BAB PENDAHULUAN Profesi Keperawatan adalah salah satu profesi kesehatan yang bergerak dalam bidang jasa dimana pelayanan diberikan secara komprehensif kepada individu, keluarga, kelompok khusus, dan masyarakat. Dalam hal ini, sebagai objek perawat untuk memberi pelayanan keperawatan adalah manusia. Untuk itu sebagai seorang perawat harus sadar sebenarnya bahwa mereka selalu akan berada dalam dunia sosial sepanjang ia masih dikatakan sebagai perawat. Sehingga perawat sangatlah perlu mengetahui prinsip dasar yang dipikirkan di dalam melakukan tindakan. Pikiran ini tidak terlepas dari tubuh ilmu pengetahuan keperawatan Body of Knowledge sehingga manusia itu harus dipandang sebagai mahluk holistic yang meliputi aspek biologis, Psikologis, Kultur, Spritual. Bila ditinjau secara umum pada berbagai instansi kesehatan baik di Rumah sakit, Puskesmas, klinik maupun komunitas bahwa sikap dan perilaku perawat belum sangat memuaskan untuk memberikan pelayanan keperawatan kepada klien, fenomena ini bukan berarti profesi perawat dikatakan kurang pengetahuan namun perlu ditinjau kemabali pemahaman tentang falsafah seorang perawat harus berorientasi pada pelayanan kesehatan fundamental, namun sampai saat sekarang pelayana keperawatan lebih banyak berorientasi pada pelayanan medis kuratif, secara tidak sadar perawat itu telah mulai kehilangan kompas arah, karena bila kita dari segi peran mereka sudah lebih banyak berpikir melakukan tindakan kuratif dan lebih senang melaksanakan pekerjaan invasive. Berdasarkan fenomena yang ada sehingga sangatlah perlu sebagai seorang perawat harus sadar akan falsafah profesinya. Berdasarkan uraian diatas maka Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis konsep falsafah keperawatan serta melihat situasi peran keperawatan pada layanan kesehatan di Indonesia sekaligus meninjau berberapa faktorfaktor yang mempengaruhi tenaga perawat bersikap dan berprilaku tidak sesuai dengan falsafah keperawatan. lingkungan psikologis dan lingkungan sosial. b. Falsafah keperawatan mengkaji penyebab dan hukumhukum yang mendasari realitas. Falsafah keperawatan adalah keyakinan perawat terhadap nilainilai keperawatan yang menjadi pedoman dalam memberikan asuhan keperawatan baik kepada individu. Pengertian Falsafah Keperawatan Falsafah merupakan suatu pandangan dan pengetahuan yang mendasar. humanities dan kiat/art Watson. Falsafah Keperawatan bertujuan mengarahkan kegiatan keperawatan yang dilakukan. serta keingintahuan tentang gambaran sesuatu yang lebih berdasakan pada alasan logis daripada metoda empiris. Falsafah Keperawatan Berdasarkan Para Theorist a.BAB II PEMBAHASAN . . yang digunakan untuk mengembangkan dan membangun suatu persepsi atau asumsi tertentu tentang kehidupan. Berfokus pada harga diri individu menghargai kelebihan dan kekurangan klien . Ia melihat penyakit sebagai proses perbaikan reparative proses.. Manipulasi dari lingkungan eskternal dapat membantu proses perbaikan kesehatan klien. Jane Watson Philosophy and Science of Caring Falsafah keperawatan menurt Jean Watson adalah human care is the heart of nursing. Florence Nightingle Filosofi Florence Nightingale sangat dipengaruhi oleh pandangan tentang interaksi pasien dan lingkungannya yaitu lingkungan fisik. keluarga. Science keperawatan berupaya mengintegrasikan pengetahuan empiris dengan estetika. maupun masyarakat. Falsafah keperawatan adalah pandangan dasar tentang hakikat manusia dan esensi keperawatan yang menjadikan kerangka dasar dalam praktik keperawatan. kelompok. yaitu Keperawatan sebagai sains tentang human care didasarkan pada asumsi bahwa human science and human care merupakan domain utama dalam mencapai tujuan keperawatan. terhadap kondisi transkultural. . keluarga dan tenaga professional . Contoh prosedur tindakan. Marylin Anne Ray Falsafah keperawatan menurut Marylin Anne Ray adalah Theory of Bureaucratic Caring . . Spiritual Dalam konteks Spiritual dibutuhkan kreativitas dan pilihan dalam konteks komunitas. . seorang perawat tidak berhak memaksakan suatu kepercayaan tetapi hanya menjadi fasilitator terhadap halhal yang terkait dengan masalah spiritual etik. Sosial