NEW_WARTA 130113.cdr - Gereja Petra Makassar

advertisement
www.gerejapetra.org
JEFRI TINUS
Senin, 14 Januari 2013
- Jeremy Owen Thauwrisan
- Samuel Bandjir
- Benny Wijaya
dan
LISA APRILIA THE
Senin, 14 Januari 2013
pukul 13.00
di Gereja Petra
Pengumuman
Minggu, 13 Januari 2013
Kios Multimedia
Selasa, 15 Januari 2013
- Anggraini Dewi Gunawan
- Albert Syamtori
- Frans Lucman
HERMAN PIETOYO
Dapatkan Kaset dan VCD khotbah Pdt. Paulus Yedid Yah dan
hamba-hamba Tuhan lainnya di Kios Multimedia
atau dapat menghubungi:
Rabu, 16 Januari 2013
- Eviline Karel
- Fifi
YULIAM
Sdr. Rijon
(0821 9656 0574)
Kamis, 17 Januari 2013
- Frenci Tandiawan
dan
Selasa, 15 Januari 2013
pukul 12.00
di Gereja Petra
WIRA JIAMESHIA
dan
SILVIA ANWAR HIOLA
Sabtu, 19 Januari 2013
pukul 13.00
di Gereja Petra
Akan diberkati dalam
pernikahan yang kudus
Bergabunglah bersama kami!!!
Ibadah Gereja PETRA
Satelit Daya
mum
Ibadah U inggu
ri M
Setiap ha
Wita
Pkl. 08.00
Ibadah
Jumat, 18 Januari 2013
- Linda Vivi S. D. (Vivi)
- Wyllie Wantoro
Sabtu, 19 Januari 2013
- Rangga Cristianto Layuksugi
- Veronika L. M
Minggu, 20 Januari 2013
- Jeane Clara Eva Mamuaya
- Martha Mean
14 Januari - 20 Januari 2013
PMKU
Setiap h
ar
Pukul 1 i Sabtu
9.00 Wi
ta
Gembala Sattelite:
Pdt. Sukiman Thomas Karun, S.Th
(0411 - 501 9875)
Bertempat di:
Jl. Perintis Kemerdekaan (Kavelery)
Daya - Makassar
Diberkatilah dia yang datang
Mazmur
118:26
dalam nama Tuhan!
Kami memberkati kamu
dari dalam rumah Tuhan.
09
Happy BIRTHDAY
INFO PASTORAL . . .
Minggu, 13 Januari 2013
08
Info Petra Misi
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
GPT PETRA SIENJO - SIBALAGO
Hari Minggu - Ibadah : 10.00 Wita
Sibalago, Sulteng Dusun II,
Des/Kel Sibalago
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Hendrik Tendean
(0852.4144.1873)
GPT PETRA UNAAHA
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. Poros Kendari - Kolaka, Lingk.1
Rahabangga
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Koordinator Pelayanan:
Pdp. Yohanes Nitbani
(0852.4448.1183)
GPT PETRA TOMPE
Jl. Trans Palu – Sabang
Desa Alindau, Kec. Sindue,
Kab. Donggala amaluddin No. 28
(Depan Pasar Tompe)
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Rudy S. (0852.4107.6049)
GPT PETRA RAHA
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. Lampoku
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Koordinator Pelayanan:
Pdp. Jhon Jonathan
(0821.9576.3826)
GPT PETRA TOMBI
Hari Minggu - Ibadah : 10.00 Wita
Jl. Trans Sulawesi No. 40 Toga
Ampibabo Sul-Teng
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Pdm. Yulius Upa (0852.4103.6042)
GPT PETRA KENDARI
IBADAH 1: 08.00 Wita
IBADAH 2: 18.00 Wita
Komp. Ruko Pertama Kadia (Business
Center)
Jl. Ahmad Yani (Wua-Wua)
Tlp. 0401-3121593
(Sekretariat & Tempat Ibadah )
Koordinator Pelayanan:
Pdm. Mesakh Togas (0852.5523.1818)
GPT PETRA ANDOOLO
Hari Minggu (pukul 08.00 Wita)
Desa Silea Jaya Kec Buke,
Kab. Konawe Selatan
(Sekretariat & Tempat Ibadah )
Koordinator Pelayanan:
Pdm. Mesakh Togas (0852.5523.1818)
GPT PETRA PONDIDAHA
Hari Minggu - Ibadah : 07.00 Wita
Jl. Sowenggila No.18, Desa
Lalodange, Pondidaha - Konawe
(Sekretariat & Tempat Ibadah )
Koordinator Pelayanan:
Pdm. Yan Benteng (0821.8754.4972)
GPT PETRA PUUDURIA
