Uploaded by User37095

PENULISAN BUTIR SOAL LPMP(SURYANA)

advertisement
PENYUSUNAN
BUTIR-BUTIR SOAL
TIM WIDYAISWARA
LPMP DKI JAKARTA
Disajikan pada:
Pendampingan Guru dalam Penyusunan Soal
PTS,PAS,UN
Tahun 2019
1
SEPERTI APA SOAL YANG
BAIK ?
Menu
2
Terus
1.
2.
3.
VALID: MENGUJIKAN MATERI/KOMPETENSI YANG TEPAT
RELIABEL: KONSISTEN HASIL PENGUKURANNYA
FAIR (TIDAK MERUGIKAN PIHAK TERTENTU):
a. JUJUR
-TINGKAT KESUKARAN SOAL = KEMAMPUAN SISWA
-TIDAK MENJEBAK
-MATERI YANG DIUJIKAN SESUAI DENGAN JENIS TES DAN BENTUK SOAL YANG
DIGUNAKAN
-MENETAPKAN PENSKORAN YANG TEPAT
b. SEIMBANG
-MATERI YANG DIUJIKAN=MATERI YANG DIAJARKAN
-WAKTU UNTUK MENGERJAKAN SOAL SESUAI
-MENGURUTKAN SOAL DARI YANG MUDAH – SUKAR
-MENGURUTKAN LEVEL KOGNITIF DARI YANG RENDAH – TINGGI
-MENGURUTKAN/MENGELOMPOKKAN JENIS BENTUK SOAL YANG
DIGUNAKAN
c. ORGANISASI:
-JELAS PETUNJUK DAN PERINTAHNYA
- URUTAN MATERI DALAM TES = URUTAN MATERI YANG DIAJARKAN
-LAYOUT SOAL JELAS DAN MUDAH DIBACA
-BERPENAMPILAN PROFESIONAL.
4. TRANSPARAN: JELAS APA YANG DIUJIKAN, TUGASNYA, DAN KRITERIA PENSKORANNYA?
5. AUTENTIK: HARUS HASIL KERJA SISWA DAN SESUAI DENGAN DUNIA RIIL/NYATA.
3
MENENTUKAN TUJUAN PENILAIAN
MEMPERHATIKAN KOMPETENSI INTI
MENENTUKAN KD/GABUNGAN KD/MATERI PENTING (UKRK)
TES
NON - TES
TEPAT DIUJIKAN SECARA
TERTULIS?
-PENGAMATAN/
OBSERVASI
(SIKAP, PORTOFOLIO,)
TEPAT
TIDAK TEPAT
TES PERBUATAN
BENTUK OBJEKTIF
(PG, ISIAN, B-S,
JAWABAN SINGKAT,
MENJODOHKAN)
BENTUK
URAIAN
-KINERJA (PERFORMANCE)
-PENUGASAN (PROJECT)
-HASIL KARYA (PRODUCT)
.
TULISLAH BERDASARKAN KAIDAH PENULISAN SOALNYA DAN SUSUNLAH PEDOMAN PENSKORANNYA
Menu
Terus
4
KRITERIA KOMPETENSI/MATERI PENTING
1. Urgensi: KD/indikator/materi yang secara teoretis,
mutlak harus dikuasai oleh siswa.
2. Kontinuitas: KD/indikator/materi lanjutan yang
merupakan pendalaman materi sebelumnya.
3. Relevansi: yang diperlukan untuk mempelajari
dalam bidang studi lain.
4. Keterpakaian: memiliki nilai terapan tinggi dalam
kehidupan sehari-hari.
DISINGKAT UKRK
Menu
Terus
5
LANGKAH-LANGKAH PENULISAN
1. Menentukan tujuan tes,
2. Menentapkan materi/kompetensi UKRK,
3. Menyusun kisi-kisi,
4. Menulis butir soal dan kunci jawaban/pedoman
penskorannya berdasarkan kaidah penulisan,
5. Menelaah soal (validasi soal) dan mengecek
kebenaran kunci jawabannya,
6. Merakit soal menjadi perangkat tes (termasuk
merandom kunci jawabannya untuk bentuk
objektif).
