur di London. Ia belajar di bawah
bimbingan Tom Verebes, Brett Steele, dan Patrik Schumacher. Dia telah
bekerja untuk praktik desain di Inggris dan Asia Tenggara. Beberapa orang
yang telah ia ajarkan adalah Ken Yeang, yang terkenal dengan arsitektur bioiklim; Ross Lovegrove, perancang produk terkenal di dunia; dan Marks
Barfield Architects, pencipta London Eye. Andrew terkadang mengajar
12
sebagai dosen, tutor, dan kritikus. Beberapa lembaga yang telah ia kunjungi
adalah Sekolah Arsitektur AA, Royal College of Arts, dan Hong Kong
Shenzhen Biennale. Ia telah memamerkan beberapa karyanya di London,
Belanda, Paris, dan Beijing.
Gambar 2.2 Struktur Organisasi ILAATAJ
Sumber: Dokumen Perusahaan
2.1.3 Kontraktor Pelaksana Gedung
PT. Kuat Andal Nan Gemilang merupakan perusahaan yang bergerak
dibidang kontraktor. Beralamatkan di Rukan Puri Niaga ll Blok Jl 2 Q Kel.
Kembangan Selatan Kec. Kembangan, Jakarta Barat. Proyek yang sering
dikerjakan yakni, gedung perkantoran, mall, dan bangunan komersil lainnya.
Perusahaan ini mampu bekerjasama dengan perusahan besar diantaranya
dengan Sinarmas Land.
13
2.1.4 Kontraktor Pelaksana Infrastruktur
PT. Mandrosa Sukses merupakan perusahaan yang bergerak dibidang
kontraktor. Beralamatkan di Jl. Sentosa I no. 57 rt.02/06 Kel. Sukarasa Kec.
Tangerang, Banten. Proyek yang sering dikerjakan yakni, gedung
perkantoran, retail center, dan bangunan komersil lainnya. Perusahaan ini
mampu bekerjasama dengan perusahan besar diantaranya dengan Sinarmas
Land.
2.1.5 Kualifikasi Konsultan
Pada proyek gedung G Q-Big BSD City kualifikasi konsultan dengan
metode penunjukan langsung. PT ILAATAJ menjadi konsultan yang
terpilih untuk membuat gambar Construction Drawing pekerjaan gedung.
2.1.6 Kualifikasi Kontraktor Pelaksana Gedung
Pada proyek gedung G Q-Big BSD City kualifikasi kontraktor pelaksana
gedung dengan metode tender. PT. Kuat Andal Nan Gemilang menjadi
kontraktor yang terpilih untuk pelaksana gedung. Pada proses pelelangan
dokumen tender terdapat tiga kontraktor yang mengikuti tender diantaranya,
PT. Kuat Andal Nan Gemiliang, PT. Eka Mitra Talentama, PT. Anugerah
Mandiri. Dalam prosesnya owner (Sinarmas Land) membuka proses tender
dengan memberi rincian item pekerjaan. Kemudian masing-masing
kontraktor memberikan penawaran harga terhadap item pekerjaan tersebut.
14
Dalam pemilihan kontraktor ini berdasarkan penawaran harga terendah
terhadap item pekerjaan yang diajukan oleh pihak owner.
2.1.7 Kualifikasi Kontraktor Pelaksana Infrastruktur
Pada proyek gedung G Q-Big BSD City kualifikasi kontraktor pelaksana
infrastruktur dengan metode tender. PT. Mandrosa Sukses menjadi
kontraktor yang terpilih untuk pelaksana gedung. Pada proses pelelangan
dokumen tender terdapat empat kontraktor yang mengikuti tender
diantaranya, PT. Mandrosa Sukses, PT. Putri Intan Anugerah, PT. Subur
Brothers, PT. Peta Konstruksi Abadi. Dalam prosesnya owner (Sinarmas
Land) membuka proses tender dengan memberi rincian item pekerjaan.
Kemudian masing-masing kontraktor memberikan penawaran harga
terhadap item pekerjaan tersebut. Dalam pemilihan kontraktor ini
berdasarkan penawaran harga terendah terhadap item pekerjaan
yang
diajukan oleh pihak owner.