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. Pembangunan / Poros No. 215
Desa Puuduria, Kec. Wonggeduku
Kab. Kendari, Sul-Tra
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Pdm. Yan Benteng (0821.8754.4972)
GPT PETRA MANADO
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. Yos Sudarso 45 Paal 2- Manado
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang
Bpk. Pdt. Sugeng Budi Susanto
(0813.4047.0333)
GPT PETRA TOMOHON
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Tempat Ibadah & Sekretariat:
Jl. Lingkar Timur, Lingk. III,
Kelurahan Talete II, Kec. Tomohon
Tengah - Sulut
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Billy Polli
(0821.9542.1990)
GPT PETRA BERAU
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. Sawi 08 Kab. Berau Tanjung
Redep, Kal-Tim
(Sekretariat & Tempat Ibadah )
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Ketut Andhik P.
(081.2585.7257)
GPT PETRA TARAKAN
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. P. H. Iskandar No. 10 Jembatan
Kuning , Kel. Juwata Laut, Kec.
Tarakan Utara
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Yahya Lobo
(0813.4648.7050)
GPT PETRA AMBON
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 WIT
Tempat Ibadah:
Hotel Wijaya Jl. Said Perintah 15B
(Depan Bank BNI Ambon)
Sekretariat: Hative Kecil RT/RW
001/003, Galala, Ambon
Koordinator Pengembalaan
Pdp. Hengky Kubuan (0852.9997.8110)
GPT PETRA JAYAPURA
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 WIT
Ruko Sinar Tani. Jl. Baru. No. 12a,
Abepura - Jayapura
Sekretariat : Jl. Kayu Batu, Komp.
Penerangan No. 1 Dok. IX Kanan
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Maris Lewang (0852.5422.1152)
GPT PETRA MERAUKE
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 WIT
Tempat Ibadah:
Jl. Ermasu (samping Hotel NAKORO)
Sekretariat : Jl. Raya Mandala 179 A
Gembala Sidang
Bpk. Pdm. Eliazer Nathanael
(081.2488.1329)
GPT PETRA TANAH MIRING Sp2
MERAUKE
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 WIT
Tempat Ibadah: TANAH MIRING Sp2
Sekretariat : Jl. Raya Mandala 179 A
Koordinator Pelayanan:
Pdp. Alfaris (0813.5507.0560)
GPT PETRA DENPASAR
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
Jl. Raya sesetan 583 B. Banjar pegok
(depan lapangan sepak bola Pegok)
Denpasar - Bali
(Sekretariat dan Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Godfried Djodyanto W.
(0361-787.0880 / 081.7979.0880)
Contact Person:
Pdt. Othniel YedidYah
(0813.4298.8870 / pinBB: 2912F642)
Email: [email protected]
Pdm. Budiyanto Tandean (0812 4122 2808)
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Khotbah
Musim
Gugur
dan mi
Se
01
part 1
Yakobus 5:7b “…. Sesungguhnya petani
menantikan hasil yang berharga dari tanahnya
dan ia sabar sampai telah turun hujan musim
gugur dan hujan semi.”
MENANTIKAN HASIL DARI TANAH
ATAUKAH MENANTIKAN TUHAN?
Dikatakan bahwa “..sesungguhnya petani
menantikan hasil yang berharga dari
tanahnya”.
Sesungguhnya siapakah yang
memiliki tanah dan segala kekayaan yang
terkandung di dalamnya? Tentulah Tuhan, sang
pencipta. Jadi semestinya petani itu menantikan
Tuhan untuk memberi berkat/hasil dari tanah
yang diusahakannya itu. Tetapi sekarang petani
itu tidak menantikan Tuhan yang menciptakan
tanah melainkan berharap kepada tanah.
