HAND OUT KULIAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PROF. DR. ABD. RACHMAN ASSEGAF (Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang) MAU KENAL? Abd Rachman Assegaf Gresik, 12 Maret 1966 Perum Tanjungsari Indah Blok G-1 Manisrenggo Klaten Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Email: [email protected] SEBAGIAN KARYA TULIS... SOME MEMORIES.... SEKARANG, GILIRAN ANDA MEMPERKENALKAN DIRI... KONTRAK BELAJAR MARI KITA SEPAKATI DULU... Toleransi terlambat berapa menit? Bagaimana soal pakaian? Hp? Selama kuliah PAI membawa Al-Qur’an... Non-smoking area.... Batas pengumpulan makalah? Siapkan powerpoint untuk presentasi... Bagaimana kalau tidak hadir saat presentasi? GENERAL REVIEW MATERI PAI Allah Rasul Sunnatullah Manusia Alam Intelektual Ulama Bukti Alquran dan Hadis Kebenaran mutlak Aqidah, syari’ah, akhlak, Tasawuf, filsafat, dll Sains dan Teknologi Kebenaran relatif GARIS BESAR MATERI PAI 1. 2. Hakikat Pendidikan Agama Islam Konsep Ketuhanan dalam Islam a. b. 3. 4. 5. 6. 7. Konsep Keimanan dan Ketaqwaan Implementasi Iman dan Taqwa dalam Kehidupan Modern Konsep Manusia dalam Islam Konsep Ibadah dalam Islam Dasar Hukum Ibadah Sumber Hukum dalam Islam Demokrasi dan HAM dalam Islam Etika, Moral dan Akhlak 9. Masyarakat Madani 10. Ipteks dalam Islam 11. Sistem Ekonomi dalam Islam 12. Kebudayaan dan Peradaban Islam 13. Sistem Politik dalam Islam 14. Review 8. SKORE NILAI DIRUMUSKAN SEBAGAI BERIKUT: Kehadiran (min: 75 %) Tugas Partisipasi kelas (diskusi) Presentasi Ujian mid-semester Ujian Baca Al-Qur’an Ujian Akhir Semester Jumlah : 10 % : 15 % : 10 % : 10 % : 15 %. : 10 % : 30 %. 100 % REFERENSI Wajib Abd. Rachman Assegaf. Studi Islam Kontekstual. Yogyakarta: Gama Media, 2005. Malik Fadjar. Kuliah Agama Islam di Perguruan Tinggi. Surabaya: AlIkhlas, 1981. Tim Dosen, Pendidikan Agama Islam untuk Mahasiswa. Malang: IKIP, 1990. Tim Penulis. Moral dan Kognisi Islam: Buku Teks Agama Islam untuk Perguruan Tinggi Umum. Bandung: Alfabeta, 1995. Anjuran Achmad Baiquni. Alquran, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Solo: Dana Bhakti Prima Yasa, 1995. Afzalurrahman. Alquran dalam Berbagai Disiplin Ilmu. Jakarta: LP3SI, 1988. Muh. Husein Thabathaba’i. Inilah Islam. Jakarta: Pustaka Hidayah, 1989. Quraish Shihab. Membumikan Alquran. Bandung: Mizan, 1988. Sayid Sabiq. Fiqh Sunnah. Beirut: Dar al-Fikr, 1983. Yusuf Qardhawi. Konsep Ibadah dalam Islam. Surabaya: Central Media, 1993. HAKIKAT PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 1 Religion is belief in the existence of a supranatural ruling power, the creator and controller of the universe, who has given to man a spiritual nature which continues to exist after the death of the body (AS Hornby); Al-Din ketetapan ilahi untuk mengajak orang-orang yang berakal agar menerima apa yang disampaikan oleh Nabi Muhammad s.a.w. (al-Jurjani) Agama adalah sistem pemikiran, perasaan dan perbuatan yang dilakukan oleh sekelompok manusia yang memberikan anggotanya tujuan pengabdian; Berasal dari akar kata bahasa Arab yang artinya damai (peace), berserah diri (submission), selamat (save), dan sejahtera (prosperous). Agama Islam adalah penerimaan dan kepatuhan kepada ajaran Allah yang telah diwahyukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. Seorang Muslim berarti orang yang menerima, melaksanakan dan menyebarluaskan ajaran dan keyakinan Islam Religion Members Christianity Islam Hinduism Buddhism Judaism Sikhism Baha‘i Confucianism Jainism Shintoism Wicca Zoroastrianism 2 Billion 1.2 Billion 785 Million 360 Million 17 Million 16 Million 5 Million 5 Million 4 Million 3 Million .7 Million .2 Million Growth based on Last 50 Years* (in millions) Comparative Chart Years Item Change* 2002 2010 2015 (Based on Last 50 Years) Christian 1.00% 2100 2274 2390 Year Christian Muslim Muslim 2.90% 1700 2137 2465 1900 27% 12% Jew -0.10% 15 15 15 2000 30% 19% Hindu 2.10% 820 968 1074 2005 29% 21% Buddhist 1.20% 370 407 432 2010 28% 23% Sikh 2.00% 25 29 32 26% 26% Confucianist -0.25% 320 314 310 2015 26% 27% Shintoist 2.10% 70 83 92 2020 25% 30% Others** 2.10% 800 945 1048 2025 World 2.30% 6220 7171 7858 **African, Communist, non-religious, etc Mengapa Manusia Membutuhkan Agama? Karena Manusia Mempunyai Naluri Beragama Manusia Kecil, Tidak Berdaya, dan Lemah, karenanya Membutuhkan Dzat yang Maha Besar dan Maha Kuasa Agama berisi seperangkat aturan yang bilamana diikuti Akan menyebabkan hidup manusia teratur dan tidak kacau. agama merupakan manifestasi Ketundukan dan Pengabdian Kepada-Nya (Tuhan) Ketundukan Kepada-Nya Berarti Tunduk Kepada Aturan Yang Datang Dari-Nya. Inilah sebagian bukti adanya Allah Kehidupan Sosial Ilmu Pengetahuan Politik & Pemerintahan Ekonomi & Bisnis Etika Hukum Kesehatan HAM and more… Petunjuk dari Allah, bukan manusia Untuk seluruh dunia, bukan walayah atau negara tertentu Hukum dan Nilainya berasal dari langit, bukan bumi Gaya hidup mengikuti petunjuk Tuhan, bukan hawa nafsu manusia Wahyu Tuhan Jangka panjang, bukan jangka pendek Petunjuk yg abadi, bukan sementara Untuk seluruh aspek kehidupan manusia Untuk semua umat manusia, kayamiskin, laki-perempuan, tua-muda, terdidik atau tidak Dengan adanya Nabi Muhammad, persepsi thd agama berubah SEBELUM Agama tak terkait dg kehidupan praktis SESUDAH Agama memberi petunjuk bg kehidupan Agama memberi kehiduoan yg lebih baik Religion Life Religion Life Religion 2 Adam Nuh Abrahim Ishak 1900 BC Ismail Torah Musa Bible Isa Hinduism 1500 BC Judaism 1300 BC Buddhism 525 BC Christianity Quran Muhammad Islam 4 BC 610 AD 2010 AD TUHAN DALAM BERBAGAI KITAB SUCI “Ekam evaditiyam”-He is the only one with out second (Chanakyopanishath 6:2-1) “Kul Huwallahu Ahad”-Say he is the Allah One and only (H.Quran 111:1) "Shama Israelu Adonai Ila Hayno Adna Ikhad”-Hear,O Israel the lord our God is one lord (The Bible Deuter0nomy 6:4) "I am God, and there is none else; I am God, and there is none like me. [The Bible, Isaiah 46:9] There is no God but Allah and Muhammad is the Messenger of Allah. Adam Noah ْ َ ش َه ُد أ َ ْن الَّ اِلَهَ ِإالَّ هللا َوأ ْ َأ ش َه ُد أ َ َّن ُم َح َّمدًا ُ س ْو ُ …ََ َر … ل هللا Abraham Moses Jesus Muhammad MAKNA KALIMAT SAHADAT (QS.Al-An’am: 102-103) ilah- dzat yang disembah karena memiliki kekuasaan dan kebesaran yang dipandang patut disembah. La ilaha illallah –Tidak ada Tuhan selain Allah. Artinya, bahwa seluruh alam semesta tak ada satu pun yang patut disembah selain dari pada Allah. Hanya kepada-Nyal ketundukan dan kepasrahan patut diberikan. “La ilaha illallah” 1. Meniadakan segala bentuk penuhanan selain dari pada Allah: Hawa nafsu (QS 25: 43) Patung dan berhala (QS 26: 69-76) Jin dan malaikat (QS 34: 40-41/ 72: 6) Nabi-nabi (QS 3: 79-80) Hukum manusia (QS 2: 256/ 16: 36/ 79: 15-18/ 89: 10-12) Orang alim (QS 9: 31) Menetapkan (itsbat) bahwa tuhan yang disembah hanyalah Allah semata (QS 21: 25) berhak Makna “La ilaha illallah” Tidak ada pencipta selain Allah (QS 6: 102 / 40: 62) Tidak ada pemberi rezeki selain Allah (QS 11: 6 / 35: 3) Tidak ada pemilik selain Allah (QS 2: 284) Tidak ada pengatur alam semesta selain Allah (QS 32: 5) Tidak ada yang memberi manfa'at dan madharat kecuali Allah (QS 6: 17 /5: 76 /10: 107) Tidak ada yang menjadi pelindung selain