the effect of marketing mix of drinking water in the conditioning

advertisement
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
1
THE EFFECT OF MARKETING MIX OF
DRINKING WATER IN THE CONDITIONING
PURCHASE INTEREST (AMDK)
GUNADHARMA UNIVERSITY STUDENTS IN
KELAPA DUA
Finna Puspa Kencana Sari (10207468)
Abstract—EFFECT OF MARKETING MIX OF DRINKING WATER IN THE CONDITIONING PURCHASE INTEREST (AMDK) GUNADHARMA UNIVERSITY STUDENTS IN KELAPA DUA ABSTRACT This study aims to
identify the effect of the marketing mix (product, price, promotion and place) as well - the same interests and partly
to buy water bottled drinking and to determine the variables of the marketing mix (product, price, promotion and
plaza), where the dominant influence on the interest buying bottled water. Techniques for collecting data with the
dissemination of the questionnaire. The questionnaire contained a total of 120 surveyed. At the stage of analysis to
test the validity and reliability, proof of classical hypothesis
(heterokedastisitas, autocorrelation, multicollinearity, normality test), proof of multiple analysis of linear regression,
the coefficient of determination and analysis of the statistical test (F test and t test). The application of SPSS 17
is used to help test this model. The results showed that
variables partially influencing significantly promotion (X3),
and the place (X4) on the purchase of interests (Y) of bottled water. While the variable product (X1), and the price
(X2) does not affect the epidermis his interest in buying
bottled. F test showed that the four variables at the same
time the influence of interest on the value of the coefficient
of determination of 40.2
I. Chapter 1
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Bidang industri di dalam negeri berkembang sangat pesat.
Dengan bertambahnya industri industri maka bertambah pula limbah yang dihasilkan industri industri tersebut. Banyaknya perusahaan industri yang tidak bertanggung jawab terhadap limbah yang dihasilkan membuat
polusi dan mencemari lingkungan sekitarnya. Limbah
tersebut biasanya dibuang kesungai sehingga air sungai
tercemar, bahkan air tanah dan air ledeng menjadi tak
bisa dikonsumsi oleh warga sekitar. Hal ini telah menjadi peluang bagi perusahaan yang ingin memproduksi air
minum yang benar benar bersih, bebas polusi, dan menyehatkan. Masyarakat sekarang ini sudah cukup selektif
dalam memilih suatu produk yang dijual oleh produsen,
baik dilihat dari produk itu sendiri, harga, promosi, dan
tempat. Hal tersebut membawa pengaruh terhadap minat beli air minum dalam kemasan (AMDK). Maka dari
itu, produsen memerlukan informasi tentang faktor faktor yang mempengaruhi minat beli dalam pembelian suatu
produk.
2 Pemasaran merupakan salah satu kegiatan utama
yang dilakukan perusahaan untuk kelangsungan hidup pe-
rusahaan, pengembangan perusahaan, menghadapi persaingan, dan mendapatkan laba. Namun pemasaran
tidak hanya semata mata menjual barang atau jasa
saja, kegiatan pemasaran harus memberikan kepuasan semaksimal mungkin kepada konsumen. Menurut Kotler,
2003 (dalam Bambang Sarjono, 2009) mengemukakan pemasaran adalah kegiatan manusia yang siarahkan untuk
memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. Dalam menjalankan aktivitas pemasaran, perusahaan harus memiliki konsep pemasaran. Konsep pemasaran disusun melalui 4P, yakni produk (product),
harga (price), promosi (promotion), dan tempat (place).
Menurut Kotler, 2003 (dama Bambang Sarjono, 2009)
strategi pemasaran dapat dilakukan melalui bauran pemasaran agar konsumen tetap menggunakan jasa atau
produk perusahaan. Dengan menggunakan bauran pemasaran, perusahaan dapat menciptakan produk atau jasa
yang berkualitas sehingga memberikan jaminan kepada
konsumen bahwa produk atau jasa yang ditawarkan aman
dikonsumsi, penetapan harga.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
II. Chapter 2
8 BAB II TELAAH PUSTAKA 2.1 Bauran Pemasaran
Menurut Kotler, Philip 2000 (dalam Mustafid, Aan Gunawan, 2008), bauran pemasaran adalah serangkaian variabel pemasaran yang terkendali, yang dapat dipakai perusahaan untuk menghasilkan tanggapan yang dikehendaki perusahaan dipasar sasaran. Secara umum, pengertian pemasaran adalah kegiatan pemasar untuk menjalankan bisnis (profit atau non profit) guna memenuhi
kebutuhan pasar dengan barang atau jasa, menetapkan
harga, mendistribusikan, serta mempromosikannya melalui
proses pertukaran agar memuaskan konsumen dan mencapai tujuan perusahaan. Dalam menjalankan aktivitas pemasaran tersebut, perusahaan harus menerapkan konsep
pemasaran yang terdiri dari produk, harga, promosi, tempat. Dengan adanya bauran pemasaran yang baik maka
akan semakin besar minat beli konsumen.