Mengapa? Karena hubungan manusia dengan
Allah sudah putus, dosa masuk ke dalam Adam.
Iblis yang punya andil dalam hubungan yang
putus ini. Tujuan iblis adalah supaya manusia
tidak menyembah Tuhan lagi, supaya iblis dalam
hal itu dapat mengambil kesempatan untuk
merebut, merampas dan merampok
menyembahan dari manusia yang seharusnya
ditujukan kepada Tuhan.
Dalam Matius 4, tiga kali Yesus di cobai dan
dalam cobaan yang ketiga diperlihatkan
kepadaNya kemuliaan dunia dan iblis berkata
semua kemuliaan dunia kuberi kepada Kamu
asal Kamu menyembah aku satu kali saja. Tetapi
Yesus menjawab bahwa hanya kepada Allah
saja manusia patut menyembah, bukan kepada
kamu. Enyah kamu, pergi dari sini! Dan iblis
kalah. Iblis mau disembah. Kalau Yesus saja
digodanya untuk menyembah kepadanya,
apalagi kita manusia. Tetap untunglah Yesus
dengan tegas menolak penyembahan kepada
iblis. Jadi kitapun harus menolak dengan tegas
penyembahan kepada iblis. Segala cara iblis
lakukan untuk menipu manusia sehingga ia
dapat disembah. Itulah sebab mengapa muncul
dewa tanah, dewa kemakmuran, dewa hujan,
dewa air, dewa rejeki dan berbagai macam, lalu
ada lagi dewa uang (kucing atau katak).
Memang tidak dikatakan menyembah iblis,
karena menyeramkan bila dikatakan
menyembah iblis; oleh sebab itu iblis
menyamar menjadi dewa. Mari kita waspada
supaya kita jangan menjadi penyembah iblis.
MUSIM GUGUR DAN MUSIM SEMI
“..dan ia sabar sampai telah turun hujan
musim gugur dan hujan semi” (Yakobus
5:7b). Jadi ada 2 musim yakni musim gugur dan
musim semi. Ternyata kedua musim ini bukan
hanya ada di alam, tetapi juga terjadi dalam
setiap kehidupan manusia.
Musim gugur yakni musim kehilangan,
daunnya rontok, buah yang mentah dirontokan.
Di dalam Wahyu, Tuhan bahkan menjelaskan
bahwa akan ada masanya dimana orang-orang
02
Khotbah
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Kristen atau hamba-hamba Tuhan yang tidak
menghasilkan buah yang baik, yakni mereka
yang buahnya (perbuatannya) mentah akan
gugur. Jadi hasilkanlah buah yang baik!
Wahyu 6:13 “Dan bintang-bintang dilangit
(hamba-hamba Tuhan) berjatuhan ke atas
bumi bagaikan pohon ara mengugurkan buahbuahnya yang mentah, apabila ia digoncang
angin yang kencang.”
Musim gugur adalah musim kehilangan, tetapi
untunglah bahwa setelah itu datanglah musim
semi yakni musim pemulihan. Pada musim
semi, apa yang telah hilang dalam musim gugur
akan bersemi kembali.
Ayub mengalami musim gugur selama
beberapa tahun (Baca: Kitab Ayub 1-42). Pada
musim gugur itu, ia kehilangan kesehatannya.
Bersamaan dengan itu iapun kehilangan
kekuatan fisik dan kekuatan rohnya. Ia juga
kehilangan kehormatannya. Tentu sebagai
orang yang disertai dan diberkati Tuhan, Ayub
sangatlah dihormati oleh rekan-rekannya dan
orang-orang lain disekitarnya. Tetapi dengan
sakitnya itu, Ayub kehilangan kehormatan itu,
teman-temannya bahkan menuduhnya sebagai
seorang yang kena tulah dari Allah, seorang
yang menyimpan dosa yang besar, seorang
yang tidak dapat diteladani lagi. Selama
beberapa tahun ia dilupakan dan ia kehilangan
kepercayaan banyak orang. Ia kehilangan harta
bendanya bahkan kehilangan anak-anaknya. Ia
kehilangan segala-galanya.
