Nama : Alif Fiyanto Kelas : Reg2 A LCD MONITOR LCD (Liquid Crystal Display) adalah suatu kaca tipis dan datar yang menampilkan visual atau gambar yang menggunakan sifat modulasi cahaya kristal cair. LCD mempunyai susunan pixelpixel yaitu kotak-kotak kecil yang tak terlihat oleh kasap mata. LCD ini ditemukan oleh Tatsuo Ochida yang sekarang menjabat sebagai Direktur Pascasarjana Tohoku University, Jepang, dan saat ini telah menggantikan tabung sinar katoda (CRT) karena keunggulan LCD ini dapat menampilkan gambar yang lebih bagus dari tabung CRT, dan keunggulan lainnya adalah lebih ringan, portabel, lebih murah, lebih dapat diandalkan, dan lebih aman pada mata. LCD lebih hemat energi dan pembuangan menawarkan lebih aman daripada CRT. Konsumsi daya listrik yang rendah itu memungkinkan untuk digunakan dalam baterai bertenaga kecil. Berbagai ukuran monitor LCD yang banyak digunakan saat ini adalah ukuran 16“ wide, 19” wide, 20” wide, 22“ wide, dan ukuran 15“ dan 17“,dan ada beberapa resolusi monitor LCD, yaitu resolusi standar adalah 1024 x 768 pixels dan 1280 x 768 pixels yang biasanya dimiliki oleh LCD dengan ukuran 15“ non wide atau 17” non wide. NAMA : ALDI BRAMANTYO KELAS : REG2 A LCD merupakan singkatan dari Liquid Crystal Display. Penemunya bernama Tatsuo Ochida yang sekarang menjabat sebagai Direktur Pascasarjana Tohoku University, Jepang. Modul LCD ini dapat dengan mudah dihubungkan dengan mikrokontroller. LCD yang paling sering digunakan untuk operasi standar mempunyai ukuran lebar display 2 baris 16 kolom atau biasa disebut sebagai LCD Character 16x2. Pada LCD berwarna semacam monitor terdapat banyak sekali titik cahaya (piksel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya. Walau disebut sebagai titik cahaya, namun kristal cair ini tidak memancarkan cahaya sendiri. Sumber cahaya di dalam sebuah perangkat LCD adalah lampu neon berwarna putih di bagian belakang susunan kristal cair tadi. Titik cahaya yang jumlahnya puluhan ribu bahkan jutaan inilah yang membentuk tampilan citra. Kutub kristal cair yang dilewati arus listrik akan berubah karena pengaruh polarisasi medan magnetik yang timbul dan oleh karenanya akan hanya membiarkan beberapa warna diteruskan sedangkan warna lainnya tersaring.