Allah (QS 5: 55/ 2: 257) Tidak ada yang berhak menentukan hukum selain Allah (QS 6: 57 /6: 114 /12: 40) Tidak ada yang berhak memerintah dan melarang selain Allah (QS 7: 54) Tidak ada yang berhak menentukan undang-undang selain Allah (QS 42: 21) Tidak ada yang ditaati selain Allah (QS 3: 32, 132) Tidak ada yang berhak disembah selain Allah (QS 20: 14) DAMPAK TAUHID PADA KEHIDUPAN a. b. c. d. Orang yg beriman tak akan berpikiran sempit atau berpandangan jangka pendek. Orang yg beriman mengetahui bahwa Allah sajalah pemilik segala kekuasaan dan tak ada yang menandingiNya. Tak ada yg dpat memberi manfaat atau kerugian, mencukupi kebutuhan, memberi atau mengambil kehidupannya, kecuali hanya Allah semata. Orang yg beriman akan memiliki sikap sederhana dan tawadlu, karena ia tahu bahwa apapun yg ia miliki adalah pemberian Allah. Orang yg beriman tak akan mudah putus asa atau frustasi dlm menghadapi berbagai masalah. SYIRIK PENYEBAB 1. Pengagungan yang berlebihan (kultus) • Nabi (QS 9: 30) • Malaikat (QS 6: 100) • Jin (QS 37: 158-159) • Pendeta (QS 9: 31) • Benda-benda di langit (QS 41: 37) • Ulama (QS 71: 21-23) 2. Bersandar pada sesuatu yang bisa diindera (QS 2: 55/ 7: 138/ 20: 87-88) 3. Mengikuti hawa nafsu (QS 31: 21/ 19: 59/ 28: 50/ 25: 43/ 3: 14) 4. Sombong (QS 43: 51/ 40: 56/ 79: 17-20/ 2: 258) 5. Penindasan kepada manusia dengan berhukum pada selain yang diturunkan Allah (QS 7: 59-60/ 7: 65-66/ 7: 73-76/ 14: 28-30/ 34: 31-33) BENTUK-BENTUK TUGAS 1. 2. 3. Membuat makalah (paper). Mencari ayat AlQuran dan Hadis Nabi SAW beserta terjemahnya. Kunjungan ke Masjid atau lembaga pendidikan Islam lainnya. TUGAS Kelas dibagi dalam 7kelompok, masingmasing kelompok terdiri dari 4 sampai 5 orang anggota. Satu kelompok satu tema yang terdiri dari 4 sampai 5 judul makalah. Makalah didiskusikan di depan kelas dengan powerpoint oleh perwakilan kelompok. 1. Demokrasi dan HAM dalam Islam 2. Etika, Moral dan Akhlak 3. Masyarakat Madani 4. Ipteks dalam Islam 5. Sistem Ekonomi dalam Islam 6. Kebudayaan dan Peradaban Islam 7. Sistem Politik dalam Islam TUGAS INDIVIDUAL Buatlah satu judul makalah yang sesuai dengan tema dalam kelompok Anda Tulislah makalah tersebut dengan merujuk berbagai buku agama Islam Tulis dalam ukuran kwarto 1,5 spasi font 12 Diketik rapi antara 5 s/d 10 halaman Tugas ini bersifat individual Dikumpulkan paling lambat pada pertemuan ke tujuh. COVER JUDUL MAKALAH LOGO NAMA MAHASISWA NIM IDENTITAS JURUSAN TA.2009/2010 CONTOH COVER Zakat Ditinjau dalam Perspektif Keadilan Ekonomi Logo UPN Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas matakuliah Pendidikan Agama Islam Dosen: Prof. Dr. Abd. Rachman Assegaf Nama mahasiswa: Rahmad Fajri (NIM: 091097) Fakultas Teknik Mineral Jurusan Pertambangan UPN Veteran Tahun Akademik 2014/2015 KONSEP MANUSIA DALAM ISLAM 3 KARAKTER MANUSIA Makhluk yang mulia (QS. al-Isra’:70) Sebagai khalifah (QS.al-An’am:165) Lahir dalam keadaan fithrah (QS.alRum:30) Besifat dualistik (jasmani-rohani; QS. Shad:71-72) Memiliki al-Furuq al-Fardiyah (QS. Maryam: 93-95) Sebagai hamba Allah (QS. Al-Fatihah: 1-7). Bentuk fisik manusia (QS at-Tin:4) Manusia memiliki jiwa, emosi, rasio dan konasi (QS. Al-Baqarah: 31-34) Kemuliaan manusia karena perbuatannya (QS. AlHujurat: 13) Manusia sebagai khalifah (QS. Al-Baqarah: 30) Alam ini untuk kepentingan manusia (QS. AlBaqarah: 29) Manusia bertanggungjawab atas perbuatannya (QS. Al-Qiyamah:36) Aku makhluk yang mulia (QS. al-Isra’:70) Aku lahir dalam keadaan fithrah (QS.al-Rum:30) ُ َح ِد صلهى ه ي ه َ : ُع ْنه َ َُّللا ِ يث أ َ ِبي ُه َري َْرة َ َر َ ِ ع ِن النه ِبي َُّللا َ ض ْ س ِم َن ْال ِف ْ سله َم قَا َل ْال ِف ُ َ ط َرةِ ْال ِخت ان ٌ س أ َ ْو خ َْم ٌ ط َرة ُ خ َْم َ َ علَ ْي ِه َو ْ َ َو ِاِل ْس ِت ْح َدا ُد َوت َ ْق ِلي ُم ْاْل ص ال ه ارب ُّ َاْل ِب ِط َوق ُ ْار َونَت ِ ش ِ َظف ِْ ف Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a katanya: Nabi s.a.w telah bersabda: fitrah itu ada lima atau ada lima perkara yang dikategorikan sebagai sifat fitrah, yaitu khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kuku, mencabut bulu ketiak dan menggunting kumis” Manusia sebagai khalifah (QS.al-An’am:165) KLONING: Serupa tapi tak sama! Aku Memiliki al-Furuq al-Fardiyah (QS. Maryam: 93-95) Profesor Lee Byung-chun dari Seoul National University (tengah) bersama dua anggota timnya menggendong anjing identik hasil kloning yang diberi nama Bona, Hope, dan Peace (dari kiri ke kanan). Aku adalah hamba Allah (QS. Al-Fatihah: 1-7). س ِِ ََّّ ِلََ ُُُُْْون َ اْل ْن ِ ْ َو َما َخلَ ْقتُ ا ْل ِج َّن َو ِAllah tidak menciptakan jin dan ِ manusia melainkan supaya mereka menyembahKu (QS. Adz-Dzariyat, 51:56) Perkembangan Manusia Siap-siap Menghadapi Masa Seperti Ini Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiun FIGUR INSAN KAMIL sadar profesional berakhlak Insan Kamil Iman dan taqwa kompeten amal ilmu Inikah insan kamil? Aku hanyalah tokoh imajiner dalam film, bukan insan kamil. Silahkan bertanya atau memberi tanggapan KONSEP IBADAH DALAM ISLAM 4 Ibadah berasal dari bahasa Arab abada, ya’budu, ‘abdan, ‘aabidun, abid yang berarti budak. Menurut ulama tauhid, ibadah adalah mengesakan Allah, menta’dzimkannya dengan sepenuh-penuh ta’dzim serta menghinakan diri kita dan menundukkan jiwa kepadanya. Ulama akhlak memberikan definisi bahwa ibadah adalah mengerjakan segala ta’at badaniyah dan menjalankan segala syari’at atau hukum. Menurut ulama tasawuf, ibadah adalah seorang mukalaf mengerjakan sesuatu yang berlawanan dengan keinginan nafsunya untuk membesarkan tuhannya. BEBERAPA AYAT YANG MENERANGKAN KEWAJIBAN UNTUK BERIBADAH • “dan tidaklah aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah Ku” (QS. Adz-Dzariyat : 56). • “Dan (ingatlah) ketika tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak adam dari sulbi (tulang punggung bagian bawah) mereka; dan allah mengambil kesaksian kepada jiwa mereka (seraya berfirman), “bukankah aku ini tuhanmu?” mereka menjawab “betul Engkau tuhan kami” kami barsaksi” (AlA’raf : 172). Syariah Ibadah Muamalah Ghairu Makhdah makhdah Nikah Waris Menuntut ilmu Salat Zakat Jual-beli Wakaf Pergaulan Puasa` Haji Hutang Hibah Sewa Lain-lain JENIS IBADAH DAN PENGERTIANNYA IBADAH MAHDOH (ibadah murni), adalah penghambaan yang murni hanya hubungan seorang hamba dengan Allah secara langsung. IBADAH GHOIRU MAHDOH (ibadah tidak murni), adalah ibadah yang disamping hubungan seorang hamba dengan Allah juga merupakan hubungan atau interaksi antara hamba dengan makhluk lainnya. Ibadah mahdoh ada dua jenis, yakni yang dibatasi (mahdoh muqoyadah) misalnya sholat, zakat, dll, dan yang tidak dibatasi (mahdoh ghoiru muqoyadah) misalnya tahmid, tasbih, takbir, dll. Ibadah ghoiru mahdoh ada yang berimplikasi pada diri dan keluarga seperti mencari nafkah dan yang berimplikasi dengan literatur sosial yang lebih luas, seperti gotong royong, membangun jembatan, dll. PRINSIP-PRINSIP DALAM IBADAH PRINSIP IBADAH MAHDOH : 1. Keberadaannya harus berdasar dalil dan perintah 2. Tatacaranya harus berpola pada contoh Raslulullah SAW 3. Bersifat supra rasional (diluar jangkauan akal) 4. Azasnya adalah “taat”. PRINSIP IBADAH GHOIRU MAHDOH : 1. Keberadaannya didasrkan atas tidak adanya dalil yang melarang 2. Tata laksananya tidak perlu berpola