Namun Hidup kekristenan kita tidak akan
berhenti sampai pada musim gugur. Setelah
musim gugur, pasti akan datang musim
semi/pemulihan. Pada musim pemulihan
(musim semi) ini maka apa yang hilang
dipulihkan kembali. Keadaan Ayub dipulihkan,
bahkan Tuhan menambahkan berkatberkatNya secara berlimpah kepada Ayub
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Namun ada hal yang harus kita perhatikan
dengan seksama bahwa kita tidak akan
mengalami musim semi apabila dalam musim
gugur itu kita bersungut-sungut. Bila musim
gugur tidak dijalani dengan sabar, tidak dengan
hati yang teguh, maka kita seperti tidak memiliki
sebuah “cek” untuk masuk dalam musim semi.
Orang yang bersungut-sungut karena musim
gugur tidak berhak atas janji musim semi dari
Tuhan.
Berikut ini adalah beberapa contoh lain orangorang yang mengalami musim gugur dan musim
semi, yakni:
1. Abraham
Musim gugur Abraham dimulai sejak ia
disuruh keluar dari tanah Urkasdim
(Kejadian 12). Kala itu ia berumur 75 tahun
dan Tuhan berjanji menjadikan Abraham
suatu bangsa yang besar. Sejak saat itu, ia
mengalami pergumulan demi pergumulan.
07
Jadwal Ibadah Umum
(Baca: Ayub 42:10-15), bahkan kehidupan Ayub
selanjutnya diberkati Tuhan lebih dari pada
sebelum ia mengalami musim gugur.
Setiap orang Kristen yang bertumbuh akan
mengalami musim gugur dan musim semi.
Tidak ada musim semi tanpa musim gugur. Bila
Anda sedang mengalami musim gugur, maka
Anda berhak untuk menantikan datangnya
musim semi, Anda bisa menagih janji ini kepada
Allah dengan sabar. Sebab ketika Tuhan melihat
bahwa musim gugur telah Anda alami, maka
pada waktuNya Tuhan akan mendatangkan
musim semi. Musim gugur adalah pintu untuk
memasuki musim semi. Musim gugur itu seperti
selembar “cek”. Uang yang banyak itu dapat kita
ambil dan kita nikmati bila kita tukarkan dengan
selembar cek. Demikian bahwa tanpa musim
gugur, Anda tidak akan mengalami sukacita
musim semi. Itu adalah suatu kepastian dan janji
Allah!
Info Petra Misi
37 Cabang GPT PETRA Misi
GPT PETRA MAROS
Jl. Ratulangi No. 83
Hari Minggu pukul 09.00 Wita
Sekretariat:
Perum Bentenge Blok B No. 283
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Haris F. (0852.4200.8341)
GPT PETRA PARE-PARE
Jl. Sultan Hasanuddin No.2B,
Belakang Polwil
Hari Minggu
Ibadah I : 09.00 Wita, Ibadah II: 19.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Koordinator Pengembalaan:
Bpk. Pdm. Johannes Rontelino
(0852.4228.3229)
GPT PETRA PINRANG
Jl. Lasinrang No.58
Hari Minggu pukul 09.00 Wita
Sekretariat: Jl. Lasinrang No.202
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Yunus Sesa
(0421.922939 / 0813.5506.1674)
GPT PETRA SENGKANG
Jl. Sulawesi No. 05
Hari Minggu - Ibadah : 19.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Deddy Limboki
(0813.4267.4881)
GPT PETRA SOPPENG
Jl. Kayangan / Lapalabbu
Hari Minggu - Ibadah : 08.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Pantun Simbolon
(0852.5549.1850)
GPT PETRA BONE
Tempat Ibadah:
Jl. Sambaloge Baru (Bengkel Terminal Suzuki)
Hari Minggu pukul 07.30 Wita
Sekretariat: Jl. G. Bawakaraeng No. 10
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Yusuf Mangitung
(0813.4278.6933)