Menu
Terus
6
PENJABARAN KOMPETENSI MENJADI INDIKATOR
SOAL
1
KOMPETENSI
2
3
INDIKATOR 3
2
INDIKATOR
SOAL
3
SOAL
2
2
1. Tingkat ketercapaian Kompetensi
2. Keterkaitan antara tiap komponen dan
komponen yang mendahuluinya.
3. Urutan langkah-langkah antarkomponen.
Menu
Terus
7
TEKNIK PERUMUSAN INDIKATOR SOAL
1. BILA SOAL TERDAPAT STIMULUS
Rumusan indikatornya:
Disajikan …, siswa dapat menjelaskan …
A
B
C
dengan tepat.
Rumusan indikator:
D
A = audience
B = behaviour
C = condition
D = degree
2. BILA SOAL TIDAK TERDAPAT STIMULUS
Rumusan indikatornya:
Siswa dapat membedakan … dengan tepat.
A
B
D
Menu
Terus
8
SYARAT INDIKATOR SOAL
YANG BAIK
1.Memuat KD/indikator/materi yang
hendak diukur.
2. Memuat kata kerja operasional yang
dapat diukur.
3. Berkaitan erat dengan indikator/materi.
4. Dapat dibuatkan soalnya.
Menu
Terus
9
KATA KERJA OPERASIONAL INDIKATOR
PADA PENILAIAN PENGETAHUAN
C1 (Pengetahuan) C2 (Pemahaman)
C3 (Penerapan)
Menyebutkan
Menjelaskan
Mengurutkan
Mengidentfikasi
Mencirikan
Menerapkan
Menunjukkan
Membedakan
Menghitung
Membaca
Menerangkan
Menggambar
Menulis
Mengemukakan
Menggunakan
10
LANJUTAN…
KATA KERJA OPERASIONAL INDIKATOR
PADA PENILAIAN PENGETAHUAN
C4 (Analisis)
C5 (Penilaian)
C6 (Kreasi)
Menganalisis
Membandingkan
Menyusun
Merinci
Menyimpulkan
Mengarang
Merasionalkan
Menilai
Menggabungkan
Menelaah
Merangkum
Menampilkan
Mengukur
Membuktikan
Menyiapkan
11
KELEBIHAN
KELEMAHAN
1. Mudah koreksinya
2. Waktu koreksi lebih cepat
3. Mengcover materi lebih luas
4. Mudah dianalisis
5. Dapat menjangkau lebih banyak materi/
kompetensi yang akan diukur
6. Lebih efisien dalam menilai
7. Dapat mengkover materi yang lebih
luas/dapat mencakup hampir seluruh
SK, KD
8. Mudah dianalisis butir soalnya dengan
software tertentu
9. Jawaban yang benar hanya satu
10. Siswa lebih mudah mengerjakan
11. Penyelesaian soal lebih sederhana
12. Mudah dibuat online
13. Soal dapat disusun bervariasi
berdasarkan indikator yang sama
14. Bisa dijawab dalam waktu singkat
1. Membuat soal memerlukan waktu yang
lama
2. Sulit membuat pengecoh
3. Lebih bersifat subjektif (siswa
menjawab bersifat tebak-tebakan)
4. Tidak dapat mengetahui
proses/langkah-langkah siswa dalam
menyelesaikan soal
5. Memungkinkan jawab spekulasi
6. Memungkinkan adanya kebocoran yang
mudah
7. Mudah ditebak jawabannya oleh siswa
8. Rawan bocor apabila hanya membuat 1
set soal untuk kelas parallel
9. Kesulitan menulis/membuat soal untuk
analisis dan sintesis
10. Memerlukan banyak biaya karena
membutuhkan kertas penggandaan yang
lebih banyak
11. Hasil skor yang tinggi belum tentu dari
kemampuan sebenarnya (betul jawaban
12
karena kebetulan)
Menu
Terus
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK PILIHAN GANDA
Mata Pelajaran : ________________
Kelas/Semester : _________________
Penulis/Penelaah : ________________
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
A.
1.
2.
3.
4.
1 2 3 4 5
Materi
Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisikisi.
Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis
tes/bentuk soal yang dipergunakan.
Pilihan jawaban homogen dan logis.
Hanya ada satu kunci jawaban.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
13
Nomor Soal
No.