Budaya Contoh sosial budaya adalah etnik. Teknologi . dukungan. Physical Faktor fisik sangat berpengaruh terhadap biologis dan mental karena pikiran amp tubuh merupakan suatu kesatuan yang saling mempengaruhi. penderitaan dan keadaan lain. Manusia adalah unik memiliki respon yang berbedabeda terhadap kondisi sakit Memandang manusia sebagai aspek yang utuh Memandang klien sebagai subjek dan bukan sebagai objek. inform consent. hubungan antara teman dan keluarga. Pendidikan Program pendidikan formal dan informal dengan menggunakan media audiovisual sebagai sumber informasi dan melalui bentukbentuk lain pengajaran yang berhubungan dengan caring. . . komunikasi. Legal Berhubungan dengan tanggung jawab dan tanggung gugat yang selalu berhubungan dengan aturan dan prinsip hokum. interaksi sosial. privasi dan halhal yang terkait dengan keadaan malpraktek yang menjadi tanggung gugat terhadap klien. c. Caring sebagai gambaran yang komplek. struktur keluarga. Contoh. budaya. berhubungan dengan proses mencakup etika dan spiritual yang berhubungan dengan budi dan perilaku yang baik yang didasarkan atas kasih sayang sebagai respon terhadap suatu kebutuhan. Caring Communion Caring comunion mengandung konteks pengertian dari caring dan menjadi struktur yang menentukan realitas caring. Caring comunion terdiri dari intensitas dan vitalitas. dan pembelajaran . dan etika keperawatan. pelaksanaan playing. keakraban. Sebagai kekuatan yang mempengaruhi perawat dalam pengambilan keputusan dan bagaimana perawat melakukan pelayanan kesehatan. M a n u s i a d a n l i n g k u n g a n merupakan suatu perangkat yang menyebabkan setiap situasi tergantung konteks dan bersifat unik. terapi dan penggunaan komputer dalam pendokumentasian . kejujuran dan toleransi. Kety Ericson Falsafah keperawatan menurut Kety Ericson adalah Theory of Caritative Caring .Dalam perawatan menggunakan teknologi modern seperti penggunaan mesin untuk diagnostik test. ketenangan. harapan dan cinta dicapai dengan perantaraan caring melalui tindakan pemeliharaan. . sebagai penunjang. ilmiah dasar dan aplikasi praktis yang dikembangkan oleh Kari Marie Martinsen berfokus pada telaah di sisi moral keperawatan. Dalam caring comunion memungkinkan hubungan antara seseorang dengan orang lain dimana individu memiliki perasaan bahwa suatu saat dia bisa saja mengalami keadaan yang sama dengan orang lain. d. . Teori filosofikal. Caritas merupakan motif dasar dari ilmu caring. Caring comunion adalah apa yang menyatukan dan mengikat individu/manusia tersebut sehingga membuat caring itu berarti . artinya bahwa keyakinan. Politik. Kari Martinson Filosofi Keperawatan Kari Marie Martinsen yang terkenal adalah Philosophi of Caring. sistem asuransi. Tindakan caring Erikson mengatakan bahwa tindakan caring merupakan suatu seni/cara menjadikan sesuatu yang kurang spesial menjadi sangat special. Caritas Mengandung makna. kehangatan. e. Ekonomi Caring berhubungan dengan faktor keuangan. cinta dan kemurahan hati. ketanggapan. Pandangan dunia fenomenologis berbasis Martinsen adalah manusia tidak dapat dipahami atau dipertimbangkan dalam isolasi dari l i n g k u n g a n n y a . .. Dalam hal ini. dimana saat perawat menemui pasien memenuhi batasanbatasan etika yang jelas. dimana kadang pasien mengalami penderitaan akibat pada saat diberi tindakan perawatan. Penderitaan Penderitaan ada yang dihubungkan dengan kondisi sakit. Budaya caring Budaya caring merupakan konsep dimana Erikson menggunakan lingkungan berdasar pada elemen budaya sebagai tradisi. Etika Caritative Caring Etika caritative caring terdiri dari etika caring itu sendiri yang ditetapkan oleh motif caritas. . kita akan berkorban sesuatu dari diri kita demi orang lain. Budaya yang berbeda memiliki dasar perubahan nilai etos. Rekonsiliasi Rekonsiliasi merupakan suatu bentuk drama dari penderitaan dimana seseorang yang menderita ingin memastikan penderitaan yang dialaminya dan diberi kesempatan dan mencapai rekonsoliasi/kedamaian. Penderitaan yang dihubungkan dengan kondisi sakit dimana pasien mengalami penderitaan karena kondisi sakitnya tersebut. Penderitaan manusia Pasien dalam hal