Presentasi DAYA DUKUNG DAN DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN HIDUP KEPULAUAN MERANTI Selat Panjang, 08 Februari 2018 PENDAHULUAN Pembangunan Perekonomian Memberikan dampak terhadap ketidakseimbangan ekosistem: 1. Penurunan sumber daya lahan 2. Penurunan sumber daya air Perlu prinsip pembangunan berkelanjutan Memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup PENDAHULUAN “Amanat daya dukung lingkungan hidup tertuang dalam sejumlah pasal pada Undang Undang Nomor 32 Tahun 2009, diantaranya Pasal 12 yang menyebutkan bahwa apabila Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH) belum tersusun, maka pemanfaatan sumber daya alam dilaksanakan berdasarkan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup”. METODE PENYUSUNAN METODE PENYUSUNAN Diagram Alir Penyusunan Daya Dukung Daya Tampung Lingkungan Hidup Berbasis Jasa Ekosistem METODE PENYUSUNAN Pendekatan Kajian dan Kerangka Pikir Penyusunan Ekoregion METODE PENYUSUNAN Prosedur Metode Survei Cepat Terintegrasi untuk Penyusunan DDDTLH Berbasis Jasa Ekosistem di Kabupaten Kepulauan Meranti HASIL DAN PEMBAHASAN Jasa Penyediaan PROFIL JASA EKOSISTEM PENYEDIAAN Tabel 1. Indeks Jasa Ekosistem Penyediaan No. Kecamatan 1 Merbau 2 Pulau Merbau 3 Rangsang 4 Rangsang Barat 5 Rangsang Pesisir 6 Tasik Putri Puyu 7 Tebing Tinggi 8 Tebing Tinggi Barat 9 Tebing Tinggi Timur Kab. Kepulauan Meranti IJE_P1 0.53 0.52 0.62 0.58 0.60 0.54 0.54 0.53 0.57 0.56 Keterangan: P1: Pangan; P2: Air bersih; P3: Serat (fiber); P4: Bahan bakar (fuel), Kayu dan Fosil; P5: Sumberdaya genetik IJE_P2 0.59 0.55 0.60 0.55 0.57 0.59 0.57 0.59 0.60 0.59 IJE_P3 JE_P4 0.70 0.80 0.69 0.80 0.70 0.84 0.60 0.77 0.68 0.83 0.76 0.83 0.69 0.82 0.73 0.80 0.70 0.81 0.71 0.81 IJE_P5 0.67 0.70 0.64 0.63 0.65 0.74 0.70 0.72 0.69 0.69 PROFIL JASA EKOSISTEM PENYEDIAAN Keterangan: P1: Pangan; P2: Air bersih; P3: Serat (fiber); P4: Bahan bakar (fuel), Kayu dan Fosil; P5: Sumberdaya genetik Indeks Jasa Ekosistem Penyediaan Jasa Pengaturan PROFIL JASA EKOSISTEM PENGATURAN Tabel 2. Indeks Jasa Ekosistem Pengaturan No. Kecamatan 1 Merbau 2 Pulau Merbau 3 Rangsang 4 Rangsang Barat 5 Rangsang Pesisir 6 Tasik Putri Puyu 7 Tebing Tinggi 8 Tebing Tinggi Barat 9 Tebing Tinggi Timur Kab. Kepulauan Meranti R1 0.64 0.64 0.62 0.57 0.62 0.70 0.64 0.68 0.65 0.65 Keterangan: R1: Pengaturan iklim R2: Pengaturan tata aliran air dan banjir R3: Pencegahan dan perlindungan dari bencana alam R4: Pemurnian air R5: Pengolahan dan penguraian limbah R6: Pemeliharaan kualitas udara R7: Pengaturan penyerbukan alami (pollination) R8: Pengendalian hama dan penyakit R2 0.64 0.63 0.61 0.57 0.61 0.68 0.64 0.66 0.64 0.64 R3 0.61 0.63 0.61 0.59 0.62 0.65 0.63 0.64 0.62 0.62 R4 0.61 0.58 0.59 0.57 0.60 0.65 0.59 0.63 0.62 0.61 R5 0.59 0.59 0.53 0.52 0.56 0.66 0.61 0.65 0.60 0.60 R6 0.64 0.64 0.63 0.58 0.62 0.70 0.64 0.67 0.65 0.65 R7 0.66 0.67 0.67 