KESEHATAN GIGI MASYARAKAT: Pelbagai Survei FKG UGM Bagian Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat, FKG-UGM ASUMSI DASAR ANAK • Karies gigi merupakan penyakit kronik yang paling sering pada anak • Sekitar 42% anak usia 12 tahun mempunyai pengalaman karies (RISKESDAS, DIY) • Sekitar 94,6% tidak menyikat gigi secara benar (RISKESDAS, DIY) • Sebesar 17,2% anak usia 9-14 tahun bermasalah gigi dan mulut, hanya 43,6% menerima perawatan (RISKESDAS, DIY) PENELITIAN PADA ANAK SEKOLAH PENELITIAN PADA ANAK SEKOLAH DI DEPOK SLEMAN HASIL RISKESDAS DIY: DMF-T 0,8 (USIA 12 TAHUN) DEPOK, SLEMAN: DMF-T SEMUA LEBIH TINGGI DARI 0,8 DMF-T 0,90 – 1,10 : 3 SEKOLAH DMF-T 1,11 – 1,50 : 10 SEKOLAH DMF-T 1,51 – 2,16 : 5 SEKOLAH DMF-T 0,90 – 1,10 : 3 SEKOLAH DMF-T 1,11 – 1,50 : 10 SEKOLAH DMF-T 1,51 – 2,16 : 5 SEKOLAH SURVEI PENGETAHUAN DAN SIKAP MURID SD YANG BERMITRA DAN TIDAK BERMITRA DENGAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UGM KEMITRAAN DENGAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS GADJAH MADA Sekolah bermitra Sekolah tidak bermitra t (p value) Pengetahuan 12.25 9.76 6.684 (0.001) Sikap 62.08 57.90 5.974 (0.001) Sumber: Widiati, 2010 Pengetahuan Kesehatan Gigi 0.433(p=0.001) Kemitraan dengan FKG - UGM 0.245 (p=0.001) 0.360 (p=0.001) Sikap Terhadap Kesehatan Gigi OHIS -0.215 (p=0.002) ANALISIS JALUR DETERMINAN OHIS Kemitraan dengan FKG UGM 0.433 (p=0.001) Pengetahuan tentang Kesehatan Gigi -0.175 (p=0.014) ANALISIS JALUR DETERMINAN DMFT DMFT ASUMSI DASAR DEWASA • Orang dewasa umumnya menghadapi masalah gangguan periodontal, 30% mereka yang berusia 45-54 tahun mengalami masalah kesehatan gigi dan mulut, hanya 37,2% mendapat perawatan (DIY) • Para pekerja kehilangan 164 juta jam per tahun karena sakit gigi dan kunjungan untuk pengobatan penyakit gigi (AS) PENELITIAN PADA PELAYANAN KESEHATAN GIGI DI PUSKESMAS PERSEPSI ATAS KOMPENSASI MENENTUKAN KEPUASAN KERJA DI PUSKESMAS DEPOK I VARIABEL MODEL 1 Kompensasi 0,499 (p=0,001) Motivasi ekstrinsik 0,186 (p=0,072) Motivasi intrinsik 0,185 (p=0,113) MODEL 2 0,661 (p=0,0001) Yarini-Gagu, 2008 Pembenahan Sistem Kompensasi Kepuasan Kerja Peningkatan Kinerja DETERMINAN PEMANFAATAN PELAYANAN PUSKESMAS DI KOTA MAGELANG VARIABEL KORELASI (SPEARMAN) Persepsi kelengkapan jenis pelayanan 0,909 (p=0,0001) Persepsi kelengkapan peralatan kedokteran gigi 0,893 (p=0,001) Jam buka puskesmas 0,833 (p=0,003) Lokasi puskesmas 0,662 (p-0,037) Ekawati, 2008 Puskesmas di Perkotaan Perlu Memberikan Pelayanan Kesehatan Gigi yang Lebih Komprehensif HUBUNGAN PERSEPSI PASIEN ATAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN GIGI DI KABUPATEN BANJARNEGARA VARIABEL KORELASI PARSIAL (PEARSON) Sarana prasarana 0,229 (p=0,003) Persepsi pemberian informasi 0,172 (p=0,028) Hubungan interpersonal 0,086 (p=0,276) Kemampuan teknis 0,063 (p-0,421) Mekanisme tindak lanjut 0,024 (p-0,757) Puskesmas di Daerah Pedesaan Perlu Meningkatkan Sarana dan Pemberian Informasi secara Jelas dan Lengkap ASUMSI DASAR LANJUT USIA • Sekitar 20,4% lansia mengalami penyakit gangguan gigi dan mulut, hanya 29,2% mendapat pelayanan (RISKESDAS DIY) • Sekitar 17% yang berusia 65 tahun atau lebih telah kehilangan semua gigi (edentulous) – (RISKESDAS DIY) • Penyakit kanker oral meningkat, memiliki prognosis yang jelek (RISKESDAS DIY) PENELITIAN PADA PELAYANAN KESEHATAN GIGI PADA PENDUDUK LANJUT USIA DEBRIS PADA LANSIA: LEBIH BANYAK YANG BURUK, TIDAK ADA PERBEDAAN MENURUT USIA USIA BAIK DAN SEDANG BURUK 60-69 70-79 2 2 7 11 Exact test: p = 0,55 KALKULUS DAN GIGINGIVITIS PADA LANSIA: LEBIH BANYAK YANG BURUK, TIDAK ADA PERBEDAAN MENURUT USIA USIA DAN KALKULUS PADA LANSIA USIA BAIK DAN SEDANG BURUK 60-69 70-79 2 7 4 9 Exact test: p = 0,52 USIA DAN GINGIVITIS PADA LANSIA USIA BAIK DAN SEDANG BURUK 60-69 70-79 5 5 4 8 Exact test: p = 0,36 KESIMPULAN DAN SARAN • KOMPETENSI DOKTER GIGI DALAM UPAYA PROMOTIF, PREVENTIF, KURATIF DAN REHABILITATIF HARUS DIDUKUNG PRASARANA YANG MEMADAI DI TEMPAT KERJA, SESUAI EKSPEKTASI PASIEN TERHADAP PELAYANAN KESEHATAN GIGI DI PUSKESMAS • KEMITRAAN ANTARA FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI DAN SEKOLAH-SEKOLAH BARU MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP, BELUM BERHASIL MENURUNKAN INDEKS DEBRIS MAUPUN KEJADIAN KARIES • INTERVENSI KESEHATAN GIGI MASYARAKAT TIDAK CUKUP HANYA DENGAN PENYULUHAN KONVENSIONAL, PEMANFAATAN FLUORIDE DAN SKRINING, TETAPI MEMBUTUHKAN PERUBAHAN PERILAKU DALAM MENINGKATKAN KEBERSIHAN GIGI DAN MENGURANGI MAKANAN BERGULA • AKSES TERHADAP PELAYANAN KEBERSIHAN GIGI (KHUSUSNYA PADA ORANG TUA) PERLU DITINGKATKAN Terima Kasih 16