PROSES PRODUKSI MINYAK DAN GAS BUMI

advertisement
III.
MODEL RESERVOIR
Untuk pembuatan kurva tidak berdimensi dari
waktu dan produksi air, penulis menggunakan
data hipotetik sebagai input data untuk simulator
black-oil. Reservoir dimodelkan berbentuk
silinder dengan ketebalan seragam, homogen dan
isotropik. Pengaruh tekanan kapiler dan gravitasi
di reservoir diabaikan. Gambar model reservoir
dapat dilihat pada Gambar 2.
kh
kv
cr
Mobility Ratio
Tr
Pi
100
10
8.60E-06
0.37
220
4000
mD
mD
1/psi
o
F
psi
Tabel 2. Sifat Fisik Fluida Reservoir
Sifat Fisik Fluida
Harga
Dimensi
Densitas Minyak
30 API
SG gas
0.65
Densitas Air
60.0637 lb/ft3
Co
1.09E-05 1/psi
Cw
4.00E-06 1/psi
Viscositas Minyak
0.62 cp
Viscositas Air
0.28 cp
Swc
0.3
Sor
0.2
Pb
500 psi
Gambar 2. Model Reservoar
Model reservoir pada studi ini memiliki radius
1000 ft dengan ketebalan 100 ft yang dibagi
dalam 25 layer. Model ini memiliki satu sumur
yang terletak di pusat reservoir dengan perforasi
di seluruh layer.
Model kurva permeabilitas relatif terhadap
saturasi diperoleh dari korelasi yang terdapat
dalam simulator untuk batuan consolidated
sandstone. Tabel hasil korelasi terdapat pada
Lampiran A. Gambar 3 menunjukkan hubungan
permeabilitas relatif terhadap saturasi hasil
perhitungan.
Pada keadaan awal, reservoir hanya terdapat
minyak dan connate water dengan tekanan
reservoir diatas tekanan bubble point-nya.
Tekanan reservoir dan saturasi fluida terdistribusi
secara seragam di reservoir. Sumur berproduksi
dengan batasan berupa laju alir cairan sebesar
1000 bpd. Setelah diproduksikan, tekanan
reservoir dijaga tetap di atas tekanan bubble
point agar gas tidak membantu pendorongan
minyak.
Adapun properti reservoir dan data untuk model
dasar yang digunakan dalam simulator dapat
dilihat pada Tabel 1. Sedangkan data sifat fisik
fluida dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 1. Properti Reservoir dan Data Model
Data
Harga
Dimensi
Jumlah grid i radial
12
Jumlah grid j
25
Jumlah grid k
1
re
1000
ft
rw
0.25
ft
Depth
1000
ft
h
100
ft
Porosity
0.15
Riza Akbar, 12203018, SEM I 2007/2008
Gambar 3. Kurva Permeabilitas Relatif untuk
Model Dasar
Model
PVT
dibuat
dengan
korelasi
menggunakan input data fluida pada Tabel 2,
hasilnya dilampirkan pada Lampiran B.
Model aquifer yang penulis gunakan adalah edge
aquifer dari Carter-Tracy. Data untuk aqufer
dapat dilihat pada Tabel 3. Dimana jari-jari
aquifer dihitung dari lubang sumur ke batas
aquifer.
3
Download