kelainan-kelainan yang terjadi pada organ pencernaan

advertisement
1.Penyakit Radang Usus Buntu akut (mendadak).
Pada kondisi ini gejala yang ditimbulkan tubuh akan
panas tinggi, mual-muntah, nyeri perut kanan bawah,
buat berjalan jadi sakit

agak terbongkok, namun tidak semua orang akan
menunjukkan gejala seperti ini, bisa juga hanya bersifat
meriang, atau mual-muntah saja.
3.Hambatan aliran lendir ke sekum
Appendiks menghasilkan lendir 1-2 ml per hari, lendir itu
secara normal dicurahkan ke dalam lubang apendik dan
selanjutnya mengalir ke sekum.


Terhambatnya aliran lendir dari appendiks tersebut akan
membentuk sumbatan pada appendiks yang
menimbulkan peradangan pada daerah appendiks dan
infeksi pada appendiks.
Kemungkinan apendisitis dapat
diyakinkan dengan menggunakan skor
Alvarado.
 Sistem skor dibuat untuk meningkatkan
cara mendiagnosis apendisitis adalah
sbb.:

The Modified Alvarado Score
Gejala
Tanda
Pemeriksaan Lab
Skor
Perpindahan nyeri dari ulu
hati ke perut kanan bawah
1
Mual-Muntah
1
Anoreksia/kelainan makan,
tidak selera makan
1
Nyeri di perut kanan bawah
2
Nyeri lepas
1
Demam diatas 37,5 ° C
1
Leukositosis
2
The Modified Alvarado Score
Hitung jenis leukosit shift to
the left
1
Total
10
Interpretasi dari Modified Alvarado Score:
1-4
5-7
Skor
: sangat mungkin bukan apendisitis akut
: sangat mungkin apendisitis akut
8-10 : pasti apendisitis akut



Diduga kuat berpotensi memunculkan
penyakit ganas ini, yaitu:
cara diet yang salah (terlalu banyak
mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan
protein,
rendah serat, obesitas, pernah terkena kanker
usus besar, berasal dari keluarga yang
memiliki riwayat kanker usus besar, pernah
memiliki polip di usus, umur (risiko
meningkat pada usia di atas 50 tahun), jarang
melakukan aktivitas fisik, sering terpapar
bahan pengawet makanan maupun pewarna
yang bukan untuk makanan, dan merokok.
Selain kelainan genetik, makanan yg
dikonsumsi berpengaruh pd timbulnya kanker
kolorektal (usus besar).
 Salah satu makanan yang terbukti mampu
mencegah kanker ini adalah buah apel.
Dalam riset laboratorium yang dilakukan para
peneliti dari Jerman, Dr Dieter Schrenk, diketahui
komponen dalam apel bisa meningkatkan
produksi butyrate, untuk menghalangi
terbentuknya HDAC (histone deacetlyases).


Menurunnya produksi HDAC akan menekan
pertumbuhan sel pra kanker dan sel tumor.
Kondisi-kondisi lain seperti irritable bowel
syndrome (usus besar yang kejang), ulcerative
colitis, penyakit Crohn, diverticulosis, dan
penyakit bisul perut (peptic ulcer) dapat
mempunyai gejala-gejala yang mempunyai
kemiripan kanker kolorektal.

Menentukan dan mendiagnosa adanya
penyakit radang usus buntu (Appendicitis)
oleh Pasiennya. Diantaranya adalah:
1. pemeriksaan fisik,
2. pemeriksaan laboratorium dan
3. pemeriksaan radiology

Dengan tindakan tungkai kanan dan paha ditekuk kuat /
tungkai di angkat tinggi-tinggi,
Rasa nyeri di perut semakin parah.
Kecurigaan adanya peradangan usus buntu semakin
bertambah bila pemeriksaan dubur dan atau vagina
menimbulkan rasa nyeri juga.
Suhu dubur (rectal) yang lebih tinggi dari suhu ketiak
(axilla), lebih menunjang lagi adanya radang usus buntu.
Pada pemeriksaan laboratorium darah, yang dapat
ditemukan adalah kenaikan dari sel darah putih (leukosit)
hingga sekitar 10.000 – 18.000/mm3.

Jika terjadi peningkatan yang lebih dari itu, maka
kemungkinan apendiks sudah mengalami perforasi
(pecah).



Foto polos perut dapat memperlihatkan adanya fekalit. Namun
pemeriksaan ini jarang membantu dalam menegakkan
diagnosis apendisitis.
Ultrasonografi (USG) cukup membantu dalam penegakkan
diagnosis apendisitis (71 – 97 %), terutama untuk wanita hamil
dan anak-anak.
Tingkat keakuratan yang paling tinggi adalah dengan
pemeriksaan CT scan (93 – 98 %). Dengan CT scan dapat
terlihat jelas gambaran apendiks.



