z Suplement nail psoriasis 2 3 Scher and Daniel's Nails: Diagnosis, Surgery, psoriasis kuku berhubungan dgn PsA akibat peradangan pada enthesis di sekitar sendi interphalangeal distal yang dianggap sebagai kelanjutan dari fasia pendukung kuku. 4 7 hiperkeratosis akantosis Pemanjangan rete ridge 8 hipergranulosis parakeratosis spongiotic Psoriasiform epidermal hyperplasia Figure 5 Lichen planus of the nail. There is hyperkeratosis, acanthosis of the epithelium, and a lichenoid lymphocytic infiltrate in the dermis. Degeneration of the basal layer can be seen, with dyskeratotic keratinocytes and Civatte bodies (hematoxylin-eosin, original magnification: A ×10, B ×20, C ×40, and D ×20). z GAMBARAN KLINIS KOH KULTUR HISTO PA RONTGEN z Pemeriksaan lain selain biopsy Dermoscopy Videodermoscoy Cappilaroscopy Optical coherence tomography 18 Biopsi Kuku Anastesi local pada jari proximal ring blok atau distal wing blok torniket pada dasar jari (tdk boleh > 15 mnt) punch biopsy atau longitudinal nail biopsy pada nail bed/nail matrix atau keseluruhan nail unit bekas dijahit menggunakan benang suture 3.0 – 6.0 silk jaga hemostasis dan pressure dressing jahitan di aff setelah 10 hari 24 25 26 27 28 29 30 31 32 Perubahan bentuk kuku pada psoriasis yaitu terjadinya perubahan pada beberapa bagian organ kuku seperti pada lipatan kuku proksimal, matrik kuku dan hiponikium, derajat keterlibatan tergantung pada lokasi psoriasis dan lamanya penyakit psoriasis tersebut 33 Nail psoriasis > 40% (Fitzpatrick) >> dipengaruhi umur, seberapa lama menderita psoriasis, seberapa berat psoriasis, ada tidaknya PsA Dibagi menjadi beberapa kelompok tergantung struktur kuku mana yang terkena 36 z Nail psoriasis teatments 37 z 38 z z 40 42 44 45 • • • • • • • • 1. fisikokimiawi kuku Kuku terdiri dari jaringan protein keratin memberikan kekerasan pada lempeng kuku. Juga serat keratin dihubungkan satu sama lain oleh beberapa ikatan disulfida, ikatan hidrogen dan jembatan elektrostatik yang bertanggung jawab untuk menjaga integritas kuku sebagai barrier. Semakin tebal kuku, semakin besar resistensi yang diberikan untuk penetrasi obat. Ini terdiri dari fosfolipid, yang memberikan sifat fleksibel pada kuku. Lipid membuat karakter hidrofilik lempeng kuku. Oleh karena itu penetrasi berfungsi sebagai langkah pembatas laju untuk molekul hidrofobik. Air bertindak sebagai plasticizer untuk kuku; itu memberikan kelembutan dan fleksibilitas pada kuku. Plasticizer adalah bahan tambahan/additif yang meningkatkan flexibiltas dan ketahanan dari suatu material 46 • Untaian keratin dihubungkan oleh disulfide, jarak antara untaian harus memiliki ukuran yang terbatas, menyebabkan pelat kuku bekerja seperti saringan molekuler. • Molekul kecil dengan mudah melewati ruang ini sementara molekul yang lebih besar dibatasi. • Semakin besar ukuran molekul, semakin tinggi resistansi yang dihadapinya untuk menembus untaian keratin. • Oleh karena itu dari sudut pandang formulasi, ukuran partikel obat yang optimal sangat penting. 2. Hidrofilisitas / Hidrofobisitas. Tingkat permeasi zat hidrofobik rendah menunjukkan bahwa lempeng kuku secara selektif memfasilitasi penetrasi zat polar dibandingkan dengan zat non-polar 3. Ionisasi (ion Hidrogen) • Karakter ionik dari zat asam atau basa lemah tergantung pada formulasi PH •. Perubahan pH sekitar mengubah ionisasi zat yang juga mempengaruhi karakter hidrofilik / hidrofobik • memodifikasi karakteristik kelarutan dan permeabilitasnya. • Zat yang bersifat basa menjadi lebih hidrofobik sehingga permeabilitasya menurun, • zat yang bersifat asam maka menjadi hidroflik sehingga permebailitasnya meningkat • selanjutnya akan lebih mudah menembus nail plate 47 48 49 50 z TERAPI AVULSI 52 z 53 z 54 z 55 z z Sturktur kuku The nail apparatus consists of a horny “dead” product, the nail plate, and four specialized epithelia: (1) the proximal nail fold, (2) the nail matrix, (3) the nail bed, and (4) the hyponychium 57 z 1. Matriks kuku merupakan pembentukan jaringan kuku yang baru . 2. Dinding kuku (nail walls) merupakan Iipatam-lipatan kulit yang menutupi bagian pinggir dan atas 3. Dasar kuku (nail bed) merupakan bagian kulit yang ditutupi kuku 4. Alur kuku (nail groove) merupakan celah antara dinding dan dasar kuku 5. Akar kuku (nail root) merupakan bagian dari proksimal kuku. 6. Lempeng kuku (nail plate) merupakan bagian tengah kuku yang ditutupi dinding kuku. 7. Lanula merupakan bagian lempeng kuku yang berwama putih didekat akar kuku berbentuk bulan sabit ruin sering tertutup kulit. 