BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tahun 1995 merupakaan awal dimulainya transaksi dengan menggunakan ecommerce seiring dengan meningkatnya perkembangan teknologi web yang tumbuh sejak pertengahan tahun 1990-an (Laudon & Traver, 2012:5). Semua yang berkaitan dengan teknologi web tersebut telah meningkatkan apa yang kita sebut dengan cyberpreneurs. Banyak perusahaan yang berusaha menggali peluang dengan menggunakan e-commerce pada umumnya dan secara khusus dengan web commerce. Web commerce yang termasuk dalam ruang lingkup Teknologi Informasi telah menyentuh hampir semua segi kehidupan, tidak terkecuali dalam hal penjualan makanan dan minuman. Makanan dan minuman merupakan hal yang penting demi kelangsungan hidup manusia termasuk konsumsi akan buah-buahan. Buah dengan aneka bentuk, warna, dan citarasa kaya akan manfaat. Buahbuahan yang digemari oleh sebagian besar sebagaian besar masyarakat Indonesia, antara lain mangga, jeruk, apel atau alpukat. Kebanyakan masyarakat membeli makanan atau minuman tersebut secara face to face dari pedagang langsung agar dapat melihat kualitas makanan atau minuman tersebut, termasuk buah tetapi seringkali lokasi penjual yang jauh dengan pembeli dapat menambah biaya dan waktu. 1 2 Salah satu distributor buah-buahan, CV. Global Mega Trading yang telah berdiri sejak tahun 2000 telah menjual buah-buahan seperti buah mangga, jeruk atau alpukat kepada customer, yaitu toko buah atau supermarket di Jakarta. CV. Global Mega Trading lebih berfokus pada penjualan buah mangga karena buah mangga tidak perlu menunggu musiman untuk melakukan panen. Saat ini proses jual beli buah-buahan antara penjual dan pembeli umumnya masih dengan cara tatap muka. Customer harus datang secara langsung untuk memesan dan mengecek kondisi buah secara langsung sebelum melakukan pembelian. CV. Global Mega Trading ingin memiliki sebuah sistem yang dapat menjangkau customer pada khususnya di daerah Jabodetabek melalui pemasaran online. Perusahaan ini juga ingin mempunyai sistem order yang jelas dengan adanya pengaturan status ketersediaan dan batas waktu pembelian buah untuk dijual secara online dan disertai dengan sistem email notification dan invoice kepada para pelanggannya. Dari permasalahan diatas, maka akan dibuat website jual beli pada CV. Global Mega Trading berbasis web-commerce. 3 1.2. Ruang Lingkup Adapun ruang lingkup dari pembuatan skripsi Sistem Informasi Penjualan pada CV. Global Mega Trading ini mencakup : 1. Membuat website untuk menampilkan penjualan online dan penyebaran informasi mengenai produk yang ditawarkan pada bagian front – end. 2. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi status ketersediaan produk buahbuahan pada CV. Global Mega Trading untuk dipasarkan secara online. 3. Membuat fitur – fitur untuk Admin dan Customer yang mendukung dalam menggunakan website ini. 4. Menampilkan laporan pada bagian back – end. 5. Membuat invoice pada setiap transaksi. 1.3. Tujuan dan Manfaat Dalam penyusunan skripsi ini mempunyai tujuan dan manfaat yang dapat dikembangkan sebagai berikut: Tujuan dari menulis skripsi ini adalah : 1. Membuat aplikasi sistem penjualan online yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan sehingga dapat meningkatkan profit perusahaan. 2. Merancang aplikasi sistem informasi pengaturan ketersediaan dan kesiapan produk buah-buahan untuk dipasarkan secara online. 3. Merancang aplikasi sistem informasi pemberitahuan transaksi melalui email dan invoice. 4. Memberikan informasi kepada pengguna tentang produk yang dijual. 4 Adapun manfaat–manfaat yang dapat diberikan dari penyusunan skripsi ini antara lain : 1. Customer dapat melakukan order melalui website di mana saja mereka berada. 2. Memudahkan perusahaan dalam mengatur ketersediaan dan kesiapan produk untuk dijual secara online. 3. Memudahkan perusahaan dalam mengatur pemberitahuan transaksi melalui email dan invoice. 4. Mempermudah perusahaan untuk mengatur transaksi yang terjadi secara online. 