Penuhnya Empedu dengan batu tdk akan kita ketahui
dlm keadaan normal, baru diketahui setelah dokter
melakukan USG Hati dan Empedu.
Menurut Dokter : Operasi kantung empedu dgn
mengangkat kantung empedu dengan operasi besar
ataupun laparaskopi.
Biaya yang akan kita keluarkan untuk operasi tsb berkisar
antara 40-60 juta. (Untuk operasi saja)


Batu empedu tak banyak dirisaukan orang, tapi
sebenarnya semua perlu tahu karena kita hampir
pasti mengindapnya.
Apalagi karena batu empedu bisa berakhir dengan
penyakit kanker. "Kanker sendiri tidak pernah
muncul sebagai penyakit pertama" ( Dr . Lai ChiuNan)



Tahap 1 : Selama lima hari berturut-turut minumlah
empat (4) gelas sari buah apel segar setiap hari, atau
makanlah empat atau lima buah apel segar
(tergantung selera)
Fungsi buah apel berkhasiat melembutkan batu
empedu.
Selama masa ini boleh makan seperti biasa.




Wasir adalah suatu penyakit yang terjadi pada anus di mana
bibir anus mengalami bengkak yang kadang disertai
pendarahan.
Pada penderita wasir umumnya sulit untuk duduk dan buang
air besar karena terasa sakit apabila bibir anus atau sphinchter
anus mendapat tekanan.
Pada penderita wasir parah terkadang sulit diobati sehingga
bisa diberi tindakan operasi pengangkatan wasir yang bisa
memberi efek samping yang terkadang tidak baik.
Oleh sebab itu wasir perlu diwaspadai dan ditangani dengan
baik agar mudah diobati.



Gejala wasir dalam adalah ada darah yang keluar
dari anus saat BAB / Buang Air Besar.
Jika sudah parah bisa menonjol keluar dan terus
membesar sebesar bola tenis sehingga harus diambil
tindakan operasi untuk membuang wasir.
Wasir luar merupakan varises di bawah otot yang
umumnya berhubungan dengan kulit. Biasanya
wasir ini terlihat tonjolan bengkak kebiruan pada
pinggir anus yang terasa sakit dan gatal.

Gejala wasir dalam adalah ada
darah yang keluar dari anus saat
bab / buang air besar.
Jika sudah parah bisa menonjol
keluar dan terus membesar sebesar
bola tenis sehingga harus diambil
tindakan operasi untuk membuang
wasir.
Wasir luar merupakan varises di
bawah otot yang umumnya
berhubungan dengan kulit.
Biasanya wasir ini terlihat tonjolan
bengkak kebiruan pada pinggir
anus yang terasa sakit dan gatal.

1. Terlalu banyak duduk
2. Diare menahun
3. Kehamilan ibu hamil yang diakibatkan perubahan
hormon
4. Mempunyai riwayat keturunan penderita wasir
5. Hubungan seks yang tidak lazim
6. Penyakit yang membuat mengejan penderita
7. Sembelit / konstipasi / obsitpasi menahun
8. Penekanan kembali aliran darah vena, dll.




Sebelum parah sebaiknya kita mengenal seperti apa penyakit
wasir pada awal mulanya sehingga kita bisa obati sedini
mungkin.
Biasanya penderita akan mengalami pendarahan dubur dengan
warna darah merah muda yang menetes atau mengalir lewat
lubang dubur / anus.
Penderita juga akan merasa ada ganjalan pada anus ketika bab
sehingga penderita akan mengejan yang bisa memperparah
wasirnya.
Selain itu biasanya anus akan terasa gatal akibat virus dan
bakteri yang membuat infeksi.



Peningkatan tekanan vena disekitar rectum dan
anus yang disebabkan oleh mengejan pada saat
buang air besar.
Pada proses kehamilan dan kelahiran.
Beberapa karena faktor keturunan, disebabkan
lemahnya klep vena membuka saluran anus pada
pembuangan air besar.

1. Jalankan pola hidup sehat
2. Olah raga secara teratur
3. Makan makanan berserat
4. Hindari terlalu banyak duduk atau nongkrong di wc / toilet
5. Jangan merokok, minum minuman keras, narkoba, dll
6. Jangan melakukan aktivitas hubungan seks yang tidak
wajar
7. Minum air yang cukup
8. Jangan menahan kencing dan berak
9. Jangan suka menggosok dan menggaruk dubur berlebihan
10. Jangan mengejan / mengeden / ngeden berlebihan
11. Jika tidak ingin pup / bab jangan dipaksa
12. Duduk berendam pada air yang hangat
Pengobatan wasir dilakukan berdasarkan
tingkat keparahannya.
 Bila wasir masih dalam derajat ringan, obat
tradisional, terutama herba berkhasiat bisa
sebagai alternatif . Menurut buku Terapi
Herba, Buah, dan Sayuran 10 Penyakit Utama,
ada beberapa resep herba untuk mengatasi
wasir.

Download