MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN CHAPTER VII PROMOTION 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN PROMOTION Promosi adalah merupakan unsur yang penting dalam kegiatan pemasaran. Promosi merupakan media untuk menginformasikan, membujuk, mengingatkan, serta membandingkan suatu produk/ jasa yang ditawarkan perusahaan dengan tujuan agar konsumen tertarik dan memutuskan untuk membeli produk/ jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Dalam kegiatan promosi dapat menciptakan 4 fase terhadap konsumen sampai pada keputusan pembelian : 1. Attention, tahap dimana konsumen mulai melirik produk/ jasa yang ditawarkan perusahaan. Pada tahap ini konsumen hanya sebatas mengetahui produk/ jasa perusahaan. 2. Interest, tahap dimana konsumen mulai tertarik dengan produk/ jasa yang ditawarkan perusahaan. Pada tahap ini konsumen mulai ingin mengetahui seperti apa produk/ jasa yang ditawarkan perusahaan. 3. Desire, tahap dimana muncul keinginan konsumen untuk membeli produk/ jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Pada tahap ini konsumen ingin mengkonsumsi produk/ jasa yang diitawarkan perusahaan. 4. Action, tahap ini merupakan tahap akhir dimana akhirnya konsumen memutuskan untuk membeli sebuah produk/ jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN MARKETING COMMUNICATION PROGRAM Sarana yang dimiliki perusahaan untuk mengkomunikasikan produk atau jasa. Marketing Comunication terbagi atas dua yaitu Mass Communication dan Personal Communication. Mass Communication Personal Communication Marketing Communication Mass Communication : Cara mengkomunikasikan pemasaran dari perusahaan ke masyarakat secara luas. Personal Communication : Cara mengkomunikasikan pemasaran dari perusahaan ke individu atau perusahaan tertentu saja. Personal Selling Advertising Public Relation Event & Experience Mass Communication Interactive Marketing Sales Personal Communication Word Of Mouth Direct Marketing 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN PROGRAM Advertising Event & Experience Sales Interactive Marketing Public Relation Personal Selling Direct Marketing Word Of Mouth PENGERTIAN Semua bentuk terbayar dari presentasi nonpersonal dan promosi ide, barang, atau jasa melalui sponsor yang jelas. Kegiatan dan program yang disponsori perusahaan yang dirancang untuk menciptakan interaksi harian atau interaksi yang berhubungan dengan merek tertentu. Berbagai insentif jangka pendek untuk mendorong percobaan atau pembelian produk atau jasa. Kegiatan dan program online yang dirancang untuk melibatkan pelanggan atau prospek dan secara langsung atau tidak, meningkatkan kesadar-an, memperbaiki citra, atau menciptakan penjualan produk dan jasa. Beragam program yang dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan atau produk individunya. Interaksi tatap muka dengan suatu atau lebih pembeli prospektif ber-tujuan melakukan presentasi, menjawab pertanyaan & pengadaan pesanan. Penggunaan surat, telepon, faksimile, e-mail, atau internet untuk berkomunikasi secara langsung dengan atau meminta respons atau dialog dari pelanggan dan prospek tertentu. Komunikasi lisan, tertulis, dan elektronik antar masyarakat yang berhubungan dengan keunggulan atau pengalaman membeli atau menggunakan produk atau jasa. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN Langkah – langkah yang dilakukan agar Marketing Communication Program berjalan dengan efektif : BUDGETING OF PROMOTIONS 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN MARKETING TRIVIA BUDGETING OF PROMOTION PROMOTION Dalam implementasinya Marketing Communication sudah banyak diterapkan di perusahaan-perusahaan besar, salah satunya adalah PT. Unilever Tbk. Sebagai perusahaan yang telah menjadi pemimpin pasar barang konsumer (consumer goods) di Indonesia yang telah beroperasi sejak tahun 1933. Strategi pemasaran Unilever. ditinjau dari sisi Marketing Communication adalah: Advertising Promosi yang dilakukan Unilever paling banyak