Universitas Persada Indonesia YAI BUDAYA JEPANG Nama Anggota Kelompok 4 ; Muhammad Faris – 1364190022 Sisca Putri Chandra – 1364190182 Celvin -1664190083 Nazarudin Albani – 1664190074 Khotianisa Siffa Paradina – 1664190090 Irwan Hidayat – 1364190058 Elya Rahma – 1364190202 Imam Muliharto – 1464190160 Dwi Andriani – 1664190149 Septiarni - 1764170003 I. Pendahuluan Pada Ujian Akhir Semester mata kuliah Komunikasi Multikultural dalam tajuk Intercultural Exhibition pada tanggal 09 Januari 2018, kami dari kelompok 4 (empat) akan menampilkan kebudayaan dari negara Jepang. Jepang memiliki banyak bentuk kebudayaan meliputi literatur, music, pakaian tradisional, makanan, patung dan juga tarian. Tarian Bon Odori lengkap dengan baju tradisional Jepang akan kami tampilkan pada Intercultural Exhibition tersebut, lalu kami juga akan memperkenalkan beberapa makanan khas dari Jepang dengan penyajiannya yang akan dihiasi dengan ornamen khas Jepang. Dari sekian banyak macam tarian tradisional Jepang, kami kelompok 4 memilih tari Bon atau Bon Odori sebagai tarian yang akan kami tampilkan pada intercutural exhibition dengan motivasi kami adalah sebagai berikut Bon Odori merupakan tarian yang paling populer yang kami ketahui Gerakan tari Bon Odori tidak terlalu sulit dan mudah di hafal. II. Sejarah Tari Bon Odori Obon merupakan sebuah adat Budha Jepang untuk menghormati roh dari nenek moyang. Kebudayaan ini lalu berkembang masuk ke dalam keluargakeluarga di Jepang dalam acara keluarga dimana sebuah keluarga berkumpul di rumah nenek moyang untuk membersihkan kuburan nenek moyangnya. Mereka berharap agar roh nenek moyang hadir kembali dipelataran rumahnya. Perayaan ini sudah berlangsung lebih dari 500 tahun dirayakan secara tradisional termasuk ada tarian di dalamnya yang dinamakan Bon Odori. Kebiasaan ini lalu menjadi sebuah festival yang berlangsung selama 3 hari dengan waktu yang berbeda-beda sesuai dengan beragam kalender yang tersebar di Jepang. Bon Odori arti sederhana nya adalah Tari Bon atau Bon dance, merupakan sebuah gaya tarian yang di pertunjukkan selama berlangsungnya Obon. Pada awalnya adalah tarian untuk menyambut datang nya roh nenek moyang. Tipilkal dari tarian ini adalah sekelompok orang berbaris lalu bergerak memutar. III. Susunan Pertunjukan Sambutan pembawa acara (sekaligus narator) kepada hadirin oleh Saudara Celvin dan memperkenalkan kelompok Menjelaskan secara singkat seputar tari Bon Odori Performance kelompok tari Memperkenalkan kuliner khas Jepang oleh Saudara Celvin IV. Anggaran Kegiatan 1. Sewa Kostum Jepang 10 orang Rp 2.500.000 2. Makanan Khas Jepang Rp 1.531.000 3. Ornamen Booth Makanan Rp Total Keseluruhan Rp 350.000 + 4.381.000 V. Penutup Demikian surat konfirmasi kebudayaan yang akan kami tampilkan pada Intercultural Exhibition di Universitas Persada Indonesia YAI pada tanggal 09 Januari 2018. Semoga acara nanti dapat berjalan sesuai yang diharapkan dan kami bisa menampilkan kesenian Jepang dengan baik. TTD : Ketua Kelompok (Muhammad Faris)