1 bab i pendahuluan

advertisement
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Seiring dengan berkembangnya teknologi pada zaman sekarang ini,
terutama teknologi komunikasi berbasis Internet Protocol (IP). Sehingga
memungkinkan banyaknya penggunaan Internet Protocol version 4 (IPv4) yaitu
teknonolgi yang digunakan saat ini akan mengalami masalah pengalamatan yang
semakin terbatas. Karena keterbatasan jumlah pengalamatan pada IPv4 ini,
sehingga dibutuhkan suatu standar baru pada routing protocol yang mampu
mengakomodasi jumlah pengalamatan yang lebih banyak. Berangkat dari masalah
ini, Internet Protocol version 6 (IPv6) kemudian dikembangkan dan dijadikan
standar baru yang kelak akan mengakomodasi pengalamatan yang lebih banyak.
Berdasar pada alasan di atas, maka pada tahun 1990-an dikembangkanlah
Internet Protocol version 6 (IPv6) untuk mengatasi keterbatasan IPv4 tersebut.
Dari sisi jumlah alamat, IPv6 yang berbasis 128 bit memiliki alamat yang sangat
besar yaitu 3,4 x 1038. Header yang dimiliki oleh IPv6 ini juga lebih sederhana
dibanding pendahulunya. Meskipun penerapannya sedikit sulit, namun dapat
dipastikan bahwa IPv6 dapat mengatasi kekurangan yang terdapat pada IPv4, baik
dari sisi keamanan maupun sisi manajemennya (Syakti, 2012). Salah satu
penyebab sulitnya penerapan IPv6 adalah dikarenakan adanya perbedaan
algoritma routing protocol dengan IPv4.
IPv6 merupakan IP generasi berikutnya atau disebut juga Internet Protocol
Next Generation (IPng). IPv6 dirancang sedemikian rupa agar memiliki kinerja
1
2
yang lebih handal bila dibandingkan dengan IPv4 seperti dalam pengiriman paket,
security, authentication, dan QoS (Quality of Service). Selain itu diharapkan juga
mampu
memberikan
fitur-fitur
lain
yang
lebih
lengkap
dibandingkan
pendahulunya.
Sampai saat ini, secara umum jaringan masih menggunakan IPv4 sehingga
implementasi jaringan IPv6 akan di lakukan secara bertahap dan diusahakan tidak
akan mengganggu jaringan IPv4 yang sudah ada saat ini. Oleh karena itu,
diperlukan suatu mekanisme transisi untuk mengganti penggunaan jaringan IPv4
menjadi jaringan IPv6 secara keseluruhan.
Dengan dasar tersebut maka dilakukan penelitian untuk mengetahui seperti
apa kinerja jaringan IPv6 yang disebut sebagai Internet Protocol Next Generation
(IPng). Dan untuk analisis performa terdapat beberapa aplikasi yang dapat
diimplementasikan sekaligus uji coba dalam IPv4 dan IPv6 untuk transfer file,
yang pertama dapat menggunakan protokol yang disebut File Tranfer Protocol
(FTP) dan yang kedua dapat menggunakan protokol yang disebut Trivial File
Tranfer Protocol (TFTP). Akan tetapi protokol yang akan digunakan pada
penelitian ini adalah FTP.
Pemilihan protokol tersebut karena pertimbangan dari protokol TFTP
yang memiliki lebih banyak kekurangan dibandingkan dengan protokol FTP
biasa. TFTP tidak dapat me-list direktori dan tidak mempunyai kelengkapan untuk
keamanan user. TFTP menggunakan protokol UDP sebagai transport yang tidak
membutuhkan terciptanya koneksi sebelum permintaan transfer file dapat
terlaksana. Karena menggunakan protokol UDP yang tidak membentuk koneksi
3
sebelum berhubungan, maka keamanan dalam pengiriman data tidak dapat
dijamin. Secara umum FTP masih banyak digunakan oleh beberapa instansi
seperti contoh UGM, UI, dll. Kebutuhan akan proses upload dan download ke
suatu server menjadikan aplikasi ini sering digunakan.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada, terdapat rumusan masalah yang
berkaitan dengan topik penelitian ini yaitu seberapa besar perbedaan kinerja
antara IPv4 dan IPv6 pada aplikasi FTP dalam melakukan pengiriman paket di
dalam jaringan komputer.
1.3
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Memperoleh data unjuk kerja dari aplikasi File Tranfer Protocol (FTP)
yang diterapkan pada jaringan protokol IPv4 dan IPv6.
2. Membandingkan unjuk kerja dari aplikasi File Tranfer Protocol (FTP)
yang diterapkan pada jaringan protokol IPv4 dan IPv6.
1.4
Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman mengenai
unjuk kerja aplikasi File Tranfer Protocol (FTP) pada protokol jaringan IPv4 dan
IPv6. Selain itu, penelitian ini juga bermanfaat untuk membantu para admin
jaringan dalam memahami perbandingan unjuk kerja FTP pada jaringan IPv4 dan
IPv6.
4
1.5
Batasan Masalah
Untuk memperoleh pembahasan yang mengarah pada tujuan dan
memudahkan proses pengolahan data, maka ditetapkan batasan-batasan masalah
terhadap penelitian yang dilakukan. Berikut adalah batasan-batasan masalah
dalam penelitian ini :
1. Simulasi jaringan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak GNS3.
2. Pengujian simulasi yang dilakukan adalah untuk melihat kinerja antar
perangkat jaringan yang sudah diterapkan.
3. Simulasi jaringan yang dilakukan dibatasi hanya pada aplikasi transfer file
pada konfigurasi jaringan IPv4 dan IPv6.
1.6
Sistematika Penulisan
Sistematika dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:
BAB I
: PENDAHULUAN
Bab ini memuat penjelasan mengenai latar belakang masalah, tujuan
penulisan, manfaat penulisan, batasan masalah, metode penulisan,
dan sistematika penulisan.
BAB II
: DASAR TEORI
Bab ini berisi mengenai penelitian-penelitian sebelumnya yang dapat
digunakan sebagai tinjauan dalam menjalankan penelitian ini dan
juga memuat teori-teori yang memiliki relevansi dengan skripsi dan
penelitian ini. Teori-teori yang dimuat dapat dijadikan dasar
5
pengetahuan terhadap penelitian yang dijalankan.
BAB III
: METODE PENELITIAN
Bab ini berisi mengenai bagaimana urutan proses penelitian
dilakukan, apa saja sumber data yang digunakan dan alat apa saja
yang diperlukan untuk menyelesaikan penelitian ini. Urutan proses
pelaksanaan penelitian akan direpresentasikan dalam bentuk diagram
alur.
BAB IV
: HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahas tentang hasil dari penelitian yang telah dilakukan
dan berisi hasil simulasi jaringan yang digunakan dalam penelitian.
BAB V
: PENUTUP
Bab ini berisi mengenai kesimpulan dari penelitian yang dilakukan
dan saran-saran yang perlu disampaiakan agar kedepannya, penelitian
ini dapat dikembangkan lebih lanjut.
Download