ini manusia yang mengalami penderitaan. Keadaan yang digambarkan oleh pasien saat dia mengalami sakit dimana pada saat itu ia memikul penderitaan . . Bila suatu comunion muncul . perawat berusaha memberikan yang terbaik dengan memenuhi kebutuhan dasar pasien. Ada dua jenis martabat. ritual dan nilainilai dasar. adanya kesalahan tindakan. dan kehidupan. perawatan. Hal tersebut menimbulkan penderitaan dalam kehidupan pasien . Etika caring menitik beratkan pada hubungan dasar antara pasien dan perawat. Dalam hal ini. Penderitaan yang dihubungkan dengan perawatan. Martabat yang relatif dipengaruhi/dapat diperoleh dari budaya. kurang dipertimbangkan masalah martabat pasien. Menerima panggilan/undangan/invitasi Perawat datang mengunjungi pasien dan memberikan tindakan perawatan atas permintaan atau undangan dari pasien/keluarga sendiri. . yaitu martabat yang mutlak dan martabat yang relatif. Martabat Dalam berinteraksi dengan pasien perlu diperhatikan martabat pasien. kurangnya keramahan petugas. dan terapi latihan yang menyiksa. dimana perawat memberikan memberikan asuhank e p e r a w a t a n berempati. Budaya caring menunjukkan sikap tanggap terhadap manusia. Marylin Anne Ray sebagai gambaran yang komplek. terhadap kondisi transkultural. budaya menjadi lebih menarik. Kari Martinsen Intinya berfokus pada harus Moral. Menurut Benner. b. . Konsep Watson ini menekankan perawat harus mempersiapkan diri untuk membina hubungan saling percaya dengan pasien untuk mencapai tujuan. competent. Konsep Inti dari Para Theorist a. Advance Beginner. c. Teori From Novice to Expert menjelaskan tingkat/tahap akuisisi peran dan perkembangan profesi meliputi Novice. . berefleksi. secara umum konsep teori keperawatan didasarkan atas etika keperawatan yang berhubungan dengan pasien secara keseluruhan yang disebut denagn pendekatan interpretative. dan expert. penderitaan dan keadaan lain d. Jean Watson Konsep inti menurut Jean Watson adalah pentingnya perilaku caring dalam merawat klien. proficient. f. Patricia Benner Falsafah keperawatan menurut Patricia Benner yaitu From Novice To Expert Excellence And Power In Clinical Nursing Practice. Teori From Novice To Expert yang dikembangkan oleh Patricia Benner diadaptasi dari Model Dreyfus yang dikemukakan oleh Hubert Dreyfus dan Stuart Dreyfus. martabat dan kesuciannya dalam membentuk tujuan communion.berdasarkan etos. berhubungan dengan proses mencakup etika dan spiritual yang berhubungan dengan budi dan perilaku yang baik yang didasarkan atas kasih sayang sebagai respon terhadap suatu kebutuhan. Kekuatan utama dari keperawatan adalah jenis perawatan yang berhubungan dengan masalah mental pasien. stress dan emosi serta praktik klinis. Florence Nightingale Konsep inti dari teori Florence Nightingale tentang falsafah keperawatan adalah lingkungan berpengaruh terhadap proses pemulihan klien/ Membuat lingkungan yang kondutif bagi manusia untuk hidup sehat. Patricia Banner keperawatan merupakan konsep keyakinan yang berasal dari nilai. Mengapa falsafah keperawatan wajib menjadi landasan bagi perawat dalam melakukan praktik keperawatan Karena falsafah keperawatan merupakan konsep dasar keperawatan yang sangat penting diterapkan dalam melakukan asuhan keperawatan secara holistic kepada klien sehingga dapat meningkatkan kesembuhan pasien. Misalnya Berfokus pada harga diri individu. pendidik. prilaku dan tindakan keperawatana . Pemberian pelayanan kesehatan berdasarkan pada ilmu pengetahuan. k e p e r c a y a a n . respon klien berbedabeda terhadap tindakan infuse.keterbukaan. Manusia dipandang sebagai sosok yang utuh.udara. e. Menurut anda. menunjukkan rasa empati dan tujuan tindakan dan melibatkan keluarganya dan mempersilahkan klien untuk berdoa. meminta persetujuan klien. Tanpanya hidup akan menjadi kacau. dalam setiap pemberian asuhan harapan dan cinta keperawatan. ruang. I n i merupakan fenomena yang dapat kita terima seperti halnya kita menerima waktu. kemurahan hati. pengelola atau peneliti. Falsafah keperawatan merupakan kerangka dasar yang harus dimiliki oleh seorang perawat sebagai pedoman untuk berpikir. Katie Ericson f. tetapi masih