Uploaded by Kenal Anju Gak

ABSENSI APLIKASI BERBASIS CBIS

advertisement
ABSENSI APLIKASI BERBASIS CBIS
Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi
Tugas Kelompok 3
Mata Kuliah : Perinsip Prinsip Sistem Informasi
Dosen Pengampu : Ali Ikhwan M.kom
Disusun Oleh:
Sem. I / Sistem Informasi
Nama: 1. Anju Alba Sitompul
2. Ilham Prabowo
3. Nurul Ifkah Lolona Silalahi
4. Ami Amanda
(0702193153)
(0702192001)
(0702193147)
(0702191091)
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SUMATERA UTARA
2019
KATA PENGANTAR
Bismillah, Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang ,
dan Segala Puji bagi-Nya kami dapat menyampaikan makalah ini dan menyiapkan makalah
ini dengan baik. Kemudian Shalawat ber-iring Salam kita hadiahkan kepada Baginda
Rasullulah SAW, semoga kita mendapat Syafa’at nya di hari akhir kelak.
Dengan segala usaha telah kami lakukan untuk menyelesaikan makalah ini dan
mendapat kesimpulan setelah melakukan pencarian dan usaha pemahaman terhadap materi
yang diberikan kepada kami, dan juga tak lupa rasa terimakasih kami kepada Bapak Ali
Ikhwan M.kom yang telah membimbing kami untuk dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari bahwa disetiap diri kami masih mempunyai kekurangan begitu juga
dengan makalah ini, karena makalah ini hanyalah pemikiran dan kesimpulan yang kami
dapatkan setelah usaha untuk mencari dan memahami beberapa buku referensi, oleh karena
itu kami mengharapkan keritik yang dapat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Akhirul kalam, semoga makalah yang kami sampaikan ini dapat menjadi manfaat bagi
kita semua dan juga semoga Allah Memberikan Ridho-nya kepada kita semua, Amin Ya
Rabbal’alamin.
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG
Bismillah, dengan menyebut nama allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
adapun makalah ini diperbuat untuk mengetahui selak – beluk dari Computer Based
Information System ( Komputer Berbasis Sistem Informasi ) dan juga contohnya.
Seperti yang kita ketahui bahwa jaman semakin maju dan semua serba menggunakan
teknologi. Semakin majunya jaman semakin banyak pula pengtahuan baru yang muncul
seperti istilah CBIS.
Di masa ini sistem informasi berbasis komputer sangat erat kaitannya dengan
kehidupan manusia. Dalam keseharian manusia dapat dikatakan menggunakan peralatan
berbasis teknologi komputer. Manusia sangat memerlukan informasi-informasi untuk
menambah wawasan, membantu pekerjaan sehari-hari dan kualitas hidupnya. Oleh k arena
itulah banyak peneliti yang menciptakan berbagai perangkat berbasis komputer yang
ditujukan untuk memudahkan manusia dalam pengaplikasiaannya
Dengan mengetahui bagaimana cara aplikasi absensi berjalan maka kita dapat
mengetahui apa yang dimaksud dengan CBIS.
B.
RUMUSAN
1. Bagaimana Sistem Kerja Sebuah Aplikasi Berbasis CBIS.?
2. Cara Kerja Sebuah Aplikasi Absensi Sebagai CBIS?
C.
TUJUAN
1. Mengetahui sistem aplikasi CBIS.
2. Mengetahui cara kerja aplikasi Absensi Sebagai CBIS.
BAB II
A.
SEJARAH
Pada tahun 1888 seorang ahli perhiasan, Willard L. Bundy, menciptakan mesin
pengukur waktu kerja karyawan pertama di Auburn, New York. Usahanya tersebut kemudian
diteruskan oleh adiknya, Harlow E. Bundy, yang menaungi Bundy Manufacturing Company,
sebuah perusahaan perangkat pencatat waktu (timekeeping) berbasis di Amerika yang
didirikan oleh Bundy bersaudara sejak abad ke-19 silam.