B.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4
5
Konstruksi
Pokok soal dirumuskan dengan singkat, jelas, dan tegas
Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban merupakan
pernyataan yang diperlukan saja
Pokok soal tidak memberi petunjuk kunci jawaban
Pokok soal bebas dari pernyataan yang bersifat negatif ganda
Pilihan jawaban homogen dan logis ditinjau dari segi materi
Gambar, grafik, tabel, diagram, atau sejenisnya jelas dan
berfungsi
Panjang pilihan jawaban relatif sama
Pilihan jawaban tidak menggunakan pernyataan "semua
jawaban di atas salah/benar" dan sejenisnya
Pilihan jawaban yang berbentuk angka/waktu disusun
berdasarkan urutan besar kecilnya angka atau kronologisnya
Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal sebelumnya
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
14
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4 5
C. Bahasa/Budaya
15. Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan
jenjang pendidikan siswa.
16. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku.
17. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku
setempat/tabu.
18. Pilihan jawaban tidak mengulang kata/ kelompok
kata yang sama, kecuali merupakan satu kesatuan
pengertian.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
15
Menu
Terus
16
MENUNTUT
PENALARAN TINGGI
SETIAP SOAL:
1. DIBERIKAN DASAR PERTANYAAN
(STIMULUS)
2. MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR
KRITIS
3. MENGUKUR KETERAMPILAN
PEMECAHAN MASALAH
Menu
Terus
17
MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
1. Membandingkan
-Apa persamaan dan perbedaan antara ... dan ....
-Bandingkan dua cara berikut tentang ....
2. Hubungan sebab-akibat
-Apa penyebab utama ....
-Apa akibat ....
3. Memberi alasan (justifying)
-Manakah pilihan berikut yang kamu pilih, mengapa?
-Jelaskan mengapa kamu setuju/tidak setuju dengan pernyataan tentang ....
4. Meringkas
-Tuliskan pernyataan penting yang termasuk ....
-Ringkaslah dengan tepat isi ....
5. Menyimpulkan
-Susunlah beberapa kesimpulan yang bersasal dari data ....
-Tulislah sebuah pernyataan yang dapat menjelaskan peristiwa berikut ....
Menu
Terus
18
6. Berpendapat (inferring)
-Berdasarkan ..., apa yang akan terjadi bila ....
-Apa reaksi A terhadap ....
7. Mengelompokkan
-Kelompokkan hal berikut berdasarkan ....
-Apakah hal berikut memiliki ....
8. Menciptakan
-Tuliskan beberapa cara sesuai dengan ide Anda tentang ....
-Lengkapilah cerita ... tentang apa yang akan terjadi bila ....
9. Menerapkan
-Selesaikan hal berikut dengan menggunakan kaidah ....
-Tuliskan ... dengan menggunakan pedoman ....
10. Analisis
-Manakah penulisan yang salah pada paragraf ....
-Daftar dan beri alasan singkat tentang ciri utama ....
11. Sintesis
-Tuliskan satu rencana untuk pembuktian ....
-Tuliskan sebuah laporan ....
12. Evaluasi
-Apakah kelebihan dan kelemahan ....
-Berdasarkan kriteria ..., tuliskanlah evaluasi tentang ....
Menu
Terus
19
Mengukur Keterampilan Pemecahan Masalah
1. Mengidentifikasi masalah
Contoh indikator soalnya: Disajikan deskripsi suatu situasi/masalah, siswa
dapat mengidentifikasi masalah yang nyata atau masalah apa yang harus
dipecahkan.
2. Merumuskan masalah dalam bentuk pertanyaan
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan yang berisi sebuah
masalah, siswa dapat merumuskan masalah dalam bentuk pertanyaan.
3. Memahami kata dalam konteks
Contoh indikator soalnya: Disajikan beberapa masalah yang konteks kata
atau kelompok katanya digarisbawahi, siswa dapat menjelaskan maknanya
yang berhubungan dengan masalah itu dengan kata-katanya sendiri.
4. Mengidentifikasi masalah yang tidak sesuai
Contoh indikator soalnya: Disajikan beberapa informasi yang relevan dan
tidak relevan terhadap masalah, siswa dapat mengidentifikasi semua
informasi yang tidak relevan.
5. Memilih masalah sendiri
Contoh indikator soalnya: Disajikan beberapa masalah, siswa dapat
memberikan alasan satu masalah yang dipilih sendiri, dan menjelaskan
cara penyelesaiannya.