1.4. Metodologi Metode yang digunakan dalam proses penulisan skripsi ini adalah : A. Metode Pengumpulan Data 1. Studi Lapangan a. Observasi Penulis melakukan kunjungan langsung ke perusahaan untuk melakukan pengamatan terhadap objek-objek penelitian untuk menggali dan mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan produk serta permasalahan dari perusahaan yang bersangkutan. b. Wawancara Penulis melakukan kegiatan tanya jawab langsung kepada pihak perusahaan mengenai detail permasalahan, kondisi dan aliran bisnis dari perusahaan terkait. 2. Studi Pustaka 5 Dalam studi kepustakaan, kegiatan yang penulis lakukan adalah mencari dan membaca dari buku-buku yang terkait, mencari informasi dari berbagai media termasuk internet, dan kemudian merangkum, menerjemahkan hingga mengambil kesimpulan dari sumber-sumber yang sudah didapatkan. Dari teori-teori yang sudah terkumpul tersebut, kemudian akan dijadikan dasar kriteria dalam melakukan perancangan sistem pemasaran buah berbasis web. B. Metode Pengembangan Software Metode yang digunakan dalam pengembangan software “Analisis dan Perancangan Sistem Pemasaran Buah Berbasis Web Pada CV. Global Mega Trading” yang mengacu pada metode Linear Sequential atau Waterfall Model (Pressman, 2010) : 1. Communication a. Project Initiation Pada bagian ini, gambaran global pada suatu proyek dibentuk dalam sebuah definisi proyek. Sistem tersebut akan dikerjakan dan di dalamnya terdapat tujuan dan ruang lingkup suatu proyek. b. Requirement Gathering Pada tahap ini, dilakukan kunjungan langsung ke perusahaan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi disana. Setelah melakukan kunjungan, diperoleh requirement atau kebutuhan akan Web Commerce CV. Global Mega Trading. 2. Planning a. Estimating 6 Pada bagian ini, dilakukan perkiraan awal terhadap waktu, biaya, dan sumber daya yang dibutuhkan dalam membuat Web Commerce ini. b. Scheduling Pada tahap ini, dilakukan penjadwalan terhadap waktu, biaya dan sumber daya yang terkait dengan proses atau task selama membuat Web Commerce ini. 3. Modeling Pada tahap ini dilakukan analisis tentang bagaimana bentuk sistem dan desain untuk web commerce pada CV. Global Mega Trading yang akan dibuat. Untuk membantu melakukan proses System dan Software Design, akan digunakan: a. Analysis Model : − Flow Chart − Requirement Diagram b. Design Model : − User Interface Model (Storyboard) − Unified Modelling Language 4. Construction a. Code Pada tahap ini, Web Commerce tersebut mulai dibuat (coding) berdasarkan dengan rancangan yang telah dibuat. b. Testing 7 Pada tahap ini, sistem yang telah dirancang dan dikembangkan akan diuji coba terlebih dahulu. Uji coba yang akan dilakukan terbagi menjadi Evaluasi IMK, Evaluasi YSlow, dan Wawancara. 5. Deployment Setelah melewati semua testing dengan baik dan tanpa error, maka web akan di-hosting agar nantinya dapat digunakan oleh pengguna. 1.5. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan pada skripsi ini dimaksudkan untuk memberikan suatu gambaran umum mengenai isi dari keseluruhan pembahasan, yang bertujuan untuk memudahkan pembaca dalam mengikuti alur pembahasan yang terdapat dalam penulisan skripsi ini. Skripsi ini memiliki sistematika penulisan yang terbagi menjadi 5 bagian penulisan sebagai berikut : BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini berisikan tentang latar belakang dari permasalahan yang terjadi pada CV. Global Mega Trading, ruang lingkup yang dibahas, tujuan dan manfaat, juga metodologi yang digunakan, sistematika penulisan dan tinjauan pustaka. BAB 2 : LANDASAN TEORI Bab ini membahas mengenai kerangka teori yang relevan dan berurutan sesuai dengan permasalahan beserta teori khusus dari istilah yang berhubungan dengan permasalahan yang terjadi BAB 3 : ANALISIS DAN PERANCANGAN 8 Bab ini berisikan tentang penjelasan riwayat dan struktur organisasi perusahaan CV. Global Mega Trading. Pada bab ini juga menjelaskan perancangan sistem yang dibuat beserta penjelasan data yang telah dikumpulkan dan diolah melalui diagram aliran data, perancangan