8. Eponikium merupakan bagian dinding kuku bagian proksirnal, kulit arinya menlitupi bagfa.n penntikaan lempeng kuku\ Hiponikium merupakan dasar kuku, kulit ari dibawah bebas. The nail matrix produces most of the hard, outer-layer of the nail plate (fingernail). The nail matrix is subdivided into dorsal, intermediate, and ventral zones consisting of 2-3 layers of actively dividing basal keratinocytes which propel newly formed cuboidal keratinocytes distally in the direction of nail growth. These cuboidal cealls are progressively flattened as they migrate, eventually losing their nuclei and condensing tightly into onychocytes, which become the nail plate.12 Psoriatic involvement of the nail matrix causes aggregation of parakeratotic cells in the nail plate and other areas of the nail unit, thereby disrupting the normal process of keratinization and causing characteristic nail changes seen in psoriasis including pitting, leukonychia, crumbling, red spots in the lunula, transverse grooves, and trachyonychia.13 These changes are summarized in Figure 2. z Nail plate keseluruhan terdiri dari keratin, terus diproduksi sepanjang hidup Ini hasil dari pematangan dan keratinisasi epitel nail matrix dan melekat kuat pada nail bed, yang berkontribusi sebagian terhadap pembentukannya. proksimal dan lateral nail plate dikelilingi oleh lipatan kuku, yang menutupi sepertiga proksimal dan margin lateral. Warna pink pada kuku karena pembuluh darah nail bed z Nail palte terdiri 3 bagian : (1).dorsal nail plate, (2) intermediate nail plate, and (3) ventral nail plate.4 The dorsal and the intermediate portions of the nail plate are produced by the nail matrix, whereas its ventral portion is produced by the nail bed z The nail plate, like hair, consists mainly of low-sulfur filamentous proteins (keratins) embedded in an amorphous matrix composed of high-sulfur proteins rich in cysteine. Other nail constituents include water, lipids, and trace elements. Nail keratins consist of 80%–90% hard hair-type keratins and 10%–20% soft skin-type keratins. Hard keratins have been identified as the acidic 44K/46K and basic 56K/60K keratins. Soft keratins have been identified as the 50K/58K and 48K/56K keratin pairs. 24 Keratin filaments have a transverse orientation that is parallel to the nail surface. This explains why the nail plate is more susceptible to transverse fractures than to longitudinal fractures z Under normal conditions, the water content of the nail plate is 18%, and most of the water is in the intermediate nail plate When the water content decreases below 18%, the nail becomes brittle; when it increases above 30%, it becomes opaque and soft. The nail contains less than 5% lipids, mainly cholesterol;the nail plate lipid content is under hormonal control and decreases after menopause z The proximal nail fold is a skin fold that consists of a dorsal and a ventral portion. The dermis of the proximal nail fold contains numerous capillaries The nail matrix is a specialized epithelial structure that lies above the mid portion of the distal phalanx. Sel Langerhans banyak di proximal nail matrix drpd di distal nail matrix z Pertumbuhan kuku Kuku tumbuh pada tingkat 3 sampai 4 mm /mo dengan demikian dibutuhkan 5 sampai 7 bulan untuk kuku untuk tumbuh dari matriks ke jari distal Oleh karena itu lama percobaan klinis harus mencerminkan keterlambatan ini. Beberapa penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan sebelum 12 minggu dan beberapa studi dengan etanercept, inflixima) dan ustekinumab menunjukkan perbaikan terus melampaui 6 bulan. Fingernails grow two times faster than toenails, with a mean growth rate in adults of 3.5 mm/month for fingernails and 1.5 mm/month for toenails. The 5th fingernailn growth rate is significantly slower than other fingernails and the growth rate of the great toenail significantly faster than other toenails. Complete replacement of a fingernail requires 100–180 days (6 months). The total regeneration time for a toenail is 12–18 months. z Manfaat kuku Kuku tidak hanya berkontribusi pada penampilan tangan yang bagus Tetapi sangat penting dalam melindungi falang distal dan meningkatkan rangsang taktil dan kapasitas untuk mengambil benda-benda kecil. Kuku juga banyak digunakan untuk Menggaruk dan merawat serta senjaata alami yang efisien Kuku kaki melindungi jari kaki bagian distal dan berkontribusi pada pedal biomekanik The nail bed produces a portion of the innermost, ventral layer of the nail plate by contributing keratinocytes which interlock securely to their corresponding dermal rete ridges. This creates the tight adhesive bond holding the nail plate to nail bed, which continues from the eponychium to the hyponychium.12 Psoriatic involvement of the nail bed leads to the development of onycholysis, salmon patches (oil drops), subungual hyperkeratosis, and splinter hemorrhages.13 These changes are summarized in Figure 3. z kesimpulan Untuk penyakit terbatas pada kuku kortikosteroid topikal potensi kuat dengan atau tanpa kalsipotriol pilihan awal. Untuk pasien dengan penyakit kuku yang signifikan yang gagal terapi topikal pengobatan dengan adalimumab)etanercept) kortikosteroid intralesi) ustekinumab) methotrexate sodium) dan acitretin direkomendasikan. Untuk pasien dengan kulit yang signifikan dan penyakit kuku)adalimumab) etanercept) dan ustekinumab sangat dianjurkan) dan methotre,ate) acitretin)infli,imab) dan apremilast direkomendasikan. Akhirnya) untuk pasien dengan kuku yang