melalui media elektronik. Sebagai perusahaan consumer goods terbesar di Indonesia, Unilever berupaya terus menyentuh hati masyarakat semua kalangan masyarakat melalui iklan. Komunikasi yang disampaikan melalui iklan di berbagai media cetak maupun elektronik sangat efektif dan langsung mengenai sasaran. Sales Promotion Promosi penjualan yang dilakukan Unilever diantaranya dengan melakukan pemberian kupon yaitu berupa potongan harga produk Unilever tertentu setelah customer melakukan sejumlah pembelian yang telah ditentukan. Selanjutnya adalah Premium and Advertising Specialties yaitu penawaran produk-produk Unilever dengan biaya yang relatif rendah atau gratis sebagai insentif untuk membeli produk tertentu. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN 2014 Event & Experience Unilever mensponsori suatu acara, merek-merek dari produk-produknya tersebut sangat sehingga ditonjolkan membuat pada kredibilitas acara merek meningkat bersamaan dengan para penonton di acara. Public Relation Bentuk hubungan masyarakat yang dilakukan Unilever adalah dengan mengadakan berbagai program untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan dan produk individualnya langsung. Program sosial yang dilakukan Unilever diantaranya adalah : Program Edukasi Kesehatan Gigi dan Mulut (Pepsodent) Kampanye Cuci Tangan dengan Sabun (Lifebuoy) Program Pelestarian Makanan Tradisional (Bango) Direct Marketing Unilever membuat toll-free-line untuk layanan baik keluhan maupun pertanyaan konsumen yang telah dicantumkan di setiap kemasan produk-produknya dan pada Diharapkan customer akan memberikan mengenai produknya sehingga official website. kritik dan saran Unilever akan segera memberikan respon balik untuk menjaga reputasi dan kepercayaan customer. Personal Selling Unilever menggunakan Sales Promotion Girls yang ditempatkan di lokasi perbelanjaan dimana produk Unilever dijual. Untuk MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN produk-produk tertentu tidak jarang dihadirkan pakar-pakar yang ahli di bidangnya untuk meningkatkan keyakinan dan kepercayaan calon customer terhadap produk. Personal Selling yang dilakukan Unilever biasanya disertai juga dengan Sales Promotion yaitu potongan harga, pemberian sampel, adanya undian hadiah, dsb. TUGAS PRAKTIKUM Analisis target promosi dari produk anda sesuai dengan table dibawah ini! LANGKAH - LANGKAH Identify Target Audience Determine Objectives Design Communications Select Channels Estabilish Budget Decide On Media Mix Measure Result ANALISIS PRODUK 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN CHAPTER VIII IMPLEMENTATION AND BUDGETING 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN IMPLEMENTASI Implementasi merupakan proses berbagai strategi dan kebijakan perusahaan yang didukung dengan anggaran yang cukup untuk melaksanakan program serta disertai dengan prosedur yang terstandarisasi. Proses implementasi strategi terdiri dari aktivitas untuk : Mengalokasikan sumberdaya perusahaan agar optimal untuk meraih tujuan. Membangun rantai komando atau mengoptimalkan struktur organisasi yang ada. Menugaskan tanggung jawab tertentu atau tugas khusus atau sejumlah tahapan pekerjaan kepada SDM tertentu baik secara individual atau kelompok. HARGA Harga adalah jumlah uang (ditambah beberapa produk kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari produk dan pelayanannya. Sehingga kita perlu meninjau apakah yang menjadi tujuan bagi penjual dalam menetapkan harga produknya. Tujuan-tujuan tersebut adalah : 1. Meningkatkan penjualan 2. Mempertahankan dan memperbaiki market share 3. Stabilitas harga 4. Mencapai target pengembalian investasi 5. Mencapai laba maksimum Faktor – faktor yang mempengaruhi tingkat harga : 1. Keadaan Perekonomian 2. Penawaran dan Permintaan 3. Elastisitas Permintaan 4. Persaingan 5. Biaya 6. Tujuan Perusahaan 7. Pengawasan Pemerintah BUDGETING Budgeting adalah proyeksi kedepan mengenai sebuah rencana anggaran keuangan dalam sebuah perusahaan dalam jangaka waktu tertentu. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN MARKETING TRIVIA TIPS MENYUSUN ANGGARAN 1. Hati-hati menganalisa data tahun lalu Sebelum mulai membuat budget marketing 2014, Anda harus hati-hati dalam memeriksa data marketing 2013. Anda harus benar-benar memahami serta menyerap mana yang berhasil dan mana yang tidak. Insight yang didapatkan dari sana akan membantu Anda memutuskan elemen mana saja yang harus dihilangkan dari budget baru dan elemen mana saja yang harus ditingkatkan. 2. Menyusun rencana dengan hati-hati Entah Anda sedang merencanakan rencana marketing B2B maupun B2C, ada baiknya menetapkan rencana dasar marketing 2014 yang ditata secara hati-hati. Hal itu dilakukan untuk memastikan Anda memulainya dengan langkah yang benar. 3. Berapa yang harus dihabiskan? Rata-rata, pengusaha kecil menghabiskan antara 2%-20% dari pendapatan kotor tahunan mereka untuk upaya marketing. Jumlah yang dihabiskan akan sangat bergantung pada industrinya. Apakah itu bisnis baru atau bisnis yang sudah ada (mapan). The Small Business 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN Administration (SBA) menyarankan agar perusahaan mapan – yang mendapatkan kurang dari US$ 5 juta per tahun – mengalokasikan sekitar 7%-8% dari pendapatan mereka untuk keperluan marketing. Namun, harus meningkat jika bisnisnya adalah bisnis baru, terutama untuk industri seperti ritel dan restoran. 4. 5. \ Pastikan budget Anda berisi biaya-biaya berikut: Digital Advertising. Pemeliharaan situs web. Print Advertising. Desain grafis. Event dan keikutsertaan pameran dagang. Jaringan keanggotaan grup. Bahan cetak seperti selebaran dan brosur. Pengelolaan media sosial. Barang promosi dan pakaian bermerek. Fotografi profesional. SEO atau jasa copywriting. Hindari pengeluaran yang salah Hindari pengeluaran yang tidak sesuai seperti sponsorship, pameran dagang, promosi, dan pemasangan iklan. Pertimbangkan untuk berinvestasi kembali seperti berapa banyak lead atau peluang yang muncul dari masing-masing skenario ketika merencanakan alokasi anggaran belanja. Berapa banyak lead atau peluang yang kemudian menjadi pelanggan? 6. Fokuskan bujet pada pelanggan Pelanggan harus memainkan peranan yang penting dari seluruh bujet marketing plan. Bujet yang Anda persiapkan harus berfokus pada pelanggan bukan berdasarkan taktik. Pisahkan pelanggan ke dalam beberapa kelompok dan kembangkan rencana kampanye sepanjang tahun yang berfokus pada perusahaan Anda. Jangan lupakan pula bahwa budget Anda harus mencakup: Budget Data: Akan sangat membantu jika Anda nantinya membutuhkan data tambahan ketika data yang dimiliki tidak lengkap. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN Budget Tim Marketing: Anda pasti ingin memasukkan dana untuk pelatihan menghindari marketer Anda belajar melalui trial and error. Bangun dan tingkatkan tim teknologi Anda: Tahun 2014, Anda akan sangat ingin memastikan bahwa dana yang disisihkan telah memadai untuk membangun dan meningkatkan tim teknologi marketing Anda. Hal tersebut meliputi: sistem manajemen konten, otomatisasi pemasaran, manajemen hubungan pelanggan, mobile, gudang data, dan solusi analitik. 7. Penyelesaian budget Anda Ingatlah untuk tidak terjebak dalam zona nyaman Anda. Terbukalah terhadap peluang-peluang baru yang muncul dalam dunia marketing. Pertimbangkan juga melirik pesaing untuk mendapat ide-ide baru atau meminta bantuan dari konsultan. Sekarang yang perlu Anda lakukan adalah persiapkan dengan baik dan rapi. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN TUGAS PRAKTIKUM 1. Buatlah rancangan implementasi pemasaran untuk New Product Development anda pada table periode waktu dibawah ini! Jangka Pendek Program Direct Marketing Word Of Mouth Advertising Interactive Marketing Public Relation Sales Promotion Event & Experience Keterangan : Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sept Okt Nov Des 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN Jangaka Menengah Year II Program Q1 Q2 Year III Q3 Q4 Q1 Q2 Q3 Keterangan : Long Term Program Keterangan : Year IV Year V Q4 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN 2. Buatlah rancangan implementasi pemasaran untuk New Product Development anda! No KEGIATAN ANGGARAN KETERANGAN Jangka Pendek Jangka Menengah Jangka Panajang TOTAL RP bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN CHAPTER IX SERVICE 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN SERVICE & QUALITY Kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berpengaruh dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Sehingga definisi kualitas pelayanan dapat diartikan sebagai upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen serta ketepatan penyampaiannya dalam mengimbangi harapan konsumen. Menurut Kotler (2002:83) definisi pelayanan adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun. Kotler juga mengatakan bahwa perilaku tersebut dapat terjadi pada saat, sebelum dan sesudah terjadinya transaksi. KARAKTERISTIK JASA Menurut berbagai riset dan literatur mengenai manajemen dan pemasaran jasa, diungkapkan bahwa jasa memiliki empat karakteristik unik yang membedakannya dari barang. Keempat karakteristik tersebut adalah: 1. Intangibility, maksudnya adalah jasa bersifat non-fisik, tidak seperti barang, jasa tidak dapat dirasa, dicium, dilihat, didengar atau diraba. Selain itu jasa juga tidak dapat dimiliki, Namun jasa dapat dikonsumsi dan dirasakan manfaatnya. 2. Heterogenity/variability, jasa memiliki banyak variasi bentuk, kualitas dan jenis karena merupakan output yang tidak memiliki standar dan akan bergantung pasda siapa, kapan dan dimana jasa tersebut diproduksi. 3. Inseparability, artinya dalam memproduksi jasa terdapat interaksi antara penyedia jasa dan pengguna jasa, hal ini tidak dapat dipisahkan. 4. Perishability, jasa tidak bertahan lama, tidak dapat disimpan, dijual kembali atau dikembalikan. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN DIMENSI DALAM SERVICE QUALITY Kotler menyebutkan 5 dimensi atau determinan dalam kualitas jasa yang dirincikan sebagai berikut : 1. Reliability (Keandalan), yaitu kemampuan untuk memberikan jasa sesuai dengan yang dijanjikan dengan terpercaya dan akurat, konsisten dan kesesuaian pelayanan. 2. Responsiveness (Daya Tanggap), yaitu kemauan dari karyawan dan pengusaha untuk membantu pelanggan dan memberikan jasa dengan cepat serta mendengar dan mengatasi keluhan/komplain yang diajukan konsumen. 3. Assurance (Kepastian), yaitu berupa kemampuan karyawan untuk menimbulkan keyakinan dan kepercayaan terhadap janji yang telah dikemukakan kepada konsumen. 4. Emphaty (Empati), yaitu kesediaan karyawan dan pengusaha untuk lebih peduli memberikan perhatian secara pribadi kepada langganan. 5. Tangible (Berwujud), yaitu berupa penampilan fasilitas fisik S E R V I C E M A R K E T I N G M I X Product •segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan konsumen. Price •sejumlah uang yang mempunyai nilai tukar untuk memperoleh keuntungan dari memilki sebuah produk/ jasa. Place •tempat untuk mengoperasikan kegiatan perusahaan untuk membuat produknya mudah diperoleh dan tersedia pada konsumen sasaran. Promotion •semua kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mengomunikasikan dan mempromosikan produknya kepada pasar sasaran. People •proses seleksi, pelatihan, dan pemotivasian karyawan yang nantinya dapat digunakan dalam pembedaan perusahaan dalam memenuhi kepuasan pelanggan. Physical Evidience •bukti fisik yang dimiliki oleh penyedia jasa yang ditunjukan kepada konsumen. Process •prosedur aktual, mekanisme dan aliran aktivitas dengan mana jasa disampaikan merupakan sistem penyajian atas operasi jasa. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN MARKETING TRIVIA KONSEP BAURAN PEMASARAN PRODUK • Klasifikasi Produk Dilihat dari karakteristiknya yang tidak berwujud dan tidak dapat dipisahkan antara Bank BNI dengan nasabahnya, maka Bank BNI dikategorikan sebagai jasa. • Merek Keputusan mengenai merek dari menggunakan nama dagang perusahaan, yaitu Bank BNI. • Jenis Produk Tabungan, Giro, KPR BNI Griya, Asuransi BNI Life Insurance, BNI Wirausaha, Simfoni, BNI Haji, BNI Securities, BNI Syariah, dan lain – lain. PRICE ATAU SUKU BUNGA Penentuan suku bunga kredit merupakan masalah yang cukup penting, karena besarnya suku bunga kredit menjadi salah satu faktor yang dIpertimbangkan nasabah untuk bertransaksi di suatu bank. Secara umum Bank BNI memberlakukan sistem single rate, artinya suku bunga pinjaman adalah sama untuk setiap nasabah. Bank BNI menggunakan model pembebanan suku bunga floating rate untuk meminimalisasi terjadinya risiko suku bunga, mengingat suku bunga dana pihak ketiga juga bersifat floating. Bank BNI selalu berusaha untuk menawarkan suku bunga yang cukup menarik dan mengikuti kondisi pasar. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN LOKASI Lokasi yang dipilih harus memenuhi kriteria seperti dekat dengan pusat keramaian, akses terjangkau setelah jam kerja berakhir, tidak berada di daerah rawan, dan lokasi harus berpotensi untuk meningkatkan pertumbuhan dana. PROMOSI Promosi merupakan cara untuk mengkomunikasikan produk layanan Bank BNI agar diketahui oleh masyarakat luas. Bentuk-bentuk promosi yang dilakukan Bank BNI, antara lain: • Periklanan Media yang digunakan untuk mempromosikan KPR Bank BNI adalah semua lini, baik dari lini atas (TVC, majalah, surat kabar, radio) dan media lini bawah (brosur, spanduk, dan banner, dan lain – lain). • Penjualan personal Melalui penjualan personal produk Bank BNI ditawarkan kepada nasabah. Hubungan baik dengan seseorang yang telah menjadi nasabah Bank BNI memungkinkan tenaga pemasar untuk mengkomunikasikan produk-produk Bank BNI. • Hubungan Masyarakat Kegiatan hubungan masyarakat yang pernah dilakukan Bank BNI dalam mempromosikan produk adalah dengan mengikuti pameran-pameran, amal dan BNI Peduli, Beasiswa pendidikan, dan lain-lain. Publikasi laporan tahunan tentunya dilakukan oleh Bank BNI. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN PEOPLE Bank BNI telah memiliki Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) yang transparan dan terpadu. MSDM ini meliputi proses rekrutment, pengembangan dan pembinaan SDM dalam rangka membantu pencapaian tujuan-tujuan organisasi. Proses rekrutmen yang dilaksanakan telah terstandarisasi sehingga diharapkan dapat tercipta the right man on the right place. Setiap karyawan baru akan melalui masa percobaan dan training selama tiga bulan pertama. PROCESS Proses pengajuan aplikasi relatif mudah. Misalnya, untuk pengajuan kredit KPR prosesnya lebih sederhana dibandingkan dengan kredit komersial. Proses dari dicairkan mulai adalah pengajuan sebagai hingga berikut: dana Setelah kelengkapan data diserahkan oleh pemohon ke Bank BNI maka dilakukan peninjauan ke lokasi oleh apraisal, hasil penilaian dari apraisal diserahkan ke Acount Officer untuk diproses lebih lanjut, setelah disetujui oleh pejabat yang berwenang lalu diserahkan ke administrasi kredit, didaftarkan ke Notaris untuk dilakukan pengikatan, setelah ditandatangani perjanjian antara pemohon dan Bank BNI di depan Notaris maka dilakukan pencairan pinjaman. PHYSICAL EVIDIENCE Bukti fisik yang terkait dengan Bank BNI adalah gedung, peralatan, tatanan eksterior dan interior, penampilan karyawan, buku tabungan, lembar aplikasi, furniture, mesin hitung, dan lain sebagainya menjadi cerminan Bank BNI. 2014 MODUL MANAJEMEN PEMASARAN LANJUTAN TUGAS PRAKTIKUM 1. Jelaskan bauran pemasaran terhadap produk jasa yang telah ditentukan sebelumnya! Product • .................... • .................... Price • .................... • .................... Place • .................... • .................... Promotion • .................... • .................... People • .................... • .................... Physical Evidience • .................... • .................... Process • .................... • .................... 2014