Uploaded by ulenbinalole17

ULASAN PINTU KOTA 3G YULEN BINALOLE 270110177026

advertisement
NAMA : YULEN BINALOLE
NPM
:270110177026
ULASAN PANTAI PINTU KOTA
Karang yang bolong di tengahnya menyerupai sebuah pintu dan terbentuk
karena ombak yang terus-menerus mengikis karang dan bolongan itu menyerupai
pintu yang berada pada laut,sebelum menjadi tebing karang yang tinggi, di daerah
tersebut hanya memiliki laut tetapi karena adanya gerakan tektonik sehingga
membuat batu karang menjadi naik ke permukaan dan membentuk sebuah tebing.
Dulu tempat ini dijadiin patokan buat kapal-kapal yang mau singgah ke Ambon,
kalo udah liat pintu kota ini berarti udah sampai Ambon.
Disini pantainya berstruktur pantai yang berpasir putih juga berkarang,
dari lobang tersebut kalo kita berdiri di tengahnya bisa langsung liat hamparan
laut banda. Pintu Kota tidak menawarkan keindahan pasir putih seperti yang
dimiliki Pantai Netsepa. Namun, pantai yang terletak di Dusun Airlouw,
Kecamatan Nusaniwe, Ambon, Maluku ini memiliki daya tarik karang di sekitar
pantai dan keindahan alam bawah laut. di tengah batu dengan lubang besar
tersebut kira kira cukup dilewati dua truk pasir.
Pada pangkal batu di tepi pantai dan terdapat lubang-lubang mirip gua yang
mengeluarkan bunyi dengung mirip gong Itu adalah suara ombak yang
membentuk dinding gua dan menggaung. Memiliki dinding tebing batuan karang
yang cukup tajam dan berwarna cokelat gelap. Pintu Kota tidak terlalu aman
untuk dijadikan lokasi berenang. Karena bagian bibir pantai yang berpasir hanya
sedikit saja dan pantainya memiliki karang dengan batu yang tajam. Arus air laut
di kawasan Pantai Pintu kota pun sangat kencang, dengan gelombang ombak
tinggi.
Gugusan bebatuan karang yang berada di sekitar karang berlubang besar
Pintu Kota yang menjadi daya tarik kuat, dijadikan sebagai tempat favorit untuk
berfoto. Dengan potensi bebatuan yang berada pada daerah tersebut bisa
dijadikan tempat untuk penelitian yang berhubungan dengan geologi seperti fosilfosil yang pastinya terdapat di dalaam batu maupun luar batuan-batuan, non-fosil
serta bisa mengamati struktur batuan pada daerah tersebut.
Memiliki tradisi yang dinamakan dengan “Timba Laor”. Laor adala jenis
cacing laut dalam bahasa ilmiahnya Lycde oele dan dari kelas Polychaeta ,Phylum
Analida,biasanya muncul saat purnama pasang tertinggi dan hanya muncul di
daerah pantai berkarang. Tradisi tersebut diawali dengan adat dari Raja Latuhalat
dan Saniri. “Laor” merupakan peristiwa alam yang langkah dan unik karena
pelaksanaanya bersamaan dengan jumat agung, tradisi ini dikenal sebagai berkat
alam yang luarbiasa dan telah dikenal sejak ratusan lalu. Setelah menimba Laor
beramai-ramai maka warga secara berkelompok memasak laor tersebut dengan
menu yang berbeda-beda untuk disajikan dan di makan bersama-sama
Memiliki pepohonan sebagai tempat untuk menyejukan dan berteduh
apabila matahari yang terlalu panas dan juga salah satu dari pohon tersebut yaitu
pohon kelapa menjadi salah satu alternative ketika matahari panas dan menjadi
haus.
Download