9 2.1.1 Produk Menurut Kotler, Philip, 2000 (dalam
Mustafid, Aan Gunawan, 2008), produk adalah segala
sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk diperhatikan, dibeli, dan digunakan atau dikonsumsi. Pro-
2
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
duk merupakan salah satu unsur terpenting dalam bauran pemasaran. Produk yang ditawarkan oleh perusahaan
baik dalam bentuk barang atau jasa harus bias memenuhi
kebutuhan dan keinginan konsumen sehingga konsumen
merasa puas. Jika perusahaan menghasilkan barang atau
jasa yang tidak sesuai kebutuhan dan keinginan konsumen,
maka perusahaan tersebut tidak dapat meningkatkan penjualannya atau bahkan tidak dapat bertahan dalam persaingan. Selain harus bisa memenuhi kebutuhan dan
keinginan konsumen, produk harus bisa menarik perhatian
konsumen sehingga konsumen tertarik untuk membeli dan
menggunakan barang atau jasa yang ditawarkan. Melalui
atribut produk, perusahaan dapat menarik perhatian konsumen. Atribut atribut produk adalah sesuatu yang melengkapi manfaat utama produk sehingga mampu lebih
memuaskan konsumen. Atribut produk meliputu merek
(brand), pembungkusan
10 (packaging), label, garansi atau jaminan (warranty),
dan produk tambahan (service). 2.1.1.1 Merek Merek
adalah nama, istilah, tanda, simbol, desain atau kombinasinya yang dapat memberikan identitas barang dan
membedakan dengan produk pesaing. Kepentingan.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
III. Chapter 3
21 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Gunadarma di Kelapa Dua. 3.2 Data/Variabel
Variabel bebas / variable independent adalah suatu variabel yang fungsinya menerangkan variabel terikat. Variabel bebas yang digunakan dalm penelitian ini adalah produk, harga, promosi , dan tempat yang diberi notasi X.
Variabel terikat / valiable dependent adalah suatu variabel yang dikenai pengaruh atau diterangkan oleh variabel bebas. Variabel terikat yang digunkana dalam penelitian ini adalah minat beli yang diberi notasi Y. 3.3 Sampel Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Gunadarma yang berlokasi di Kelapa
Dua. Target responden berkisar 200 responden. Namun
responden yang mengembalikan kuesioner hanya 120 responden.
22 3.4 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengambil sampel dengan acak sederhana dari suatu
target objek yaitu mahasiswa dan menggunakan kuesioner
sebagai alat pengumpul data. Kuesioner merupakan salah
satu data yang berisi serangkaian pertanyaan suatu hak
atau idang. Kuesioner yang digunakan adalah modifikasi
dari kajian penelitian sebelumnya, tipe dan bentuk pertanyaan tertutup dan skala pengukuran yang digunakan
adalah skala likert. Data yang dugunakan penulis dalam
penelitian ini adalah data primer. Data primer adalah
data yang diperoleh dari mahasiswa berupa jawaban pertanyaan dalam kuesioner. 3.5 Alat Analisis Alat analisis
yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualititif. Metode ini dapat dilakukan dengan cara perhitungan yang terdiri dari : 3.5.1 Skala Likert Skala penguku-
ran yang digunakan untuk mengukur indikator indikator
pada variabel terikat dan variabel bebas tersebut adalah
dengan menggunakan skala Likert yang setiap pertanyaan
mempunyai bobot nilai sebagai berikut :
23 Tabel 3.1 Bobot Skala Likert Kriteria SS S R TS STS
Bobot 5 4 3 .......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
IV. Chapter 4
32 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Karakteristik Responden Dari kuesioner yang diperoleh sebanyak 120, kesemuanya telah diisi dengan lengkap sehingga data tersebut
dapat diolah. Selanjutnya data diproses dengan menggunakan SPSS 17. Adapun karakteristik yang daapt digambarkan dari hasil penyebaran kuesioner tersebut adalah :
4.1.1 Jenis Kelamin Tabel 4.1 Data Jenis Kelamin Responden No Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
V. Chapter 5
59 BAB V KESIMPULAN 5.1 Kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan secara parsial bahwa variabel yang
berpengaruh secara signifikan yaitu promosi (X3), dan
tempat (X4) terhadap minat beli (Y) air minum dalam kemasan pada mahasiswa Universitas Gunadarma di Kelapa
Dua. Sedangkan variabel produk (X1), dan harga (X2)
tidak ada pengaruh terhadap minat beli air mineral dalam
kemasan pada mahasiswa Universitas Gunadarma. Dan
secara bersama sama (Uji F) menunjukkan bahwa keempat variabel berpengaruh terhadap minat beli dengan nilai
koefisien determinasi sebesar 40.2
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
Download