ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ABSTRAK Penelitian kali ini menjawab bagaimana Kraft, yang merupakan sebuah perusahaan Amerika Serikat, menghadapi sentimen nasional Inggris setelah Kraft mengakuisisi Cadbury, yang merupakan sebuah perusahaan Inggris pada tahun 2010. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada tentangan yang banyak datang dari berbagai kalangan di Inggris terhadap akuisisi yang dilakukan oleh Kraft terhadap Cadbury. Tentangan yang datang dari berbagai kalangan di Inggris tersebut dikarenakan Cadbury merupakan salah satu perusahaan tertua di Inggris, sehingga pihak Inggris merasa ‘terjajah’ dengan Kraft yang mengakuisisinya. Permasalahan tersebut dianalisis menggunakan metode eksplanatif dengan konsep Creating Shared Value (CSV) dari Michael Porter sebagai dasar argumen. Pemikiran ini diperkuat dengan konsep akulturasi budaya dengan integrasi dari Nahavandi dan Malekzadeh. Dari pendekatan teoritik yang dimunculkan, dapat ditarik jawaban bahwa secara garis besar usaha yang dilakukan oleh Kraft meliputi usaha secara internal dan secara eksternal. Keyword : Akuisisi Kraft-Cadbury, Sentimen Nasional, Inggris xiii SKRIPSI STRATEGI KRAFT MENGHADAPI ... SHEILA FITRIANI WANINDYA