pada contoh Rasul 3. Bersifat Rasional 4. Azasnya adalah manfaat. RUANG LINGKUP IBADAH MAHDOH Ibadah mahdah pada hakekatnya adalah ibadah yang murni hubungan antara hamba dengan tuhannya dan memiliki syari’at dalam pengamalannya. Ibadah mahdoh ada yang dibatasi (mahdoh muqayadah) dan yang tidak dibatasi (mahdoh ghoiru muqoyadah). Contoh ibadah mahdoh muqayadah adalah : Whudu, Tayamum, Mandi hadats, Adzan, Iqomah, Sholat, Puasa, Haji, Umrah, dan lain-lain. Contoh ibadah mahdoh ghairu muqoyadah adalah, dzikir seperti tahlil, tahmid, takbir dll, ada pula sedekah dan lain sebagainya. RUANG LINGKUP IBADAH GHOIRU MAHDOH Ibadah ghoiru mahdah pada hakekatnya adalah ibadah yang di samping merupakan hubungan antara hamba dengan tuhannya adalah merupakan interaksi antara hamba dengan makhluk lainnya dengan dasar tidak adanya dalil yang melarang. Ibadah ghoiru mahdoh dapat berimplikasi pada diri dan keluarga dan dapat pula pada jaringan sosial yang lebih luas Contoh atau ruang lingkup ibadah ini adalah : mencari nafkah untuk keluarga,jual beli yang tidak merugikan, hutang-piutang yang tidak menghasilkan riba, mdharabah, muzaro’ah. muqobaroh, dan lain-lain PERBANDINGAN IBADAH MAHDOH DAN GHOIRU MAHDOH • • • • • IBADAH MAHDOH Rumusan ibadahnya adalah karna Allah dan sesuai syari’at (KA + SS) Ibadahnya semata-mata adalah hubungan dengan Allah semata Keberadaannya harus berdasarkan syari’ah Tata cara pelaksanaannya harus berpola pada contoh Rasulullah SAW Berazaskan taat dan bersifat supra rasional • • • • • IBADAH GHOIRU MAHDOH Rumusan iabadahnya adalah berbuat baik dan karena Allah (BB + KA) Ibadahnya selain hubungan dengan Allah tapi juga hubungan dengan makhluk yang lain Keberadaannya di dasarkan atas tidak adanya dalil yang melarang Tata cara pelaksanaannya tidak harus berpola pada contoh Rasulullah SAW Berazaskan manfaat dan bersifat rasional SYARAT DITERIMANYA SUATU IBADAH (Dipandang secara umum) Ada dua faktor penting yang menjadi syarat diterimanya suatu ibadah 1. Ikhlas, yakni suatu ibadah harus dilaksanakan dengan dasar keikhlasan bukan yang lain. 2. Ibadah itu dilakukan secara sah sesuai dengan petunjuk syara’ itu sendiri. “Katakan olehmu, bahwasannya aku diperintahkan menyambah Allah (beribadah kepadanya) seraya mengikhlaskan tatat kepadanya; dan diperintahkan aku supaya aku merupakan orang pertama yang menyerahkan diri kepadanya” (Az-zumar : 11-12). “Barang siapa yang mengharap supaya menjumpai tuhannya hendaklah ia mengerjakan amal yang sholeh; dan janganlah ia mensyari’atkan seseorang dengan tuhannya dalam ibadahnya itu” (Al-Kahfi : 110). SYARAT DITERIMANYA SUATU IBADAH (mahdoh dan ghoiru mahdoh) IBADAH MAHDOH • Niatnya benar (QS. At-Tiin: 5, QS. AzZumar: 11 dan 14) • Disyari’at kan (QS. Al-Hasyr: 7) • Mengikuti cara yang benar, yakni berpola pada contoh Rasulullah SAW. IBADAH GHOIRU MAHDOH • Niat yang ikhlas (QS. At-Tiin: 5, QS. AzZumar: 11 dan 14) • Tergolong dalam amal yang sholeh (QS. Al-Ashr : 3, QS. At-Tin : 8) TUJUAN IBADAH Secara garis besar tujuan ibadah baik ibadah mahdoh dan ghoiru mahdoh ada 2 yakni : 1. Untuk mencapat kebahagiaan di dunia 2. Untuk mencapai kebahagiaan di akherat. Secara singkat dapat dikatakan bahwa dengan beribadah manusia akan mencapai kebahagiaan di dunia dan di akherat. Sebagai contoh : seorang mencari nafkah, ia bekerja dan mendapatkan uang (ia mendapatkan kebahagiaan dunia) sehingga dengan mudah ia akan mampu menghidupi keluarga (ibadah ghoiru mahdoh), kemudian dengan uang itu dia juga akan mudah untuk melakukan zakat, sedekah, haji sehingga dengan mudah ia akan mendapatkan kebahagiaan di akherat. 5 Dasar Hukum Ibadah Al-Qur’an Hadits Ijtihad ض لَ َك قَ َ ضا ٌء ؟ قَا َل أ َ ْق ِضي ُِ َما ِف ْي ف ت َ ْق ِضي ِِذَا ع ََر َ َك َْ َ سنَّ ِة ب ِ ب ِ هللا ؟ قَا َلُ ُِ : هللا .قَا َل :فَ ِإ ْن لَ ْم ََك ُْن فِ ْي ِكتَا ِ ِكتَا ِ هللا ؟ قَا َل: س ْو ِل ِ س ْو ِل ِ سنَّ ِة َر ُ هللا ،قَا َل :فَ ِإ ْن لَ ْم ََك ُْن فِ ْي ُ َر ُ أ َ ْجت َ ِه ُُ َرأْ َِي Hasil Ibadah (Nataijul ‘Ibadah) Iman (QS. An-Nisa : 136) Islam (QS. Al-Baqarah : 112) Ihsan (QS. Al-Baqarah : 195) Tunduk (QS. At-Taubah : 112) Tawakal (QS. Huud : 88) Cinta (QS. Al-Baqarah : 165) Harapan/ Raja’ (QS. Al-Baqarah : 218) Takut (QS. Al-Insaan : 7) Taubat (QS. At-Taubah : 112) Do’a (QS. Al-Furqan : 77) Khusuk (QS. Al-Baqarah : 45 – 46) Etika Pergaulan dan Masalah Pernikahan dalam Islam Beberapa Tips Nikah ُ ُِ َح َ َُّللا َ ِ ع َِن النَّ ُِي: ُع ْنه َّ صلَّى َّ ي َ َث أ َ ُِي ُه َر َْ َرةَ َر ِض َُّللا س ُِ َها َ َ سلَّ َم قَا َل ت ُ ْن َك ُح ا ْل َم ْرأ َةُ ِِل َ ْرَُ ٍع ِل َما ِل َها َو ِل َح َ علَ َْ ِه َو َ ََُ َْن ت َ ِرَُت َاك ِ ت ِ َو ِل َج َما ِل َها َو ِل َُِنِ َها فَا ْظفَ ْر ُِذَا ِ ُال Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a katanya: Nabi s.a.w telah bersabda: “Nikahilah perempuan itu karena empat perkara: Karena harta benda, keturunan, kecantikan, dan agama. Tetapi utamakanlah wanita yang taat kepada agama, pasti kamu akan bahagia”. Tahukah Anda Rukun Nikah? Mempelai pria dan wanita Wali dari pihak perempuan Ijab-qabul atau serah-terima Dua orang saksi lelaki Mahar atau maskawin dari pihak lelaki Nikah itu Sunnah Nabi KOMPILASI HUKUM ISLAM Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 154 Tahun 1991 Pasal 40 Dilarang melangsungkan perkawinan antara seorang pria dengan seorang wanita karena keadaan tertentu karena wanita yang bersangkutan masih terikat satu perkawinan dengan pria lain. seorang wanita yang masih berada dalam masa iddah dengan pria lain seorang wanita yang tidak beragama Islam. Pasal 44 • Seorang wanita Islam dilarang melangsungkan perkawinan dengan seorang pria yang tidak beragama Islam Wanita yang haram dinikahi Selamanya Susuan Pernikahan Nashab Bibi Ibu Tiri Ibu Susu Ibu Anak Tiri Saudara Sesusuan Putri Kakak / adik Menantu Istri-istri Bapak Kemenakan Saudara Tiri Sementara Menghimpun dua Pertalian Nikah Talak Bain Kubro Perempuan bersaudara Lebih dari 4 istri Beda agama Fatwa Majlis Ulama Indonesia dalam Musyawarah Nasional II pada 26 Mei-1 Juni 1980 M Perkawinan wanita Muslimah dengan laki-laki Non-Muslim adalah haram hukumnya. Seorang laki-laki Muslim diharamkan mengawini wanita bukan Muslim. Tentang perkawinan antara laki-laki Muslim dengan wanita Ahlul Kitab, terdapat perbedaan pendapat. Setelah mempertimbangkan bahwa masalahnya lebih besar daripada maslahatnya, Majlis Ulama Indonesia memfatwakan perkawinan tersebut hukumnya haram. Prof.DR. HAMKA dan Drs.H. Kafrawi SELAMAT DATANG BULAN PUASA APA ITU PUASA? menahan diri dari sesuatu yang membatalkannya mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari dengan niat dan syarat. Dasar hukumnya adakah QS. Al-Baqarah: 183-187, Hadis Nabi, dan praktik para sahabat serta umat Islam. KAPAN MULAI RAMADLAN? Bulan ke-9 dari kalender Hijriyah (Lunar calendar) Ramadlan berasal dari bahasa Arab “Ar-Ramad” yang berarti “kering/panas (dryness/heat). Ramadlan dimulai sejak nampaknya bulan baru New Waxing crescent First quarter Waxing gibbous Ramadan Ends Full 77 Waning gibbous Third quarter Waning crescent The Lunar calendar is 11-12 days shorter than Gregorian calendar… therefore, Ramadan is 10-11 days earlier every year. Awal Ramadlan bisa berbeda dari satu lokasi dengan lokasi lain tergantung pada kemampuan melihat bulan