2.1.8 Prosedur Kualifikasi Instansi Proyek
Dalam menjalankan sebuah proyek kita melibatkan banyak pihak, baik itu
secara individual maupun kelompok badan usaha. Dalam proyek besar
tentunya banyak sekali instansi yang ingin ikut andil dalam proyek tersebut.
Beberapa prosedur yang biasa dilakukan oleh pihak owner untuk
menentukan instansi yang berhak terlibat dalam suatu proyek.
15
Secara umum ada 3 macam prosedur yang dijalankan owner diantaranya :
1. Prosedur tender
Tender merupakan proses tawar menawar harga terhadap barang atau
satuan pekerjaan dalam sebuah proyek. Biasanya proyek dengan nominal
besar akan menggunakan prosedur ini guna efesiensi dana yang akan
digunakan. Proses tender ini bisa cukup panjang mulai dari pembuatan
proposal, presentasi, pembuatan price list dan seterusnya. Proses tender
ini akan banyak menguras banyak energi para vendor. Proyek tender ini
biasanya mempunyai anggaran yang tinggi, jika berhasil memenangkan
tender memang akan banyak mendapat banyak untung. Tetapi kalau gagal
akan sangat menghabis-habiskan biaya dan energi.
Berikut ini adalah tahapan umum dalam tender :
Tahap Pertama, undangan untuk mengikuti tender. Umumnya,
perusahaan atau vendor yang mendapat undangan tersebut adalah mereka
yang sudah biasa mengikuti tender. Dalam beberapa kasus, bisa saja
perusahaan mengundang pula perusahaan lain yang belum pernah
mengikuti tender sebelumnya. Namun jarang sekali terjadi karena perlu
melalui proses registrasi dan kualifikasi perusahaan atau vendor baru
tersebut.
Tahap kedua, penjelasan tender. Pada tahap ini, seluruh peserta yang
diundang diberi penjelasan secara terbuka tentang proyek yang
16
ditenderkan, cara penilaian, serta persyaratan legal dan teknisnya. Untuk
bisa masuk ke tahap berikutnya, perusahaan yang baru diundang harus
bisa memenuhi syarat legalnya, antara lain kopi akte notaris, NPWP,
laporan pajak, laporan keuangan 3 tahun terakhir, dan sebagainya.
Tahap ketiga adalah pengajuan proposal teknis. Untuk proyek yang
dianggap kecil nilainya, perusahaan biasanya tidak menyaratkan biaya
tender. Tetapi untuk proyek yang dianggap besar biasanya ada biaya
tender yang bisa dicairkan jika proses tender selesai.
Tahap Keempat, undangan presentasi proposal. Perusahaan akan
memilih dari sekian banyak yang memasukkan, mana yang akan
dipanggil untuk presentasi berdasarkan penilaian proposal teknis.
Tahap kelima, presentasi proposal. Masing-masing perusahaan atau
vendor diberi kesempatan untuk melakukan presentasi di hadapan tim
penilai. Pada tahap ini biasanya peserta tender sudah diwajibkan
memberikan bank garansi (yang bisa diterbitkan oleh bank atau asuransi).
Bank garansi ini boleh juga disebut sebagai perjanjian. Isinya adalah
garansi kalau proyek tidak bisa diselesaikan maka uang yang ditaruh di
bank garansi akan menjadi hak milik pemberi tender dan tidak bisa
dicairkan oleh vendor.
Tahap keenam adalah pengumuman hasil presentasi. Pada tahap ini
diumumkan hasil presentasi masing-masing perusahaan. Yang lolos tahap
17
ini akan diundang dalam tahap berikutnya, yakni auction dengan
memasukkan harga.
Tahap terakhir, auction. Inilah kesempatan perusahaan pemberi tender
untuk mencari pemenang dengan solusi paling bagus dengan harga paling
bagus. Pemenang auction inilah yang secara resmi ditunjuk sebagai
pemenang tender. Pada tahap ini baru muncul agreement untuk pelaksaan
proyek, yang terdiri dari beberapa hal. Biasanya soal garansi, pernyataan
bahwa harganya normal, dan persyaratan sejenisnya
2. Penunjukan langsung
Penunjukan langsung terjadi setelah client menimbang-nimbang banyak
vendor dan memilih produk/layanan kita. Dalam penunjukan langsung
client akan mengundang vendor untuk datang dan presentasi. Jika
presentasi vendor sesuai kebutuhan client, maka miliki kemungkinan
besar mendapatkan project.
