106 Perpustakaan Unika Daftar pustaka Alim, Nizarul M. Hapsari Trisni. dan Purwanti Lilik. 2007 “Pengaruh Kompetensi dan Independensi Terhadap Kualitas Auditor dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi”. Jurnal Simposium Akuntansi X Unhas Makasar Juli. Aldhizer, G.R dan James C. Lampe. 1997. “Competitive Bidding, Auditor Tenure, and extent of single Audit Findings”. The Government Accountants Journal vol.46, pp.45-49. Arens, Alvin A dan James K. Loebbecke. 1994. “Auditing: Suatu pendekatan terpadu”. Edisi keempat. Penerbit: Erlangga. Jakarta. Arikunto, Suharsimi. 1998. “Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek”. Cetakan ke 11. Jakarta: PT.Rineka Cipta Ashton, Alison Hubbard. 1991. “Experience and Error Frequency Knowledge as Potential Determinants of Audit Expertise”. The Accounting Review (April), pp. 218-239. Bedard, J. dan M.Chi.19933. “Expertise in Auditing : A journal of Practice and Theory (Supplement).” Bonner, S.E. 1990. “Experience Effect in Auditing: The Rule of Task Spesific Knowledge”. The Accounting Review, 65 (januari), 72-90. Chow, C.W. dan S.J. Rice. 1982. Qualified Audit Opinions and Auditor switching. The Accounting Review. April. P. 326-335. Christiawan, Y.J. 2002. Kompetensi dan Independensi Akuntan Publik: Refleksi Hasil Penelitian Empiris. Journal Directory : Kumpulan Jurnal Akuntansi dan keuangan Unika Petra. Vol.4 / No.2. Cushing, B.E. 1999. Economic Analysis of Accountants’ Ethical Standards : The Case of Audit Opinion Shopping. Journal of Accounting and Public Policy. P. 339-363. Dajan, Anto. 1986. Pengantar Metode Statistik. Jakarta : LP3ES. 107 Perpustakaan Unika Deis, D.R. dan G.A. Groux. 1992. Determinants of Audit Quality in The Public Sector. The Accounting Review. Juli. p. 462-479. De Angelo, L.E. 1981. Auditor Independence, “Low Balling”, and Disclosure Regulation. Journal of Accounting and Economics 3. Agustus. P. 113-127. Dies, Donald R & Jr. Giroux, Gary A. 1992. “Determinants of Audit Quality in the Publik Sector”. The Accounting Review; jul 1992; 67,3. Pg.462. Gozali. Imam. 2005. “Analisis Multivariate Dengan Program SPSS”. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Harhinto, Teguh. 2004, “ Pengaruh Keahlian dan Independensi Terhadap Kualitas Audit”. Tesis Program Pasca Sarjana Magister Akuntansi Universitas Diponegoro (tidak dipublikasikan). Harjanto, Nung, 1999, “Pengendalian Kualitas Audit Untuk Memenuhi Harapan Pihak Internal dan Eksternal”. Wahana, Vol.2. No.2, Agustus 1999; 23-30. Hayes-Roth, E. Waterman. D.A, dan Lenat, D.B. 1983, “An Overview of Expert System”. Accounting Organization dan Society, Vol 14, pp 113-131. Hogan, C.E. 1997. Cost and Benefits of Audit Quality in The IPO Market: A Self Selection Analysis. The Accounting Review. Januari. p. 67-86. IAI.2001. “Standar Profesional Akuntan Publik” Yogyakarta; Salemba Empat. Knapp, Michael C. 1985. “Audit Conflict; An Empirical Study of The Perceived Ability of Auditors to Resist Management Pressure”. The Accounting Review (April), pp.202-211. Lavin, D. 1976. Perception of The Independence of The Auditor. The Accounting Review. Januari. p. 41-50. Mautz, R.K dan H.A. Sharaf. 1993. The Philosophy of Auditing. Sarasota: American Accounting Association. Maryani, T. dan U. Ludigdo. 2001. Survei Atas Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sikap dan Perilaku Etis Akuntan. TEMA. Volume II Nomor 1. Maret. p. 4962. 