analisis perbandingan pendapatan nasabah deposito pada bank

advertisement
ABSTRAKSI
SITI MARYANA, NPM 10010202016 : “ANALISIS PERBANDINGAN
PENDAPATAN NASABAH DEPOSITO PADA BANK KONVENSIONAL
DAN BANK SYARIAH.”
Peran lembaga keuangan, khususnya sektor perbankan menempati posisi
sangat strategis dalam menjembatani pihak yang memiliki dana (surplus unit)
dengan pihak yang membutuhkan dana (deficit unit). Hal ini tampak dari kegiatan
pokok bank yang menerima simpanan dari masyarakat dalam bentuk giro,
tabungan, dan deposito berjangka, serta memberikan kredit kepada pihak yang
memerlukan dana. Dalam melakukan kegiatan penghimpunan dana, dalam bentuk
simpanan deposito, bank konvensional menggunakan sistem bunga (interest)
dalam menentukan pendapatan atau keuntungan yang diperoleh nasabah,
sedangkan pada bank syari’ah menggunakan sistem bagi hasil. Berdasarkan latar
belakang masalah di atas, maka penulis melakukan penelitian dengan judul
“Analisis Perbandingan Pendapatan Nasabah Deposito Pada Bank Konvensional
dan Bank Syariah.”
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui
besarnya perolehan pendapatan nasabah deposito pada bank konvensional dan
nasabah deposito pada bank syariah serta untuk menganalisa perbedaan perolehan
pendapatan nasabah deposito pada bank konvensional dan bank syariah.
Penelitian dilakukan pada PT. Bank Jabar Cabang Bandung dan PT. Bank
Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Bandung dengan objek penelitian tingkat suku
bunga deposito dan tingkat bagi hasil deposito. Metode penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode komparatif dengan pendekatan kuantitatif,
serta teknik pengumpulan data melalui penelitian lapangan (field research) dan
penelitian kepustakaan (library research).
Hasil pengolahan data dari bulan Juni tahun 2004 - bulan November tahun
2006, diperoleh bahwa rata-rata pendapatan nasabah pada bank konvensional
cenderung tetap meskipun mengalami peningkatan, sedangkan pendapatan
nasabah pada bank syariah mengalami peningkatan dan fluktuasi. Selain itu, hasil
penelitian menunjukkan bahwa perolehan pendapatan nasabah deposito pada bank
konvensional dan bank syariah tidak terdapat perpedaan (sama). Hal ini dapat
diketahui dari hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan uji-t. Setelah
dilakukan uji t, maka dihasilkan untuk t hitungnya lebih kecil dari t tabel. Maka
kriteria t hitung < t tabel menunjukkan H0 diterima, yang berarti tidak terdapat
perbedaan pendapatan nasabah deposito yang diperoleh pada bank konvensional
dan bank syariah secara statistik. Meskipun pendapatan yang diperoleh kedua
deposan itu tidak berbeda, pada dasarnya pendapatan yang diperoleh deposan
bank syariah memiliki keuntungan yang lebih. Selain tidak mengalami kerugian
dengan menginvestasikan dananya di bank syariah, juga pendapatan diperoleh
dengan cara yang halal dan sesuai dengan ketentuan syariah (agama).
iv
Download