3. Semi tender
Ada juga yang semi tender, semua vendor dipanggil satu persatu
kemudian diminta melakukan presentasi. Vendor tidak diberitahu kalau
proyek tersebut tender. Setelah semua vendor presentasi pada waktunya
masing-masing, vendor yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran
18
mereka akan dipanggil untuk seterusnya mengerjakan proyek. Untuk
jenis proyek ini, di mata vendor tetap dianggap penunjukan langsung.
Perusahaan bisa memilih tipe project yang akan dipilih. Proyek yang
bersifat tender membutuhkan lobi sangat kuat tetapi kalau berhasil juga
besar jumlahnya. Untuk proyek bersifat
penunjukan langsung
tidak membutuhkan loby yang kuat, tetapi nilai proyeknya tentu lebih
rendah. Setiap perusahaan mengetahui kemampuan masing-masing dan
bisa masuk ke jenis proyek sesuai kemampuannya.
Berikut adalah grafik unsur-unsur organisasi pada proyek pembangunan
Gedung B Fakultas Ekonomi dan Bisnis Tahap I – Tahun Anggaran 2019,
Universitas Lampung, Bandar Lampung sebagai berikut:
Gambar 2.3 Struktur Organisasi Proyek
Sumber: Data Proyek
Keterangan
:
: Garis Tanggung Jawab
: Garis Koordinasi
: Garis Komando
19
2.2 Tinjauan Umum Proyek
Gambar 2.4 Site Plan
Sumber: Dokumen IMB (Izin Mendirikan Bangunan)
Nama Proyek
: Renovasi Mall Q-Big Blok G BSD City
Lokasi
: Jl. BSD Raya Utama, Lengkong Kulon, Kec.
Pagedangan, Tangerang, Banten 15331.
Jumlah Lantai
: 3 Lantai (Rooftop difungsikan sebagai parkir)
Nilai Proyek
: Rp. 16.778.560.000,00
Tahun
: 2019/2020
20
2.2.1 Latar Belakang Proyek
Courts Bumi Serpong Damai (BSD) City Megastore merupakan salah satu
gerai milik Couts Asia. Megastore ini merupakan megastore kedua yang
dibuka di Indonesia oleh Courts, perusahaan ritel raksasa asal Inggris untuk
barang-barang elektronik dan furniture. Sebelumnya pada akhir tahun 2014
membuka gerai pertamanya di Kota Harapan Indah, Bekasi. Namun yang
menjadi menarik adalah Courts yang terletak di BSD City ini menjadi
megastore terbesar di Asia, luas lahannya mencapai 22.694 meter persegi.
Courts Megastore di BSD City ini resmi dibuka untuk umum pada hari
Sabtu, 23 Januari 2016 dengan memberikan kejutan-kejutan istimewa
dengan hadirnya banyak promo. Menawarkan berbagai macam produk
dengan berbagai brand terkenal dari mulai barang elektronik, furniture, IT,
dan produk rumah tangga. Komposisi untuk produk lokal sebesar 60 persen
dan produk internasional 40 persen.
Bangunannya terbagi menjadi tiga lantai, dimana lantai satu dan dua
dijadikan pusat perbelanjaan dan top floor dijadikan area parkir. Mengusung
konsep unik pada area perbelanjaannya, dengan pembagian beberapa zonasi
diantaranya Live Zone, Play Zone, Relax Zone, Sleep Zone dan Market Hall.
Mengusung tema ‘rumah bagi konsep ritel inovatif’, beberapa inovasi
dilakukan manajemen Courts Misalnya dengan menyediakan fasilitas
Design Your Sofa untuk customer sofa, ‘Protect U’ untuk layanan
21
pembersihan sofa dan kasur serta Courts Kitchen yakni sebuah area untuk
demo masak. Selain itu, untuk memberi nilai lebih kepada konsumen, Courts
memberikan jaminan harga termurah melalui fasilitas Courts Price Promise
dan kemudahan pembayaran bertahap melalui fasilitas Courts Flexi Plans.