0.64 0.67 0.70 0.64 0.68 0.68 0.68 R8 0.65 0.63 0.65 0.61 0.64 0.69 0.61 0.67 0.66 0.66 PROFIL JASA EKOSISTEM PENGATURAN Keterangan: R1: Pengaturan iklim R2: Pengaturan tata aliran air dan banjir R3: Pencegahan dan perlindungan dari bencana alam R4: Pemurnian air R5: Pengolahan dan penguraian limbah R6: Pemeliharaan kualitas udara R7: Pengaturan penyerbukan alami (pollination) R8: Pengendalian hama dan penyakit Jasa Budaya PROFIL JASA EKOSISTEM BUDAYA Tabel 3. Indeks Jasa Ekosistem Budaya No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Kecamatan Merbau Pulau Merbau Rangsang Rangsang Barat Rangsang Pesisir Tasik Putri Puyu Tebing Tinggi Tebing Tinggi Barat Tebing Tinggi Timur Kab. Kepulauan Meranti IJE_C1 0,50 0,51 0,55 0,56 0,53 0,46 0,54 0,46 0,50 0,50 IJE_C2 0,58 0,57 0,55 0,51 0,56 0,65 0,61 0,63 0,58 0,59 Keterangan: C1: Tempat tinggal dan ruang hidup (sense of place) C2: Rekreasi dan ecotourism C3: Estetika (Alam) IJE_C3 0,53 0,57 0,51 0,51 0,54 0,59 0,62 0,57 0,54 0,55 PROFIL JASA EKOSISTEM BUDAYA Jasa Pendukung PROFIL JASA EKOSISTEM PENDUKUNG Tabel 4. Indeks Jasa Ekosistem Pendukung No. Kecamatan 1 Merbau 2 Pulau Merbau 3 Rangsang 4 Rangsang Barat 5 Rangsang Pesisir 6 Tasik Putri Puyu 7 Tebing Tinggi 8 Tebing Tinggi Barat 9 Tebing Tinggi Timur Kab. Kepulauan Meranti IJE_S1 0,68 0,71 0,64 0,61 0,64 0,74 0,71 0,72 0,68 0,69 IJE_S2 0,52 0,51 0,54 0,49 0,53 0,55 0,50 0,53 0,52 0,53 IJE_S3 0,65 0,68 0,63 0,60 0,64 0,72 0,68 0,69 0,66 0,67 Keterangan: S1: Pembentukan lapisan tanah dan pemeliharaan kesuburan S2: Siklus hara (nutrient cycle) S3: Produksi primer S4: Biodiversitas (perlindungan plasma nutfah) IJE_S4 0,63 0,64 0,59 0,57 0,59 0,68 0,63 0,66 0,63 0,63 PROFIL JASA EKOSISTEM PENDUKUNG KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup berbasis jasa ekosistem, ekosistem yang berada di Kabupaten Kepulauan Meranti memiliki daya dukung lingkungan yang cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari: 1. Jasa Ekosistem ditentukan oleh dua komponen utama yang mempengaruhinya, yaitu ekoregion dan tutupan lahan. Kabupaten Kepulauan Meranti hanya terdiri dari satu ekoregion gambut dengan didominasi tutupan lahan hutan rawa gambut seluas 103.617,68 ha atau sebesar 28,66% dari total luas wilayahnya; 2. Nilai rata-rata indeks jasa ekosistem sebesar 0,70, untuk indeks jasa tertinggi yaitu pada jasa penyediaan bahan bakar kayu dan fosil sebesar 0,83 di Kecamatan Rangsang Pesisir dan Tasik Putri Puyu. Sedangkan untuk jasa ekosistem terendah adalah sebesar 0,50 pada penyedia jasa budaya tempat tinggal dan ruang hidup di Kecamatan Merbau, Tebing Tinggi Barat dan Tebing Tinggi Timur, pada penyedia jasa pendukung siklus unsur hara di Kecamatan Tebing Tinggi; 3. Kecamatan yang memiliki kemampuan jasa ekosistem prioritas I adalah Kecamatan Tasik Putri Puyu seluas 60.319,81ha atau 16,68% dari total luas wilayahnya. Terima Kasih