Folsom, CA New moon is 30 min. old Esfahan, Iran New moon is 90 min. old Muhammad Nadim KL, Malaysia Efahan, Iran Alireza Mehrani 78 New moon is 50 min. old Ammar Tahir New moon is 24 hrs old SUNNAH-SUNNAH PUASA Tarawih Tadarus Sedekah Mengakhirkan sahur Sunnah Puasa Segera buka Iktikaf Doa buka puasa INDAHNYA RAMADLAN SAHUR DAN BUKA PUASA TARAWIH, KULTUM DAN TADARUS IKTIKAF Puasa Wajib Ramadlan Kifarat Nadzar Sunnah •6 hari syawal •Hari Arafah •10 Muharram •Bulan sya’ban •Senin – Kamis •Tgl 13, 14, 15 •tiap bulan Makruh Haram Puasa hari Jumat ‘Idul Fitri ‘Idul Adha Hari Tasyrik SYARAT WAJIB PUASA Berakal Kuat Baligh PUASA BISA JUGA BATAL! Mengapa batal? Makan dan minum Muntah (sengaja) Bersetubuh Haidl dan nifas Gila Keluar sperma Boleh tidak puasa karena: Sakit Musafir Tidak kuat (karena tua atau kerja berat) Perempuan hamil atau menyusui MINAL AIDIN WAL FAIZIN MUDIK YUUUK ….! Sampai ketemu setelah lebaran …. SHALAT Shalat berarti doa. Secara istilah, shalat adalah beberapa ucapan dan perbuatan dan tertentu yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Diantara yang membatalkan salat adalah: Meninggalkann salah satu rukun atau memutuskan rukun sebelum sempurna Meninggalkan salah satu syarat Sengaja berbicara Banyak bergerak Makan dan minum SHALATLAH SEBELUM DISHALATI Syarat sah salat Suci Hadats Besar Kecil Badan Pakaian Tempat Menutup aurat Masuk waktu salat Menghadap kiblat ANDA INGIN KHUSUK ? Konsentrasilah sepenuhnya bahwa kalau kita tidak mampu melihat Allah, maka sesungguhnya Allah melihat kita. Pahami arti dan makna bacaan dan gerakan salat. Hindari memainkan anggota badan dan gerakan yang tidak perlu. Fokuskan pandangan mata ke arah sujud. Selesaikan dulu persoalan yang membebani pikiran sebelum salat, kalau tidak bisa, lupakan sejenak. Persiapkan diri sebelum salat dengan sebaik-baiknya. Jangan tergesa-gesa. HIKMAH SALAT DALAM BERBAGAI DIMENSI Membentuk pola hidup bersih dan sehat, sebab salat yang sah dipersyaratkan bersihnya badan, tempat, dan pakaian dari kotoran dan najis. Membersihkan jiwa dari sikap syirik, sebelum seseorang hendak melaksanakan salat. Salat menyehatkan badan karena gerakan salat dapat membina fisik yang bugar. Mendidik disiplin, sebab kewajiban salat itu dilakukan pada batasan waktu tertentu. Memperteguh iman, sebab bacaan yang diucapkan berisikan do’ado’a dan persaksian atas keimanan seseorang. Menenteramkan hati, sebab salat merupakan realisasi dari upaya mengingat atau berdzikir kepada Allah. Menjauhkan dan menghilangkan diri dari perbuatan dosa. Fungsi sosial, dinamisasi kehidupan bermasyarakat, dan pembinaan demokrasi, sebab salat membina ukhuwah Islamiyah secara universal antara seluruh jama’ah yang hadir dalam salat. Definisi Bahasa: tumbuh, berkah atau banyak kebaikan Istilah : kadar harta tertentu yang harus diberikan kepada kelompok tertentu dengan berbagai syarat Zakat fitrah adalah zakat diri yang dikeluarkan pada bulan Ramadlan dari makanan pokok sebesar 3,1 liter Syarat Wajib Zakat Fitrah Islam Tenggelamnya matahari pada akhir Ramadlan Punya kelebihan makanan untuk keperluan keluarga pada malam hari raya ZAKAT MENGENTASKAN KEMISKINAN JANGAN BIARKAN INI TERJADI DASAR HUKUM ZAKAT َِِّن َ ام ِل علَ َْ َها َوا ْل ُم َؤلَّفَ ِة قُلُوُُ ُه ْم َوفِي َ َن ِ ص َُقَاتُ ِل ْلفُقَ َر َّ ما ال ِ ََْن َوا ْل َ اء َوا ْل َم َ ِ سا ِك َ َس َُِ ِل فَ ِر َ ب َوا ْلغَ ِار ِم ع ِلَ ٌم َ َُّللا ِ َّ ضةً ِم َن ِ َّ س َُِ ِل َ َن َوفِي َّ َّللا َواِ ُْ ِن ال َّ َّللا َو ِ الرقَا ِ َح ِكَم “Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, penguruspengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai sesuatu ketetapan yang diwajibkan Allah; dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana”. QS. At-Taubah, 9:60. ZAKAT BUKAN BANTUAN TUNAI LANGSUNG (BLT) ANDA MAU MENGELUARKAN ZAKAT ? Amir adalah seorang pedagang beras yang pada akhir tahun usahanya mempunyai : penghasilan netto Rp. 100.000.000,oo. pengeluaran kebutuhan keluarga setahun Rp. 28.800.000,oo. Penghasilan Kena Pajak: 15 % x (100.000.000,oo – 28.800.000,oo) = Rp. 10.680.000,oo. Jadi sisa bersih uangnya di akhir tahun adalah Rp. 60.520.000,oo. Tahukah Anda, berapa rupaiah uang yang wajib dizakati oleh Amir ? Zakatnya adalah: 2,5 % x Rp. 60.520.000,oo = Rp. 1.513.000,oo. Mudah menghitungnya, bukan ? Maukah Anda Berzakat ? BAYARLAH ZAKAT MACAM-MACAM ZAKAT Zakat Fitrah Maal Ternak Emas (93,6 gr) dan Perak (624 gr) Hasil Tanaman (930 lt bersih) Buah-buahan (930 lt bersih) Barang Dagangan 2,5 % Tambang 2,5 % Rikaz (temuan) 20 % Profesi 2,5 % ZAKAT FITRAH Haji Definisi Bahasa : berbuat dengan sengaja. Istilah : Sengaja mengunjungi Kakbah pada bulan Dzulhijjah untuk melakukan beberapa amal ibadah dengan syarat tertentu. Haji itu bukan rekreasi Syi’ar Idul Adha Dimensi Sosial dalam Islam Rukun Haji Ihram, yaitu niat mengerjakan haji atau umrah dengan dibarengi memakai pakaian ihram pada miqat atau tempat dan waktu yang telah ditentukan. wukuf, yaitu hadir di Padang Arafah pada waktu yang telah ditentukan, yaitu waktu Dhuhur tanggal 9 Dzulhijjah sampai keesokan harinya pada 10 Dzulhijjah. thawaf, yaitu mengelilingi Kakbah sebanyak 7 kali mulai dari arah Hajar Aswad, sedang posisi Kakbah berada di sebelah kiri, dan pelaksanaannya harus di dalam areal Masjid. Sa’i, yaitu lari-lari kecil antara dua bukit, Shafa dan Marwah, dimulai dari bukit Shafa dan diakhiri di Marwah. Jarak antara kedua bukit tersebut sekitar 405 meter. tahallul, yakni mencukur atau menggunting rambut, sekurangkurangnya menghilangkan tiga helai rambut. tertib, yakni melakukan rukun atau fardlu haji tersebut secara berurutan. Tiga Cara Haji Haji tamattu, yaitu melaksnakan umrah dulu baru kemudian pada tanggal 8 Dzulhijjah kembali berpakaian ihram untuk melaksanakan haji. Bagi jama’ah haji yang melaksanakan haji tamattu ini mereka diwajibkan memotong seekor kambing di Mina, dan jika tidak mampu, boleh diganti dengan puasa sepuluh hari, tiga hari dilakukan di Tanah Suci dan sisanya 7 hari dilaksanakan sekembalinya ke tanah air. Haji ifrad, yaitu melaksanakan haji lebih dulu baru kemudian umrah. Haji qiran, yakni melaksanakan haji dan umrah sekaligus. Rute Haji Pendaftaran di bank Yang ditunjuk Persiapan Berangkat Asrama Haji Donohudan Bandara Adi Sumarno Solo Solo Arrival Airport King Abdul Aziz PROSES IBADAH HAJI PELAKSANAAN DI MAKKAH Pulang dari King King Abdul Aziz Riyadl Persiapan pulang Dari Asrama Haji di Arab Saudi Sumber Hukum Dalam Islam 6 Sumber adalah asal sesuatu Sumber hukum Islam adalah asal (tempat pengambilan) hukum Islam Dalam kepustakaan hukum Islam, sumber hukum Islam sering pula disebut dengan dasar hukum atau dalil hukum Sumber Hukum Islam Al-Qur’an Hadits Ijtihad ض لَ َك قَ َ هللا. ب ِ ف ت َ ْق ِضي ِِ َذا ع ََر َ َك َْ َ ضا ٌء ؟ قَا َل أ َ ْق ِضي ُِ َما فِ ْي ِكتَا ِ هللا ،قَا َل :فَ ِإ ْن س ْو ِل ِ ب ِ سنَّ ِة َر ُ هللا ؟ قَا َلُ ُِ : قَا َل :فَ ِإ ْن لَ ْم ََك ُْن فِ ْي ِكتَا ِ هللا ؟ قَا َل :أ َ ْجت َ ِه ُُ َرأْ َِي س ْو ِل ِ سنَّ ِة َر ُ لَ ْم ََك ُْن فِ ْي ُ AL QURAN Al Quran adl sumber hukum pertama dan utama. Ia memuat kaidah-kaidah hukum fundamental (asasi) yg perlu dikaji dengan teliti dan dikembangkan lbh lanjut. Al Quran berasal dr kata qara-a (membaca) berubah menjadi kata benda qur’an berarti bacaan atau sesuatu yg hrs dibaca dan dipelajari. Alquran Sebutan: • • • • Al-Quran (al-Hasyr: 21) Al-Furqan (al-Furqan: 1) Al-Kitab (al-Baqarah: 1) Al-Dzikr (al-Hijr: 9) Fungsi: • • • • Petunjuk (al-Baqarah: 2) Pembeda (Ali Imran: 3-4) Peringatan (al-Hijr: 9) Penawar (al-Isra’: 82) Isi Alquran: Aqidah (keimanan) Hukum (syari’ah) Prinsip perilaku (akhlak) Sejarah Janji dan ancaman Prinsip-prinsip Ipteks Lain-lain Bukti Otentitas Alquran 1. 2. 3. 4. Sejarah Penulisan Keindahan bahasa dan redaksinya Isyarat Ilmiah Berita ghaib 1. Bukti Sejarah Penulisannya Alquran ditulis dalam bahasa Arab di tengah masyarakat Arab, dan bangsa Arab sampai sekarang masih ada. Alquran ditulis pada saat Nabi saw masih hidup, di hadapan Nabi saw melalui juru tulisnya, dan diperiksa oleh beliau saw. Semasa Nabi saw hidup, beliau melarang penulisan selain Alquran. Sepeninggal Nabi saw, pada masa Abu Bakar ra segera dilakukan upaya kodifikasi Alquran. Tidak ada perbedaan Alquran di seluruh dunia Islam. Penulisan AlQur’an Wahyu Al-Qur’an dihafal dan ditulis dalam berbagai bentuk lembaran oleh para sahabat Nabi saw. Zayd ibn Thabit merupakan salah seorang sekretaris Nabi yang mulai mengumpulkan ayat-ayat Al-Qur’an segera setelah Nabi saw wafat Usman (644-656) khalifah ketiga membuat versi akhir dan resmi dari Al-Qur’an Panitia pengumpulan Al-Qur’an memberlakukan persyaratan ketat dalam pengumpulan Al-Qur’an pada tahun 651 M dengan jalan: Menghindarkan kontroversi Mengumpulkan ayat-ayat yang otentik Kriteria Ketat dalam seleksi keotentikan Al-Qur’an: Adanya dua saksi yang harus bersaksi bahwa ayat yang ditulis adalah di hadapan Nabi saw. Lalu diverifikasi oleh para sahabat Nabi s.a.w. Ayat-ayat yang telah terseleksi dan diterima lalu disusun dalam satu mushaf Usman lalu memerintahkan oleh memusnakan teks Al-Qur’an lainnya Sejak itu Al-Qur’an menjadi pedoman utama (mushaf imam) yang tidak berubah sampai saat ini. © Abdur Rahman 2006-2007 2. Bukti Keindahan Bahasa dan Redaksinya a. Keseimbangan kata dengan antonimnya Al-hayat Al-naf’u Al-har Al-shalih Al-rahbah Al-kufr Al-shaif X X X X X X x Al-maut Al-mudlarat Al-bard Al-sayyiat Al-raghbah Al-iman Al-syita, 154 kali 50 kali 4 kali 167 kali 8 kali 17 kali 1 kali b. Keseimbangan kata dengan sinonimnya Al-hartsa Al-’Ushb Al-dhaalun Al-wahyu Al-aql Al-jahr = = = = = = Al-zira’ah Al-dharar Al-maut Al-Qur’an Al-nur Al-’alaniyah 14 kali 27 kali 17 kali 70 kali 49 kali 16 kali c. Keseimbangan kata dengan akibatnya Al-infaq Al-bukhl Al-kafirun Al-zakat Al-fahisyah > > > > > > Al-ridla Al-khasarah Al-naar Al-barakah Al-ghadlab 73 kali 12 kali 154 kali 32 kali 26 kali d. Keseimbangan kata dengan penyebabnya Al-Ishraf Al-maui’idzah Al-usriy Al-salam Al-yaum Ayyam-yaumaini Al-syahr < < < < Al-sur’ah Al-lisan Al-harb Al-thayyibat 23 kali 25 kali 6 kali 60 kali 365 kali 30 kali 12 kali Cari dan tulislah satu ayat AlQur’an dan satu Hadis Nabi saw (dengan artinya) tentang salah satu dari beberapa hal berikut 1. Fungsi Al-Qur’an ini: 2. Anjuran menuntut ilmu 3. berakhlak mulia Hadis Sebutan Hadis: al-Sunnah (jalan), al-khabar (berita), dan al-Atsar (jejak). Hadis adalah segala sesuatu yang disandarkan kepada Rasulullah saw berupa perkataan (qouliyah), perbuatan (fi’liyah), sikap (sifatiyah), harapan (hammiyah) maupun diamnya beliau (taqririyah). Fungsi dan klasifikasi Hadis Fungsi • Tabyin (penjelas Alquran). • Ta’kid (penguat Alquran). • Tahkim (menetapkan hukum sendiri). Klasifikasi • Mutawatir • Ahad Shahih (sah) Hasan (baik) Dha’if (lemah • Maudlu’ (palsu) IJTIHAD Definisi • Upaya Mujtahid dengan mengerahkan segenap daya untuk mencari maksud suatu dalil melalui indikator tertentu (istidlal) Jenis • Individual (fardli) • Kolektif (jama’i) Mengapa perlu ijtihad? 1. Karena tidak jelas hukumnya dalam Alquran dan Hadis (misal kasus bayi tabung) 2. Karena tidak jelas maksud kata dalam Alquran dan Hadis (misal QS. Al-Maidah: 6 tentang lamasa) Syarat Ijtihad 1. Umum: Islam, dewasa, berakal sehat, cerdas 2. Khusus: menguasai Alquran-Hadis, Bahasa Arab, Ushul Fiqh, Syari’at dan Qawaid 3. Pelengkap: mengetahui dalil, menguasai masalah, saleh dan bertaqwa Mengapa terjadi perbedaan pendapat? Perbedaan pengetahuan Kemerdekaan berpikir Adanya nash yang interpretatif Perbedaan sistem, metode, dan dasar ijtihad yang dipakai HAM DAN DEMOKRASI DALAM ISLAM Manusia sebagai makhluk Allah, secara kodrati dianugerahi hak dasar yang disebut hak asasi, tanpa perbedaan antara satu dengan lainnya. Dengan hak asasi tersebut, manusia dapat mengembangkan diri pribadi, peranan dan sumbangannya bagi kesejahteraan hidup manusia. Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan hak dasar yang melekat pada diri tiap manusia. 7 Hak-hak Dasar Manusia Hak Hidup Hak Berbuat Baik dan Meninggalkan Perbuatan Jahat Hak Keamanan Hak Hidup Hak Menikah Hak Kebebasan Hak Memperoleh Keadilan Hak Persamaan di Mata Hukum Hak-hak tersebut telah diperkenalkan Islam sejak 15 abad yang lalu Piagam Madinah Tahukah Anda ? Piagam Madinah mengatur hubungan antara komunitas muslim dengan non-muslim didasarkan pada prinsip: Berinteraksi secara baik dengan sesama tetangga Saling membantu dalam menghadapi musuh bersama Membela mereka yang teraniaya Saling menasehati Menghormati kebebasan beragama Perbedan HAM Versi Barat dan ISlam Dalam konsep Islam, misalnya, disebutkan bahwa pada hakikatnya kewajiban itu melahirkan hak. Sementara di Barat, tidak dijelaskan demikian. Menurut Islam, hak diciptakan supaya kita bisa menyembah Allah. Selain itu, Deklarasi PBB menyatakan bahwa semua orang berhak memperoleh sesuatu seimbang dengan kerjanya. Sementara Deklarasi Kairo, yang didasarkan pada Alquran dan Hadis, membenarkan prinsip itu, tetapi menolak sistem monopoli. Jadi, di bidang ekonomi lebih jelas konsep Islam untuk menolak monopoli karena monopoli merusak kehidupan dan memecah belah bangsa. Sistem monopoli membuat masyarakat tidak puas satu sama lain. Perbedaannya lainnya adalah mengenai kebebasan beragama. Deklarasi PBB memandang, keluar-masuk suatu agama merupakan kebebasan. Tapi, di dalam Islam justru tidak diperbolehkan karena hal itu dianggap murtad (QS.AlBaqarah, 2:217). Walaupun begitu, kedua versi HAM tersebut dijumpai banyak kesamaan dalam pelaksanaannya, misalnya: keseimbangan antara hak dan kewajiban, keseimbangan antara kepentingan individu dan kolektif, dan keseimbangan antara kebebasan dan tanggung jawab. Doktrin Islam yang mempunyai afinitas dengan HAM lebih banyak daripada prinsip-prinsip Islam tentang demokrasi. Problem HAM muncul karena manusia adalah makhluk sosial, tidak bisa hidup sendiri, saling berinteraksi dengan manusia lain, dimana saat berinteraksi itu isu HAM selalu menyertainya. Di antara hak asasi manusia versi ini adalah : Right to Life, Right to Freedom), Right to Equality and Pruhibition Againts Impermissible Discrimination, Right to Justice, Right to Fair Trail, Right to Protection Against Abuse of Power, Right to Protection Aganst Torture, Right to Protection of Honour and Reputation, Right to Asylum, Right to Minorities, Right and Obligation to Participate in the Conduct and Management of Public Affairs, Right to Freedom of Belief, Tought and Speech, Right to Freedom of Religion, Right to Free Association, The Economic Order