Sebelum kematiannya di tahun 1916, Harlow E. Bundy yang pada saat itu berumur 60
tahun pensiun dari pekerjaanya di Bundy Manufacturing Company setelah memproduksi
banyak mesin absensi. Kemudian, Bundy Manufacturing Company bergabung dengan ITR
(International Time Recording) Company, sebuah perusahaan perangkat lunak dan perangkat
keras komputer Amerika Serikat yang telah didirikan sejak tahun 1911.
ITR Co. yang kemudian berubah namanya menjadi IBM (International Business
Machines) memproduksi dan menyediakan berbagai perangkat termasuk alat pengukur waktu
kerja karyawan ciptaan Willard L. Bundy.
Sejak tahun 1911-1920 inilah, penggunaan mesin penghitung waktu kerja digunakan
sebagai pengganti penghitungan manual menggunakan lembaran dan tulis tangan.
Pada tahun 1958, IBM menjual alat perekam/pencatat waktu kerja karyawan kepada
Simplex Time Recorder Company untuk melindungi bagian atau divisi perlengkapan waktu.
Alat pencatat waktu kerja karyawan yang dulu bahannya terbuat dari kayu kini semakin
berevolusi seiring perkembangan jaman dan majunya teknologi. Perangkat yang kemudian
disebut sebagai mesin absensi ini terbuat dari besi yang kokoh dan solid.
Selain jenis bahannya, mesin absensi pun kini telah semakin canggih dan modern.
Penggunaaanya yaitu cukup dengan menggunakan sistem biometrik atau dengan mendeteksi
karakteristik tertentu, seperti: sidik jari (fingerprint), suara, atau wajah. Ada pula sistem
digital yaitu dengan cara menggesekkan kartu absensi atau memasukkan password agar
terautentifikasi.
JENIS JENIS MESIN ABSENSI
1.
Mesin Absensi Kartu Manual
Berdasarkan sejarah alat penghitung waktu kerja karyawan, mesin absensi kartu
manual adalah jenis pertama kali yang digunakan di kantor sejak kurang lebih dua
abad yang lalu. Mesin absensi yang sering disebut dengan mesin absensi ceklok ini
menggunakan metode tradisional dan manual untuk mengabsen karyawan kantor
yaitu dengan cara mengidentifikasi karyawan melalui kartu absen masing-masing.
Mesin absensi kartu manual ini terdiri dari slot atau lobang untuk memasukkan
kartu absen karyawan serta jam analog yang menunjukkan waktu saat ini. Waktu
pada saat karyawan memasukkan kartunya ke dalam slot inilah yang akan dicetak
pada kartu absen (real time).
2.
Mesin Absensi Digital
Mesin Absensi Digital adalah mesin absensi yang menggunakan metode digital
untuk mengabsen karyawan yang dikenalkan sejak tahun 1970. Perkembangan
jaman yang membuat teknologi dan mesin semakin canggih mengubah mesin
absensi analog menjadi format digital untuk meningkatkan efisiensi dan
memudahkan penggunanya bagi manusia.
Pada umumnya, mesin absensi digital memiliki beberapa tombol (nomor dan
abjad) serta layar digital yang menunjukkan waktu atau teks yang ditampilkan.
Tombol nomor dan abjad tersebut untuk memungkinkan karyawan memasukkan
password atau barcodenya.
3.
Mesin Absensi Magnetic Card
Mesin absensi digital ID card adalah jenis mesin absensi yang menggunakan
magnetic ID card (kartu identitas) untuk mendata absensi atau daftar kehadiran
karyawan dan mulai dipergunakan sejak 1980. Sama halnya dengan mesin absensi
digital yang menggunakan metode digital (data diproses secara digital) tapi bedanya
terletak pada media yang digunakan, Mesin absensi digital jenis ini seperti
merupakan paduan dari mesin absensi manual yang menggunakan kartu namun
metode pendataan absensinya secara digital.
4.
Mesin Absensi Berbasis Web
Web-based mesin absensi atau mesin absensi berbasis web ini merupakan alat
yang digunakan untuk mengabsen karyawan secara online/melalui web. Namun, alat
yang dimaksud di sini bukanlah mesin seperti mesin absensi pada umumnya,
melainkan sebuah platform atau aplikasi komputer yang dapat diakses melalu internet.