GPT PETRA MALILI
Desa Terabbi No. 42, Km. 549, Malili
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Nimrot Yosua Selan
(0852.4239.5917)
GPT PETRA PALOPO
Jl. Wecudai No. 53 (Samping Gedung
Kesenian Ex Lagaligo)
Hari Minggu - Ibadah: 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Agus Harianto
(081.2429.1520)
GPT PETRA MAMASA
Km. 5 - Desa Bombong Lambe,
Desa Karangan Kalua
Hari Minggu, Ibadah : 07.30 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Rahmat Gulo
(0813.5665.4404)
GPT PETRA AWO GADING
Jl. Pontiku No. 08, Kec. Lamasi,
Kabupaten Luwu
Hari Minggu - Ibadah : 08.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Petrus Akundani
(0852.2941.5627)
GPT PETRA MAMBI
Dusun Lemo, Desa Saluassing,
Kec. Bambang, Kab. Mambi, Sul-bar
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Koordinator Pelayanan:
Pdp. Ferdinal (0852.5551.3021)
GPT PETRA SIKUKUH
Desa Rippung, Dusun Rattedaonan,
Kec. Messawa, Kab. Mamasa, Sul-Bar
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Norseins Lukas
(0852.4080.5837)
GPT PETRA SALUBALO
Desa Salubalo, Dusun Tandi Allo,
Kec. Sumarorong, Kab. Mamasa,
Sulawesi Barat
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Koordinator Pelayanan:
Bpk. Pdt. Norseins Lukas
(0852.4080.5837)
GPT PETRA LAMASIH KOTA
Perwakilan Cabang Solo,
Kec. Lamasih, Kabupaten Luwu
Hari Minggu - Ibadah : 17.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Koordinator Pengembalaan:
Bpk. Pdm. Nimrot Yosua Selan
(0852.4239.5917)
GPT PETRA POLEWALI
Jl. G. Tamengundur, Kel. Suceloattang
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Melky Kansil
(0852.4264.0841)
GPT PETRA LAKAHANG
Jl. Tarinding, Desa Lakahang,
Kecamatan Tabulahan
Hari Minggu - Ibadah : 19.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Pdm. Jidon Lentho (0821.8736.0660)
GPT PETRA PALU
Jl. Pattimura 33, Maesa Palu
Hari Minggu
Ibadah 1: 09.00 Wita
Ibadah 2: 18.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdt. Fredy Suwanto
(0811.452.100)
GPT PETRA DONGGALA
Jl. Palu-Donggala 113
Hari Minggu - Ibadah : 09.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang
Bpk. Pdm. Donald Woworuntu
(0852.4140.0800)
GPT PETRA PALOLO
Jl. Poros Palu-Palopo 122, Sul-Teng
Bungo Selatan, Kec. Palolo,
Kabupaten Donggala
Hari Minggu - Ibadah : 08.00 Wita
(Sekretariat & Tempat Ibadah)
Gembala Sidang:
Bpk. Pdm. Frans Sarungu
(0813.5533.4811)
06 Kesaksian
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Lanjutan Kesaksian...
dengan iman, Tuhan sudah menjamah saya.
Kami pun berdoa bersama sebelum suami saya
mengambil keputusan untuk merawat dan
mengobati saya.
Setelah seminggu saya dalam perawatannya,
rasa sakit di payudara saya berangsur-angsur
mulai hilang tetapi benjolan masih ada sehingga
saya bisa beraktivitas seperti biasa lagi. Saya
tetap yakin bahwa pertolongan Tuhan selalu
tepat pada waktuNya dan semua mendatangkan
kebaikan bagi saya agar tetap percaya dengan
Kuasa Kebangkitan-Nya. Seperti janji Firman
Tuhan di dalam injil Yohanes 11:4b bahwa
“Penyakit itu tidak akan membawa kematian,
tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab
oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan."