and the Rights Evolving Therefrom, Right to Protection of Property, Right to Found a Family and Related Matter, Right of Married Women, Right to Education, Right of Privacy, Right to Freedom of Movement and Residence. Demokrasi dalam Islam • Inti demokrasi adalah penghormatan terhadap nilai-nilai kemanusiaan. • Secara historis, perjuangan melawan kolonialisme merupakan bagian dari perjuangan demokrasi. para tokoh nasionalis memandang bahwa demokrasi merupakan tujuan utama dari perjuangan anti-kolonialisme. • aktivis gerakan pro-demokrasi di Indonesia tidak mengambil inspirasinya dari pemikiran liberal Barat semata, melainkan juga dari Marxism, Alquran, maupun dari nilai-nilai tradisional Indonesia. • Baik secara normatif maupun empiris, Islam bukanlah antidemokrasi Nilai-nilai Demokrasi dalam Islam persamaan (equity, musawah) hak bagi semua penduduk kemerdekaan (freedom, hurriyah) yang meliputi kebebasan pers, kebebasan berkumpul dan berdemonstrasi serta kebebasan bertindak keadilan (justice, ‘adalah) kedaulatan rakyat (sovereign) musyawarah mufakat (consensus) tanggungjawab atas pikiran dan perbuatannya sendiri (accountability) Lihat Tobroni dan Syamsul Arifin, Islam, Pluralisme Budaya dan Politik: Refleksi Teologi untuk Aksi dalam Keberagamaan dan Pendidikan, (Yogyakarta: SIPress, 1994), h.32. Lihat juga Anders Ahlin, Indonesia and the Third Wave ...., h.35. Prinsip Demokrasi dalam Islam pertama, prinsip ta’aruf (saling mengenal). Prinsip dasarnya diambil dari QS. 49:13. Bahwa demokrasi terkait dengan interaksi sesama manusia, dan dalam keterkaitan itu terdapat saling memahami atau mengenal (ta’aruf), adalah sesuai dengan karakter manusia sebagai homosocial. Ta’aruf berjalan kalau ada equality (persamaan), liberty (kebebasan), komunikasi dialogis tanpa adanya dominasi satu kelompok atas kelompok yang lain, dan ta’aruf mempunyai asumsi negara hukum. QS. Al-Hujurat (49:13): “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang lakilaki dan perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu”. Kedua, prinsip syura (musyawarah). Banyak ayat Alquran maupun hadis yang memerintahkan untuk bermusyawarah, misalnya QS. 42:38; dan QS. 3:159. Nabi s.a.w. pun sendiri menghargai musyawarah. QS. Asy-Syuura (42:38): “Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan salat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka”. QS. Ali Imran (3:159): “... Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampunan bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu (maksudnya urusan peperangan dan halhal duniawiyah lainnya, seperti urusan politik, ekonomi, kemasyarakatan dan lain-lain, penj.). Kemudian apabila kamu membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah”. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertakwa kepada-Nya”. Ketiga, prinsip ta’awun (kerja sama). Dalam demokrasi ada kerja sama antar berbagai pihak. Kerja sama dalam pandangan Islam dilakukan berdasarkan mutual cooperation, di samping dalam rangka kebajikan dan takwa, bukan perbuatan dosa dan permusuhan (QS. 5:2). Keempat, prinsip mashlahah atau menguntungkan masyarakat. Kalau pelaksananya adalah pemerintah, maka seluruh programnya mestilah ditujukan bagi kemakmuran masyarakat umum, mengikuti rumusan the greatest happiness for the greatest number. Kelima, prinsip ‘adalah atau keadilan. Islam mengharuskan keadilan secara mutlak (QS. 4:58’dan QS. 6:152). QS. An-Nisa (4:58): “Apabila menetapkan hukum di antara manusia, supaya kamu menetapkan dengan adil”. Keenam, prinsip taghyir atau perubahan. Bahwa demokrasi adalah bersumber dari rakyat, sementara rakyat itu sendiri berkembang, berbeda, juga berubah. Maka, demokrasi itu pun mengikuti perubahan, dinamis. Masyarakat status quo adalah statis, demokrasinya mati. Kuntowojoyo, Identitas Politik Umat Islam, h.100-101. Kerukunan dan Perdamaian Coba perhatikan ilustrasi berikut ini dan berikan pendapat Anda… Mana yang lebih kamu sukai? Mana yang lebih kamu sukai? Mana yang lebih kamu sukai? A B Mana yang lebih kamu sukai? A B Mana yang lebih kamu sukai? Trilogi Kerukunan: Pertama, kerukunan intern umat beragama (persatuan dalam masing-masing golongan umat beragama). Kedua, kerukunan antar umat beragama, yaitu kerukunan antara umat beragama tertentu dan umat beragama yang lain, dan Ketiga, kerukunan antara seluruh umat beragama dan Pemerintah. Trilogi Persaudaraan: Ukhuwah Islamiyah Ukhuwah Wathaniyah Ukhuwah Insaniyah ETIKA, MORAL, AKHLAK 8 Etika berasal daripada perkataan Latin ethos yg bermakna adat atau kelaziman manakala moral berasal daripada perkataan Greek mores yg mempunyai makna yg sama Dalam penggunan moden etika dan moral bermaksud adat atau kelaziman yang baik utk masyarakat Akhlak berasal dari perkataan Arab yg bermakna sifat, kelakuan atau perangai seseorang individu Etika dan moral juga bermaksud sesuatu yang sepatutnya atau tidak sepatutnya dilakukan dalam sesuatu keadaan Etika dan moral juga bermaksud cara menangani sesuatu perkara yang betul atau salah Ia juga bermakna sesuatu yang buruk atau baik dalam tindakan seseorang Akhlak ialah sifat atau perangai seseorang yang melakukan tindakan itu PENGERTIAN ETIKA TERMINOLOGY Ethos > ethikos > Character / custom (kebiasaan, watak, sikap, cara hidup, dll.) Ta etha > adat kebiasaan > etika Ethics: The study of standards of conduct and moral judgment. Moral (L) > ethikos (Gr) > relating to, dealing with, capable of making the distinction between right and wrong in conduct > Relating to, serving to teach, or in accordance with, the principles of right and wrong > good or right in conduct or character. Etika: Bagaimana manusia seharusnya bertindak, dan, Pertimbangan-pertimbangan apa yang seharusnya dipergunakan manusia untuk memilih bertindak begini dan bukan begitu. Jadi etika adalah ilmu tentang bagaimana hidup dengan baik. Akhlak TERPUJI Dlabt al-nafs Imenjaga diri) Qana’ah (menerima apa adanya) Sidiq (jujur) Amanah Tasamuh (toleran) Sabar Zuhud (sederhana) Taqwa Adil berbakti Dan lain-lain TERCELA Kidzib (bohong) Riya’ (pamer) Takabur (sombong) Suap Miras Narkoba Zina Syirik dlalim Durhaka Dan lain-lain Penggelapan Pembunuhan Perzinaan Sex Bebas Prasangka jelek Perbuatan salah Fitnah Pencemaran nama baik Saksi palsu Boros Kebencian Permusuhan Iri/dengki Quran Menyebutkan: Lihat QS. 49:11 Lihat QS. 49:11 Lihat QS. 5:3 Lihat QS. 49:12 Lihat QS. 49:12 Moral Sekuler Empirisme : nilai baik buruk ditentukan oleh pengalaman. Intuisionisme : nilai baik buruk ditentukan oleh naluri. Rasionalisme : nilai baik buruk ditentukan oleh akal. Tradisionalisme: nilai baik buruk ditentukan oleh adat. Hedonisme : nilai baik buruk ditentukan oleh kebahagiaan. Evolusionisme : nilai baik buruk itu berkembang secara lambat Macam-macam Akhlak 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Kepada Allah Kepada Rasul Kepada diri sendiri Kepada keluarga Kepada masyarakat Kepada lingkungan Kepada alam Ibadah, doa, dzikir, dll Ittiba’, salawat, dll Jujur, amanat, sabar, dll Tanggungjawab, dll Kerjasama, membantu Merawat, melestarikan Melindungi, dll Bumi kita kian lapuk …! Masyarakat Madani 9 Anwar Ibrahim: masyarakat madani adalah sistem sosial yang subur yang diasaskan kepada prinsip moral yang menjamin keseimbangan antara kebebasan