ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI DASAR PENILAIAN

advertisement
ANALISIS RASIO
KEUANGAN SEBAGAI
DASAR PENILAIAN
KINERJA KEUANGAN
PADA PT. TOKO
GUNUNG AGUNG Tbk
DWINTA PUSPARANI
22211283
LATAR BELAKANG
Saat ini PT. Toko Gunung Agung Tbk sedang
mengalami penurunan kinerja keuangan. Hal ini
dikarenakan adanya krisis ekonomi yang
melanda negara Indonesia, sehingga berpengaruh
terhadap kinerja keuangan PT. Toko Gunung
Agung Tbk. Untuk dapat mengetahui kondisi
keuangan perusahaan tersebut, maka diperlukan
penilaian terhadap kinerja keuangan PT. Toko
Gunung Agung dengan menggunakan analisis
rasio keuangan.
BATASAN MASALAH
1. Rasio Likuiditas yaitu Current Ratio, Cash Ratio dan
Quick (Acid Test) Ratio.
2. Rasio Solvabilitas yaitu Rasio modal dengan aktiva,
Rasio antara hutang dengan modal sendiri dan Rasio
antara hutang dengan aktiva.
3. Rasio Profitabilitas yaitu Gross Profit Margin,
Operating Profit Margin, dan Net Profit Margin.
TUJUAN
1. Untuk menghitung tingkat likuiditas sebagai bahan evaluasi
kinerja keuangan PT. TOKO GUNUNG AGUNG Tbk.
2. Untuk menghitung tingkat solvabilitas sebagai bahan
evaluasi kinerja keuangan PT. TOKO GUNUNG AGUNG
Tbk.
3. Untuk menghitung tingkat profitabilitas sebagai bahan
evaluasi kinerja keuangan PT. TOKO GUNUNG AGUNG
Tbk.
4. Untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan jika
dilihat dari rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas
sebagai bahan evaluasi kinerja keuangan PT. TOKO
GUNUNG AGUNG Tbk.
PEMBAHASAN
KESIMPULAN
• Tingkat likuiditas PT. Toko Gunung Agung Tbk dalam keadaan ilikuid
karena jika dibandingkan dengan tolok ukur pada perusahaan sejenis,
perusahaan tersebut selalu berada di bawah rata-rata. Artinya aktiva
lancar perusahaan tidak dapat atau tidak mampu memenuhi hutang
lancarnya sehingga tingkat likuiditas perusahaan tersebut kurang baik.
• Tingkat solvabilitas PT. Toko Gunung Agung Tbk dalam keadaan
insolvable karena jika dibandingkan dengan tolok ukur pada
perusahaan sejenis, perusahaan tersebut selalu berada di atas rata-rata.
Dalam hal Rasio Solvabilitas, jika perusahaan berada di atas rata-rata
berarti perusahaan tersebut dapat dikatakan kurang baik karena semakin
besar prosentase yang di dapat maka akan semakin besar hutang yang
dimiliki perusahaan. Artinya bahwa perusahaan tersebut tidak
mempunyai aktiva atau kekayaan yang cukup untuk membayar semua
hutang-hutangnya sehingga tingkat solvabilitas perusahaan tersebut
kurang baik.
KESIMPULAN
• Tingkat profitabilitas PT. Toko Gunung Agung Tbk dapat
dikatakan kurang baik, karena jika dibandingkan dengan tolok
ukur pada perusahaan sejenis perusahaan tersebut berada di
bawah rata-rata. Artinya tujuan perusahaan untuk meningkatkan
laba belum tercapai.
• Setelah dilihat dan dibandingkan dengan tolok ukur perusahaan
sejenis, tingkat likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas dapat
dinilai kondisi keuangan perusahaan dalam periode 2007 sampai
dengan 2011 kurang baik. Hal ini disebabkan karena perusahaan
tersebut selalu berada di bawah rata-rata dan tujuan perusahaan
untuk memperoleh keuntungan belum tercapai pada PT. Toko
Gunung Agung Tbk.
Download