Menu
Terus
20
6. Mendeskripsikan berbagai strategi
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah, siswa
dapat memecahkan masalah ke dalam dua cara atau lebih, kemudian
menunjukkan solusinya ke dalam gambar, diagram, atau grafik.
7. Mengidentifikasi asumsi
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah, siswa
dapat memberikan solusinya berdasarkan pertimbangan asumsi untuk
saat ini dan yang akan datang.
8. Mendeskripsikan masalah
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah, siswa
dapat menggambarkan sebuah diagram atau gambar yang menunjukkan
situasi masalah.
9. Memberi alasan masalah yang sulit
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah masalah yang sukar
dipecahkan atau informasi pentingnya dihilangkan, siswa dapat
menjelaskan mengapa masalah ini sulit dipecahkan atau melengkapi
informasi penting yang dihilangkan.
10. Memberi alasan solusi
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dengan
dua atau lebih kemungkinan solusinya, siswa dapat memilih satu solusi
yang paling tepat dan memberikan alasannya.
Menu
Terus
21
11. Memberi alasan strategi yang digunakan
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dengan
dua atau lebih strategi untuk menyelesaikan masalah, siswa dapat
memilih satu strategi yang tepat untuk menyelesaikan masalah itu dan
memberikan alasannya.
12. Memecahkan masalah berdasarkan data dan masalah
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah cerita, kartun, grafik atau tabel
dan sebuah pernyataan masalah, siswa dapat memecahkan masalah dan
menjelaskan prosedur yang dipergunakan untuk menyelesaikan masalah.
13. Membuat strategi lain
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dan satu
strategi untuk menyelesaikan masalanya, siswa dapat menyelesaikan
masalah itu dengan menggunakan strategi lain.
14. Menggunakan analogi
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dan
strategi penyelesaiannya, siswa dapat: (1) mendeskripsikan masalah lain
(analog dengan masalah ini) yang dapat diselesaikan dengan
menggunakan strategi itu, (2) memberikan alasannya.
Menu
Terus
22
15. Menyelesaiakan secara terencana
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah situasi masalah yang
kompleks, siswa dapat menyelesaikan masalah secara terencana mulai
dari input, proses, output, dan outcomenya.
16. Mengevaluasi kualitas solusi
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dan
beberapa strategi untuk menyelesaikan masalah, siswa dapat: (1)
menjelaskan dengan menerapkan strategi itu, (2) mengevaluasinya, (3)
menentukan strategi mana yang tepat, (4) memberi alasan mengapa
strategi itu paling tepat dibandingkan dengan strategi lainnya.
17. Mengevaluasi strategi sistematikanya
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah,
beberapa strategi pemecahan masalahnya, dan prosedurnya, siswa dapat
mengevaluasi strategi pemecahannya berdasarkan prosedur yang
disajikan.
Menu
Terus
23
ASPEK YANG DIPERHATIKAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
KD DIAMBIL DARI KURIKULUM?
UKRK?
INDIKATOR SOAL = KD ?
SOAL = INDIKATOR SOAL?
SOAL = KAIDAH PENULISAN SOAL?
PEDOMAN PENSKORAN = SOAL?
Menu
Terus
24
KARTU SOAL BENTUK PG
Jenis Sekolah : ------------Mata Pelajaran : ------------Bahan Kelas/smt: ------------Bentuk Tes
: _______
Penyusun:
1. -----------2. ------------Tahun ajaran: ---------------
BUKU SUMBER:
KOMPETENSI
RUMUSAN BUTIR SOAL
NO. SOAL
INDIKATOR
KUNCI
MATERI
INDIKATOR SOAL
Menu
Terus
25
KARTU SOAL URAIAN
Jenis Sekolah : ------------Mata Pelajaran : ------------Bahan Kelas/smt: ------------Bentuk Tes
: Tertulis (Uraian)
STANDAR KOMPETENSI
Penyusun:
1. -----------2. ------------Tahun ajaran: ---------------
BUKU SUMBER:
RUMUSAN BUTIR SOAL
NO. SOAL
KOMPETENSI DASAR
MATERI
INDIKATOR SOAL
Menu
Terus
26
PEDOMAN PENSKORAN
No.
Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai
Skor
Skor maksimum=
Menu
Terus
27
KELEBIHAN
KELEMAHAN
Penskoran valid, objektivitas tinggi
Mudah memberikan skor & Kuncinya pasti
Mudah penilaiannya
Jawaban terarah/seragam
Baik untuk ulangan harian & Mudah pembuatannya
Dapat menguji materi secara luas
Halaman soal sedikit
Tidak memberi kesempatan siswa berspekulasi
dan mencontek teman
Waktu tes dapat dibuat singkat
Kunci jawaban mudah dibuat
Mudah menyesuaikan dengan indiKator
Dapat digunakan untuk tes lisan
Tidak memerlukan distraktor
Menghindari jawaban yang asal-asalan
Dapat dikoreksi oleh orang selain pembuat soal
Tidak memiliki pengecoh
Tidak dapat mengukur keterampilan siswa
dalam memecahkan masalah
Tidak dapat menguak permasalahan dalam,
kemampuan analisis, sintesis sehingga tidak
dapat mengukur kedalaman kemampuan
kognitif siswa
Materi yang diujikan terbatas
Kurang kompleks & Tidak menantang
Siswa menjawab dengan baku
Tidak dapat merangsang analisis siswa
Menu
Terus
28
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK JAWABAN SINGKAT
Mata Pelajaran : ________________
Kelas/Semester : _________________
Penulis/Penelaah : ________________
No
Aspek yang Diperhatikan
Nomor
Soal
1234 5
A. Materi
1. Soal sudah sesuai dengan indikator soal
dalam kisi-kisi.
2. Materi yang ditanyakan sesuai dengan
jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
29
Nomor Soal
No.
B.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4
5
Konstruksi
Pernyataan sudah disusun dengan bentuk pertanyaan langsung.
Pernyataan sudah disusun dengan bentuk pertanyaan yang
menuntut jawaban singkat/pendek yang berupa sebuah kata,
angka, simbol, atau kelompok kata.
Tempat jawaban sudah berbentuk garis lurus (bukan titik-titik).
Hindarilah pernyataan yang menggunakan kata-kata yang
langsung mengutip dari uraian materi buku pelajaran.
Pertanyaan hanya ada satu jawaban yang benar.
Tempat jawaban yang dikosongkan sudah sama panjangnya dan
ditempatkan setelah pertanyaan.
Jika jawaban yang dikehendaki adalah menuntut satuan urutan,
maka ungkapkanlah secara rinci di dalam pertanyaan.
Pertanyaan sudah menuntut jawaban singkat, misalnya
menggunakan kata tanya siapa, kapan, berapa, di mana.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
30
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4 5
C. Bahasa/Budaya
11. Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan
jenjang pendidikan siswa.
12. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku.
13. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku
setempat/tabu.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
31
KELEBIHAN
 1. Jawaban hanya satu yang benar
 2. Memudahkan penskoran
 3. Pembuatan soal yang relatif
mudah
 4. Pengoreksian relatif mudah
 5. Menyiapkan perangkat soalnya
cepat karena sederhana
 6. Mudah untuk mengoreksi dan
penskorannya
 7. Kuncinya pasti
 8. Jawaban yang diharapkan sudah
jelas/tegas
 9. Mudah membuatnya menurut
tingkatan
10. Menghindari jawaban yang asal
asalan/untung-untungan bagi
siswa
11. Bentuk soal simple/sederhana
Menu
KELEMAHAN
 1. Pertanyaan kadang kurang jelas
 2. Panjang jawaban kadang tidak
sama panjang
 3. Kurang disukai siswa
 4. Cenderung bersifat hafalan
 5. Tidak dapat digunakan untuk
mengukur pemahaman siswa
terhadap suatu masalah secara
utuh
 6. Kurang menggali heterogenitas
kemampuan
 7. Siswa menjawab berdasarkan
informasi yang sudah
baku/standar, bukan
pengembangan pemikiran.
Terus
32
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK ISIAN
Mata Pelajaran : ________________
Kelas/Semester : _________________
Penulis/Penelaah : ________________
No
Aspek yang Diperhatikan
Nomor
Soal
1234 5
A. Materi
1. Soal sudah sesuai dengan indikator soal
dalam kisi-kisi.
2. Materi yang ditanyakan sesuai dengan
jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
33
Nomor Soal
No.