database dan perancangan layar dari aplikasi yang akan dibuat. BAB 4 : IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini membahas mengenai spesifikasi sistem yang telah selesai dan diimplementasikan, penjelasan tentang prosedur operasional dalam menggunakan sistem yang dibuat dan juga dengan tampilan layarnya beserta evaluasi dari sistem yang dibuat. BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini menyimpulkan hasil yang telah dicapai dari perancangan dan evaluasi yang telah dilakukan, termasuk di dalamnya mengenai kesimpulan dari keseluruhan topik pada bab sebelumnya disertai dengan saran-saran perbaikan yang berguna untuk hal yang akan dicapai ke depannya. 1.6. Tinjauan Pustaka Seiring perkembangan teknologi dan komunikasi yang semakin pesat pada zaman ini, pemasaran tidak perlu dilakukan secara tatap muka lagi. Pemasaran dapat dilakukan menggunakan media internet yang semakin cepat dan murah. Pemasaran melalui internet tidak tergantung tempat dan waktu. Dalam pemasaran tradisional, tempat dan waktu sangat dibutuhkan untuk men-display produk, membutuhkan sejumlah sumber daya manusia untuk melayani konsumen secara tatap muka, dan 9 saling berkomunikasi dan bertukar informasi secara langsung dengan konsumen. Dengan pemasaran melalui website, kebutuhan untuk aktifitas tersebut dapat dipenuhi tanpa harus menyediakan tempat secara fisik dan tanpa ada batasan waktu. Pemasaran melalui internet mampu memangkas biaya-biaya operasional, karena jalur distribusi diperpendek, seluruh informasi pesanan disimpan dalam sebuah server, konsumen dapat berinteraksi secara langsung tanpa terhalangi jarak dan waktu, order dapat dipenuhi langsung dari tempat usaha atau oleh para supplier, bahkan untuk pelayanan lokal dapat dilakukan pengiriman langsung oleh customer service atau tim layanan pelanggan door to door. (Susanti, 2009:2) E-Business dan E-Commerce memiliki banyak keuntungan dalam berbagai aspek. Keuntungan dari E-Business dan E-Commerce adalah sebagai berikut. Pertama, revenue stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan, yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional. Karena dalam penggunaan teknologi ini sifatnya real time dan tidak memperdulikan lagi batas jarak, ruang dan waktu, maka secara cepat dan tepat dapat mengambil langkah-langkah strategis dalam era persaingan pasar global dan bebas sekarang ini. Kedua, dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar). Dengan menggunakan internet, kita dapat menjumpai orang-orang dari berbagai daerah. Karena kita tidak terpatok pada satu daerah saja. Ketiga, menurunkan biaya operasional (operating cost). Dengan adanya fasilitas teknologi E-Business maupun E-Commerce, biaya utama untuk operasional bisnis menjadi semakin murah seperti pengadaan kertas transaksi, buku pencatatan serta rak penyimpanan berkas, dan lain-lain. Keempat, melebarkan jangkauan (global reach) karena tidak mengenal konsep ruang dan waktu, maka 10 jangkauan untuk mendapatkan pangsa pasar baru pun menjadi semakin terbuka. Kelima, meningkatkan customer loyality. Dalam penerapan teknologi ini, kita dapat menggunakan sarana website. Dalam web tersebut, kita dapat meng-customize pelanggan kita sehingga kita akan lebih memahami pelanggan kita. Selain itu, interaksi yang mudah, ataupun harus datang langsung ke outlet-outlet perusahaan, customer care, customer online akan menambah loyalitas pelanggan terhadap perusahaan kita. Kalau tujuan itu telah tercapai, maka mereka akan mendapat rekomendasi dari pelanggan mereka kepada pelanggan baru. Ini bisa disebut juga sebagai soft marketing. Keenam, meningkatkan supplier management. Dengan adanya komunikasi yang terarah serta cepat dan tepat, waktu penyaluran barang pun akan menjadi semakin cepat. Ketujuh, memperpendek waktu produksi. Komunikasi yang real time akan meningkatkan kecepatan serta efektifitas kinerja karyawan dalam perusahaan sehingga proses produksi pun akan menjadi semakin pendek dan akan semakin meningkat. (Harisno & Pujadi, 2009:66-69)