MK Tolak Judicial Review UU KUP

advertisement
Pusat Peraturan Pajak Online
MK Tolak Judicial Review UU KUP
Contributed by Administrator
Friday, 16 May 2008
JAKARTA: Mahkamah Konstitusi menolak permohonan uji materi terhadap UU 28/2007 tentang Ketentuan Umum dan
Tata Cara Perpajakan (KUP) yang diajukan Badan Pemeriksa Keuangan karena dianggap tidak memenuhi syarat
kedudukan hukum. Keputusan tersebut muncul dalam sidang Mahkamah Konstitusi (MK) yang dipimpin Jimly
Asshiddiqie dengan delapan hakim agung yang lain. Dalam putusannya MK menyarankan agar dilakukan legal review
oleh pemerintah dan DPR atas ketentuan yang menimbulkan pertentangan antara Badan Pemeriksa Keuangan dan
Depkeu. "Tidak terdapat kerugian kewenangan konstitusional pemohon [BPK] sebagai akibat diberlakukannya Pasal 34
Ayat (2a) UU KUP," kata Jimly membacakan pembacaan putusan itu, kemarin.
MK menilai terjadi benturan antara dua kepentingan hukum yang sama-sama dilindungi konstitusi yaitu kepentingan
hukum berupa hak konstitusional wajib pajak (WP) atas harta bendanya sebagaimana dimaksud Pasal 28G ayat (1)
UUD 1945. Kepentingan kerahasiaan WP itu berbenturan dengan kewenangan konstitusional BPK untuk melakukan
pemeriksaan keuangan negara secara bebas dan mandiri. MK memberi 'jalan keluar' dengan usulan proses legislative
review oleh DPR yang menjamin harmonisasi berbagai undang-undang yang berkaitan dengan keuangan negara. Untuk
jangka pendek, MK menyarankan agar persoalan pemeriksaan atas aparat pajak ini diatur dalam peraturan tersendiri
yang menampung substansi yang sudah dirancang dalam nota kesepahaman (MoU) antara BPK dan Depkeu.
Menanggapi usulan MK itu, Ketua BPK Anwar Nasution mengatakan MoU dengan Depkeu tidak akan memecahkan
masalah karena hal ini tidak hanya terkait dengan persoalan prosedural pemeriksaan, tetapi lebih berhubungan dengan
persoalan UU. (16) Ahmad Muhibbuddin & Elvani Harifaningsih  Bisnis Indonesia, 16 Mei 2008
http://www.rumahpajak.com
Powered by Joomla!
Generated: 4 November, 2017, 04:03
Download