Tradisi Syawalan di Desa Krapyak Kota Pekalongan

ABSTRAK
Tradisi Syawalan di Desa Krapyak Kota Pekalongan
Syawalan merupakan kebudayaan yang dipegang oleh masyarakat
Kota Pekalongan. Kebudayaan ini adalah pada dasarnya alat untuk
komunikasi yang dilakukan untuk memanggil teman atau famili yang
tempatnya berjauhan.
Tujuan penelitian ini adalah Pertama, Untuk mengetahui situasi
komunikatif dalam tradisi Syawalan masyarakat Desa Krapyak Kota
Pekalongan. Kedua, Untuk mengetahui peristiwa komunikatif dalam tradisi
Syawalan masyarakat Desa Krapyak Kota Pekalongan. Ketiga, Untuk
mengetahui tindak komunikatif dalam tradisi Syawalan masyarakat Desa
Krapyak Kota Pekalongan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
Etnografi Komunikasi yang merupakan studi kualitatif mengenai Tradisi
Syawalan di desa Krapyak Kota Pekalongan. Maka, yang penulis kemukakan
dalam penelitian ini merupakan sebuah interpretasi penulis mengenai
penjelasan perilaku komunikatif yang terdapat dalam tradisi Syawalan.
Permasalahan yang penulis kemukakan dalam penelitian ini adalah bagaimana
komponen perilaku komunikatif yang dikemukakan oleh Dell Hymes, yang
berupa situasi komunikatif, peristiwa komunikatif, tindak komunikatif, yang
terdapat dalam tradisi Syawalan di desa Krapyak Kota Pekalongan
Berdasarkan hasil pengamatan, situasi komunikatif dari tradisi
Syawalan adalah proses penyampaian informasi. Baik pada tahap persiapan
maupun tahap pelaksaaan yang terjadi didesa Krapyak Kota Pekalongan
dengan setting yang berbeda tentunya. Kemudian peristiwa komunikatif dalam
tradisi Syawalan menggunakan sepuluh komponen untuk menganalisisnya
yang terdiri dari tipe peristiwa, topik, fungsi atau tujuan, setting, partisipan,
bentuk pesasn, isi pesan, urutan tindak, kaidah interaksi, dan norma-norma
interpretasi. Sedangkan yang terakhir yaitu tindak komunikatif dalam tradisi
Syawalan terbagi dalam dua proses komunikasi yaitu komunikasi verbal dan
nonverbal. Seperti sikap dan komunikasi pada waktu persiapan dan
pelaksanaan dan berbagai isyarat khas yaitu pintu dibuka lebar-lebar untuk
mengundang tamu untuk mampir.
i