sebagian. apakah Falsafah Keperawatan telah diterapkan oleh perawat Sudah. dalam tindakan pemberian infus berdasarkan kebutuhan klien. etik. pada hakekatnya mencerminkan falsafah keperawatan melalui pemahaman . tanpa itu pula caring tidak dapat dilaksanakan. menunjukkan rasa empati dan tujuan tindakan dan melibatkan keluarganya dan mempersilahkan klien untuk berdoa . Memandang manusia sebagai individu yang unik. Manusia dipandang sebagai sosok yang utuh. mengambil keputusan dan bertindak/berperilaku dalam melaksanakan praktik keperawatan pada klien dalam rentang sehatsakit. dalam tindakan pemberian infus berdasarkan kebutuhan klien. dan moral yang mendasari sifat. air dan makanan. Implementasi peran perawat sebagai pelaksana asuhan keperawatan. Mis merasa simpati dengan penderitaan pasien. bertanya atau bahkan menolak untuk dilakukan tindakan keperawatan.tentang nilai dan konsep keperawatan seperti konsep sehatsakit. Florence Nightingale Perawat adalah orang yang membantu proses penyembuhan pasien. maka pasien akan merasa tidak nyaman/takut. c. mis kebebasan dalam beribadah. maka perlakuan perawat kepada pasien akan bersifat tidak professional. Apabila seorang perawat tidak memperhatikan kebersihan lingkungan dalam melakukan asuhan keperawatan sesuai dengan falsafah Florence Nightingale. maka akan dapat mengakibatkan proses penyembuhan pasien menjadi lama. dan faktor apa saja yang mempengaruhi perawat melakukan praktik keperawatan tanpa dilandasi oleh falsafah keperawatan Dampak bila falsafah keperawatan tidak diterapkan perawat a. maka pasien merasa kurang diperhatikan oleh perawat. Sehingga hubungan terpeutik antara perawat dan pasien tidak akan terjalin dengan baik. d. . . Kari Martinson Jika perawat melakukan tindakan keperawatan tanpa didasari ilmu pengetahuan. Patricia Benner Jika seorang manager perawat tidak membagi tugas perawat sesuai dengan tingkatan kemampuan dan jenjang pendidikan. Jean Watson Apabila seorang perawat tidak menerapkan teori caring mis memberikan informasi tindakan yang akan dilakukan. Marylin Anne Ray Apabila seorang perawat tidak menerapkan falsafah keperawatan. dan sosial pasien selalu nyaman dengan lingkungan yang bersih. penyakit. Apa dampak bila falsafah keperawatan tersebut tidak diterapkan oleh perawat. e. maka pasien akan merasa perawat tidak memberikan dukungan moral kepada pasien. b. kesehatan. f. Kety Ericson Jika perawat tidak bersifat caritativ terhadap pasien. maka tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien tidak akan optimal. akontabilitas dan pemahaman terhadap etika keperawatan. dimana perawat lebih dituntut harus bisa membuat lingkungan fisik. psikologis. berpenampilan buruk. kurang berinteraksi dengan orang lain secara harmonis. Vol pg. perawat cenderung kurang terbuka dengan ideide baru. Aplication. i. Kurang pengalaman berkaitan dengan masa kerja c. Ketidakmampuan dalam pengambilan keputusan d.html. Teori amp pratik keperawatan pendekatan integral pada asuhan pasien. tanggal September http//id. Sikap profesionalisme perawat belum memadai yang ditandai oleh kurangnya kemampuan perawat dalam berinspirasi. menurunnya kemampuan menjalin hubungan rasa saling percaya dan konfidensi dengan klien.com///modelkonseptualkeperawatan.Lippincott. Nursing Theory Analysis. Philadelphia J. dan bekerja sematamata berorientasi pada uang. Selain itu juga. Belum adanya standarisasi layanan keperawatan secara nasional e. http//erathenurse. . New York Barnum. .com/writingandspeaking/pengertianfalsafahkeperawatan/ixzzCrcpqa. tanggal September .B.shvoong. g. Kurang pengetahuan berhubungan dengan latar belakang pendidikan b. Nursing History Review. REFRENSI Barbara Mann Wall. pengetahuan yang belum memadai. Tingkat pengetahuan dan pendidikan para perawat yang tidak merata.Faktorfaktor yang mempengaruhi perawat melakukan praktik keperawatan tanpa dilandasi falsafah a. dan kapabilitas terhadap pekerjaan. . jabatan atau yang lainnya. Basford amp Selvin.blogspot. Perawat memahami falsafah keperawatan hanya pada tataran kognitif saja. f. h.. Perawat kurang memahami maksud falsafah keperawatan secara menyeluruh. Evaluation.