RINGKASAN NOVIRA SARTIKA. Regresi Binomial Negatif Sebagai Model Alternatif untuk Menghindari Masalah Overdisperssion pada Regresi Poisson. Dibimbing oleh Dr. Ir. I Made Sumertajaya, M.S dan Pika Silvianti, S.Si, M.Si Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia khususnya Kota Bogor. Penyakit DBD disebabkan oleh virus Dengue dari genus Flavivirus famili Flaviviridae yang ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap jumlah penderita DBD Kota Bogor tahun 2008 dengan peubah respon yaitu jumlah penderita DBD di desa/kelurahan yang ada di Kota Bogor. Analisis statistika yang digunakan adalah regresi Poisson. Namun pada penerapannya terjadi pelanggaran asumsi yang disebut Overdisperssion. Pendekatan model yang dilakukan adalah menggunakan regresi Binomial Negatif. Model regresi Binomial Negatif merupakan model alternatif untuk menghindari masalah overdisperssion pada regresi Poisson. Berdasarkan model regresi Binomial Negatif diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah penderita DBD adalah jumlah penduduk dan jumlah curah hujan per hari dengan nilai AIC sebesar 489.23 dan R2DEV,BN sebesar 59.43%. Kata kunci : Demam Berdarah Dengue (DBD), regresi Poisson, overdisperssion, regresi Binomial Negatif