Ternyata apa yang tertulis dalam Firman Allah
itu benar dan itu terjadi tepat tanggal 6 Oktober
2 0 1 2 d i m a n a s a a t i t u s e l a i n Tu h a n
menambahkan usia saya, Tuhan juga
menyatakan mujizatNya karena benjolan di
payudara saya hilang sama sekali. Bagi saya itu
adalah hadiah ultah yang terindah dari Tuhan
sebab apa yang tak pernah saya pikirkan, Tuhan
sudah menyembuhkan saya dalam waktu yang
begitu singkat. Dan untuk membuktikan
kesembuhan itu, saya pun melakukan
pemeriksaan di Rumah Sakit Awal Bros yang
langsung ditangani oleh dokter ahli bedah. Saya
disarankan untuk melakukan pemeriksaan
dengan cara Mamograph, USG, dan Biopsi. Puji
Tuhan dari semua hasil pemeriksaan, tidak satu
pun ditemukan adanya penyakit yang
membahayakan, semuanya menyatakan bahwa
keadaan saya baik-baik saja. Sungguh luar biasa
cara Tuhan melakukannya, sangat sempurna
Khotbah
03
suatu proses dari Allah. Dan dengan sabar
ia menjalani semua itu sambil terus
berharap pada janji Allah.
adanya.
Saya merasa menjadi orang yang sangat
diperhatikan oleh Tuhan sehingga apapun yang
saya inginkan dan doakan selalu Tuhan
menjawabnya. Bahkan bonus-bonus pun selalu
mengikuti keluargaku, perlindunganNya yang
sungguh luar biasa selalu menaungi kami. Anakanak kami pun diberkati dalam talenta mereka
masing-masing karena mereka selalu rindu untuk
melayani Tuhan.
Usaha pekerjaan suamiku bahkan pendidikannya
juga Tuhan berkati, hidup nikah kami pun Tuhan
pelihara. Sungguh Tuhan itu sangat baik bagi saya
sekeluarga. Bagi saya hidupku bukan milikku lagi
melainkan Kristus yang hidup di dalamku. Saya
ingin hidup yang Tuhan berikan ini bisa
membawa dampak positif bagi orang-orang yang
ada disekitarku sehingga nama Tuhan
dipermuliakan melalui sikap dan perbuatanku.
Kiranya kesaksian saya dapat menjadi berkat bagi
kita semua. Marilah kita belajar selalu mengucap
syukur untuk hal sepahit apapun yang melanda
hidup kita, karena dengan mengucap syukur itu
menandakan bahwa kita percaya akan Kuasa
Allah sehingga nantinya mujizat-mujizat Allah
akan terus dinyatakan bagi orang-orang yang
percaya padaNya. Tuhan Yesus memberkati.
Amin..
Bagi Jemaat yang ingin memberikan kesaksian, agar dapat langsung menyerahkannya kepada
Ibu Gembala atau dapat mengirimkannya lewat email di [email protected]
(Kesaksian yang telah diberikan menjadi hak redaksi sepenuhnya untuk diedit/dirubah.
Bagi orang yang di luar Tuhan,
masa tua adalah masa renta,
masa yang tidak bisa lagi
berkembang dan berbuah, masa
menanti kematian. Tetapi bagi
anak-anak Tuhan, masa tua
adalah masa mengalami lebih
banyak mujizat.
Pdt. Paulus Yedid Yah
Pergi dari Urkasdim berarti ia harus
kehilangan segala fasilitas di Urkasdim dan
menjadi seorang penggembara untuk
waktu yang lama, sebab Tuhan tidak
menunjukkan tempat kemana ia harus
pergi.
Sekalipun Allah berkali-kali menyatakan
janjiNya untuk menjadikan Abraham suatu
bangsa yang besar (Kejadian 12:2,16;
15:5), bahkan merubah nama Abram
menjadi Abraham yang berari bapa banyak
bangsa (Kejadian 17:5), namun Abraham
belum juga memiliki anak. Dalam musim
gugur itu, tidak ada hasil apa-apa, tidak ada
anak perjanjian, yang ada anak hawa nafsu
yakni Ismail (Kejadian 16). Sejak Ismail
lahir, Hagar dan Sara selalu berselisih,
penuh dengan pertengakaran, tidak ada
damai.
Dalam musim gugur-nya itu, Abraham
tekun menantikan Tuhan. Abraham selalu
melihat masalah dalam hidupnya sebagai
Setelah 25 tahun kemudian, yakni ketika
usia Abraham mencapai 100 tahun maka
lahirlah Ishak, anak perjanjian itu. Inilah
musim semi bagi Abraham, setelah
mengalami 25 tahun musim gugur.
