• Definisi Akuntabilitas Publik • Bentuk-Bentuk Pertanggungjawaban Administrasi Publik • Diskursus tentang Akuntabilitas Administrasi Publik • Tipe Akuntabilitas Administrasi Publik Pentingnya Akuntabilitas Administrasi Publik Max Weber : • The more society is administered, the more power is concentrated in the hands of ministers and public servants • Birokrasi “powerful” mengancam demokrasi Kontrol birokrasi melalui akuntabilitas publik What is Public Accountability ? Akuntabilitas adalah ...... • Akuntabilitas berasal dari bahasa Latin accomptare (mempertanggungjawabkan) dari kata dasar computare (memperhitungkan) Khan dan Chowdhury (2008) : • Akuntabilitas publik = kewajiban entitas (orang/lembaga) yang diberi mandat mengelola sumber daya publik untuk melaporkan ke masyarakat tentang bagaimana cara uang publik dialokasikan, dibelanjakan atau dimanfaatkan (Boncondin 2007). • lembaga publik harus bertanggungjawab atas penggunaan kekuasaan yang dipegangnya. Akuntabilitas adalah.... • Public accountability mainly regards matters in the public domain, such as the spending of public funds, the exercise of public authorities, or the conduct of public institutions. • It is not necessarily limited to public organisations, but can extend to private bodies that exercise public privileges or receive public funding (Scott, 2000). Akuntabilitas adalah .... Prof. Dr. Miriam Budiardjo: – Pertanggungjawaban pihak yang diberi mandat untuk memerintah kepada mereka yang memberi mandat itu. Tujuan : – Menciptakan pengawasan melalui distribusi kekuasaan pada berbagai lembaga pemerintah sehingga mengurangi penumpukan kekuasaan sekaligus menciptakan kondisi saling mengawasi (checks & balances system ). Akuntabilitas Kewajiban untuk menyampaikan pertanggungjawaban atau untuk menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan seseorang / badan hukum / pimpinan kolektif atau organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau berkewenangan untuk meminta keterangan atau pertanggungjawaban . Konsep Pertanggungjawaban Administrasi Publik Charles Levine : 1. Responsivitas 2. Responsibilitas 3. Akuntabilitas • Daya tanggap administrasi publik terhadap aspirasi, tuntutan dan kebutuhan publik • Pertanggungjawaban dinilai dari sisi yg menerima pelayanan atau klien yi sejauh mana administrasi publik tanggap terhadap kebutuhan, aspirasi, dan keluhan masyarakat • Menggambarkan kemampuan organisasi publik dalam menjalankan misi dan tujuannya terutama untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Penilaian responsivitas : • mengidentifikasi jenis2 kegiatan dan program organisasi demand dan kebutuhan masyarakat. • Menilai kualitas pelayanan publik memuaskan klien/pengguna/masyarakat Kriteria Responsivitas Blanchard (1998) : 1) mengenali harapan pelanggan dan memenuhi janji dengan tepat waktu, 2) menunjukkan rasa hormat kepada semua karyawan dan gagasan-gagasan yang dimiliki, 3) mendorong partisipasi karyawan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Agus Dwiyanto (1995) : • Dalam manajemen pelayanan publik responsivitas adalah kemampuan organisasi untuk mengenali kebutuhan masyarakat, menyusun agenda dan prioritas pelayanan, dan mengembangkan program pelayanan publik sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat 2. Responsibilitas • Berkenaan dengan standard profesional dan kompetensi tehnis yg dimiliki administrator publik dalam menjalankan tugasnya • Control over the actions of public servants • Yang bisa menilai profesi yang bersangkutan subjective responsibility profesional responsibility Responsibilitas • Responsibilitas = administrative/organizational responsibility • Hubungan hirarkis yang tegas antara pusat tanggung jawab dengan unit pelaksana perintah, baik dalam hubungan formal maupun informal. Responsibilitas Agus Dwiyanto (1995) : • Responsibilitas menyangkut pelaksanaan kegiatan organisasi publik sesuai dengan prinsip-prinsip administrasi yang benar atau sesuai dengan kebijakan organisasi yang baik secara eksplisit • Ukuran : apakah pelayanan diberikan sesuai dengan standar pelayanan (SOP) ? ; apakah pekerjaan telah dilakukan sesuai dengan keahlian ? • Berkenaan dengan standard eksternal yg menentukan kebenaran suatu tindakan oleh administrasi negara • Bersifat eksternal : ditentukan oleh penilaian dari luar birokrasi objective responsibility atau akuntabilitas politik • Agent (yang menjalankan tugas) • Principal (yang memberi wewenang/kekuasaan) • Akuntabilitas Politik, biasanya dihubungkan dengan proses dan mandat pemilu mandat yang diberikan masyarakat kepada para politisi yang menduduki posisi legislatif dan eksekutif dalam suatu pemerintahan. Bambang Supriyono : • Pertanggungjawaban keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yg ditetapkan melalui media pertanggungjawaban secara periodik. • kewajiban stake holders atau pejabat yg dipilih masyarakat (elected officials) Six forms of accountability Accountability Defining Features Mechanisms Context Political Democratic, external Chains of answerability Democratic state