B.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Aspek yang Diperhatikan
1
2
3
4
5
Konstruksi
Pernyataan soal sudah dirumuskan secara konkret, sehingga jelas
jawaban yang diharapkan.
Hindarkan petunjuk ke arah jawaban yang benar.
Susunlah pertanyaan yang dapat mempermudah penskorannya.
Hindarkan pernyataan-pernyataan yang kurang tegas.
Susunlah soal dengan pernyataan berita.
Usahakan hanya ada satu jawaban yang benar.
Hindarkan pernyataan yang terlalu banyak dihilangkan.
Pernyataan yang dihilangkan adalah bentuk kata atau frasa yang
merupakan kunci jawaban dan bukan hal-hal yang tidak penting.
Hindarkan pernyataan yang diambil langsung persis sama dengan di
dalam buku pelajaran.
Tempat jawaban yang disediakan untuk setiap soal harus sama
panjangnya.
Dalam menyusun soal yang memerlukan jawaban rincian perlu disusun
secara berurutan.
Soal sudah diberi nomor pada tiap-tiap tempat jawaban.
Soal sudah disusunkan pedoman penskorannya (mendaftarsemua
kemungkinan jawaban yang benar).
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
34
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4 5
C. Bahasa/Budaya
11. Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan
jenjang pendidikan siswa.
12. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku.
13. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku
setempat/tabu.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
35
KELEBIHAN
1. Soal mudah dibuat oleh guru.
2. Cocok dalam menyampaikan
materi-materi konsep
3. Cepat dalam penulisan dan
penskorannya
4. Dapat memberikan kemudahan
menjawab pertanyaan karena
jawaban sudah ada
5. Soalnya homogen dan logis
6. Dapat mengembangkan
kemampuan siswa untuk
menghubungkan dua kejadian
sebab-akibat
7. Cocok untuk menguji konsepkonsep penting
8. Cocok untuk menguji kognitif:
hafalan dan pemahaman
KELEMAHAN
1. Siswa dalam menjawab dapat
melakukan asal menjodohkan.
2. Kurang cocok digunakan dalam
bentuk soal yang bersifat analisis,
sintesis dan evaluasi
3. Rentan saling contek
4. Jika anak tahu jawaban
sebelumnya dia berpeluang untuk
benar semua
5. Komposisi soal dan jawaban terlalu
banyak sehingga membinggungkan
anak dan untuk menjawabnya
memerlukan waktu yang relatif
lama
Terus
36
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK MENJODOHKAN
Mata Pelajaran : ________________
Kelas/Semester : _________________
Penulis/Penelaah : ________________
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
A.
1.
2.
3.
1 2 3 4 5
Materi
Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisikisi.
Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis
tes/bentuk soal yang dipergunakan.
Materi yang ditanyakan sudah homogen untuk
setiap kelompok, baik kelompok soal (pokok soal)
maupun pilihan jawabannya.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
37
Nomor Soal
No.
B.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4
5
Konstruksi
Pertanyaan dan pilihan jawaban sudah disusun dengan
homogen, paralel/ sejajar.
Soal sudah disusun sebelah kiri dengan bernomor, pilihan
jawaban disusun di sebelah kanan dengan diberi nomor urut
dengan huruf.
Pertanyaan dan pilihan jawaban sudah disusun secara
sistematis.
Pertanyaan dan pilihan sudah ditulis dalam halaman yang sama.
Jumlah soal tidak lebih dari 15 butir soal.
Jumlah pilihan jawaban sudah disusun lebih banyak daripada
soalnya.
Pokok soal dan pilihan jawaban disusun dengan pertanyaan
yang pendek.
Petunjuk mengerjakan soal sudah jelas.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
38
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4 5
C. Bahasa/Budaya
11. Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan
jenjang pendidikan siswa.
12. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku.
13. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku
setempat/tabu.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
39
KELEBIHAN
KELEMAHAN
1. Akan dengan mudah membuatnya
karena jawaban yang benar sudah
diatur
2. Siswa yang di atas rata-rata
intelegensinya akan dengan mudah
menjawabnya karena soal dan
jawaban sudah tersedia
3. Mudah membuat kunci jawaban
4. Penskorannya mudah
5. Koreksi lebih mudah
6. Membuat soal cepat karena tidak
perlu pengecoh seperti soal Pilihan
Ganda
7. Mengungkap lebih pada kognitif,
hafalan bukan pengertian konsep
Menu
1. Ada kendala dalam penulisan soal
karena harus jelas daya
pembedanya
2. Soalnya terlalu panjang sehingga
waktu yang digunakan lama
3. Siswa yang intelejensinya kurang
dalam menjawabnya akan di kirakira saja
4. Mudah ditebak karena cuma dua
alternatif
5. Kemungkinan asal jawab besar
(menebak)
6. Cenderung menitikberatkan
kemampuan menghafal daripada
menganalisis
40
Terus
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK BENAR-SALAH
Mata Pelajaran : ________________
Kelas/Semester : _________________
Penulis/Penelaah : ________________
No
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
A.
1.
2.
1 2 3 4 5
Materi
Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisikisi.
Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis
tes/bentuk soal yang dipergunakan.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
41
Nomor Soal
No.
B.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Aspek yang Diperhatikan
1
2
3
4
5
Konstruksi
Petunjuk cara mengerjakan soal sudah jelas.
Pertnyataan soal mengandung ungkapan yang tidak pasti seperti:
barangkali, kadang-kadang, pada umumnya, kebanyakan.
Pernyataan soal mengandung negatif ganda.
Pernyataan soal terlalu panjang dan kompleks.
Pernyataan soal sudah mutlak benar atau mutlak salah.
Jumlah soal yang benar sudah relatif sama dengan julah soal yang salah.
Penempatan soal yang benar dan yang salah sudah diatur secara acak.
Setiap satu soal hanya mengandung satu gagasan.
Soal tidak bergantung pada jawaban soal lainnya.
Susunan kalimat soal tidak langsung mengutip apa adanya kalimat dari
buku.
Soal terhindar dari hal-hal yang kurang perlu atau bersifat teka-teki atau
tebak-tebakan.
Soal tidak menggunakan pernyataan yang berarti ganda atau lebih.
Soal yang menanyakan pendapat, sudah disertakan sumber yang
mengemukakan pendapat.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
42
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
1 2 3 4 5
C. Bahasa/Budaya
16. Pernyataan soal sudah dituliskan dengan kalimat
atau pernyataan berita.
17. Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan
jenjang pendidikan siswa.
18. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku.
19. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku
setempat/tabu.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
43
KELEBIHAN
KELEMAHAN
1. Penyusunan soal tidak
membutuhkan waktu yang lama.
2. Mengembangkan kemampuan
bahasa/verbal peserta ujian
3. Menggali kemampuan berpikir
kritis
4. Biaya pembuatan lebih murah
5. Mampu mengukur jalan pikiran
anak secara urut, sistematis, logis
6. Mampu memberikan penskoran
yang tepat pada setiap langkah
siswa
7. Mampu memberikan gambaran
yang tepat pada bagian-bagian
yang belum dikuasai siswa
1. Membutuhkan waktu yang cukup
banyak untuk koreksi
2. Membutuhkan waktu yang lebih
lama untuk menyelesaikan satu
soal uraian
3. Tidak banyak mencakup KD
4. Untuk nilai pada awal koreksi nilai
sangat ketat, tetapi setelah koreksi
dalam jumlah banyak nilai agak
longgar sehingga kurang obyektif
5. Tidak mampu mencakup materi
essensial seluruhnya
Menu
Terus
44
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK URAIAN
Mata Pelajaran : ________________
Kelas/Semester : _________________
Penulis/Penelaah : ________________
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
A.
1.
2.
3.
4.
1 2 3 4 5
Materi
Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisikisi.
Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis
tes/bentuk soal yang dipergunakan.
Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan
sudah sesuai.
Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang jenis
sekolah atau tingkat kelas.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
45
No
Aspek yang Diperhatikan
Nomor
Soal
1234 5
B. Konstruksi
5. Menggunakan kata tanya atau perintah
yang menuntut jawaban uraian.
6. Ada petunjuk yang jelas tentang cara
mengerjakan soal.
7. Ada pedoman penskorannya.
8. Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang
sejenisnya disajikan dengan jelas dan
terbaca.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Terus
46
No.
Nomor Soal
Aspek yang Diperhatikan
C.
9.
10.
11.
12.
13.
1 2 3 4 5
Bahasa/Budaya
Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan
jenjang pendidikan siswa.
Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku.
Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku
setempat/tabu.