Bagian IT perusahaan menciptakan sistem informasi berbasis web di mana
seluruh karyawan dapat mengaksesnya melalui komputer mereka masing-masing.
Masing-masing karyawan mempunyai nama pengguna dan password. Itu artinya,
mesin absensi berbasis web ini ditujukan bagi perusahaan yang pegawainya
menggunakan komputer.
5. Mesin Absensi Biometrik
Mesin absensi biometrik adalah mesin absensi yang menggunakan sistem biometric
untuk mengautentifikasi karyawan saat proses mengabsen. Biometrik adalah teknologi
khusus yang biasa digunakan pada medis untuk mengidentifikasi manusia dengan
melihat atau mendeteksi karakteristik tertentu yang ada pada diri manusia itu sendiri.
Adapun, karakteristik yang diidentifikasi menggunakan sistem biometrik ini bisa saja
berupa sidik jari, bentuk dan karakteristik wajah, mata, dan suara manusia.
B. KINERJA SISTEM
Absensi merupakan contoh aplikasi CBIS sebagai salah satu aplikasi yang membantu
pengambilan keputusan dan dapat memecah masalah berdasarakn informasi yang didapat.
Contoh kerja nya :
Disuatu organisasi yang tersetruktur dibutuhkan suatu aplikasi absensi untuk
menentukan kehadiran anggota organisasi tersebut. Misalkan suatu perusahaan yang memiliki
banyak anggota perusahaan. Disini dibutuhkan suatu aplikasi absensi yang effective dan
efesien.
Nah disini aplikasi absensi merupakan pemecahan masalah pimpinan tentang
kehadiran. Absensi dapat menghubungkan manager pemerosesan dengan para anggota
perusahaan.
Disini anggota perusahaan yang melakukan proses input, setelah anggota perusahaan
melakukan input disinilah CBIS berlangsung dimana informasi yang diberikan anggota
perusahaan tadi dapat menjadi keputusan atasan untuk menentukan banyak hal seperti
penggajian, anggota aktif, dll.
C.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
a. Absensi Kartu
1. Kelebihan Mesin Absensi Kartu
• Harga mesin murah
Mesin ini terbilang sangat murah di jamannya dan sangat cocok untuk digunakan oleh
perusahaan yang memiliki jumlah karyawan sedikit sehingga lebih mudah dalam mengontrol
kehadiran dan juga jam pulang dari pekerja.
• Terdapat pencetakan waktu yang nyata
Informasi tentang waktu kehadiran, waktu pulang, tanggal dan hari akan dicetak saat itu
juga dengan jam analog tersebut sebagai penunjuk waktu tersebut sehingga informasinya
nyata dan tidak ada manipulasi.
• Prosesnya cepat
Untuk mesin kartu yang digital, tidak diperlukan proses yang panjang untuk bisa
teridentifikasi. Pekerja hanya cukup menggesek kartu tersebut dan data sudah akan terekam
dengan baik melalui barcode tersebut. Selain itu sistemnya juga sudah terhubung dengan
software komputer sehingga bisa diidentifikasi dengan cepat.
2. Kekurangan Mesin Absensi Kartu
• Penggunaan yang kurang praktis
Apabila sebuah perusahaan masih menggunakan sistem absensi kartu yang manual,
maka waktu karyawan akan terbuang cukup banyak karena proses pendataan mesin ini sangat
lama. Selain itu pihak HR juga harus mencatat dan mendata kehadiran dan juga jam pulang
karyawan secara manual.
• Penggunaannya tidak efisien
Mesin kartu manual menggunakan kertas biasa sebagai media absen sehingga hal ini
sangat tidak praktis dan membutuhkan jumlah kertas sebagai persediaan lebih banyak. Hal ini
juga merupakan pemborosan dana perusahaan dalam hal penyediaan kertas absen.