Keajaiban di Usia 100 tahun Abraham
Usia 100 tahun bukanlah usia yang muda,
tetapi usia yang sudah lanjut. Bagi
manusia, usia yang lanjut adalah usia yang
menjemukan, usia yang menyakitkan, usia
yang tidak lagi dihargai sebab usia itu
adalah usia yang tidak produktif, usia yang
renta dan akan mati. Ditambah lagi
keadaan istrinya yang sudah mati haid.
Tetapi justru dalam usia itulah Tuhan
mendatangkan musim semi dalam hidup
Abraham dan istrinya. Mereka tidak
menjadi loyo dan mati, tetapi justru ia
menjadi kuat dan semakin kuat. Mereka
semakin berbuah dan buahnya lebat.
Ishak, anak perjanjian itu lahir dan
Abraham menjadi bapa banyak bangsa.
Dalam musim semi, usia Abraham
dibaharui, kekuatannya dibaharui.
Bayangkan anak lahir dari sepasang suami
istri yang berumur 100 dan 90 tahun, ini
suatu mujizat. Usia 100 tahun bukan
menjadi usia patah semangat, tetapi
menjadi usia mujizat. Mujizat ini tidak
terjadi di masa muda tetapi ketika mereka
berusia lanjut. Jadi jangan keluhkan usia
Anda, jangan keluhkan masa tua Anda
sebab Anda masih bisa berbuah-buah jika
Anda mengerti maksud Allah dalam hidup
Anda. Katakanlah bahwa ini musim
mujizat! Jangan menjadi loyo, tetapi
jalanilah hidup Anda dengan gairah Illahi.
04
Khotbah
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Anda masih bisa dipakai Tuhan, masih
bisa melayani Tuhan di usia tua Anda.
Semangat dan sukacita oleh Roh Kudus
itulah kekuatan kita.
Seringkali kita memandang dengan
pandangan manusia, kita hitung tahun
demi tahun usia kita. Mari kita lihat apa
kata Tuhan dalam Mazmur 92:15 bahwa
“Pada masa tua pun mereka (orang
percaya) masih berbuah, menjadi gemuk
dan segar”.
Jadi bagi orang percaya, masa tua
bukanlah akhir dari segalanya, tetapi masa
tua juga merupakan masa untuk terus
berbuah-buah di dalam Tuhan, masa
mujizat. Pada masa tuamu, tidak dihitung
dari tahun hidupmu tetapi dengan buahmu
yang lebat.
Bagi Abraham yang mengandalkan
Tuhan, masa tua adalah masa dimana ia
menjadi bapak bangsa-bangsa. Ini sangat
bertentangan dengan pendapat manusia
yang berkata bahwa untuk menjadi bapa
bangsa-bangsa itu harus diusia 40-50an,
sebab pada masa tua ia tidak bisa lagi
punya anak. Tetapi bagi Tuhan, semua itu
mungkin. Tuhan berkata kepada Abrahan,
inilah masa kamu mengemban ke kanan
dan kekiri, masanya menjadi bapak atas
bangsa-bangsa, bukan bapak satu bangsa
saja. Dan Tuhan berkata, jangan takut,
kamu sedang tidak memasuki masa tua
yang tidak ada apa-apanya tetapi kamu
sedang memasuki babak kedua yang
penuh dengan mujizat-mujizat yang akan
terjadi dalam hidupmu. Itu janji Tuhan
yang juga diberikan bagi kita yang percaya
kepadaNya.
Rasul Paulus berkata bahwa Tuhan masih
menyuruhnya untuk tetap hidup. Tetapi
hidup untuk apa? Hidup untuk bekerja
menghasilkan buah.
Filipi 1:22, “Tetapi jika aku harus hidup di
dunia ini, itu berarti bagiku bekerja
memberi buah.”
Jangan kita hidup hanya untuk mengejar
uang, tetapi hiduplah untuk menghasilkan
buah perbuatan baik, buah-buah roh.
Bagi orang yang di luar Tuhan, masa tua
adalah masa renta, masa yang tidak bisa lagi
berkembang dan berbuah, masa menanti
kematian. Tetapi bagi anak-anak Tuhan,
masa tua adalah masa mengalami lebih
banyak mujizat. Itu adalah babak kedua
dalam hidup. Saya mengajak saudara
memasuki babak kedua dalam hidup
saudara, jangan kita tinggal dalam
keterpurukan dan menjadi lemah. Tuhan
memberi kita pelayanan agar kita dapat
bersukacita. Sekalipun orang lain tidak
dapat bersukacita, tunjukkan sukacita kita
terlebih dahulu. Tuhan mau hidup kita jauh
lebih berguna.
Bersambung . . .
Disadur dari:
Khotbah Jumat, 19 Oktober 2012
Khotbah Pdt. Paulus Yedid Yah
Warta Jemaat - Musim Gugur dan Musim Semi (part 1)
Kesaksian
05
Kado Terindah dari Tuhan
By : Ibu dr. Gusti
Shalom...
P
uji nama Tuhan, oleh karena kasih
karunia-Nya saya diberi kesembuhan
yang sangat luar biasa oleh Tuhan dari
penyakit yang selalu menghantui setiap kaum
wanita pada umumnya. Tetapi dengan penyakit
itu membuat Iman dan Pengharapan ku semakin
bertambah kuat di dalam Dia.
Begitu banyak pergumulan yang sudah Tuhan
lepaskan yang saya hadapi bersama dengan
Tuhan Yesus sehingga saat mengalami
pergumulan dengan penyakit saya, saya tidak
putus harapan, sebab saya tahu Tuhan yang saya
sembah adalah Tuhan yang sama di mana pada
waktu-waktu yang lalu saya bisa di lepaskan dan
hidup dalam kemenangan. Mengapa untuk hal
yang kecil ini saya harus ragu? Itulah yang
membuat saya tetap tenang dan kuat
menghadapinya.
Sebab ada tertulis dalam Firman-Nya yang
terdapat dalam 1 Korintus 10:13 bahwa
“Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah
pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak
melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia
dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu
dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu
kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu
jalan ke luar, sehingga kamu dapat
menanggungnya.” Puji nama Tuhan! Dengan
Firman inilah yang membuat saya semakin
bahwa penyertaan Tuhan selalu ada dalam hidup
keluargaku, khususnya bagi diriku sendiri.
Awalnya bulan Agustus 2012 adalah awal
dimana saya sudah merasakan adanya benjolan
yang kira-kira sebesar kacang tanah di payudara
sebelah kiri saya. Saat itu saya tidak
menanggapinya secara serius, karena dalam
pikiran saya benjolan itu timbul karena faktor
kelelahan yang saya hadapi dalam waktu
beberapa hari sebelumnya yang memang waktu
itu sangat menguras habis tenaga, waktu, dan
pikiran saya dalam menghadapi beberapa acara
keluarga secara beruntun.
Dengan berjalannya waktu tetap saya tidak
menanggapinya secara serius dengan benjolan
itu. Sampai suatu ketika, pada pertengahan
September 2012, saya dapati benjolan di
payudara saya itu sudah membesar sebesar telur
ayam ras dan disertai rasa sakit dan perih yang
disebabkan karena payudara saya saat itu sudah
meradang membuat suhu tubuh saya juga
berubah; saya sempat demam selama 2 hari.
Pada awalnya saya tidak menceritakan pada
siapapun termasuk suami saya tentang benjolan
itu, sampai dimana perasaan saya sudah mulai
goyah akibat rasa nyeri yang ditimbulkannya
membuat saya harus menceritakan pada suami
saya, kebetulan suami saya seorang dokter.
Maksud saya menyampaikan padanya hanya
untuk minta diberikan obat penghilang rasa
sakit, karena saat itu saya mulai merasa
terganggu dengan sakit yang ditimbulkannya.
Saya pun tidak bisa melakukan aktivitas saya
sebagaimana mestinya secara maksimal baik
untuk keluarga maupun untuk pelayanan saya.
Saat suami saya tahu keadaan saya, dia sempat
kaget dan menegur saya, katanya: “sejak kapan
benjolan ini ada? Mengapa baru sekarang kamu
beritahu saya?” Tetapi saya katakan padanya
Download