perorangan dengan kestabilan masyarakat. Naquib Alatas: masyarakat madani merupakan konsep masyarakat ideal yang mengandung dua komponen besar yakni masyarakat kota dan masyarakat yang beradab. Muhammad AS Hikam: Civil sosiety dalam konteks keindonesiaan adalah suatu masyarakat yang mandiri, yang mampu mengisi ruang publik (public sphere), sehingga dapat membatasi kekuasaan negara yang berlebihan. Menurutnya, civil society akan tersosialisasi di Indonesia dengan sarat para pemikir, politisi, cendikiawan dan termasuk mahasiswa harus mampu tampil sebagai pioner pemberdayaan civil society, yakni mempunyai pemikiran alternatif bagi masyarakat yang memiliki jangkauan ke masa depan. Apapun nama atau istilah yang digunakannya, makna utama dari masyarakat madani adalah masyarakat yang menjadikan nilai-nilai peradaban sebagai ciri utama. Istilah madinah atau polis, yang berarti kota, yaitu masyarakat yang maju dan berperadaban. Masyarakat madani menjadi simbol idealisme yang diharapkan oleh setiap masyarakat. Di dalam Alquran, Allah memberikan ilustrasi masyarakat ideal sebagai gambaran dari masyarakat madani dengan firman-Nya dalam Alquran yang artinya: “(Negrimu) adalah negeri yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan Yang Maha Pengampun” (QS. Saba’:15). Unsur Unsur Masyarakat Madani (1) bertuhan, (2) damai, (3) tolong-menolong, (4) toleran, (5) keseimbangan antar hak dan kewajiban sosial. Konsep zakat, infak, sedekah dan hibah bagi umat Islam serta jizyah dan kharaj bagi non-Muslim, merupakan salah satu wujud keseimbangan yang adil dalam masalah tersebut, (6) berperadaban tinggi dan (7) berakhlak mulia. Karakteristik Masyarakat Madani adanya ruang publik yang bebas (free public sphere), demokrasi (democracy), toleransi (tolerance), pluralisme (pluralism), keadilan sosial (social justice), beradapan (civility). IPTEK dan Sains dalam Islam Contributions in Mathematics al-Khawarazmi introduced these things to the Muslim world: - Hindu-Arabic numerals - Decimal system - Concept of Zero - Simplified and advanced Algebra - Developed Trigonometry 10 Contributions in Astronomy and Geography Islam required them to know precise times for sunrise and sunset Used astronomy to measure the size of the earth Set standards for longitude and latitude Improved the astrolabe (tool used for navigation) Contributions in Chemistry Distinguished between acids and bases Jabir ibn Hayyan (Geber) discovered numerous chemical compounds - explained process for refining steel and other metals, dyeing cloth, and leather - Invented golden ink Contributions in Medicine Built bimarastans, combined hospital and medical schools Conducted surgeries, treated diseases Al-Razi wrote Treatise on Smallpox and Measles and over 200 more medical books Had drugs for illnesses and anesthesia for surgery Contributions in Literature, Music, and Architecture Literature: The Thousand and One Nights (Aladdin,Sinbad) Poetry, Rubaiyat (four line verse) Music: Songs of love, war, and heroism Architecture: Building domes, minaret, horseshoe arch, pointed arch, mosaic tiles, etc. Case Study – Dome Architecture Dome of the Rock -691CE St Basil’s cathedral, Russia 1555 CE Singapore Supreme Court - 1939 Case Study - Architecture Khirbat al-Mafjar, in Ummayah Palace, Jordan, 740-750 CE Rose Window in Durham cathedral, UK. Copyright © 2007 Islamic Education SU of Muis. All rights reserved. Contributions in Literature, Music, and Architecture Literature: The Thousand and One Nights (Aladdin,Sinbad) Poetry, Rubaiyat (four line verse) Music: Songs of love, war, and heroism Architecture: Building domes, minaret, horseshoe arch, pointed arch, mosaic tiles, etc. 11 Yang dimaksud sistem ekonomi Islam adalah sistem ekonomi yang menerapkan pedoman kerja yang dipengaruhi atau dibatasi oleh ajaran-ajaran Islam. Sistem ekonomi Islam tersebut di atas bersumber dari Alquran dan Hadis yang dikembangkan oleh pemikiran manusia yang memenuhi syarat dan ahli dalam bidangnya. Islam memandang bahwa satu-satunya pemilik secara mutlak atas segala macam benda di jagad raya ini, termasuk ekonomi, alat produksi, dan lain sebagainya, adalah Allah semata (lihat QS. Ali Imran, 3:109). Sistem ekonomi Islam sebenarnya mengarahkan pada keseimbangan hak kepemilikan benda dan keadilan ekonomi. Islam memperkenalkan adanya kepemilikan atas harta benda secara pribadi dalam batas tertentu, akan tetapi dengan pengertian bahwa harta itu adalah amanat Tuhan agar manusia dapat membelanjakannya atau menggunakannya menurut ketentuan Allah demi tercapai kesejahteraan umat. Sebagian dari batasan kepemilikan harta benda yang diatur oleh Islam adalah penggunaan harta menurut kebutuhan diri pribadi dan tidak menghambur-hamburkan harta secara berlebihan (lihat QS. Al-A’raf, 7:31) tidak menimbun harta benda dengan maksud agar suatu saat nanti dapat dijual dengan keuntungan yang berlipat ganda (lihat QS. At-Taubah, 9:34-35). Islam menetapkan aturan jual-beli, baik yang menyangkut syarat transaksi jual-beli, alat tukar, benda yang diperjual-belikan, maupun nota kesepakatan, MoU atau Memorandum of Understanding, serta bentuk-bentuk lafadz atau kalimat dalam serah-terima (aqad). Khiyar Khiyar adalah hak memilih antara dua hal, meneruskan transaksi jual-beli atau membatalkannya. › pertama, khiyar majlis, yang berarti hak pilihannya untuk meneruskan atau membatalkan transasksinya tersebut berlaku selama keduanya ada dalam satu tempat sebelum mereka berpisah. › kedua, khiyar syarat, yakni apabila salah seorang dari penjual atau pembeli pada waktu transaksi mengajukan persyaratan tertentu. › Ketiga, khiyar ‘aibi yakni kesepakatan kedua belah pihak untuk membatalkan, mengembalikan, atau menukarkan barang yang dibeli bilamana terbukti bahwa barang tersebut mengandung cacat atau ‘aib. Riba dalam bahasa Arab berarti ziyadah atau dalam bahasa Inggris disebut dengan usury atau interest, semuanya berarti tambahan pembayaran atas uang pokok pinjaman. Dalam Kitab al-Ta’rifat, al-Jurjani merumuskan definisi riba sebagai kelebihan atau tambahan pembayaran tanpa ada ganti/imbalan yang disyaratkan bagi salah seorang dari dua orang yang membuat transaksi atau aqad. Salam ialah menjual sesuatu yang tidak dilihat dzatnya, hanya ditentukan dengan sifat, barang itu di dalam pengakuan (tanggungan) si penjual. Misalnya, si penjual berkata: “saya jual kepadamu semua meja tulis, bahan dari kayu jati, dengan ukuran 150 x 100 cm, tinggi 75 cm, 10 laci, dengan harga Rp. 400.000,oo dalam kondisi baru. Kemudian si pembeli menjawab: “saya beli meja tersebut dengan harga Rp. 400.000,oo”. Lalu, si pembeli membayarkan uangnya namun mejanya belum ada, dan akan segera dikirimkan kemudian oleh si penjual. Jadi, pengertian salam di sini ialah jual-beli hutang dari pihak penjual, dan bayar kontan dari pembeli, karena uangnya telah dibayar pada waktu aqad. Jual-beli dengan salam ini dibolehkan asal semua persyaratannya dipenuhi, dan si penjual wajib memenuhi janjinya. Coba Anda diskusikan bersama temanteman tentang masalah Bisnis online, multi-level marketing, bank, kredit rumah/motor, dan lain-lain menurut pandangan Islam! 