• Rentan terjadinya kecurangan
Walaupun penggunaan mesin kartu baik manual dan juga digital ini merupakan sebuah
perkembangan untuk meminimalisir resiko, namun pada kenyataanya kecurangan masih saja
terjadi dengan cara menitipkan kartu absen kepada karyawan lain dan meminta untuk
melakukan absen apabila pemilik kartu ingin membolos ataupun datang terlambat.
• Kehilangan kartu
Karena kartu memiliki nkarakteristik yang kecil dan mungil sehingga banyak karyawan
yang sering lupa membawanya apabila terburu-buru ataupun sering kehilangan kartu tersebut
karena terselip atau jatuh sehingga perusahaan harus mengeluarkan biaya lagi untuk
membuatnya.
b. Absensi Biometric Sidik Jari
1. Kelebihan
 Menghindari terjadinya kecurangan
 Mesin absensi manual biasanya rawan terjadi kecurangan seperti menitip absen (baik
itu dalam bentuk tanda tangan atau juga kartu absensi) ketika karyawan tersebut
membolos atau datang terlambat. Hal ini karena bagian HRD tidak dapatmengawasi
secara langsung kehadiran mereka, apalagi ketika perusahaan tersebut memiliki
banyak karyawan. Namun, ketika perusahaan tersebut menggunakan mesin absensi
sidik jari, maka para karyawan tidak dapat melakukan beberapa kecurangan seperti
memalsukan data kehadiran serta datang terlambat karena mereka sendiri yang harus
melakukan proses verifikasi dengan menggunakan sidik jari mereka masing-masing.
 Produktivitas karyawan meningkat
 Mengaplikasikan mesin absensi sidik jari pada sebuah perusahaan dapat
mendisipilinkan karyawan secara tidak langsung. Para karyawan akan lebih bijak
dalam menghargai waktu untuk bekerja karena mereka dituntut untuk datang tepat
waktu karena data kehadiran mereka telah terekam dalam mesin absensi sidik jari
sehingga keterlambatan dapat mempengaruhi penilaian terhadap mereka, walaupun
keterlambatan tersebut hanya satu menit. Disisi lain, ketika karyawan hadir tepat
waktu di kantor, maka secara otomatis produktivitas merek meningkat karena para
karyawan memiliki banyak waktu untuk bekerja
 Pengelolaan data lebih mudah
 Pengelolaan data yang mudah membuat mesin absensi sidik jari dinilai lebih
menguntungkan. Mesin absensi ini dapat memudahkan para HRD untuk mengolah
data sidik jari yang telah terkumpul karena software dari mesin sudah terhubung
dengan komputer sehingga laporan data dibuat dengan mudah.
 Dapat menekan dana pengeluaran fiktif karyawan
 Membeli sebuah mesin absen sidik dianggap sebagai sebuah pemborosan bagi
beberapa perusahaan karena harganya yang mahal. Akan tetapi, ketika sebuah
perusahaan menggunakan mesin ini justru dapat menekan atau bahkan
menghilangkan pengeluaran fiktif yang dilakukan karyawan seperti uang lembur,
bonus. Selain itu, perhitungan gaji dapat lebih akurat karena dihitung melalui
kehadiran para karyawan melalui data pada mesin absensi tersebut.
2. Kekurangan
 Membutuhkan perawatan yang rutin
 Perawatan secara rutin dibutuhkan agar mesin absensi dapat bekerja secara
marksimal. Hal ini bertujuan untuk menjaga agar bagian scanner berfungsi secara
baik dan juga mengihindari terjadinya penurunan sistem dari scanner tersebut. Hal
ini perlu dilakukan agar scanner tetap bersih dan juga untuk membersihkannya pun
tidak boleh sembarangan.
 Sering terjadi kesalahan dalam proses identifikasi
 Selain membutuhkan perawatan yang rutin, kelemahan lain dari mesin absensi sidik
jari adalah seringnya terjadi kesalahan pada saat pemindaian. Masalah ini terjadi
dikarenakan mesin tidak dapat mendeteksi sidik jari ketika bagian scanner dalam
kondisi kotor atau terdapat banyak bekas sidik jari yang menempel sebelumnya. Tak
hanya itu, ketika bagian scanner basah karena sering terkena keringat atau juga
scanner terpapar cahaya secara langsung, maka kinerjanya akan semakin menurun
sehingga proses absensi akan cukup sulit untuk dilakukan.
c. Aplikasi absensi Online
1. Kelebihan
1. Lebih Efisien dari Segi BiayaAplikasi absensi online tidak membutuhkan
perangkat fisik mesin absensi dan pemasangan sistem, sehingga akan menghemat
pengeluaran perusahaan. Misalnya, perusahaanmu mempekerjakan sales di banyak
supermarket atau department store, maka kamu tidak perlu membeli dan memasang
mesin pencatat kehadiran di setiap tempat mereka bekerja.
Dengan e-absensi, kamu cukup mendaftar, mengunduh aplikasi, dan
menggunakannya lewat smartphone berbasis OS Android atau iOS. Karyawanmu bisa
melaporkan kehadirannya dengan swafoto di telepon genggam mereka yang sudah
terpasang aplikasi.
2. Membuat Karyawan Lebih Produktif
Dengan sistem absensi online, karyawan yang bekerja di luar kantor bisa menghemat
banyak waktu tanpa perlu datang ke kantor hanya untuk absen lalu kembali lagi ke
tempat mereka bertugas. Daripada membuang waktu di jalan, karyawan bisa lebih
produktif dengan fokus di tempat mereka bekerja dan mencatatkan kehadiran lewat
aplikasi.
3. Minim Kecurangan
Absen online menggunakan teknologi Global Positioning System (GPS) dan
biometrik sehingga dapat memverifikasi kehadiran seseorang di suatu tempat. Foto
wajah akan dicocokkan dengan data karyawan yang tersimpan di sistem, serta posisi
pengguna aplikasi memberikan informasi keberadaannya yang terlacak GPS.
Dengan sistem absensi online, karyawan atau siapa pun tidak mungkin melakukan
manipulasi atau mengubah data absensi, karena data digital tersebut dienkripsi dan
tersimpan aman di server penyedia aplikasi.
4. Memudahkan Analisa Data Kehadiran
Aplikasi absen online memberikan informasi kehadiran karyawan real-time. Sambil
meeting di kantor, kamu bisa mengetahui saat itu juga karyawan yang tidak masuk hari
ini. Bahkan, saat kamu bertugas di luar kantor, kamu bisa memantau siapa dan berapa
orang yang pagi ini datang terlambat.
Dengan sistem kehadiran online, kamu tidak butuh lagi rekap absensi periodik saat
membutuhkan data kehadiran karyawan. Informasi real-time sangat berguna jika kamu
ingin menganalisa data absensi untuk mengambil keputusan yang sifatnya mendesak.
Empat kelebihan absensi online di atas bisa kamu temukan di aplikasi Hadirr.
Aplikasi ini memiliki banyak fitur keren yang memudahkan kamu memantau absensi
karyawan di berbagai tempat tanpa repot.
BAB III
KESIMPULAN
Semua aplikasi tidak berarti sebuah aplikasi yang berbasi CBIS. Oleh karena itu kita
sebagai mahasiswa jurusan Sistem Informasi Harus mengetahui bagaimana cara CBIS itu
bekerja, dan salah satu dari aplikasi tersebut adalah aplikasi Absensi yang merupakan salah
satu aplikasi yang berbasis Komputer yang menggunakan permainan Informasi untuk
menyelesaikan suatu masalah.
Setelah itu, mendapati penjelasan di atas akhirnya kita mengetahui cara kerja suatu
aplikasi absen online atau menggunakan hardware sebagai penghubung.
Anggota suatu organisasi memberikan suatu informasi ke dalam hardware sehingga
suatu hardware tersebut mendapati informasi yang dapat memecahkan masalah informasi
kehadiran.
Walaupun terdapat banyak cara kecurangan yang dilakukan tetapi semakin majunya
jaman semakin minim berlaku nya suatu kecurangan pada suatu teknologi, oleh karena itu
kita tidak boleh tertinggal oleh kemajuan teknologi pada jaman sekarang, mulai sekarang
mari kita mulai mempelajari teknologi dari dini.
Download