DINAR (Mar-15) - Danareksa Investment Management

March-15
Setahun
Bulan Ini
13.88%
0.94%
NAB/Unit
Rp 3,093.20
Laporan Kinerja Bulanan
Reksa Dana Danareksa Indeks Syariah
Profil Manajer Investasi
Profil Danareksa Indeks Syariah
PT. Danareksa Investment Management (DIM) adalah anak
perusahaan dari PT. Danareksa (Persero), Investment Bank
terbesar di Indonesia. PT. Danareksa (Persero) adalah
Investment Banking yang sangat lengkap, dimana menawarkan
service keseluruhan baik di pasar obligasi, pasar saham,
Reksa Dana dan Penasehat keuangan. DIM didirikan tanggal 1
Juli 1992 melayani nasabah termasuk Dana Pensiun,
Perusahaan Asuransi dan Yayasan Sosial.
Tujuan Investasi
17-Mar-06
Tanggal Efektif:
Rp.
Rp.
Total Nilai Aktiva Bersih
Nilai Aktiva Bersih per unit
Biaya Investasi:
- Manajemen
Maks.
- Pembelian
- Penjualan Kembali
155.321 Milyar
3,093.200
1.00% p.a
3.00% maks
Maks. 1.00% p.a ; ≤ 3 tahun
0.00% p.a ; > 3 tahun
Danareksa Indeks Syariah bertujuan merefleksikan kinerja
saham-saham yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index
yang terdapat di Bursa Efek Jakarta
Kinerja dan Indikator Pembanding
1 bulan
3 bulan
DINAR
0.94%
5.12%
JII
0.85%
5.38%
*Tolok Ukur : 100% JII (Jakarta Islamic Index)
Tracking Error (Sejak Peluncuran):
6 bulan
1 tahun
Sejak Awal
Tahun
Sejak Peluncuran
5.56%
5.90%
13.88%
13.71%
5.12%
5.38%
209.32%
210.29%
0.1834%
Grafik Kinerja Portofolio
DINAR
Grafik Kinerja Bulanan
DINAR
JII
JII
6.00%
200.00%
4.00%
150.00%
2.00%
100.00%
0.00%
50.00%
-2.00%
Mar-15
Feb-15
Jan-15
Dec-14
Nov-14
Oct-14
Sep-14
Aug-14
Jul-14
Jun-14
May-14
-4.00%
Apr-14
Mar-15
Jan-14
Dec-12
Oct-11
Sep-10
Jul-09
Jun-08
Apr-07
Mar-06
0.00%
Alokasi Aset
Menurut Kelas Aset
Saham
99.89%
Cash
0.11%
Menurut Sektor Industri (Saham)
Pertanian
3.04% Barang Konsumsi
Pertambangan
4.82% Properti
Ind Dasar & Kimia
9.24% Inf & Transportasi
Aneka Industri
17.59% P'dggan,Jasa, Inve
27.41%
7.13%
20.32%
10.34%
5 Efek Terbesar
ASII
UNVR
TLKM
PGAS
KLBF
17.59%
15.33%
14.51%
5.80%
4.43%
Laporan Manajer Investasi
Sepanjang kuartal‐I 2015, JII membukukan kinerja yang relatif baik. JII mencatatkan return sebesar 5.38% YTD, didukung oleh
kinerja positif sektor perdagangan & jasa (+13.3%), aneka industri (+11.1%), dan barang konsumsi (+7.26%). Investor asing
mencatatkan net inflow sebesar Rp 5.69 triliun YTD. Sentimen positif juga datang dari pasar global yang memperkirakan kenaikan
tingkat suku bunga di AS bergeser dari Juni 2015 menjadi September 2015. Perekonomian Eropa juga menunjukkan perbaikan,
tercermin dari membaiknya inflasi di bulan Maret. China diperkirakan akan terus melakukan program stimulus ekonomi sehingga
target pertumbuhan ekonominya bisa tercapai. Dari dalam negeri, Pemerintah berusaha menarik investor asing untuk membiayai
berbagai proyek pembangunan di Indonesia. Kondisi makroekonomi Indonesia juga diprediksi akan mengalami perbaikan. Dengan
pelemahan harga minyak dunia, diperkirakan defisit neraca berjalan terhadap GDP bisa membaik di tahun 2015 (berada di bawah
level 3%).
Kinerja masa lalu bukan merupakan indikasi kinerja yang akan datang. Investasi di dalam Reksa Dana mengandung risiko. Sebelum melakukan
investasi, calon pemodal dianjurkan untuk membaca Prospektus Penawaran Unit Penyertaan Danareksa Indeks Syariah terlebih dahulu.