Administrative Hierarchical, legal/formal Rules, sanctions supervision Bureaucracy Personal Internal, normative Value, ethics All public offices/ rolse Professional Peer oriented, expertise Peer review, profesionalism Expert organizations Output Clent/customer focus NPM, selfregulation Market, markettype mechanism Deliberative Interactive, open, public Public hearing, tranparency Public sphere DESA (Department of Economic and Social Affairs) United Nations . Public Administration and Democratic Governance : Governments Serving Citizens Responsiveness to whom ? • Responsive to politician : The accountability of the government, civil servants and politicians to the public and to legislative bodies such as a congress or a parliament. AKUNTABILITAS EKSTERNAL Responsiveness to whom ? Responsiveness to citizens and customers : • monitoring and filtering public opinion and the views of concerned sections of the community. • obligation to share information and demonstrate openness through consultative mechanisms with the public (citizens) . • customer responsiveness through the service provision process Responsiveness to citizens and customers (lanjut) • The mechanisms : customer surveys, performance indicators that reflect quality of service provision (IKM) and performance management systems that reward high levels of achievement by civil servants in light of these performance measure Diskursus Akuntabilitas Publik Carl J. Friedrich • Akuntabilitas administrasi publik hanya bisa dijamin secara internal melalui penilaian profesional dengan berdasarkan standard dan kode profesi. • Kontrol eksternal dapat dilakukan oleh pihak yang kompeten, misalnya analis kebijakan/program Diskursus Akuntabilitas Publik Herman Finer : • Akuntabilitas administrasi harus dilakukan secara eksternal melalui kontrol legislatif atau rakyat, karena kontrol internal (responsibiitas) cenderung korup • Administrator publik tidak hanya responsibel (pertanggujawaban administrasi) tapi juga harus akuntabel (pertanggujawaban secara politik) Diskursus Akuntabilitas Publik Vincent Ostrom : • Politisi perlu dikontrol • Rakyat terlibat langsung dalam proses politik untuk mengontrol perilaku dan kinerja birokrasi publik. SOCIAL ACCOUNTABILITY Social Accountability • Akuntabilitas sosial = meliputi beragam tindakan dan mekanisme yang dapat digunakan oleh warga negara, kommunitas, civil society organizations (CSOs) untuk meminta pertanggungjawaban lembaga dan aparat publik atas penyelenggaraan administrasi publik. • Cara tradisional : public demonstrations, protests, advocacy campaigns, investigative journalism and tuntutan hukum. • Mekanisme modern: participatory public policymaking, participatory budgeting, public expenditure tracking, citizen monitoring and evaluation of public service delivery Akuntabilitas Pelayanan Publik http://spjati files wordpress com Akuntabilitas Pelayanan Publik Jabbra Dwivedi : Metode yang dipakai organisasi publik/ birokrasi atau aparat pemerintah/PNS untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya. Proses birokrasi dan PNS mempertanggungjawabkan tindakan/kewajibannya. Tipe Akuntabilitas Administrasi Publik Carino : 1. Akuntabilitas Tradisional 2. Akuntabilitas Manajerial 3. Akuntabilitas Program 4. Akuntabilitas Proses Akuntabilitas Tradisional • Pertanggungjawaban aparat birokrasi atau organisasi publik atas pelaksanaan tugas yang telah diemban kepada pejabat di tingkat atasnya Akuntabilitas Hirarkis Aparat birokrasi Pimpinan/Unit di atasnya • Standard : legalitas; keteraturan, kepatuhan • Instrumen : anggaran , akuntansi dan standar operasional prosedur (SOP) Akuntabilitas Manajerial • Pertanggungjawaban administrator pada pejabat atau unit di atasnya Administrator/Manager Pejabat/Unit di atasnya • Standard : nilai efisiensi dan ekonomi dalam penggunaan input (anggaran, SDM, sarana,dsb) : apakah input digunakan secara efisien (tidak terjadi pemborosan) Manajemen Sumber Daya • Instrumen : audit manajemen, audit finansial Akuntabilitas Program • Pertanggungjawaban administrator pada pejabat atau unit di atasnya mengenai kinerja suatu program Administrator/Manager Pejabat/Unit di atasnya • Standard : Efektivitas : apakah implementasi suatu program telah berhasil mencapai tujuan yang diinginkan Evaluasi Program • Instrumen : audit kinerja, evaluasi program Akuntabilitas Proses • Pertanggungjawaban administrator pada pejabat atau unit di atasnya Administrator/Manager Pejabat/Unit di atasnya • Standard : lebih menekankan pada proses merubah input menjadi output/outcome bagaimana proses (cara) implementasi suatu program dalam mewujudkan tujuan yg diinginkan Evaluasi Implementasi • Nilai : compliance ; pemberdayaan atau participatory Kesimpulan Akuntabilitas administrasi publik merupakan bentuk pertanggung jawaban aparat/ administrator/unit organisasi publik (birokrasi) kepada pejabat/unit di atasnya, baik secara politik maupun administratif. Akuntabilitas administrasi publik kepada masyarakat/publik pengguna layanannya diukur dari tingkat responsivitas dan kualitas pelayanan