BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang PLTG Trisakti merupakan suatu pembangkit listrik tenaga gas yang dibawahi atau di bina oleh PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Sektor Pembangkitan Barito. Suatu pembangkit tenaga listrik pasti mempunyai sebuah generator untuk membangkitkan energi listrik, karena generator merupakan suatu alat yang dapat atau mampu mengubah energi mekanik (gerak) menjadi energi listrik. Pembangkit listrik tidak akan pernah lepas dari generator (dalam artian akan selalu berhubungan), sedangkan generator sendiri tidak akan pernah lepas juga terhadap sistem eksitasi. Sistem eksitasi pada generator memiliki fungsi yang sangat vital dalam proses pembangkitan karena tidak ada sistem eksitasi maka tidak akan ada juga tegangan yang di hasilkan oleh generator. Hal demikian bisa terjadi karena fungsi sistem eksitasi sendiri adalah sistem penguatan yang akan menguatkan tegangan yang akan di hasilkan oleh generator. Sistem eksitasi yang digunakan pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) adalah sistem eksitasi yang tidak menggunakan sikat arang (brushless), tidak digunakannya sikat arang pada sistem ini dikarenakan generator PLTG berdaya besar yaitu sebesar 17 MW (Daya Maksimum). B. Tujuan Penulisan 1. Menjelaskan sistem eksitasi generator di PLTG. 2. Menjelaskan sistem eksitasi tanpa sikat arang (brushless). 3. Menganalisis sistem eksitasi generator PLTG. C. Perumusan Masalah 1. Mengetahui sistem eksitasi generator di PLTG. 2. Memahami sistem eksitasi generator di PLTG. 3. Menjelaskan sistem eksitasi generator yang ada di PLTG Trisakti. 4. Menjelaskan pengujian pada sistem eksitasi PLTG Trsisakti. 1 2 D. Metodologi Pengumpulan Data Untuk mendapatkan rumusan, analisis, dan pemecahan masalah yang baik maka diperlukan suatu proses pengumpulan data yang lengkap, relevan dan objektif serta dapat dibuktikan kebenarannya. Oleh sebab itu, penulis menggunakan 3 metode, yaitu: 1. Studi Literature. Penulis mencari langsung literature yang terkait dengan permasalahan dengan cara membaca dan mengumpulkan literature dari media cetak maupun media elektronik. 2. Studi Observasi. Penulis mencari data secara langsung pada pihak yang terkait di lingkungan kerja PLTG Trisakti PT.PLN (Persero) WKSKT Sektor Pembangkitan Barito, dengan cara mewawancarai karyawan maupun vendor atau mencari data yang dialami langsung oleh penulis. 3. Studi Pustaka. Penulis mengumpulkan data yang diperoleh berdasarkan data dan fakta di lapangan dan mencari pustaka terkait yang mengacu pada petunjuk manual yang tersedia di PLTG Trisakti serta yang diperoleh dari literature-literature yang berhubungan dengan permasalahan. E. Sistematika Penulisan Dalam penulisan dan pembahasan permasalahan, penulis menyusun laporan proyek akhir dalam lima bab berdasarkan sistematika sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN Berisi mengenai latar belakang, tujuan penulisan, perumusan masalah, metodologi pengumpulan data, dan sistematika penulisan. BAB II : LANDASAN TEORI Berisi mengenai pengertian dan peralatan pada sistem eksitasi generator di PLTG Trisakti. 3 BAB III : SISTEM EKSITASI GENERATOR Berisi mengenai bagian-bagian eksiter, proses dan sistem eksitasi generator beserta kelebihan dan kelemahannya pada PLTG Trisakti. BAB IV : PENGUJIAN SISTEM DAN PEMBAHASAN Berisi mengenai beberapa pengujian sistem beserta pembahsannya agar sistem dinyatakan baik. BAB V : PENUTUP Berisi mengenai kesimpulan dan saran dari studi kasus yang telah dilakukan.