2.2.2 Penyebab Pengalihan Kepemilikan Properti
Courts Asia telah membuka kedua gerainya di Indonesia yaitu di Kota
Harapan Indah (KHI), Bekasi dan Bumi Serpong Damai City. Properti di
kedua lokasi tersebut, yakni BSD dan KHI, sama-sama disewa dari Garwita
Sentra Utama untuk menjadi gerai ritel Courts. Properti yang berada di BSD,
PT. Garwita Sentra Utama tidak memiliki hak atas tanah karna tanah tersebut
dimiliki oleh Sinas Mas Land.
Terdapat kabar mengejutkan bahwa peritel elektronik dan furniture Courts
Asia berencana menutup salah satu gerainya di Indonesia. Manajemen
perusahaan memutuskan untuk menutup Courts Bumi Serpong Damai
(BSD) City Megastore di Tangerang Selatan karena selama ini dinilai tidak
menguntungkan. “Perusahaan tidak ingin menanggung tingginya biaya sewa
selama sisa periode penyewaan," kata sumber internal perusahaan, seperti
diberitakan Retailnews.asia, Jumat (18/1/2019).
Di sisi lain, Courts Retail Indonesia akan membeli bangunan yang selama
ini dijadikan gerainya di Kota Harapan Indah (KHI), Bekasi. Courts juga
akan kehilangan uang jaminan sebesar Rp 14,38 miliar dan harus membayar
22
denda sebesar Rp 38,7 miliar karena menghentikan perjanjian kontraknya
untuk gerai yang berada di BSD. Gerai yang berlokasi di KHI memiliki total
luas ruangan sebesar 21.800 meter persegi, dengan sisa masa sewa masih
sekitar 24 tahun. Courts menambahkan, penutupan gerai dan pembelian aset
baru merupakan bagian dari pengaturan ulang aset properti yang dimiliki
perusahaan. Tindakan itu juga sebagai wujud dari peninjauan yang
berkelanjutan terhadap jaringan gerai Courts di seluruh dunia. Setelah
mengambil alih kepemilikan aset properti di KHI, perusahaan akan
mempertimbangkan opsi untuk mengurangi gerainya dan menggunakan
kembali bangunan yang tersisa untuk keperluan komersial lainnya.
Kemudian bangunan ini diambil alih oleh Sinar Mas Land sebagai bentuk
perluasan area Q-Big karena lokasinya bersebelahan. Sebelumnya Q-Big
sudah memiliki lima gedung utama sebagai pusat perbelanjaan dan terdapat
area plaza yang sangat luas. Megastore yang sebelumnya milik Courts ini
akan menjadi gedung ke-enam Q-Big yang akan dipenuhi oleh tenant-tenant
Q-Big sebelumnya ataupun tenant baru.
2.2.3 Proyek Mall Blok G Q-Big BSD City
Sinar Mas Land memperkenalkan proyek ritel di kawasan township BSD
City: Q-Big BSD City. Mengusung konsep mall complex, Q-Big BSD City
berdiri di atas lahan 17,7 hektar. Memiliki deretan toko utama dengan luas
berkisar 5.000 m² – 10.000 m². Kelima bangunan Q-Big, seluruhnya
23
terintegrasi dengan giant canopy yang didesain ikonik sehingga
memudahkan akses bagi para pengunjung. Proyek ini dibangun dengan
konsep power center yg dilengkapi dengan food & beverage, dan nantinya
akan memiliki nett leaseable area seluas 69.000 m² serta gross floor area
seluas 93.000 m².
Menyasar konsumen keluarga, Q-Big BSD City diciptakan sebagai one stop
shopping concept untuk memenuhi segala kebutuhan rumah tangga seperti
hypermarket, electronic, furniture, home center, home building material dan
kebutuhan lain seperti sport, music, branded factory outlet, cafe, dan
restaurant. Di sini, tersedia sembilan anchor tenant (penyewa utama),
seperti Courts Megastore, Lulu Hypermarket, dan Mitra 10.
Pengalihan Courts menjadi bagian dari Q-Big akan menjadi dampak positif.
Pasalnya area Q-Big menjadi luas dengan tetap menjadikan gedung ini
sebagai pusat perbelanjaan yang tentunya mengusung konsep yang sama
seperti Q-Big sebelumnya. Akan terdapat tenant-tenant lama dan baru yang
siap mengisi ruang kosong gedung ini. Karna gedung ini menjadi gedung keenam Q-Big maka diberi nama gedung G Q-Big.
Download