12 Secara umum kebudayaan dalam Islam dapat dipahami sebagai hasil olah akal, budi, cipta, rasa, karsa dan karya manusia yang tidak lepas dari nilai-nilai ketuhanan. hasil perkembangan kebudayaan yang dilandasi nilai-nilai ketuhanan disebut sebagai peradaban Islam bahwa umat Islam telah banyak memberi corak budaya, baik lokal maupun nasional: › Di Banyuwangi, tradisi khitanan dilakukan dengan arak-arakan, tabur uang di jalanan, prosesi yang diiringi dengan barongsai dan disambut dengan hadrah kuntulan. › Di Tuban, kesenian tayub ikut menghisasi acara khitanan. › Di Jawa Tengah dikenal dengan tradisi mitoni, prosotan, adat tedak sinten, ngruwat, dan lainlain, untuk menandai suatu peristiwa penting dalam kehidupan sebuah keluarga, mulai dari perkawinan, kehamilan, kelahiran, sampai khitanan, sampai kematian. Kraton Yogyakarta, peringatan hari kelahiran Nabi s.a.w. dirayakan dengan tradisi sekaten. di Klaten, tradisi Yaa Qowiyyu masih dilaksanakan oleh warga setempat secara meriah. Memang, harus kita akui bahwa kadangkala beberapa tradisi dan adat istiadat yang dipraktekkan itu meskipun diselenggarakan demi syi’ar Islam, tetapi tidak jarang pula diimbuhi dengan unsur mitos, sesajen, dan perilaku khurafat dan tahayyul. Oleh karena itu, masuknya berbagai unsur tersebut perlu kita cermati secara mendalam dan bersikap arif, agar ajaran Islam dapat diamalkan secara murni. Nilai Multikultural dalam Islam 1. Tauhid: Mengesakan Tuhan. Pandangan hidup manusia bertujuan untuk merealisasikan konsep keesaan Tuhan dalam hubungan antarsesama manusia. Tuhan merupakan sumber utama bagi umat manusia, karenanya sesama manusia adalah bersaudara (ukhuwwah basyariyyah). 2. Ummah: Hidup bersama. Semua orang memiliki akses yang sama untuk tinggal di jagat raya ini, saling berdampingan, dan mengikat hubungan social dalam sebuah kelompok, komunitas, masyarakat, atau bangsa. 3. Rahmah: kasih saying, yakni perwujudan sifat-sifat Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia yang diciptakan oleh Tuhan untuk berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain atas dasar semangat saling mengasihi dan peduli. 4. Al-musawah, taqwa (egalitarianism): Bahwa semua manusia adalah bersaudara dan mendapat perlakukan yang sama di hadapan Allah meskioun berbeda jenis kelamin, gender, ras, warna kulit, dan agama. Tujuan 1. Silah, salam atau perdamaian: yakni membangun perdamaian, menjaga perdamaian, dan membuat perdamaian. 2. Layyin, yakni lemah lembut atau budaya anti-kekerasan: Yakni perilaku, perkataan, sikap, perbuatan, serta berbagai struktur dan system yang memelihara dan menjaga fisik, mental, social, dan lingkungan menjadi aman dan damai. 3. `Adl atau keadilan: Keseimbangan sosial yang memuat rasa peduli, saling berbagi, serta sikap moderat dalam merespons perbedaan, jujur dan terbuka dalam segala sudut pandang atau perbuatan. Perhatikan tayangan tentang perayaan grebeg maullid di Kraton Yogyakarta berikut ini… 13 Dalam term politik Islam, politik itu identik dengan siasah, yang secara kebahasaan artinya mengatur. Fiqih siasah adalah aspek ajaran Islam yang mengatur sistem kekuasaan dan pemerintahan. Politik sendiri artinya adalah segala urusan dan tindakan (kebijakan, siasat dan sebagainya) mengenai pemerintahan suatu negara, dan kebijakan suatu negara terhadap negara lain. Politik dapat juga berarti kebijakan atau cara bertindak suatu negara dalam menghadapi atau menangani suatu masalah. kekuasaan adalah amanah Allah yang diberikan kepada orang-orang yang berhak memilikinya. Pemegang amanah haruslah menggunakan kekuasaan itu dengan sebaik-baiknya. Pendapat pertama menyatakan bahwa Islam adalah agama yang sempurna dan lengkap dengan pengaturan bagi segala aspek kehidupan manusia termaksud kehidupan berpolitik dan bernegara. Golongan ini menyatakan bahwa dalam bernegara, umat Islam tidak perlu meniru sistem ketatanegaraan Barat, tetapi sebaliknya hendaknya kembali kepada sistem ketatanegaraan Islam. Donald Eugene Smith menganalisis keberadaan Nabi Muhammad s.a.w. terutama saat beliau ada di Madinah sebagai pemimpin negara. Ia mengatakan: “the organic character of Islamic equally clear. The Muslim calendar dates history from a political fact, the establisment of the Islamic community at Madinah. The Prophet was not only the leader in prayers, but judge under the divine law, commander of the army, and supreme leader of the community in all things political. Early Islam was a throughly integrated religio-political community unity. Islamic law developed to cover the total life of individual and community”. Pendapat kedua, berpendirian bahwa Islam adalah sebagai suatu agama, sama sekali tidak ada hubungannya dengan masalah politik dan kenegaraan. Menurut aliran ini Nabi Muhammad s.a.w., hanyalah seorang rasul biasa seperti halnya rasulrasul sebelumnya, dengan tugas hanya untuk mengajak manusia kembali kepada kehidupan mulia dan berpekerti baik. Nabi Muhammad s.a.w., menurut pendapat golongan ini, tidak pernah bertugas dan atau bermaksud untuk mendirikan dan mengepalai suatu negara. Pendapat ketiga tidak sependapat bahwa Islam merupakan suatu agama yang serba lengkap dimana di dalamnya juga mengatur suatu sistem kenegaraan yang lengkap. Namun, aliran ini tidak sependapat pula bila Islam sama sekali tidak ada hubungan dengan masalah politik dan ketatanegaraan. Menurut mereka Islam merupakan ajaran totalitas tetapi dalam bentuk petunjuk-petunjuk pokok saja. Karena itu, menurut mereka, kendatipun dalam Islam tidak terdapat sistem ketatanegaraan dalam artian teori lengkap, namun disana terdapat sejumlah tata nilai dan etika bagi kehidupan bernegara. Islam sebagai sebuah ajaran yang mencakup persoalan spiritiul dan politik telah memberikan kontribusi yang cukup siknifikan terhadap kehidupan politik di Indonesia. Pertama ditandai dengan munculnya parta-partai berasaskan Islam serta parta nasionalis berbasis umat Islam dan kedua dengan ditandai sikap proaktifnya tokohtokoh politik Islam dan umat Islam terhadap keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia, sejak proses awal kemerdekaan hingga sekarang jaman reformasi. Berkaitan dengan keutuhan negara, misalnya Mulammad Natsir pernah menyerukan umat Islam agar tidak mempertentangkan Pancasila dengan Islam. Dalam pandangan Islam, perumusan Pancasila bukan merupakan sesuatu yang bertentangan dengan ajaran Alquran, karena nilai-nilai yang terdapat dalam Pancasila juga merupakan bagian dari nilai-nilai yang terdapat dalam Alquran. Demi keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa, umat Islam rela menghilangkan tujuh kata dari sila ke satu dari Pancasila, yaitu kata-kata “Kewajiban melaksanakan syari’at Islam bagi para pemeluknya”. Umat Islam Indonesia dapat menyetujui Pancasila dan UUD 1945 setidak-tidaknya atas dua pertimbangan: pertama, nilai-nilainya dibenarkan oleh ajaran Agama Islam; kedua, fungsinya sebagai nuktahnuktah kesepakatan antar berbagai golongan untuk mewujudkan kesatuan politik bersama. 14 Diskusikan bersama kelompk Anda masing-masing tentang kesimpulan umum yang dapat diambil dari seluruh perkuliahan agama Islam selama satu semester ini buatlak poinn-poin penting dari kesimpulan tersebut lalu presentasikan di depan kelas untuk mendapat tanggapan dari kelompok yang lain وأخير دعوأنا عن ألحمد هلل رب ألعالمين TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA