BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan Bank di

advertisement
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pertumbuhan Bank di Indonesia berkembang dengan sangat baik, hal ini
dapat dilihat dengan semakin banyaknya jumlah cabang yang tersebar di seluruh
Indonesia. Sejalan dengan perkembangan tersebut, perusahaan perbankan harus
memiliki pula strategi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen terutama dalam transaksi yang bersifat berhubungan langsung agar tetap
kompetitif.
Bank merupakan salah satu tempat pelayanan publik yang menjadi institusi
penting untuk memenuhi aktivitas transaksi keuangan masyarakat. Di lain hal, bank
sangat identik dengan antrian. Pelayanan nasabah merupakan faktor utama bagi
sebuah bank dalam menjaga hubungan baik dengan nasabah sehingga dapat
menentukan baik buruknya pencitraan bank di mata masyarakat karena pelayanan
nasabah bersentuhan langsung dengan nasabah. Sehingga sistem pelayanan menjadi
sangat krusial karena akan mempengaruhi waktu pelayanan dan panjang antrian
yang akan dirasakan langsung oleh para nasabah. Pada umumnya, seringkali
muncul masalah pada sistem ini dimana terjadi waktu tunggu yang cukup lama dan
antrian panjang di dalam pelayanan nasabah. Padahal saat ini segala hal dituntut
serba cepat dan setiap orang memiliki berbagai aktivitas lain yang harus mereka
kerjakan, sehingga mereka tidak ingin menghabiskan waktu hanya untuk
menunggu, di sisi lain Bank BRI memiliki target pada perihal waktu tunggu yaitu
7 menit. Namun target ini tidak dapat dicapai pada awal bulan, sehingga memiliki
potensi munculnya dampak psikologis negatif terhadap para nasabah.
Pola kedatangan nasabah yang bersifat dinamis juga menjadi pertimbangan
penting dalam pelayanan bank. Pada umumnya di awal bulan pengunjung akan
berjumlah lebih banyak daripada pertengahan dan akhir bulan sehingga ada kalanya
antrian bank akan panjang, dan di lain waktu ada kemungkinan tidak akan ada
antrian. Hal ini pun berpengaruh terhadap ketidakseimbangan pekerjaan yang
3
dilakukan oleh karyawan. Tuntutan ini membuat bank harus memiliki sistem yang
dinamis pula sehingga sistem yang berada di dalamnya memiliki keseimbangan dan
dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Pada Bank BRI, sering terjadi antrian yang cukup panjang pada awal bulan
dengan waktu tunggu rataan l3,8 menit sedangkan pada awal bulan waktu tunggu
rataan hanya sekitar 1,5 menit . Selain itu, teller/customer service memiliki jumlah
yang selalu tetap, padahal pola kedatangan nasabah berbeda-beda baik dari jam ke
jam, hari ke hari, maupun minggu ke minggu dengan waktu layanan yang sangat
bervariasi.
Sejauh ini sistem pelayanan di berbagai bank di Indonesia saling berbeda
antara yang satu dengan yang lain. Tidak ada sistem yang jelas dan pasti untuk
sistem pelayanan nasabah. Seringkali masih ditemukan nasabah yang menunggu
antrian dalam jangka waktu yang cukup panjang terutama pada awal bulan. Oleh
karena itu, diperlukan berbagai skenario sistem untuk membuat sistem menjadi
lebih dinamis dengan tidak melupakan efisiensi untuk meningkatkan kualitas
pelayanan terhadap nasabah. Dalam penelitian ini akan dibuat beberapa skenario
sehingga sistem pelayanan menjadi optimal. Peningkatan pengembangan sistem
pelayanan nasabah yang baik dapat dilihat dengan parameter waktu tunggu
nasabah.
1.2.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka rumusan masalah
penelitian ini adalah melakukan simulasi dan membuat berbagai skenario sistem
pelayanan nasabah yang paling optimal untuk meminimumkan waktu tunggu
nasabah.
1.3.
Asumsi dan Batasan
1. Penelitian dilakukan di Bank BRI cabang Katamso Yogyakarta
4
2. Sistem yang dianalisis adalah sistem antrian teller di dalam gedung Bank
BRI
3. Jam pelayanan normal dimulai dari pukul 08.00 WIB-15.00 WIB
4. Optimasi tidak dilakukan dengan recruitment teller baru namun
memanfaatkan sumber daya yang telah ada.
5. Penelitian dapat dilakukan dengan Ms. Excel, namun dengan
pertimbangan visualisasi, maka digunakan bantuan software Promodel.
1.4.
Tujuan penelitian
1. Memodelkan sistem pelayanan teller di Bank BRI
2. Mengetahui signifikansi perbedaan data kedatangan nasabah antar
minggu, antar hari, dan antar interval periode satu hari
3. Meminimalkan waktu tunggu nasabah melalui metode simulasi dengan
rancangan beberapa skenario sistem pelayanan nasabah di Bank BRI
1.5.
Manfaat Penelitian
1. Memberikan pelayanan yang optimal kepada nasabah Bank dengan
meminimalkan waktu tunggu.
2. Membuat sistem menjadi lebih efektif dan efisien bagi para pekerja
terutama pada awal bulan, presentasi kerja menjadi seimbang dengan
tetap mengutamakan pelayanan nasabah.
Download