108 Perpustakaan Unika Meinhard, et al. 1987. “ Governmental Audits: An Action Plan for Excellence”. Jurnal of Accountancy (Juli), pp. 86-91. Meier, H.H dan J. Fuglister. 1992. How to Improve Audit Quality: Perceptions of Auditors and Clients. The Ohio CPA Journal. Juni. p. 21-24. Mock, T.J. dan M. Samet. 1982. A Multi Atribute Model for Audit Evaluation. Journal of Accounting Research (Supplement 1982). p. 99-112. Mulyadi. 1990. Auditing. Penerbit Salemba Empat. Jakarta. Murtanto dan Gudono. 1999. “Identifikasi Karakteristik-Karakteristik Keahlian Audit Profesi Akuntan Publik di Indonesia”. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol.2, No.1, Januari 1999;37-52. Muhammad Ishak. 2000. “Analisis Faktor-Faktor Penentu Kualitas Audit Menurut Persepsi Klien” Tesis Universitas Gajah Mada (tidak dipublikasikan). Nurchasanah, Rizmah, dan Wiwin Rahmanti. 2004. “Analisis Faktor-Faktor Penentu Kualitas Audit”. Jurnal Akuntansi dan Manajemen. 2004; 47-60. Nurgiyantoro. Burhan, Gunawan, dan Marzuki. 2000. “Statistik Terapan: Untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial”. Cetakan Pertama Gajah Mada University Press. Yogyakarta. Nugrahaningsih, P. 2005. Analisis Perbedaan Perilaku Etis Auditor di KAP dalam Etika Profesi (Studi Terhadap Peran Faktor-faktor Individual: Locus of Control, Lama Pengalaman Kerja, Gender dan Equity Sensitivity). SNA VIII Solo. p. 617-630 Pany, K dan M.J. Reckers. 1980. The Effect of Gifts, Discounts, and Client Size on Perceived Auditor Independence. The Accounting Review. Januari. p. 50-61. Ricy W.A, Dimas. 2007. “Persepsi Akuntan Publik dan Akuntan Pendidik Tentang Keahlian yang Penting untuk Berkarir Sebagai Akuntan Publik”. Skripsi Program Sarjana Akuntansi Universitas Diponegoro (tidak dipublikasikan). Saifudin. 2004, “Pengaruh Kompetensi dan Independensi Terhadap Opini Audit Going Concern (Studi Kuasieksperimen Pada Auditor dn Mahasiswa)”. Jurnal MAKSI, vol.4, Agustus 2004;195-212. 109 Perpustakaan Unika Sekar Mayangsari. 2003. “Pengaruh Keahlian Audit dan Independensi Terhadap Pendapat Audit; Sebuah Kuasieksperimen”. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol.6, No1, Januari 2003:1-22. Shockley, R. 1981. Perceptions of Auditors Independen: An Empirical Analysis. The Accounting Review. Oktober. p. 785-800. Supriyono, R.A. 1988. “Pemeriksaan Akuntan (Auditing): Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Independensi Akuntan Publik”. Edisi Pertama, BPFE. Yogyakarta. Sutton, Steve G. 1993. “Toward an Understanding of the Factors Affecting The Quality of The Audit Process”.Decision Sciences, Vol.24. pp.88-105. Teoh, S.H dan T.J.Wong. 1993. Perceived Audit Quality and The Earnings Response Coefficient. The Accounting Review. April. p. 346-366. Tubbs, R.M. 1992. “The Effect of Experience on Auditor’s Organization and Amount of Knowledge”. The Accounting Review, 67 (Oktober). 783-801. Wati, C dan B. Subroto. (2003). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Independensi Penampilan Akuntan Publik (Survei pada Kantor Akuntan Publik dan Pemakai Laporan Keuangan di Surabaya). Tema. Volume IV. Nomor 2. p. 85101. Widagdo, Ridwan. 2002. “Analisis Pengaruh Atribut-Atribut Kualitas Audit Terhadap Kepuasan Klien”. Tesis Program Pasca Sarjana Magister Akuntansi Universitas Diponegoro (tidak dipublikasikan). Wooten, T.G. 2003. It is Impossible to Know The Number of Poor-Quality Audits that simply go undetected and unpublicized. The CPA Journal. Januari. p. 4851.