Tidak menggunakan kata/ungkapan yang
menimbulkan penafsiran ganda atau salah
pengertian.
Tidak mengandung kata/ungkapan yang dapat
menyinggung perasaan siswa.
Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah!
Menu
Terus
47
Menu
Terus
48
KESIMPULAN
1. Tujuan utama penulisan soal TPB adalah untuk mengetahui
apakah materi yang telah diajarkan sudah dikuasai siswa
secara tuntas atau belum. Bukan untuk mempersulit siswa.
2. Bentuk tes (tertulis, lisan, praktik/pengamatan sikap) dan bentuk
soal (PG, U, JS, I, M, B-S) disesuaikan dengan tuntutan KD/
indikator/materi dalam kurikulum.
3. Agar tercapai validitas isi/konstruk, dalam menulis soal TPB
harus berdasarkan kisi-kisi dan kaidah penulisan soalnya:
materi, konstruksi, dan bahasa/ budaya.
4. Penyusunan pengecoh (untuk PG) harus dapat “bermakna” bagi
pemilihnya. Artinya guru dengan mudah mengetahui kesulitan/
penyakit siswa, kemudian guru dapat memberikan obat yang
tepat supaya siswa cepat sembuh.
Menu
Terus
49
TES MENJADI PENULIS SOAL YANG BAIK
Apakah Anda yakin bahwa Anda adalah penulis soal yang baik? Jawablah pernyataan di
bawah ini dengan menuliskan di depan soal dengan huruf:
S = bila pernyataan sesuai dengan Anda,
TS= bila pernyataan tidak sesuai dengan Anda.
SELAMAT MENCOBA!
___ 1. Lebih baik memulai dengan pertanyaan-pertanyaan yg sulit daripada
pertanyaan-pertanyaan yang mudah.
___ 2. Sebaiknya materi diukur dengan pertanyaan yang jawabannya sederhana
yaitu “ya” atau “tidak”.
___ 3. Pertanyaan yang diberikan sama pentingnya dengan kompetensi yang
diukur.
___ 4. Dalam menulis soal, saya harus mengabaikan “kemampuan siswa” dan
memfokuskan pada kompetensi dan materi yang ditargetkan.
___ 5. Untuk dapat menjawab benar soal, Anda harus berusaha menekan siswa.
___6. Menunjukkan minat yang sungguh-sungguh pada orang lain biasanya
mengurangi sikap membela diri dari orang lain.
___ 7. Lebih baik menggunakan pertanyaan yang terbuka daripada pertanyaan
yang tertutup.
___ 8. Dalam bertanya cobalah hindarkan kesan memberikan ancaman terhadap
status, masa depan, atau kesejahteraan mereka.
___ 9. Cobalah membaca pikiran yang tersirat dan mendapatkan persoalan inti
yang benar.
___10. Jika siswa tidak memberikan jawaban yang tepat pada pertanyaan Anda,
tunjukkan itu terus terang padanya.
Menu
Terus
50
Kunci jawaban: 1. TS
2. TS
3. S
4. TS
5. TS
6. S
7. S
8. S
9. TS
10. TS
Berilah skor 1 untuk jawaban yang benar dan 0 untuk jawaban yang salah.
Kemudian jumlahkan skor yang benar. Bila Anda memperoleh skor:
9 – 10= Anda merupakan penulis soal yang luar biasa. Kepribadian Anda baik
untuk menjadi penulis soal yang baik. “SELAMAT!”
6 – 8= Anda memang pandai menulis soal, tetapi masih kurang terampil.
4 – 5 = Pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan kepada siswa masih sangat
menyulitkan, seperti penegak hukum. Orang yang memberi pertanyaan
dengan cara demikian tidak dapat mengetahui apakah siswa sudah
menguasai materi yang diajarkan atau belum atau sudah tercapai target
kompetensinya atau belum.
Kurang dari 4 = Pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan kepada siswa
kurang bermutu dan mungkin Anda memerlukan pelatihan untuk
menjadi penulis soal yang baik. Menjadi penulis soal yang baik juga
memerlukan banyak kualitas kepribadian yang lain, di antaranya seperti
kesabaran, menghargai, bersahabat, berkeinginan baik, berperilaku
51
adil,
dan berpikiran positif.
Menu
Terus
Menu
Terus
52
TERIMAKASIH
Semoga Bermanfaat
Download