PROSTIGMIN PROSTIGMIN… ISI: Neostigmin sebagai garam metilsulfat 0,5mg/ampul INDIKASI: Mistenia gravis (Antagonis pelumpuh otot non depolarisasi) KONTRA INDIKASI Hipersensitif, pasien peka bromida, perotonitis atau penyakit tumbatan mekanik saluran cerna atau saluran kemih PERHATIAN Hati-hati penggunaan pada pasien penderita epilepsi, asma bronkus, brakikardia, oklusi koroner baru, vagotonia, hipertiroidisme, aritmia jantung, atautukak peptik. PROSTIGMIN…. EFEK SAMPING gangguan fungsi saraf, gangguan pembuluh darah, intosksikasi saluran cerna DOSIS Miestania gravis: dewasa: 1ml larutan 0,05% (0,5mg) suntikan SK/IM, kemudian dosis harus didasarkan respons individu. Anak-anak: 0,2-0,5mg IM Pencegahan dan Pengobatan Distensi Sesudah Operasi dan Retensi Kemih: 0,5ml larutan 0,05% (0,25mg) suntikan SK/IM segera sesudah operasi, ulang tiap 4-6 jam untuk 2 atau 3 hari. Pengobatan Distensi Pasca Operasi: 1ml larutan 0,05% (0,5mg) suntikan SK/IM, jika perlu. PROSTIGMIN… Pengobatan Retensi Kemih: 1ml larutan 0,05% (0,5mg) suntikan SK/IM; jika urinasi tidak terjadi dalam 1 jam pasien harus dikateter; sesudah kandungan kemih kosong, lanjutkan suntikan 0,5mg tiap 3 jam untuk paling tidak 5 suntikan. Pembalikan Efek Zat Blok Neuromuskulus Nondepolarisasi: Dosis lazim 0,5-2mg prostigmin suntikan I.V perlahan-lahan, ulangi jika perlu. BENTUK SEDIAAN Ampul KATEGORI KEHAMILAN C PROSTIGMIN.. PROSTIGMIN merupakan antikolinesterase yang dapat mencegah hidrolisis dan menimbulkan akumulasi asetilkolin. PROSTIGMIN mempunyai efek nikotinik, muskarinik dan merupakan stimulan otot langsung. Efek muskarinik diantaranya bradikardia, hiperperistaltik, spasme saluran cerna, pembentukan sekret jalan napas dan liur, bronkopasme, berkeringat, miosis dan kontraksi vesika urinaria