BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG A. Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budaya Aspek pendidikan Gampong Murong Lhok sedikit banyak mengalami permasalahan, karena di gampong ini hampir semua sarana dan prasarana kurang terpenuhi. Misalnya di bidang pendidikan, hanya tersedia Sekolah Dasar (SD) di gampong ini. Minat kemauan belajar mereka agak rendah. Mereka lebih memilih bermain dari pada belajar. Kekerabatan antar warga masyarakat sangat kuat dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan adat istiadat daerah setempat. Shalat lima waktu telah hidup berkat bangunan meunasah baru yang ada di gampong ini. Remaja mesjid kerap melakukan kegiatan keagamaan untuk desa ini. Masyarakat rutin menggadakan pengajian setiap minggu sekali di hari Jumat untuk kaum ibu-ibu, juga di waktu-waktu tertentu misalnya jika ada orang meninggal diadakan wirid. Kondisi Ekonomi masyarakat Gampong Lamteh Dayah berproduktifitas di pertanian dan peternakan. Hanya segelintir penduduk yang mencari nafkah secara berdagang, pekerja swasta dan PNS. Kondisi Sosial dan budaya masyarakat Gampong Mrong Lhok dapat dipandang secara sosial masyarakatnya masih kental dengan adat istiadatnya dan hukum agama. Norma adat istiadat masih terlihat pada acara–acara tertentu karena tokoh adat masih berpengaruh dalam tatanan sosial kemasyarakatan. Ini dapat dilihat dari kedudukan Tuha Peut Gampong Murong Lhok yang sangat berperan dalam setiap pengambilan kebijakan–kebijakan gampong serta dalam hal penyelesaian masalah-masalah kemasyarakatan dan penyelesaian masalah gesekan–gesekan antar warga gampong dalam meredam masalah. Kehidupan keagamaan yang sangat berperan banyak member pencerahan dan arahan warga gampong dalam setiap kegiatannya. Ini dapat kita rasakan dari kesadaran masyarakat dalam membayar zakat mal dari setiap hasil panennya dan menghadiri pengajian dan takziah pada warga yang melakukan hajatan dan lainnya. 12 B. Prasarana dan Sarana Pengelolaan sarana dan prasarana merupakan hal yang sangat mendasar dalam melihat keadaan masyarakat Gampong Murong. Adapun sarana yang tersedia hanya meunasah, Mesjid, kantor gampong, gedung PKK dan Pustu. Namun prasarananya juga masih kurang mendukung. Sarana yang terpakai hanya meunasah dan mesjid. Setelah maghrib telah ada pengajian untuk anak-anak di balai pengajian. Sedangkan kantor kepala gampong Tidak ada. Sulit sekali mengajak dan membangkitkan keinginan mereka untuk maju dangan memanfaatkan sarana yang tersedia. C. Produksi Mata pencaharian utama masyarakat Gampong Murong Lhok adalah berternak dan bertani. Hanya segelintir orang yang berprofesi sebagai pegawai negeri atau swasta. Mereka kurang mau berpikir untuk melakukan usaha lain untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan Gampong Murong Lhok ini telah tersedia Pustu, tetapi tidak dipergunakan secara efektif dan sarana penunjangnya kurang memadai, seperti alat-alat medisnya yang masih minim. Namun masyarakat masih peduli dangan kesehatan. Ini terbukti dari banyaknya masyarakat (ibu-ibu) yang ikut berpartisipasi dalam posyandu. Lingkungan kebersihan sudah sangat bagus. Untuk gotong royong gampong dilaksanakan setiap akan adanya peringatan hari besar Islam. Gotong royong insidentil juga sering terjadi berkat kerja sama dengan anggota Polisi/TNI/Koramil/Danramil dan Muspika kecamatan Sakti. E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong Administrasi dan pemerintahan Gampong Murong Lhok kurang berjalan dengan lancar karena aparatur gampong memiliki kesibukan di luar gampong, sehingga kantor gampong pun jarang digunakan. Apabila ingin berurusan dengan aparatur gampong, maka waktu yang tepat adalah di malam hari. 13